***
Tiba-tiba handphone Keisha berdering
Drettt
Drettt...
Nama Naira tertera di
layar benda berbentuk pipih tersebut. Dengan segera Keisha megambil HP dan
mengangkatnya.
“Halo Nai ada apa?”kata
Keisha yang merasa penasaran kenapa Naira meneleponnya.
“Begini besok kan kita kuliah siang nih, jadi pas sehabis kuliah kita ke Mall yuk,” balas Naira yang
ingin mengajak Keisha ke Mall.
“Boleh sih, tapi kamu pasti ada tujuan tertentu kan,” balas Keisha yang merasa Naira tidak hanya ingin
ke Mall aja.
“ehehehe Keisha paling tau dehhh, aku ingin cari gaun buat pesta pertunangan teman kakak ku makanya
aku ajak kamu. Style kamu kan bagus nih jadi aku minta rekomendasinya
yahhh Sha,” balas Naira diseberang.
“Iyaa deh nanti aku
pilihkan,” kata Keisha menyetujui ajakan Naira.
“Nahh gitu dongg, ya udah sampai jumpa besok sayang lope you lope you,” balas Naira yang sedang
bahagia karena sahabatnya itu menyetujui ajakannya.
“Iya sampai jumpa,”
jawab Keisha sambil terkekeh.
*Tuttt panggilan diakhiri*
“Mahh, besok sehabis
kuliah Keisha pergi ke Mall yah soalnya Naira mau Keisha yang pilihkan baju buat
ke pesta pertunangan teman kakaknya,” kata Keisha meminta izin ke Mamanya.
“Iya Mama izinin, lagian Mama udah tau kok kan tadi mama di samping kamu jadi kedengaran,” balas
Mama Keisha sambil terkekeh.
“ehehehe ga apalah, secara kalau minta izinnya langsung lebih resmi,” balas Keisha sambil bercanda.
“Iya iya, sana siap-siap udah jam 12 tuh, kan jam 1 kamu kerja,” balas Mama Keisha sambil
mengingatkan agar segera siap-siap untuk kerja.
“Oke Mamaku yang tercinta,” balas Keisha lagi
***
Keisha berjalan keatas
melewati tangga-tangga yang ada, setelah memasuki kamar untuk mengambil handuk
dan pakaian yang akan dipakai ke restoran. Keisha langsung menuju ke kamar
mandi dan melakukan rutinitas seperti biasanya. Keisha memakai gaun lengan panjang
yang Elegan dan juga imut di padukan dengan tas dan sepatu yang nyaman untuk
digunakan.
Keisha berjalan kebawah
dan berpamitan dengan ibunya, ia menggunakan motor kesayangannya itu yang sudah
dia rawat dari sejak ia kuliah.
Hari-hari yang dilalui
Keisha di tempat kerjanya seperti biasa tidak ada hal yang khusus. Dan pada hari ini di restoran tidaklah ramai jadi Keisha dan teman rekannya dapat
beristirahat walaupun harus bergantian.
“Ibu manager saya izin ke supermarket di seberang ya,” kata Keisha meminta izin.
“Iya saya izinin tapi
tolong beliin roti buat saya ini uangnya, oh iya panggil aja mbak Linda,” kata
Ibu manager itu sambil menyodorkan uang.
“Baik mbak Linda,” balas
Keisha sambil mengambil uang dari Linda.
Karena roti atau cake yang dijual di Restoran harganya sungguh tinggi maka dari itu kebanyakan karyawan memilih membeli makanan di Supermarket saja.
Sampai di supermarket
Keisha menggambil roti yang dipesan mbak Linda dan makanan pengganjal perut
lainnya.Tetapi tidak sengaja ia menabrak seorang pria yang memakai setelan
jas.
Brukkk...
(suara tertabrak dan barang yang jatuh)
“Maaf Tuan saya tidak
sengaja,” kata Keisha sambil mengambil makanannya yang tadi jatuh.
Pria itu tidak menjawab
dan langsung mengambil barang yang jatuh tadi karena tertabrak Keisha. Tidak
sengaja Keisha menyentuh tangan pria tersebut dan pria tersebut pun langsung
berjalan cepat dan meninggalkan barang yang akan dibelinya.
“Iihhh aneh banget sih,
tadi aku minta maaf di cuekin, pas ga sengaja ke sentuh tangannya dia malah lari
entah kemana,” gumam Keisha yang merasa jengkel.
***
~Di tempat parkiran~
Giano yang tidak
sengaja tersentuh oleh Keisha, buru-buru ia mengambil hand sanitizer di
mobilnya dan menyemprot ke tangan yang tersentuh tersebut.
“Bos kenapa ya,” batin sekretaris sekaligus asistennya Giano yang bernama Evan.
“Bos ada apa, ada yang bisa saya bantu,” Tanya Evan dengan berani.
“Shut up(diam), ayo pulang ke rumah,” kata Giano dengan tegas dan menahan amarah.
“Baik Bos,” balas Evan
sambil menghidupkan mobil dan melaju pulang.
***
Sampai di rumah, Giano
langsung segera ke kamar dan mandi dengan sebersih-bersihnya karena Giano tidak
suka di sentuh oleh siapa pun terkadang jika disentuh kulit Giano akan terdapat
bercak merah di kulit dan di seluruh badannya.
Penyakit OCD Giano
adalah penyakit turunan dari gen Ayahnya. Hanya dirinya dan Ayahnya yang
memiliki penyakit ini, awalnya penyakit kebersihan Giano tidaklah separah ini.
Namun pada waktu kecil
ia mengalami suatu peristiwa yang membuatnya lebih memperhatikan kebersihan
dan menjaga jarak dari semua orang kecuali Grandma nya, Emma.
“aarrrgghh si*l banget sih padahal cuman pengen ke supermarket doang,” marah Giano sambil
mengacak-acakan rambutnya yang basah sehabis mandi.
“Tapi, tumben tidak ada
bercak-bercak merah yah,” kata Giano sambil memeriksa sekujur tubuhnya.
Setelah menenangkan
amarahnya, Giano berjalan ke ruang ganti untuk memakai pakaian dan Ia yang tadi
hanya memakai lilitan handuk saja. Giano memakai baju berwarna hitam dan
dipadukan dengan celana kain army.
***
Di tempat Keisha~Restoran~
Sehabis membeli cemilan
untuk pengganjal perut, Keisha memberikan pesanan mbak Linda tadi ke
pemiliknya. Keisha sendiri memakan roti isinya dengan cepat agar tidak dimarahi
oleh seniornya dan melanjutkan pekerjaannya.
Setelah selesai bekerja
Keisha pamit pulang karena jam sudah menuju ke angka 8 itu artinya sudah jam
20.00 malam. Tidak disangka pada malam hari begitu ramai jadi restoran menunggu
pelanggannya sepi baru menutup restorannya.
“Aku pulang dulu ya
guys,” pamit Keisha dengan teman-teman yang masih ingin nongkrong.
“Kenapa kamu ga kumpul
sama kami dulu Kei?” Tanya teman kerja Keisha.
“Maaf ya aku jarang
kumpul-kumpul sama kalian, soalnya Mama aku di rumah sendiri jadi aku ga bisa
pulang malam-malam,” jawab Keisha dengan penjelasannya.
“Oke deh, hati-hati pulangnya,” kata teman satunya lagi.
“Iyaa bay bay,” balas Keisha sambil melambaikan tangannya dan berjalan pergi.
Keisha melaju dengan
kecepatan sedang walaupun ini sudah malam Keisha tetap harus menjaga
keselamatan diri. Sesampainya di rumah, Keisha masuk dengan dibukakan pintu oleh
Ibunya.
“Mama udah makan?” Tanya Keisha karena waktu makan malam sudah lewat.
“Udah kok tadi, pasti
tadi di Restoran ramai sampai kelewatan jam kerja kamu, jadi Mama makan dulu
takut maag nya kambuh kalau telat makan,” jawab Mama Keisha.
“Oohhh baguslah kalau
Mama sudah makan, Keisha takutnya Mama nungguin Keisha pulang baru makan ehehe,”
balas Keisha sambil cengengesan
“Yah udah Mama Panaskan
lauknya dulu kamu mandi gih bau acem tau,” balas Mama Keisha sambil bercanda
dengan menutup hidung.
“Iya iya,” jawab Keisha
sambil berjalan ke kamar.
Selesai makan Keisha
memberikan Ibunya sebagian uang yang tadi dikasih bosnya sebagai uang bonus.
Dalam satu bulan Keisha selalu memberikan uang kepada Ibunya untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.
“Ini mah, uang untuk belanja kebutuhan sehari-hari,” kata Keisha sambil memberikan uang kepada
Mamanya.
“Baiklah Mama terima,” kata Mama Keisha dengan menggambil uang yang diberikan Keisha.
Mama Keisha menyuruh
Keisha untuk tidur agar ia tidak terlambat bekerja besok dan Mama Keisha yang
akan mencuci piring untuk malam ini.
***
_____
Jangan lupa Vote, Like and Komen ya Guys
Next \=>
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Arie Prayogi Saputra Silalahi
wah.
2020-10-24
1