Antin mengusap air matanya, ia tidak boleh sedih.. jika ayahnya melihat ia akan lebih bersedih dari dia.
Kembali ia memasang lagi wajah semangat dengan senyum manisnya.
Harus tetap semangat, perjalanan masih panjang..
harus bisa membanggakan ayahnya.
selang berapa menit Antin melihat ayahnya tak jauh dari tempat ia berdiri.
Senyum Antin mengembang ketika ayahnya tepat berhenti didepannya dengan motor matic pemberian ayahnya waktu ia berulang tahun umur 20th.
Saat Antin hendak naik,ayahnya melarang.
Antin mengernyit bingung saat ayahnya malah turun dari motor dan membuka jok motor.
Ternyata ayahnya membawan jaket untuknya,tapi tunggu..
"inikan belum Antin cuci. "Antin menerima jaket dari ayahnya.
"udahh ko"jawab santai ayahnya dan menutup kembali jok motornya.
"Ayah nyuci baju Antin lagi.?"selidik Antin.
"gak sengaja"kusuma naik kemotor dan menghidupkan mesin motornya.
"Mana Ada orang Antin masih taruh di kamar kok"
"mau pulang apa enggak?"
"pokoknya Antin gak mau ya Ayah nyuciin baju Antin lagi"Antin Naik me motor.
"gak janji ya"kusuma menjalankan motornya.
"ayah ihhh"Kesal Antin.
"kamu udah makan?"tanya kusuma saat memasuki rumah.
"lohh...Ayah masak lagi kan-"
"bukan"potong ayahnya.
"suudzon mulu ihh"sambungnya.
"terus gimana?"tanya Antin.
mereka berjalan menuju ruang makan.
"tantemu tadi nganterin makanan..tuh dimeja liat aja.."kata Kusuma yang berjalan menuju kamar Mandi yang Tak jauh dari ruang makan.
Segera Antin membuka tudung saji dan sedikit terkejut dengan lauknya.Saat dilihat ayahnya ternyata Sudah masuk kedalam kamar mandi.
Ia hendak memanasi lauknya dan membawa kedapur. menaruh diatas kompor dan menyalakannya.
Antin membuka kulkas mengambil air dan meminumnya,Kusuma keluar dari kamar mandi.Antin mengembalikan air kedalam kulkas.
"tumben tante masak rendang,ada acara apa?"tanya Antin.
"katanya kue nya laku banyak"kata kusuma
"ayah belum makan?"
"udahh kok"
"berarti tante Kila ngasih banyak dong"
"besok kamu disuruh dateng buat bantu-bantu".Antin mengangguk.
"ayah istirahat gihh"
"kamu jugaa"
"masih nunggun ini"
Kusuma berjalan menuju kamarnya.
Antin berjalan ke halaman belakang untuk mengambil handuk.
dan kembali kedapur menunggu lauknya sampai mendidih.
Selesai memanasi ia langsung menuju kamar mandi dan membersihkan diri.
selesai menyelesaikan ritual mandinya ia segera kekamarnya dan ganti baju.
sebenarnya dikamarnya ada kamar Mandi tapi beberapa hari ini airnya tak mengalir dan ia belum sempat memanggil tukang ledeng.
"ahhh nyamannya.."Antin menjatuhkan badannya diranjang saat selesai memakai baju.
ia menatap langit-langit kamarnya dengan tangan terbentang.
seharusnya ia segera tidur hari ini karna Sudah sangatlah malam.
Namun ia masih berfikir akan sesuatu hal, apa yang bisa membuat ayahnya bangga padanya.
Bahkan sampai diumur sekarang ia masih belum bisa membanggakan ayahnya fikir Antin.
Terlalu lama ia berfikir dan akhirnya ia terlelap dalam tidurnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 182 Episodes
Comments
Musniwati Elikibasmahulette
anak yg baik
2021-06-22
0
anisaaaa
nyimak dl thor
2021-03-20
0
kamla sonu
lanjut
2021-02-28
0