Alan masih terus memperhatikan Alena yang sedang memakaikan pakainanya sampai Alena selesai.
setelah itu Alan langsung pergi tanpa mengatakan sepatah kata pun.
'dasar orang tidak tau terima kasih.'gerutu Alena dak hati.
sedangkan Alan pergi kekamar adiknya untuk melihat apa yang dilakukan adiknya.
Alan membuka pintu kamar Cia dan yang ia lihat seorang gadis kecil yang tidur dibalik selimut.alan kembali menutup pintu kamar Cia karna ia tidak mau mengganggu tidur adik kecilnya,ia pun pergi keruang kerjanya.
sebenarnya dibalik sifat Alan yang arogan keras kepala dan dingin ia memiliki sifat yang penyayang dan posesif terhadap orang yang ia sayangi.
disinilah Alan sekarang duduk dikursi kebesarannya dan sedang memikirkan sesuatu.
sedangkan Alena berada di balkon kamarnya melihat keindahan kota jakarta.
'sepertinya akan ada pelakor yang akan datang dalam pernikahanku,hemm pasti ini akan sedikit berwarna.'pikir Alana.
setelah puas melihat keindahan kota,ia pun turun kelantai bawah atau lebih tepatnya ke dapur.ia pun mulai memasak menu makan malam bersama para pelayan yanh membantunya.
setelah selesai Alena pun meletakkan makanan yang telah ia buat di meja makan.
setelah itu ia pergi ke kamar Cia .
tok tok tok
karna tidak ada jawaban Alena pun langsung masuk kekamar Cia yang ternyata tidak di kunci.
"Cia ayo bangun ,mari makan bersama kakak sudah memasak makanan yang enak,ayo cepat bangun." Alena membangunkan Cia yang masih setia dengan mimpinya.
"5 menit lagi kak aku masih ngantuk."
"ayolah,kau tau kakak sudah membuat makanan yang enak untukmu dan kakakmu."Alena mulai merayu Cia
"apakah kakak sudah pulang."tanya cia karena jarang kakaknya pulang cepat apalagi bisa makan malam dengannya.
"ia kakakmu sudah pulang bahkan dari jam 5 tadi.ayo sekarang bangunlah bersihkan badanmu dan langsung turun kebawah."
"waw kakak sudah pulang,baiklah Cia akan mandi dulu ."Cia langsung berlari kekamar mandi.
Alena pergi dari kamar Cia dan berjalan menuju ke ruang kerja Alan.
tok tok tok
"assalamualaikum,boleh aku masuk alan."
"waalaikumsalam.masuklah." ucap Alan.
Alena pun membuka pintu dan masuk kedalam ruang kerja Alan .Alena bisa melihat Alan yang duduk di kursinya dan didepan meja kerjanya ada sofa yang indah dan disisi samping nya terdapat seperti perpustakaan mini.
"ada apa." kata Alan setelah melihat Alena masuk.
"ayo turun kebawah untuk makan malam."
"baiklah."
"aku pergi dulu."Alena pun meninggalkan ruang kerja Alan.
Alena pergi ke kamarnya untuk membersihkan diri dan melaksanakan shalat.
setelah selesai Alena pun turun kebawah ternyata sudah ada Alan dan cia yang duduk di kursi masing masing.
"maaf aku terlambat."kata Alena berjalan mendekati meja makan
"kau tau kau itu terlambat 5 menit.kau itu membuang waktuku saja."ucap Alan dingin.
"maafkan aku."
"sudahlah ayo duduk kakak mari kita makan aku sudah sangat lapar."Cia pun angkat bicara karna ia telah sangat lapar.
Alena pun duduk dan mulai makan bersama . hanya dentingan sendok yang terdengar sekarang.
"aku sudah selesai ,aku keatas dulu kakak ."Cia pun berlalu ke kamarnya.
tinggallah Alena dan Alan yang ada di meja makan.alanlah yang menyelesaikan makannya terlebih dahulu tapi ia tidak beranjak dari tempat duduknya sepertinya ada sesuatu yang akan ia sampaikan.
Alena pun menyelesaikan makannya.lalu melihat Alan yang masih duduk padahal ia telah selesai dari tadi.
"ada apa Alan."
.
.
.
.
bersambung.
###
JANGAN LUPA
LIKE
VOTE
AND
COMMENT.
Salam hangat dari author 😘😘.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments
Fadhil
mas memanggil suami kok nama saja kelihatan krng sopan dan alan perhatian sedikit sama istrinya tooo
2024-05-02
0
lily
eh si Alena udh kaya cenayang
2024-04-29
0
Oi Min
darimana Alana tau klo akan ada titisan siluman ular rubah betina yg akan segala datang??
2024-04-21
0