Malam hari nya terlihat Hana sedang bersiap untuk pergi bersama Andi ke salah satu restorant siput dan membeli silikon baru untuk handphone Hana. Hana memakai Dress berwarna hitam selutut dengan tali kecil yang mengikat di leher nya rambut pirang sepinggang nya sengaja ia gerai. mengambil sepatu heel's berwarna merah dan berjalan keluar kamar untuk menemui Andi.
"Hi pinguin maaff sudah menunggu lama" sapa Hana, dan Andi lantas menengok ke arah nya.
"Harimau kau mau pergi ke mana dengan pakaian serapih ini?" tanya Andi memandang Hana dari atas hingga bawah dan sebalik nya.
"Apa kau lupa kau ingin meneraktir ku dan membelikan ku kon____ eh silkion" jawab Hana mendudukan tubuh nya di samping Andi.
"Aku tidak lupa tapi kau lihat lah aku hanya memakai baju kaos biasa dan celana bahan pendek" ujar Andi berdiri di depan Hana.
"Memang nya kenapa? kau masih terlihat tampan dengan pakaian seperti itu" ucap Hana mengedipkan sebelah mata nya.
"Kau bilang aku tampan hanya karna ada maksud tertentu nya bukan" ujar Andi jengkel
"Aku bilang kau tampan bukan hanya ada maksud terntu... tapi memang benar kau tampan"
"Kau ini ayolah aku malas sekali jika berganti baju lagi" ucap Hana merengek.
"Yaudah ayo" ujar Andi berjalan terlebih dahulu yang mana membuat Hana berteriak kesal.
Sesampai nya mereka di salah satu restorant siput ternama di negara nya. banyak sekali orang orang yang memperhatikan mereka saatt ingin melepaskan genggaman tangan nya dari tangan Andi, karna tengkuk nya merasa gatal. Hana tidak sengaja menabrak seseorang. yang membuat diri nya terjatuh.
"Pinguin" teriak Hana. Andi lantas menengok dan melihat Hana yang sedang terduduk di lantai.
"Harimau sedang apa kau di situh?" tanya Andi bukan nya membantu Hana untuk berdiri. diri nya hanya diam melihat.
"Aku di tabrak oleh laki laki besar itu" tunjuk Hana kepada laki laki yang sedang berdiri di hadapan nya.
"I'm sorry I didn't mean to" Ucap laki laki yang sempat di tabrak Hana.
"Pinguin bantu aku berdiri" ujar Hana merentangkan kedua tangan nya Andi pun membantu nya berdiri.
"Hei! laki laki besar lihat lah kaki ku sedikit lecet apa kau tidak mau mengasih ku uang berobat" maki Hana seraya berpegangan erat kepada Andi.
Laki laki besar tersebut nampak tidak mengerti apa yang di katakan oleh Hana.
"Harimau lihat lah dia tidak mengerti apa yang kau omong kan" ucap Andi menahan tawa Hana lantas mencubit pinggang nya.
"Sorry this girl says don't you want to give her money to treat her injured led" (Maaff gadis ini berkata apa kamu tidak ingin memberikan uang untuk merawat kaki nya yang terluka?)" ujar Andi menepuk nepuk kepala Hana.
"Gave money? but he hit me first" ( memberi uang? tapi dia yang menabrak ku terlebih dahulu) ucap laki laki itu sambil menunjuk ke arah Hana.
"Sorry, excusme" ujar Andi menarik tangan Hana dan berlalu pergi dari sanah saatt sudah jauh Andi baru melepaskan tangan Hana dari genggaman nya.
"Memalukan sekali diri mu harimau" ujar Andi dengan nafas yang ngos ngosan.
"Apa maksud mu memalukan?" ucap Hana bingung.
"Kau yang menabrak laki laki itu bukan dia yang menabrak mu" ujar Andi geram.
"Hahahhaaha memang nya aku hanya ingin melihat expresi mu saja bagaimana ternyata kau sangat menggemaskan" ucap Hana sambil tertawa.
"Kita pulang sekarang!" ujar Andi pergi meninggalkan Hana begitu saja yang membuat Hana merasa bersalah"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments
Kasmawati S. Smaroni
ini hana emang wanita dati jaman kuno ya,
2022-03-25
0
Warsih Setianingrum
ga seru aj mlm.lanjut bacanya juga
2021-08-12
3
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
ya ampun hana
2021-07-27
2