Chapter 03

"Sheira Bangun!!!" Terdengar suara Elin yang memanggil Sheira yang masih menjadi putri tidur.

"Masih ngantuk nek.." Sheira menarik selimutnya sampai menutupi kepalanya.

"Sheira ayo bangun. Hari ini kau harus bertemu dengan jodohmu.." Sheira membuka selimutnya dan menatap Elin dan mencibirkan bibirnya.

"Nek, kenapa harus secepat ini? Sheira belum siap nek!"

"Kau sudah berjanji akan mengikuti perjodohan itu, jadi kau harus bersiap!"

"KA ERIIIIIK" Sheira berlari meninggalkan neneknya dan berteriak memanggil Erik. Erik yang sedang menikmati sarapan nya pun langsung menatap Sheira yang menghampirinya.

"Sheira ada apa kau berteriak?!"

"Nenek meminta ku untuk bertemu dengan pria itu.." Jawab sheira yang menatap Erik penuh harap agar kakaknya mau membujuk sang nenek agar membatalkan pertemuannya.

"Kalau begitu temuilah.."

"Tapi kak, hari ini aku punya banyak acara pemotretan.."

"Kalau begitu bicaralah pada nenek , kurasa nenek akan mengerti."

"Tidak!! Kau harus tetap bertemu dengan jodoh mu hari ini!!" Sela Elin yang berjalan menghampiri ke 2 cucunya di meja makan.

"Ayolah nek, sheira banyak kerjaan hari ini. Bagaimana kalau besok?"

"Atau kau mau kakak mu nenek pindahkan ke anak perusahan yang ada di singapura ?"Erik dan Sheira saling menatap.

"Kenapa erik jadi terlibat nek?"Tanya Erik yang masih bingung dengan keterlibatan dirinya.

"Kalau begitu bujuk adik mu untuk bertemu dengan Riky siang ini." Elin berlalu dari hadapan Erik dan sheira.

"Maafkan sheira ka, ka erik jadi terlibat dengan perjodohan ini."

"Sudahlah, Lebih baik kau ikuti apa keinginan nenek. Kakak sudah mengatakan padamu jika kau tidak menyukainya, maka kakak yang akan bicara dengan nenek" Sheira mengangguk dan memeluk Erik. Erik mengusap kepala sheira. Elin tau bahwa Sheira tidak akan sanggup jika harus berjauhan dengan Erik. Bagaimanapun juga sedari orang tua mereka meninggal Erik lah yang selalu menjaga Sheira. Karena Elin sibuk mengurusi perusahaan dan bolak balik Australia - Singapura. Sheira sebenernya tidak mau mengikuti keinginan sang nenek untuk menemui Riky siang ini, tapi karena ancaman nenek yang akan memindahkan Erik ke Singapura membuat Sheira harus mengikuti keinginan Elin.

drrrt..drrt...

jam 13.00 di Caffe ambarita , Sydney.

Sheira pun melajukan mobilnya dan berjalan malas masuk ke caffe ambarita dimana tempat pertemuannya dengan pria yang dijodohkan oleh neneknya .

Sheira mendapati neneknya yang sedang berbicara dengan 2 orang pria yang sheira belum ketahui wajahnya. Karena 2 pria itu duduk membelakangi sheira. Sheira pun menghampiri neneknya

"Nek.."

"Sheira darima saja kau? Kami sudah lama menunggu."

"Ada banyak pekerjaan yang harus sheira selesaikan nek.."

"Kemari dan duduklah.." Sheira sekarang bisa melihat 2 pria tersebut. Sheira mengembangkan senyumnya mendapati pria yang dia cari untuk model alat masak ada di hadapannya.

"Hallo Sheira apa kabar?" Tanya Andre Steiner seraya menjulurkan tangganya

"Hallo kakek ,sheira baik. Senang bertemu dengan kalian." Sheira menjawab seraya membalas uluran tangan dari andre steiner.

"Nah sheira, ini Riky Steiner cucu dari sahabat nenek yaitu Andre Steiner."

"Senang bertemu dengan mu Sheira.."

"Aku pun begitu Riky" Sheira tersenyum licik memikirkan tampang Riky yang dia inginkan menjadi modelnya.

"Baiklah Elin bagaimana kalau kita biarkan mereka berdua mengenal satu sama lain?" Andre steiner menatap Elin. Elin pun mengangguk tanda setuju. Tak berapa lama pun sekarang tinggal Riky Steiner dan Sheira Bolwie yang ada di meja itu.

"Bukankah kita pernah bertemu sebelumnya?" Riky memulai pembicaraannya.

"Kau benar. Aku yang pernah menganggap dirimu model.."

"Ternyata sebelum dijodohkan kau sudah terpesona lebih dulu dengan ku hahaha..." Sheira mengeritkan dahinya

"Percaya diri sekali kau tuan.."

"Mengaku saja, bahkan kau mengatakan bahwa wajahku tampan. hahah" Riky kembali tertawa, sheira kembali mengingat kejadian kemarin siang. Memang betul dia sempat mengatakan bahwa Riky Tampan.

"Riky kenapa kau menyetujui perjodohan ini?"

"Aku tidak menyetujuinya sama sekali. Aku hanya ingin mengetahui seberapa cantik pilihan kakek ku, hehehe.." Sheira melotot ke arah Riky yang kembali tertawa.

"Oh bagus kalau begitu, karena aku juga tidak menyetujuinya. Jadi ayo kita batalkan perjodohan ini.."Sekarang giliran Riky yang menatap Sheira, baru kali ini ada wanita yang menolaknya. Kecuali dulu riky ditolak oleh sahabatnya sendiri. Biarpun selama ini Riky hanya beberapa kali memiliki kekasih tapi selalu wanita yang menyukainya terlebih dahulu.

"Apa kau yakin nona?"

"Yaa.. Dan bagaimana kalau kau menjadi model alat masak yang sedang ku garap?" Riky semakin melotot

" Apa kau pikir aku cocok memegang panci dan penggorengan?" Sheira menatap Riky dan mengangguk.

"Oh Sheira kau begitu lucu. Pria tampan dan macho seperti ku kau suruh menjadi model panci??"

"Riky banyak diluaran sana para koki seorang laki-laki dan mereka semua memegang Panci Riky!!"

"Ayolah Sheira kita bertemu untuk membahas perjodohan bukan membahas model panci!!" Riky sudah terlihat sangat kesal dengan ucapan sheira yang menganggap dia cocok menjadi model panci.

"Hahhaha Riky aku sudah mengatakan bahwa aku tidak menginginkan perjodohan ini.."

"Lalu kenapa kau menemui ku?"

"Karena ancaman nenek.." Sheira mengambil camera nya dan kembali menatap foto Riky.

Bagaimana pun aku menginginkan kau menjadi model alat masak ku. : Batin Sheira

"Baik lah kalau begitu kita sudah selesai" Sheira menatap Riky yang berdiri dari tempat duduknya.

"Kau mau pergi kemana Riky?"

"Tak ada lagi yang perlu kita bicarakan, jadi aku akan kembali ke Rumah sakit."

"Bagaimana dengan tawaran ku?" Riky menatap tajam Sheira yang sibuk dengan cameranya.

"Aku tidak tertarik nona!" Riky pun berjalan meninggalkan sheira seorang diri yang tanpa disadari Riky , sheira memotret punggung Riky.

"Oh Tuhan sungguh sempurna untuk model panci ku hahaha.."

bersambung..

Terpopuler

Comments

Wahyuningsih 🇮🇩🇵🇸

Wahyuningsih 🇮🇩🇵🇸

knp model panci sih thor 🤭🤣🤣🤣

2021-02-23

0

Arab Markonah

Arab Markonah

neng ...kredit pancinya belum lunas.....😁

2021-02-20

1

Rini Q Ririn

Rini Q Ririn

😂😂😂😂😂

2021-02-20

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!