merasa di awasi

"Ada acara hari ini?" Tanya Mario yang tengah menatap istrinya yang sedang memakaikan dasi.

"Hmm.. ada, aku hari ini ingin ke butik, melihat perkembangan untuk persiapan pembukaan nanti."

Mario mengangguk. "Pulangnya aku jemput."

"Ya," senyum Inka dan berkata lagi setelah merapihkan dasi Mario. "Oke, selesai." sambil menepuk dada suaminya.

Mario meraih pinggang Inka dan cup. Mario mel*mat bibir ranum sang istri. Bibir yang sudah dua hari tidak di sentuhnya. Mario mel*mat lembut, kemudian berubah menjadi sangat rakus. Inka yang biasanya mampu membalas permainan Mario, kini terlihat kuwalahan.

"Mmmppphh..." Mario melepaskan ciumannya. Nafas Inka tersengal-sengal, seperti mengikuti lari marathon 500 kilometer.

"Hmm... kamu." Inka memukul dada Mario.

"Kangen bibir kamu, dua hari aku ga menciumnya."

"Apa sih?" Inka tersenyum, menutupi wajah meronanya.

"Kalau kamu pasang muka kaya gini, aku cium lagi sampai bibirmu bengkak." Seringai licik Mario.

"Udah, ayo sarapan! Nanti kamu terlambat." Inka melepaskan diri dari pelukan Mario dan berjalan cepat keluar kamar. Mario mengikuti langkah Inka.

Mario tak henti-hentinya mengulas senyum, melihat Inka melayaninya di meja makan. Bi Inah pun melihat senang pasangan ini. Bi Inah pikir majikannya sudah menemukan kebahagiaan.

"Kelihatannya Den Mario sayaaang banget sama non Inka." Ucap Bi Inah, ketika Inka membawakan piring kotor ke wastafel. Inka hanya tersenyum menjawab pernyataan bi Inah.

"Bi Inah, mang Danang, makasih ya. Nanti Inka main-main lagi kesini," ucap Inka di saat ingin memasuki mobil.

"Iya non." Jawab Inah dan Danang bersamaan.

Mario pun berpamitan kepada kedua penjaga vila itu.

"Iya den, hati-hati." Inah dan Danang berucap sambil melambaikan tangannya.

Sepanjang perjalanan, Mario tidak melepaskan genggamannya dari tangan Inka. Entahlah apa yang Mario rasakan, ia sendiri belum menyadarinya. Yang pasti ia merasa sedih melihat istrinya sedih. Tidak ada percakapan di antara mereka, hanya saling tersenyum, ketika pandangan keduanya bertemu. Hingga sampai di depan butik yang akan di resmikan Inka.

Inka keluar dari mobil. Mario menurunkan kaca jendelanya. "Jam lima aku jemput." Inka hanya tersenyum mengangguk.

Inka mondar-mandir sambil melihat ponselnya. Ia ingin memastikan pertemuannya dengan Mediana bisa di majukan dan selesai ketika Mario menjemput. Bibirnya tersenyum kala melihat ponselnya mendapat balasan dari Mediana.

"Sar, saya keluar dulu ya. Nanti kesini lagi." Ucap Inka kepada Sari asisten yang di rekrut untuk mengelola butik barunya. Sebenarnya Sari bukan orang baru untuk Inka. Sebelumnya Inka dan Sari sama-sama bekerja untuk miss Fang. Lalu Inka menariknya bergabung dan Sari menyetujui.

"Iya miss." jawab Sari tersenyum.

****

Inka sampai di rumah sakit XJ. Aroma rumah sakit itu membuat perutnya terasa mual.

"Assalaualaikum tante." Inka menghamburkan pelukan pada Mediana setelah membuka pintu ruangan itu.

"Waalaikumusalam, bagaimana kabarmu In?" Mediana membalas pelukan dan senyum Inka.

"Alhamdulillah baik, tante pasti sehat ya, wajahnya aja ga pernah berubah dari dulu. Masih tetap muda dan kencang."

"Halah kamu bisa aja."

"Mely apa kabarnya, tan?" Tanya Inka setelah menduduki kursi pasien.

"Baik, sudah lama ya kalian ga ketemu?."

"Iya, tan. Sepertinya kami sedang sibuk urusan masing-masing, jadi gagal terus kalau mau ketemuan."

"Iya begitulah, kalau sudah menikah pasti sibuk dengan keluarganya. Ngomong-ngomong ini bagaimana? kamu mau pasang spiral?"

"Iya tan, mumpung saat ini sedang datang bulan."

"Loh kenapa? memang kamu ga mau cepat-cepat dapat momongan? setahu tante mertuamu pengen banget punya cucu."

Inka terkejut. "Memang tante kenal mereka?"

"Kenal lah, pak Andreas kan bos tante, udah hampir 6 bulan beliau mengakuisisi rumah sakit ini."

"Oh.." Inka bingung harus menjawab apa. Ia tidak mau aksinya hari ini di ketahui suami dan kedua mertuanya. Inka belum siap memiliki anak dari Mario, selain karena karir yang ingin di kejar, Inka juga merasa pernikahannya tidak berdasarkan cinta.

"Kamu sudah izin dengan Mario untuk melakukan ini?" Tanya Mediana, ketika Inka sudah berbaring dan siap untuk melakukan tindakan.

Inka mengangguk, kemudian menggeleng dan memggenggam tangan Mediana. "Tante, jangan bilang siapa-siapa ya. Inka hanya belum siap memiliki anak, Inka masih ingin berkarir. Mario ga tau hal ini."

"Loh seharusnya kalian kompromikan dahulu, seperti Cinta. Dia juga menunda momongan karena sedang S2, tapi Rey mendukung dan mengantarnya."

"Inka takut Mario menolak, tan." Inka memasang wajah memelas.

"Ya sudah, itu urusan kalian. Tante hanya bisa mendoakan semua baik-baik saja," ucap Mediana dan berkata lagi. "Siap ya In, ini agak sedikit sakit tapi hanya sebentar. Buka kakimu yang lebar."

Beberapa saat kemudian. "Nah selesai." Kata Mediana sambil merapihkan alat-alat yang tadi digunakan.

"Ini lima tahun kan tan?" Tunjuk Inka pada rahimnya.

"Iya, tapi sebelum lima tahun kamu ingin program punya anak, bisa di lepas." Ucap Mediana sambil mencuci tangannya.

Inka mengangguk, paham dengan apa yang ia lakukan sekarang. Entah alasan apa nanti, jika Laras menanyakan 'apa sudah ada tanda-tanda?'. Inka egois, tetapi memang kehidupan mengajarkannya untuk egois.

****

Sesampainya di butik dan masuk ruangannya, Inka terkejut dengan kehadiran Mario yang tengah duduk di sofa.

"Loh kamu udah di sini? Katanya jam lima jemputnya?" Tanya Inka gugup.

Mario berjalan mendekati Inka. "Kamu dari mana? siapa yang sakit?"

OMG.. Inka merutuki dirinya sendiri yang lupa mematikan ponselnya. Pasti Mario mendeteksi lokasi yang ia datangi tadi.

"Oh.. Itu, menjenguk teman yang melahirkan."

"Siapa? teman bareng Cinta juga?" Tanya Mario menyelidik.

"Bukan. Ini teman kuliah." Inka menampilkan m senyum semanis-manisnya untuk menghilangkan ketegangan.

"Oh.." jawab Mario yang kemudian duduk kembali.

"Kalau urusan kamu sudah selesai, kita pulang." Kata Mario santai sambil menatap Inka yang tengah merapihkan mejanya.

"Sebentar kak, aku beresin ini dulu." Sumpah demi apa, jantung Inka masih berdegup kencang. Ia mencoba menetralisirkan dengan sok sibuk pada kertas-kertasnya. Namun, di seberang, jarak pandang yang tidak terlalu jauh. Mario tengah duduk dan menatap intens padanya, menatap lurus kedepan dengan tatapan memangsa.

"Gue kaya yang lagi di awasin bos aja." Batin Inka.

Terpopuler

Comments

Lela Lela

Lela Lela

jgn gugup inka

2023-05-30

0

Varhan Thio

Varhan Thio

INKA melakukan sesuatu tidak konsultasi dengan suami itu salah,kalau mau seperti itu jangan menikah dong

2023-05-30

0

WaTea Sp

WaTea Sp

itu cinta mario

2022-12-31

0

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan
2 Lamaran
3 Vino minta balikan
4 kesepakatan
5 cewek sombong
6 tertantang
7 pokoknya juara
8 pernikahan
9 guling hidup
10 simbiosis mutualisme
11 sampai kapan kamu seperti ini?
12 Tidak ada alasan untuk tidak menyayangimu
13 apakah itu cinta?
14 selalu manis
15 di perlihatkan wujud aslinya
16 bukan orang penting
17 Apa aku menyukainya?
18 merasa di awasi
19 jangan sakiti dia
20 ini yang dinamakan 'halal'
21 Jiwa jombloku meronta
22 nanti keduluan supir online
23 Jangan nakal ya!
24 belom ketemu bini
25 kalau sultan bilang 'A'.. ya 'A'
26 Eiffel... i'm in Love
27 empat hari tiga malam
28 aku akan tanggung jawab
29 Siapa anak kecil itu?
30 merasa bersalah
31 sudah jadi istri orang
32 kerja lembur bagai kuda
33 abis, aku suka...
34 karena kamu juga perempuan
35 masa lalu, biarlah masa lalu..
36 Apa sudah ada yang hidup di sini?
37 menunggu waktu yang tepat
38 kesalahan yang sama untuk kedua kalinya
39 aku mencintaimu
40 seperti seorang intel
41 perhiasan anak-anak?
42 Dia.. Adik kelasku
43 serasa dunia milik berdua
44 spekulasi bermunculan
45 Mama....
46 kangeeenn bangeeet...
47 ingin hibernasi
48 Perang dingin
49 semoga kamu selalu bahagia
50 larut dalam kesedihan
51 welcome new life
52 percayalah akan kekuatan do'a
53 semoga kamu selalu baik-baik saja
54 selamat datang kembali, sayang...
55 aku belum siap
56 memberikan warna dalam hidupku
57 kita akan kembali ke Jakarta
58 Beri aku waktu
59 takdir memang aneh
60 apa aku hamil?
61 sultan ga bisa di lawan
62 Terima kasih, Mom
63 Kangen sama Non Inka
64 PENGUMUMAN
65 buah jatuh tak jauh dari pohonnya
66 usaha tak menghianati hasil
67 beruntung memiliki mama mama yang hebat
68 ya kali, Pak Rio ngegosip
69 seperti dejavu
70 menangkap sinyal aneh
71 bukan siapa-siapa lagi
72 aku akan tetap memilihmu
73 aku ngga lagi ngerjain kamu, loh..
74 Bos kamu, Bucin banget
75 kamu tempatku pulang
76 kamu tetap di posisimu, aku di posisiku
77 aku takut kehilanganmu
78 kenikmatan hakiki
79 kamu baik sekali
80 si om romantis banget
81 kamu senang, sayang..
82 acara tujuh bulanan
83 sangat bahagia
84 apapun akan aku lakukan untuk kalian
85 bertemu setelah 15 tahun berpisah
86 Raka vs Karel
87 image baru
88 susah sekali untuk jadi orang lurus
89 image baru itu berkembang
90 ciptaan Tuhan yang indah
91 Desi vs Indah
92 penyesalan seumur hidup
93 cinta tak harus memiliki
94 rindu kampung halaman
95 Aku akan setia sampai tua
96 hanya kamu yang bisa membuatku seperti ini
97 Asalkan sama kamu, semua menjadi nikmat
98 merajuk 1
99 merajuk 2
100 Merajuk 3
101 merajuk 4
102 merajuk 5
103 The Dubai Mall 1
104 The Dubai Mall 2
105 sorry, kali ini tidak ada kata berbagi
106 sepertinya, aku akan sering ngambek
107 perayaan ulang tahun twins yang pertama
108 pasangan yang serasi
109 pernikahan Dhani dan Bianca
110 canggung dengan keadaan ini
111 susu pipi beda
112 kamu jangan naif!
113 Tidak bisa hidup tanpamu
114 pertemanan kalian aneh
115 aku suka melihat wajahmu yang seperti ini
116 Terjebak
117 pemakaman Desi
118 Sari dan David
119 Sari menghilang
120 mencari Sari
121 memiliki anak yang banyak
122 pasti itu lagi..
123 bersamamu sudah seperti menaiki roller coaster
124 separuh jiwa yang hilang
125 like father, like son
126 tidak ada pria sebaik kamu
127 pria itu semakin tua semakin jadi
128 rajin usaha, itu harus..
129 kamu pasti hamil
130 Berempat, kita hebat - End
131 ~bonus chapter 1~
132 Promo Novel Author
133 ~bonus chapter 2~
134 ~bonus chapter 3~
135 ~bonus chapter 4~
136 ~bonus chapter 5~
137 Empty Love Syndrome
138 Gairah Cinta Sang Pembalap
139 Karya baru - Menakkukkan Bos Killer
140 Novel anak Mario dan anak David
141 Novel anak Mario dan David - Bab 2
142 Karya Baru SkySal
Episodes

Updated 142 Episodes

1
Perkenalan
2
Lamaran
3
Vino minta balikan
4
kesepakatan
5
cewek sombong
6
tertantang
7
pokoknya juara
8
pernikahan
9
guling hidup
10
simbiosis mutualisme
11
sampai kapan kamu seperti ini?
12
Tidak ada alasan untuk tidak menyayangimu
13
apakah itu cinta?
14
selalu manis
15
di perlihatkan wujud aslinya
16
bukan orang penting
17
Apa aku menyukainya?
18
merasa di awasi
19
jangan sakiti dia
20
ini yang dinamakan 'halal'
21
Jiwa jombloku meronta
22
nanti keduluan supir online
23
Jangan nakal ya!
24
belom ketemu bini
25
kalau sultan bilang 'A'.. ya 'A'
26
Eiffel... i'm in Love
27
empat hari tiga malam
28
aku akan tanggung jawab
29
Siapa anak kecil itu?
30
merasa bersalah
31
sudah jadi istri orang
32
kerja lembur bagai kuda
33
abis, aku suka...
34
karena kamu juga perempuan
35
masa lalu, biarlah masa lalu..
36
Apa sudah ada yang hidup di sini?
37
menunggu waktu yang tepat
38
kesalahan yang sama untuk kedua kalinya
39
aku mencintaimu
40
seperti seorang intel
41
perhiasan anak-anak?
42
Dia.. Adik kelasku
43
serasa dunia milik berdua
44
spekulasi bermunculan
45
Mama....
46
kangeeenn bangeeet...
47
ingin hibernasi
48
Perang dingin
49
semoga kamu selalu bahagia
50
larut dalam kesedihan
51
welcome new life
52
percayalah akan kekuatan do'a
53
semoga kamu selalu baik-baik saja
54
selamat datang kembali, sayang...
55
aku belum siap
56
memberikan warna dalam hidupku
57
kita akan kembali ke Jakarta
58
Beri aku waktu
59
takdir memang aneh
60
apa aku hamil?
61
sultan ga bisa di lawan
62
Terima kasih, Mom
63
Kangen sama Non Inka
64
PENGUMUMAN
65
buah jatuh tak jauh dari pohonnya
66
usaha tak menghianati hasil
67
beruntung memiliki mama mama yang hebat
68
ya kali, Pak Rio ngegosip
69
seperti dejavu
70
menangkap sinyal aneh
71
bukan siapa-siapa lagi
72
aku akan tetap memilihmu
73
aku ngga lagi ngerjain kamu, loh..
74
Bos kamu, Bucin banget
75
kamu tempatku pulang
76
kamu tetap di posisimu, aku di posisiku
77
aku takut kehilanganmu
78
kenikmatan hakiki
79
kamu baik sekali
80
si om romantis banget
81
kamu senang, sayang..
82
acara tujuh bulanan
83
sangat bahagia
84
apapun akan aku lakukan untuk kalian
85
bertemu setelah 15 tahun berpisah
86
Raka vs Karel
87
image baru
88
susah sekali untuk jadi orang lurus
89
image baru itu berkembang
90
ciptaan Tuhan yang indah
91
Desi vs Indah
92
penyesalan seumur hidup
93
cinta tak harus memiliki
94
rindu kampung halaman
95
Aku akan setia sampai tua
96
hanya kamu yang bisa membuatku seperti ini
97
Asalkan sama kamu, semua menjadi nikmat
98
merajuk 1
99
merajuk 2
100
Merajuk 3
101
merajuk 4
102
merajuk 5
103
The Dubai Mall 1
104
The Dubai Mall 2
105
sorry, kali ini tidak ada kata berbagi
106
sepertinya, aku akan sering ngambek
107
perayaan ulang tahun twins yang pertama
108
pasangan yang serasi
109
pernikahan Dhani dan Bianca
110
canggung dengan keadaan ini
111
susu pipi beda
112
kamu jangan naif!
113
Tidak bisa hidup tanpamu
114
pertemanan kalian aneh
115
aku suka melihat wajahmu yang seperti ini
116
Terjebak
117
pemakaman Desi
118
Sari dan David
119
Sari menghilang
120
mencari Sari
121
memiliki anak yang banyak
122
pasti itu lagi..
123
bersamamu sudah seperti menaiki roller coaster
124
separuh jiwa yang hilang
125
like father, like son
126
tidak ada pria sebaik kamu
127
pria itu semakin tua semakin jadi
128
rajin usaha, itu harus..
129
kamu pasti hamil
130
Berempat, kita hebat - End
131
~bonus chapter 1~
132
Promo Novel Author
133
~bonus chapter 2~
134
~bonus chapter 3~
135
~bonus chapter 4~
136
~bonus chapter 5~
137
Empty Love Syndrome
138
Gairah Cinta Sang Pembalap
139
Karya baru - Menakkukkan Bos Killer
140
Novel anak Mario dan anak David
141
Novel anak Mario dan David - Bab 2
142
Karya Baru SkySal

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!