Andi terbangun karna mencium aroma yang sangat lezat menusuk hidung nya.. cacing cacing di perut nya langsung memberontak saatt mencium aroma masakan tersebut Andi langsung bangkit dan terkejut saatt menyadari di tubuh nya ada selimut.
"Siapa yang menyelimuti ku?" ujar nya bingung.
"Harum sekali siapa yang memasak?" tambah Andi sambil mengendus dan berjalan ke arah dapur.
Di dapur terlihat Hana sedang sibuk memasak sambil bernyanyi tanpa sadar jika Andi sedang memperhatikan nya tidak lama setelah itu terlihat Hana memasukan makanan yang ia buat ke dalam wadah. dan saatt diri nya membalikan badan nya untuk menaruh makanan yang ia buat diri nya terkejut karna melihat Andi berada di sanah.
"Apa yang kau masak itu?" tanya Andi berjalan ke arah meja makan dan duduk di sanah.
"Oh..., ini adalah nasi goreng dengan campurin telur, dan sosis" jawab Hana menaruh wadah yang berisi nasi goreng ke atas meja dan duduk di sebelah Andi.
"Hei! Harimau apa sarapan tadi di rumah orang tua ku kau tak merasa kenyang?" ujar Andi menatap ke arah Hana..
"Pinguin lihat lah jam itu sudah waktu nya untuk makan siang" ucap Hana seraya menunjuk jam yang ada di dinding.
"Pukul satu siang?" ujar Andi saatt melihat jam.
"Jika kau tak mau makan pergi lah aku masih sanggup untuk menghabiskan nasi goreng ini" ucap Hana mengambil piring dan menyendok nasi goreng yang tadi ia buat.
Kruikk... kruikk... kruikk
Bunyi perut Andi yang kelaparan Hana lantas setengah mati untuk menahan tawa yang ingin meledak karna mendengar suara perut Andi, yang kelaparan.
"Berhubung aku lapar dan tidak ada lagi makanan di sinih yasudah lah aku makan saja yang ada dari pada aku mati kelaparan" ujar Andi menahan malu dan menyedok nasi goreng ke dalam piring nya.
Sesuap nasi berhasil masuk ke dalam mulut Andi mata nya langsung melebar saatt merasakan nasi goreng buatan Hana.
"ini... ini enak sekali" ujar Andi dalam hati sambil terus mengunyah.
"Bagaimana enak kan pinguin?" tanya Hana menopang dagu nya dengan tangan dan menatap ke arah Andi.
"Biasa saja" jawab Andi berbohong raut muka Hana langsung berubah menjadi sedih tapi buru buru di rubah dengan senyum...
"Baik lah aku sudah selesai masak, jadi aku permisi dulu untuk merapikan barang barang memasak yang tadi aku pakai" pamit Hana, Andi hanya membalas nya dengan anggukan kepala.
Setelah Hana. pergi Andi terlihat memakan nasi goreng tersebut dengan sangat lahap sampai tidak tersisa. setelah itu diri nya langsung membawa piring kotor nya kepada Hana.
"Ini cuci sekalian piring ku" ujar Andi menyerah kan piring kotor yang langsung di terima dengan Hana, Andi lantas meninggalkan dapur begitu saja setelah berkata seperti itu.
"Habis? apa benar biasa saja tapi kenapa dia menghabiskan semua nasi goreng nya ia rakus, kelaparan? atau memang masakan ku ini enak" ucap Hana sambil terus menatap piring tersebut.
"Sudah lah biar kan saja" tambah nya meneruskan cucian piring nya lagi.
Sedang kan itu terlihat Andi sedang duduk terdiam di dalam kamar nya.
"Sampai kapan aku, dan Harimau betina itu berpura pura seperti ini? apa kah kisah hidup ku akan sama seperti di dalam novel novel. Menikah tidak dengan cinta tapi lama lama akan tumbuh benih benih cinta. tapi ini bukan novel, ini kehidupan nyata.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Fitria Dafina
Ntar bucin aja tau tau 😅😅😅😅
2021-07-28
1
💜🌷halunya jimin n suga🌷💜
gw tunggu kebucinan andi
2021-07-27
1
Fryy Sweet
Kamu yg nodoh Andi, bagaimana benih cinta mau tumbuh sementara main perempuan terus Sekalipun Hana pada akhirnya akan ada rasa suka tp kli kelakuan suami seperri itu sy rasa hampir semua perempuan akan membunuh perasaannya krn tdk mau terus tersakiti
2021-04-12
1