Episode 06

Setelah menghabiskan sarapan Ayah, Andi, dan Hana. sekarang terlihat sedang di lobby apartmen untuk mengantar kan Ayah pulang.

"Hana, Andi Ayah pulang dulu yha. kalian jangan lupa sering sering main ke rumah" ujar Ayah seraya membuka pintu taxi yang akan mengantarkan nya sampai rumah.

"Yhaa Ayah, hati hati di jalan Byee." ucap Hana, dan Andi sambil melambaikan tangan nya.

"Apa kau masih tetap mau di sinih? aku mau ke atas" ujar Andi yang sekarang sudah berjalan meninggalkan Hana.

"Pinguin tunggu!" ucap Hana sambil mengejar langkah Andi.

Sesampai nyaa di dalam kamar apartmen Hana, dan Andi sekarang memutuskan untuk duduk dan menonton televisi.

"Kekasih ku ingin datang kau bersikap lah yang sopan kepada nya" ujar Andi mata nya fokus menatap televisi.

"Hei! pinguin mesum. kau berbicara dengan siapa? bersikap sopan kata mu seharus nya kekasih mu yang harus bersikap sopan kepada ku!" ucap Hana kesal dan meninggalkan Andi begitu saja.

"Kenapa dengan diri nya?" ucap Andi bingung.

Dan Hana memutuskan untuk mandi dan berendam di bathtup. setelah selesai diri nya pun memilih baju Dress selutut berwarna hitam dan sepatu sendal berwarna coklat tidak lupa juga diri nyaa mengerikan rambut dan menyisir nya memoles kan sedikit bedak dan lipstik diri nyaa berniat pergi berbelanja ke Maall diri nya pikir akan muak jika ada di dalam rumah apa lagi melihat kemesraan suami dan kekasih nya itu.

"Harimau! kau mau kemana? dengan pakaian yang sudah rapih" tanya Andi saatt melihat Hana berjalan melintasi diri nya tanpa permisi.

"Itu bukan urusan mu!" Jawab Hana ketus.

"Apa ini yang Ayah mu ajarkan berbicara tidak sopan?" ujar Andi berdiri dan bersedekap dada..

"Apa beginih juga cara kedua orang tua mu mengajarkan mu untuk memiliki perempuan sekaligus dua" ucap Hana tidak kalah sinis.

"Apa kau lupa perjanjian yang kita buat?" ujar Andi menatap dalam ke mata milik Hana.

"Tidak! dan apa kau lupa dengan kata kata mu. jangan mencampuri urusan ku? lalu kenapa kau selalu mencampuri urusan ku" ucap Hana dengan tatapan tajam.

"Kau____"

Ting.....

ucapan Andi terhenti saatt bell apartmen berbunyi.

"Buka kan lah pintu kekasih yang paling kau cintai, dan sayangi telah datang" ucap Hana dan Andi pun segera berjalan ke arah pintu dan membukakan pintu tersebut Hana lantas saja keluar begitu saja diri nya dengan sengaja menyenggol bahu kekasih suami nya tersebut dan menatap nya dengan tatapan sinis dan berlalu begitu saja.

"Oh Baby" ujar kekasih nya Andi yang bernama Rissa itu sambil bergelayut manja di lengan Andi.

"Sayang" ucap Andi menuntun Rissa untuk masuk ke dalam kamar nya.

"Sayang apa kita akan bersenang senang hari ini?" ujar Rissa sambil duduk di atas pangkuan Andi dan mengecup bibir Andi.

"Owwuhh tentu saja Sayang" ucap Andi balas ******* bibir marissa.

Sedangkan Hana terlihat sedang menggerutu di dalam taxi.

"Menyebalkan sekali dia! seenak nya saja membawa kekasih nya ke dalam apartmen. aaahhh murahan sekali perempuan itu. kenapa masih mau dengan laki laki yang sudah memiliki seorang Istri! menjengkel kan dasar pinguin dan nenek lampirr" maki Hana sambil memukuli tempat duduk supir yang mana membuat sang supir menegur nya.