2 hari kemudian setelah pertarungan itu,sang queen belum membuka matanya,kata Rian tidak ada yang perlu di khawatirkan dia hanya tertidur,namun bagi anak dead note yang lain terlebih Xander merasa khawatir.
Xander menatap wajah lekat Freya yang tengah tertidur pulas itu,ia sangat khawatir dengan keadaan Freya, bayangkan saja ia tidak terbangun dalam 2 hari otomatis ia tidak mendapatkan asupan untuk tubuhnya,namun tubuh Freya masih sama saat pertama kali ia tertidur di sofa.
"Ayolah bangun.",Xander menggenggam erat tangan Freya.
Sudah lama ia berada di kamar Freya,menutup rapat ruangan itu dan menyisakan mereka berdua saja.
"Ayolah buka mata Yaya,Abang sangat merindukan Yaya.",ucap Xander lagi.
Xander beranjak dari duduk nya berjalan menuju kamar mandi. Sepeninggal Xander,Freya membuka matanya dan duduk sambil merentangkan kedua tangannya .
"Hooaaammm.....",ia merenggangkan otot lehernya dan melirik sekitar.
Tak sengaja matanya menangkap sosok nya di kaca,Freya membulatkan matanya dan berlari ke arah kaca menatap tak percaya.
Kedua tangannya menyentuh matanya,nafasnya memburu.
"K-kenapa bola mataku berubah warna ?.",ucap Freya meraba kedua matanya.
"Hoaamm..."
"Itu karena kemarin aku mengambil alih raga mu Freya.",batinnya.
"Tapi kenapa bisa seperti ini?, jelaskan!"batin Freya.
"Bukannya kemarin bunda telah bilang,jika aku mengambil posisi ragamu maka warna bola matamu akan berubah.",batinnya.
"Yang warna merah mewakili aku,dan yang warna biru mewakili dirimu.",.
"T-tapi...
"Yaya kamu udah bangun?.",Xander menutup pintu kamar mandi dan berjalan cepat ke arah Freya dan memeluknya.
Freya menundukkan kepalanya masih tak percaya,tidak mungkin ini terjadi kepadanya, bagaimana nanti tanggapan para anak dead note serta Xander,pasti mereka akan menganggapnya aneh 'pikirnya'.
"Kenapa kamu tertidur sangat lama?.",Xander melepaskan pelukannya dan menatap Freya yang tengah menunduk.
"Hey kenapa?.",ucap Xander menarik lembut dagu Freya agar Freya menatapnya.
Deg.....
Xander kaget melihat bola mata Freya yang berubah warna, bukan hanya bola matanya namun wajahnya juga terlihat kecantikannya bertambah.
"Bo-bola mata kamu kenapa berubah warna?.",tanya Xander dengan perlahan-lahan.
Cairan bening mengalir dari mata birunya,ia terisak sambil menatap Xander.
"Kenapa menangis?.",tangan Xander mengelap,pipi kanan Freya. Ia sedikit bingung,jika Freya menangis kenapa hanya mata kanannya yang mengeluarkan air mata? Kenapa mata kirinya tidak.
"Freya ga tau,Freya ga tau kenapa bisa seperti ini.",ucap nya sembari terisak.
Xander menuntun Freya duduk di kasur dan memeluk nya.
"Hey jangan menangis.", Xander mengelus punggung Freya dengan lembut.
"Kamu adalah orang yang istimewa,Abang tau itu. Anak-anak dead note nggak akan menganggap kamu aneh, terbentuknya mereka bertujuan melengkapi satu sama lain,menerima segala kekurangan yang mereka punya,mereka tidak akan mencemooh dirimu,orang yang mencemooh seseorang itu adalah orang yang lemah.",Ucap Xander lembut,ia menarik dagu Freya dan mengelap air mata Freya lagi.
"Benarkah?.",Freya menatap Xander mengedipkan matanya berkali-kali,pipinya yang semakin chubby menambah kesan imut.
"Shit! Kenapa dia sangat imut.", gerutu Xander dalam hatinya,sambil mengangguk menjawab pertanyaan Freya.
"Iyaa.",Xander mengapit pipi Freya memakai kedua tangannya dan mencium pipi Freya dengan gemas.
Deg....
Freya mematung, Xander benar-benar lepas kendali ia masih mencium pipi Freya gemas,dan mendumel pipi Freya.
"Eh.", Xander tersadar dengan apa yang ja lakukan itu, melihat pipi Freya yang memerah membuatnya lekas melepaskan tangannya dari pipi Freya.
Xander berdehem dan berdiri,menatap Freya dan tersenyum canggung.
"Laper gak?.",tanya Xander dengan canggung.
"Iya sedikit.",ucap Freya berdiri sambil mengelus kedua pipinya dan termenung.
"Ah sial lagi dan lagi.",gerutu Xander.
"Soal tadi itu Abang anu....
Cup.... Cup....
Freya mengecup kedua pipi Xander dan berlari ke arah pintu.
"Biar impas.",ucap Freya sedikit teriak,ia membuka pintu kamarnya dan berlari kebawah melewati anak tangga.
"Pagi semua!!!" Teriak Freya dengan sangat ceria,namun tidak menunjukkan raut senyuman di wajahnya,ia melupakan sifatnya yang dingin itu dan menyapa anak anak dead note yang tengah duduk berkumpul di ruang tengah.
Teriaknya itu menggelegar membuat semua anak dead note yang berada di luar juga mendengar teriakannya itu.
Para anak dead note yang berada di ruang tengah menoleh ke arah Freya,pertama yang mereka lihat dari Freya adalah kecantikan Freya yang bertambah,dan warna bola mata Freya yang berbeda warna lagi.
Raut wajah anak dead note sedikit terkejut namun mereka tidak terlalu mempermasalahkan itu,mereka tersenyum kearah Freya dan membalas sapaan Freya.
"Queen cantik banget,".batin salah satu dari anak dead note,menatap Freya melongo.
"Warna bola matanya berubah?,ah itu sangat keren.",gumam yang satu lagi.
dan banyak lagi gumam dan batin para anak dead note yang tiada hentinya memuji Freya.
Freya sendiri tau bahwa anak dead note kaget akan melihat bola matanya yang berubah warna,namun melihat mereka tidak bereaksi dan hanya mem-batinkan kecantikan dan tidak mempermasalahkan kedua matanya ia cukup senang.
"Maap queen tapi ini udah malam,bahkan hampir tengah malam.",ucap salah satu anak dead note sedikit canggung.
"Hah?, benarkah?.",Freya berjalan menghampiri mereka.
"Be-benar queen.",jawab mereka canggung.
Freya menghampiri 3 orang yang telah menolongnya kemarin.
"Emm kalian... Eeeh siapa ya namanya.",Freya bergabung dengan Alex,Bimo dan Rangga.
"Oh iya Bimo.",ucap Freya melirik Bimo.
Bimo melirik Freya sedikit takut,ia takut akan Freya yang marah dengan perilaku nya kemarin.
"Ini eemm... Oh iya Alex dan yang ini.... Ah Rangga.",Freya mengingat-ngingat nama mereka bertiga,dan menatap mereka bertiga.
"Selesai aku makan bisa bicara ber-empat sama si tab.. eh dokter itu?.", tanya Freya kepada mereka.
"Tentu queen.",ucap mereka serentak.
"Baiklah.",Freya berdiri dan menoleh ke arah tangga.
Di situ terdapat Xander yang tengah berjalan menuruni anak tangga, terlihat di kedua pipinya memerah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Ve4a
gw penasaran yang mengambil alih tubuh freya, itu bundanya kh?
2021-01-23
12
Ve4a
jangan lama-lama ya thor up nya
2021-01-23
7
Aze_reen"
ciyeeee pipi xander berzemu zemu...
2021-01-22
2