"Eh lihat tuh! Si Salsabila sedang bicara dengan siapa? Itu cowok ganteng dan keren banget, apa si Salsabila kenal ya dengan cowok perfect itu?" Aisyah mulai menunjuk ke arah sahabatnya dan mengamati interaksi antara Salsabila dengan pria yang menurutnya sangat tampan.
"Iya, kayaknya anak kuliahan kalau dilihat dari penampilannya. Tapi tuh lihat, kayaknya si Salsabila marah-marah tuh! Astaga, anak muda itu nekad sekali memeluk si Salsabila, bisa-bisa cowok itu kena gamparan dari si pelit nih. Makin seru, kayak lagi lihat sinetron aja nih kita." Ayu mulai menyahut, seraya pandangannya tetap fokus mengamati sahabatnya yang diganggu oleh seorang anak muda yang menurutnya sangat tampan.
Ketiga wanita tersebut sama-sama membulatkan kedua matanya saat melihat pria yang mengganggu sahabatnya itu mencium Salsabila, sontak ketiganya menelan salivanya saat melihat adegan dewasa yang seharusnya tidak boleh dipertontonkan di depan umum.
"Astaga ... mimpi apa si Salsabila semalam? Baru 1 kali pergi ke Club', sudah dapat gebetan dan langsung berciuman. Aarrhh ... mendadak aku merasa gerah nih," ujar Aisyah yang membuat gerakan mengibas-ngibaskan tangannya seperti sedang memakai sebuah kipas.
"Tuh anak, mungkin lagi khilaf, karena nggak ingat sama cowoknya si Putra. Eh ... tapi tuh anak muda lebih ganteng dari cowoknya si Salsabila, kira-kira nanti dia ninggalin si Putra nggak ya?" Ayu memegangi dagunya yang lancip seraya asyik berpikir.
Kini giliran Lia yang mulai mengemukakan pendapatnya, "Kalau aku jadi Salsabila, mending milih yang muda dan ganteng kayak pria itulah. Biar kita tambah awet muda, karena kata orang-orang tuh, kalau kita nikah dengan orang yang lebih muda, maka kita akan terlihat awet muda. Mungkin tertular aura muda dari pasangan kita, dan begitu sebaliknya."
"Tapi si Salsabila sukanya sama pria yang umurnya jauh di atasnya. Karena dia bilang, pria dewasa akan lebih bisa memanjakannya dan sabar dalam menghadapi semua sifatnya. Makanya dia sudah mantep banget ngebet nikah dengan tuh si Putra. Tapi jodoh, kita nggak pernah tahu. Bisa saja si Salsabila putus dari si Putra dan menikah dengan cowok itu," ucap Aisyah yang lagi-lagi menunjuk ke arah sahabatnya.
Sedangkan di sisi lain, yaitu di tempat duduk Aldo dan Freddy yang dari tadi serius mengamati interaksi dari sahabatnya, langsung terkejut saat melihat Arthur telah berhasil mencium wanita cantik itu.
"Waah ... gokil tuh si rajanya wanita, baru bertemu saja sudah langsung main nyosor aja. Mending lo jangan sekali-sekali ngajakin taruhan si Arthur lagi Bro, daripada o nyesel. Si Arthur bukan pria sembarangan, lo tahu sendiri kan pesonanya di hadapan semua wanita?"
"Tidak ada 1 pun wanita yang pernah menolaknya, wanita mana yang akan menolak pria sempurna sepertinya? Selamat menikmati hari-hari lo menjadi jongos si Arthur selama 1 bulan, Bro." Freddy mulai menepuk-nepuk bahu Aldo.
Refleks Aldo langsung meninju perut berotot Freddy seraya bersungut-sungut, "Sialan lo bro. Gue tadinya berpikir nggak bakal ada tante cantik yang bakal ke sini. Akan tetapi, ternyata nasib baik selalu mengelilingi si Arthur. Memang julukan raja wanita sangat pantas disandangnya. Sial ... gue bener-bener jadi jongosnya si Arthur kali ini."
Aldo mengacak rambutnya yang ber-pomade hingga membuat rambut yang semula rapi, berubah menjadi berantakan. Sedangkan Freddy hanya tertawa terbahak-bahak saat melihat ulah dari Aldo.
Sementara itu, Salsabila yang benar-benar merasa shock dan terkejut dengan ulah Arthur yang mencium dan menggigit bibir bawahnya, mencoba melepaskan diri dari perbuatan pria itu dengan berusaha mendorong dada berotot Arthur. Namun usahanya sia-sia, karena tenaganya kalah jauh dari tenaga pria itu.
Arthur yang semakin terhanyut dengan bibir wanita itu, sama sekali tidak rela untuk melepaskan pertautan bibirnya. Hingga dirinya semakin menahan tengkuk belakang tante cantik tersebut dan kembali menyesap habis sari kemanisan bibir yang membuatnya merasakan hal yang tidak pernah dirasakannya saat berpacaran dengan gadis-gadis yang selama ini dikencaninya.
Deru nafas yang memburu, menandakan Arthur mulai kehabisan sisa oksigen di rongga paru-parunya, hingga dengan terpaksa dirinya melepaskan bibirnya dari bibir merah wanita itu. Dengan tatapan parau yang dikuasai hasrat, Arthur menatap wajah cantik wanita yang terlihat penuh dengan kilatan amarah dari kedua matanya.
Salsabila benar-benar merasakan rongga dadanya sudah dikuasai amarah yang mulai membakar hangus dirinya. Tanpa bisa ditahannya lagi, refleks tangan kanannya melayang ke udara dan mendarat pada pipi pria yang tanpa ijinnya telah menciumnya dengan brutal.
Hingga dirinya merasakan kebas pada bibirnya tersebut. Sontak suara tamparan keras mengudara karena tamparan itu tepat terjadi saat alunan musik DJ berhenti.
Dan semua orang yang mendengar suara tamparan keras itu langsung mencari ke arah sumber suara yang membuat perhatian banyak orang. Kini, semua orang yang berada di area Club' mulai fokus memandang ke arah Arthur dan Salsabila tanpa bersuara.
"Dasar anak kurang ajar! Apa kedua orang tuamu tidak pernah mengajarkanmu sopan santun? Apa Ibumu tidak pernah mengatakan kepadamu untuk belajar menghormati seorang wanita? Bagaimana jika ibumu mendapatkan pelecehan seperti ini dari laki-laki lain?"
"Orang tuamu pasti akan sangat malu jika melihat perbuatan anaknya yang kurang ajar seperti ini. Dasar anak manja yang tidak bisa berbuat apa-apa. Akan seperti apa hidupmu jika orang tuamu tidak ada. Kau pasti hanya akan menjadi gelandangan, karena tidak bisa mencari uang. Karena anak manja sepertimu hanya tahu menghabiskan uang!"
"Aku hanya kasihan dengan wanita yang kelak akan menjadi istrimu, karena wanita itu akan hidup sengsara saat kedua orang tuamu bangkrut dari usahanya. Roda selalu berputar, mungkin saat ini kau sedang ada di atas, tapi kau tidak tahu jika suatu saat kau ada di bawah, bisa saja hidupmu akan lebih sengsara dari seorang pengemis."
Salsabila berniat pergi dari tempat yang menurutnya sangat terkutuk itu. Namun, dengan kasar tangannya dicengkeram oleh pria yang baru saja dihinanya habis-habisan.
"Jangan pernah mengungkit orang tuaku dengan masalah ini! Karena orang tuaku adalah orang paling baik sedunia yang mendidikku lebih baik dari siapa pun. Kau hanya seorang wanita pekerja rendahan yang lupa dengan kastamu, sehingga kau bisa se-sombong ini di depanku!"
"Seharusnya kau merasa tersanjung, karena aku tertarik dengan wanita tua sepertimu yang berasal dari kasta rendahan. Akan tetapi, kau dengan sombongnya menghina orang yang posisinya berada jauh di atasmu."
"Aku tidak akan melepaskan wanita sepertimu, dan aku akan selalu mengusik kehidupanmu, karena berani melawan seorang King Arthur. Mungkin sebentar lagi kau akan kehilangan pekerjaanmu dan hidup lontang-lantung seperti seorang pengemis."
"Kita lihat saja, siapa diantara kita yang akan menjadi seorang pengemis. Aku sangat yakin, tidak lama lagi kau akan berlutut di kakiku dan mengharapkan kebaikan dariku. Apakah pada saat itu kau masih bisa bersikap se-sombong ini? Aku sudah tidak sabar ingin melihatnya." Arthur semakin mengeratkan cengkeramannya pada tangan Salsabila.
Tentu saja perbuatan pria yang telah mencengkeram tangannya dengan kasar itu sangat menyakitinya. Salsabila meringis kesakitan. Namun, sinar kebencian masih membara di hatinya. "Jangan pernah bermimpi, karena aku tidak akan pernah melakukan itu. Lepaskan tanganmu dari tanganku! Karena aku merasa jijik bersentuhan denganmu!"
Arthur langsung menghempaskan tubuh seksi wanita di depannya ke arah dinding tak jauh dari tempatnya berdiri dan mengunci posisi Salsabila dengan kedua tangannya berada di sebelah kanan dan kiri wajah cantik di depannya.
"Benarkah Tante cantik, aku akan membuktikan ucapanku secepatnya. Jadi, tunggulah nasib burukmu yang akan berakhir di neraka!"
Arthur tersenyum menyeringai dan tangan kanannya beralih merebut tas selempang milik Salsabila. Lalu, tangannya mulai mencari-cari sesuatu. Senyum merekah langsung menghiasi bibirnya saat menemukan apa yang dia cari, yaitu sebuah kartu tanda pengenal perusahaan yang membuatnya langsung terbahak karena merasa di atas angin.
"Salsabila Azzahra, divisi pemasaran perusahaan Raharja Group." Dengan suara keras, Arthur membaca tanda pengenal milik wanita tersebut.
"Sekarang pergilah! Tunggu nasib burukmu yang akan berakhir menjadi seorang pengemis. Selamat tinggal, Tante cantik!" Arthur berlalu pergi seraya melambaikan tangannya sebagai salam perpisahan dengan senyuman penuh dengan seringai jahat.
Salsabila langsung menelan kasar salivanya, entah kenapa perasaannya mendadak tak menentu karena ancaman dari anak ingusan itu benar-benar seperti akan mengikis habis hidupnya.
Astaga ... sebenarnya siapa anak kurang ajar itu? Apakah dia benar-benar akan melaksanakan ancamannya dengan mengirimku ke neraka? Apakah dia mengetahui perusahaan tempat aku bekerja?
Kenapa tatapan matanya tadi sangat mengerikan? Apa yang akan terjadi padaku? Apakah dia mengenal pemimpin perusahaan Raharja dan meminta atasan untuk memecatku? Kenapa hari ini nasibku sial sekali? Tujuan utama ingin bersenang-senang, tapi aku malah sekarang berakhir menyedihkan, jerit batin Salsabila.
TBC ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 342 Episodes
Comments
Sulaiman Efendy
KIRA2 GILA BAPAKNYA SI ABY, ATAU GILA SI ARTHUR ANAKNYA... KITA NNTIKAN SETELAH PESAN2 BERIKUT INI.... SHOOPE COD, SHOOPE COD...😂😂😂😂😂😂
2024-03-11
0
Sulaiman Efendy
TEPAT SEKALI, AKU DN ISTRI BEDA 5 TH, SKRG MLH KYK AKU YG LBH TUA'AN, MNTAN ISTRI PRTAMA YG BRKHIANAT DGN PEBINOR JUGA TUA 3 THN.. SEJAK AKU MULAI MNYUKAI LAWAN JENIS, AKU CENDERUNG MNYUKAI WANITA YG LBH TUA DRIPADA YG SEBAYA, ATAU YG DIBAWAHKU... WANITA PERTAMA YG KUSUKAI ADALAH SPUPUKU SNDIRI, NENEK NYA DN NENEKKU KAKAK BERADIK DARI SEBELAH BAPAK KU, TPI DISUKU KU TDK BOLEH MNIKAH DGN WANITA YG ADA PRTALIAN DARAH KKERABATAN.... APALAGI BAPAK & IBUKU YG SEORANG PENDETA KATOLIK YG KERAS, RASA CINTAKU DITENTANG DN TDK DIRESTUI, AKU KECEWA, AKU KABUR KE KOTA, DN BRKENALAN DGN HABIB MUDA, KRN ABI NYA SEORANG HABIB.. MSKI SAAT ITU NASRANI, DIA MAU BRTEMAN DGNKU.. AKU LANJUT SEKOLAH DI KOTA,, DN KMUDIAN MNJADI MUALLAF ISLAM..
2024-03-11
1
Lalas Nuraida Nuraids
dasar Arthur ...
2021-08-28
1