***
Ke esok kan harinya
Keisha bangun pukul
05.30 karena hari ini Keisha Shift kerja pagi, jadi ia bangun lebih awal.
Kemudian ia siap-siap agar tidak terlambat bekerja, hari ini Keisha mengenakan
pakaian berwarna cream dan dipadukan dengan celana jeans biru.
Keisha membuat
sarapannya sendiri, karena masih awal Ibunya masih tertidur. Keisha juga
membuatkan bekal agar saat istirahat ia dapat mengisi perutnya itu.
Ia berangkat tepat
pukul 06.00 pagi, di tengah perjalanan ia melihat seorang Nenek yang kesulitan
dan kelelahan. Keisha langsung memarkirkan motornya dan segera menemui dan
membantu nenek tersebut.
“Nenek butuh bantuan?”
Tanya Keisha sambil memegang tangan si Nenek.
“Nenek sudah tidak
sanggup berjalan lagi. Bisa bantu Nenek jalan ke Halte Bus yang di seberang?
Jawab si Nenek sambil melihat wajah anak muda yang membantunya itu.
“Bisa Nek, eehhh Nenek
yang di restoran waktu itu kan,” balas Keisha sambil membantu Nenek menyeberang
jalam melalui zebra cross yang sudah menyala merah pada bagian pengendara.
“oohhh Keisha ya,” balas
Nenek Emma sambil mengingat.
“Iya Nek,” balas Keisha
lagi sambil memapah Nenek untuk duduk di kursi halte bus.
“Aahh Nenek sudah lebih
ingat,” balas Nenek yang sudah lebih ingat.
“Jadi Nenek mau tunggu
busnya atau telepon Keluarga Nenek?” Tanya Keisha dengan senyuman.
“Nenek telepon cucu
Nenek aja, lebih cepat,” jawab Nenek Emma sambil mengusap kepala Keisha.
“ohh baik lah,
ngomong-ngomong nama Nenek siapa ya?” Tanya Keisha penasaran.
“panggil aja Oma atau Oma Emma kalau dipanggil Nenek, berasa
tua banget Oma ini,” jawab Oma Emma sambil terkekeh.
“Baik,” balas Keisha
dengan tersenyum dan tertawa kecil.
***
Tuutttt
Tuuttt (suara panggilan
telepon)
*Ditempat lain~Rumah Giano~
Dreettt
Drettt (suara telepon
masuk)
“Siapa sih pagi-pagi
begini,” kata Giano yang mengambil handphone nya.
“ohh Grandma,” kata
Giano lagi yang melihat layar depan HPnya dan menekan jawab panggilan yang
berwarna hijau.
“Halo Grandma ada apa,”
Tanya Giano.
“.....”
“Baiklah Giano
siap-siap dulu, Grandma wait a minute (Nenek tunggu sebentar),” jawab Giano
sambil menyisir rambutnya dengan tangannya.
“.....”
“Bye Grandma,” kata
Giano sambil menutup panggilannya.
Giano langsung bersiap-siap
untuk menjemput Grandma nya yang ada di halte bus dekat Restoran Sweetie Cake.
Giano memakai pakaian yang serba hitam sambil dipadukan dengan kacamata dan
segera berangkat dengan mengendarai mobil kesayangannya.
***
~Kembali ke Halte Bus~
“Okey, Grandma is
waiting for you (Oma menunggumu),” balas Oma Emma.
Tuuttt
Panggilan dimatikan.
“Oma Berasal dari luar
negeri?” Tanya Keisha yang mendengar Oma Emma berbicara bahasa inggris.
“Ngga kok Oma berasal
dari Indonesia, anak Oma nikah sama orang Amerika jadi Oma juga belajar
bahasa inggris agar mudah untuk berkomunikasi,” jawab Oma Emma beserta
penjelasannya.
Tidak begitu lama
datang lah sebuah mobil Aston Martin One-77 berwarna hitam mengkilat dengan
harga yang fantasi. Dan turunlah Giano untuk menjemput Grandma nya.
“Ayo Grandma kita
pulang,” kata Giano sambil memapah Grandma nya.
“Oma pulang dulu ya
Keisha, terima kasih sudah membantu Oma tadi,” kata Oma Emma sambil memeluk
Keisha.
“Sama-sama Oma, kalau
ada apa-apa telepon Keisha ya,” kata Keisha dengan membalas pelukkan Oma Emma.
Giano yang melihat
Grandma nya yang sangat baik dengan orang asing pun merasa penasaran, orang
macam apa yang sedang dipeluk oleh Grandma nya itu. Pasalnya Grandma nya itu
tidak terlalu suka dengan orang asing jadi itu membuat Giano bertanya-tanya.
Ia memperhatikan Keisha
dan merasa sangat familiar dengan wajahnya, seperti pernah melihatnya. Keisha
juga melihat kearah Giano, mereka berdua saling bertatapan beberapa menit.
Oma Emma yang melihat mereka pun tersenyum karena ia merasa mereka sangat cocok
satu sama lain.
“Ehemm, Keisha kenalin
ini cucu Oma namanya Giano, dan Giano kenalin ini Keisha. Oma ketemu Keisha
saat di Resto Sweetie Cake,” kata Nenek Emma memperkenalkan mereka berdua.
“Hai, saya Keisha,” kata
Keisha sambil mengulurkan tangannya.
“Giano,” balas Giano
dengan dingin tanpa membalas uluran tangan Keisha.
“Grandma ayo pulang,
Grandma pasti capek,” ajak Giano yang tidak suka dengan orang asing.
“Yah udah Oma pulang
duluan ya, sekali lagi terima kasih Keisha,” balas Oma Emma.
“Iya, tidak perlu
sungkan Oma, Keisha juga harus bekerja,”kata Keisha.
“Sampai jumpa Keisha,”
kata Oma Emma sambil berjalan kearah mobil.
“Sampai jumpa juga Oma,”
Balas Keisha yang juga berjalan kearah motornya.
Buru-buru Keisha menuju
ke arah Restoran, kalau dia telat bakal diomelin panjang lebar. Keisha baru
masuk sekitar 2 bulan jadi jika telat tanpa kabar akan mendapatkan sanksi.
Bisa-bisa dia dipecat karena ia hanya junior disana, yang baru beberapa bulan
diterima disana jadi Keisha tidak boleh sering terlambat.
~ Di Mobil Giano~
Oma sedang menelepon
Manager di Restoran Sweetie Cake, ia meminta izin telat untuk Keisha agar
keisha tidak mendapatkan sanksi. Oma adalah Investor terbesar di Restoran
tersebut jadi perintahnya selalu ditaati dan dilaksanakan.
“Baiklah Oma, saya akan
melaksanakan seperti perintah Oma,” kata mbak Linda.
“Oke,” kata Oma Emma
sambil menutup telepon.
“Grandma telpon siapa?”
Tanya Giano penasaran.
“ahh itu Manager di
Restoran Keisha, tadi Keisha sudah bantu Grandma jadi Grandma balas kebaikannya
juga dong,” jawab Oma Emma.
“Biasanya Grandma tidak
suka berbaur dengan orang asing, apa dia juga punya niat lain?” Tanya
Giano yang tidak suka melihat Grandma
nya baik dengan orang yang ia rasa mempunyai niat lain.
“Keisha itu berbeda,
waktu Grandma memecakan gelas dan ingin membersihkannya, Keisha lah yang
membersihkannya untuk Grandma agar Grandma tidak mengenai gelas pecah itu dan
terluka,” jawab Oma Emma dengan penjelasannya.
“Maybe(mungkin), itu
hanya sandiwara,” kata Giano tidak suka.
“Hatchiiii... sepertinya ada yang sedang membicarakan ku,”
kata Keisha sesampainya di Restoran.
“Sudahlah Grandma
pandai menilai orang tau,” balas Oma Emma sambil terkekeh.
“Grandma wins okey(Oma
menang oke),” balas Giano menyerah.
***
~Restoran~
“Maaf telat ya mbak
Linda,” kata Keisha sambil melihat jam di HP nya yang sudah menunjukkan pukul
06.45 WIB.
“Iya lain kali jangan
sampai telat lagi, lagian tadi ada yang izinin kamu kok,” kata mbak Linda.
“Siapa mbak Linda?”
Tanya Keisha binggung.
“Ada lah, sana kerja,”
jawab Linda sambil tertawa kecil.
“Siap Bos,” balas Keisha
sambil hormat dan mereka pun tertawa.
Sehabis berganti baju,
Keisha mengantarkan cake yang sudah dipesan ke meja pelanggan. Tidak disangka
Keisha malah digoda oleh sekumpulan pria, ada juga wanita yang hanya ingin
membuat ulah saja.
“eehhh pelayan sini,”
kata pria B yang melihat Keisha sudah akan pergi setelah mengantarkan
pesanannya.
“Iya ada yang bisa saya
bantu,” Tanya Keisha sambil berjalan ke meja pelanggan tersebut.
“Sini temani kami
ngobrol,” kata pria B dengan tatapan nakal sambil menepuk kursi yang kosong.
“Maaf saya tidak bisa,
saya harus bekerja,” balas Keisha sambil menunduk dan ingin berjalan pergi.
“Ayolah temani kami,”
kata pria A sambil memegang tangan Keisha dengan nakal.
“Jangan sok jaim deh,
kamu,” ujar wanita dari Pria C.
“Sudahlah ikut saja,”
ujar pria D sambil menikmati tehnya.
“Maaf, sekali lagi saya
harus kerja, jika tujuan kalian bukan untuk menikmati makanan dan malah ingin
menggoda pelayan yang ada di sini maka silahkan keluar dari sini. Kalian
mengganggu pelanggan yang lain,” balas Keisha dengan tegas sambil melepaskan
tangan yang dipegang pria A.
_____
Maaf jika ada kesalahan kata karena Author juga hanyalah manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan.😌
Jangan lupa Vote, Like, and komen.
Author perlu saran dan kritikan kalian tetapi dalam kritikan yang positif.
Terimakasih~Eysha~
(☞^o^) ☞
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Aisha Wijayanto
visualnya keren thor sukses selalu thor
2020-11-21
1
Arie Prayogi Saputra Silalahi
kaka habat buat nih novel.
2020-10-24
2