Alea kini terus murung dia merasa kehilangan calon suaminya, sosok yang selalu membuat hidupnya menjadi berwarna. Ia begitu mendambakan Jery menjadi suaminya dan selalu menemaninya hingga ajal menjemput.
Takdir berkata lain, seolah mereka tak di izinkan tuhan untuk hidup bersama, dan mungkin juga Tuhan, sudah menyiapkan jodoh yang lebih baik untuknya.
Dini dan Audi sahabat satu-satunya Alea, yang tak ingin sahabatnya terus seperti itu mencoba untuk menghiburnya.
“Udah dong Lea jangan sedih terus seperti itu, ntar cantik lo ilang” goda Dini.
“Iya nih, lo tuh cantik cowo kampus juga pada mau sama lo, lo tinggal milih aja mau yang mana Alea?” Atau mau gue bantu karantina buat jadi cowo lo? Gue cari tuh cowo yang se type lah sama Jery hahaha” ucap Audi.
“Kalo lo mau buat karantina ntar dia punya pacar, lo sendiri dong yang jomblo?” Ucap Dini menimpali.
“Ya kok gue?? Ntar gue ngga ada temen sesama jomblo lagi dong klo dia punya pacar lagi,” Ucap Audi bingung.
Alea yang sedari tadi mendengarkan teman-temannya menghiburnya kini dia langsung tertawa, karena tingkah sahabatnya yang akan mencarikannya pacar bahkan akan dikarantina dulu, astaga memangnya Alea ngga laku apa, sampai harus melakukan itu semua?” Ucap Dini.
“Lu tenang aja, Le. Gue temenin lo ngejomblo deh”
Dini dan Audi merasa bahagia karena sahabatnya kembali tertawa dan tidak murung lagi seperti tadi.
Hari terus berganti, Alea kini memang sudah terlihat menjalani hari-harinya seperti biasa, Namun ketika dia sedang sendiri seperti ini, dia kembali mengingat Jery, mengingat semua kenangan yang pernah mereka lalui bersama. Dan itu membuat Alea semakin sedih dan menutup dirinya.
Alea tidak pernah seperti ini sebelumnya, ia yang selalu ceria sekarang sering murung dan menyendiri. Kehilangan seseorang yang sangat di cintainya, membuatnya tak lagi tersenyum dan ceria seperti dulu lagi.
Tak terasa hari demi hari telah Alea lalui bersama, dia bukan lagi mahasiswi semester tiga, melainkan mahasiswi tingkat akhir.
Sampai sekarang Alea belum membuka hati untuk pria lain, padahal banyak laki-laki yang mendekati Alea dan ingin menjadi kekasihnya, namun Alea selalu mmenolak nya dengan alasan ingin fokus untuk menghadapi skripsinya.
Saat ini bahkan diantara kedua sahabatnya hanya Alea yang tak mempunyai kekasih.m, Audi yang meminta Alea untuk menemaninya menjomblo kini telah memiliki kekasih bernama Reno, yang satu kampus dengannya, dan Dini sudah bersama kekasihnya yaitu Haikal seorang Polisi.
Sebenarnya Alea bukan belum move on dari Jery, dia sudah lama melupakan Jery. Hanya saja untuk saat ini dia benar-benar ingin fokus dengan kuliahnya yang sebentar lagi akan selesai, ia ingin menyelesaikan skripsi dan sidangnya dengan lancar dan baik, ia hanya ingin fokus terhadap tujuannya nanti setelah ia lulus.
Saat ini Alea, Audi, Dini dan bersama dengan pacarnya yaitu Haikal dan Reno berada di sebuah Mall xxx di kotanya.
“Le lo ngga iri apa liat kita?? Kenapa sih lo nolak Egy? Setau gue dia itu beneran suka deh sama lo, Lea,” ya walaupun dia bukan Tentara seperti mantan Tunangan lo itu.” Ucap Dini
Tiba-tiba Audi mencubit lengan Dini, karena dia telah mengingatkan kembali kenangan Alea dengan Jery.
“Bukannya gitu Din, gue sekarang ini memang lagi bener-bener pengen fokus sama kuliah gue, gue pengen fokus dengan masa depan gue dulu,setelah lulus mau ngapain, dan gue sekarang ngga mau pacaran lagi terus putus lagi dan akhirnya gue sendiri yang akan sakit hati.
Mereka hanya terdiam mendengar perkataan Lea, hanya Dini dan Audi yang tahu alasan lain mengapa Alea tidak ingin pacaran lagi, alasan selain memang benar Alea ingin fokus terhadap masa depannya, tapi Alea juga tidak ingin jika dia pacaran, lalu akan di tinggal lagi seperti dulu saat bersama Jery.
Alea dulu memiliki mantan tunangan yang pergi meninggalkannya, karena telah di jodohkan orang tuanya. Dia pernah berjanji menua bersama dengan mantannya, dan berjanji akan segera menikah.
Dan takdir berkata lain, yang ternya tunangannya itu pergi meninggalkannya dan membuat Alea merasakan sakit hati dan kesedihan yang mendalam.
Selama ini jika ada pria yang mendekatinya dan mencoba untuk membuatnya nyaman, dia selalu menolak untuk berpacaran, baginya lebih nyaman hanya sebatas teman. Sampai akhirnya laki-laki itu pergi menjauhi Alea.
Bagi Alea jika ada yang bertahan akan status pertemanan yang Alea berikan pada pria tersebut, namun sifat dan perilakunya tidak berubah, selalu manis dan menunggu Alea dengan sabar untuk menerimanya sebagai kekasih berarti dia laki-laki yang benar-benar mencintai Alea.
Jadi itulah alasan lain yang membuat Alea tidak ingin berpacaran bukan karena ia tidak bisa move on dari Jery, hanya saja luka yang di buat oleh mantan tunangannya di masa lalu, membuat Alea berhati-hati dalam memilih pasangan untuk di jadikannya kekasih.
Dulu, Alea tidak pernah seperti ini, ia sosok gadis baik hati, ramah dan suka menolong sesama, kepeibadiannya yang unik dan tingkahnya yang konyol, membuat teman-temanya selalu terhibur dan sangat menyayanginya.
Entah kenapa, sejak Jery memutuskan untuk menerima perjodohan yang di lakukan oleh eyangnya, membuat Alea seperti kehilangan semangat hidupnya.
Setiap hari, ia hanya diam menyendiri, saat teman-temannya ingin mendekatinya, Alea pergi begitu saja.
Ia selalu mencari tempat untuk menangis, dan mengingat kenangan demi kenangan indah yang pernah di laluinya bersama dengan mantan tunangan nya itu.
“Bagaimana bisa aku melupakanmu, Jer.” Setiap aku ingin mencoba untuk melupakanmu, bayanganmu selalu ada. Aku ngga akan sanggup jika terus seperti ini,” Alea terisak dalam kesendiriannya.
“Kenapa...., kenapa takdir tidak mau berpihak pada kita??”
“Aku masih sangat, sangat mencintaimu, Jery.” Ucap Alea.
Apakah sekarang, hidupmu sudah bahagia bersama dengan nya?” Seru Alea tersenyum getir.
Ia terus, menertawakan dirinya sendiri, yang tidak bisa menghapus Jery, dari ingatannya.
Dini, dan Audi dari kejahuan menatap sahabatnya seperti itu juga merasa iba, ia tahu betul bagaimana dalamnya perasaan Alea, mimpi Alea bersama dengan Jery.
Dan saat Jery melamarnya, memintanya untuk menjadi istrinya. Saat itu ia merasa sangat bahagia.”
Dan di saat, Jery kembali berjanji padanya, jika ia akan kembali untuk datang menemuinya dan menikahinya, saat itu seolah menjadikan semangat tersendiri untuk Alea.” Untuk segera mewujudkan janji cinta nya pada Jery.
“Sudah dong, Le.” Mau sampai kapan lo terus nangis diem-diem begini?” Apa lo ngga pernah mikir gimana perasaan kita, kalau lihat lo ancur seperti ini !” Ucap Dini.
Maafin gue, Din, gue ngga bisa melupakan dia.” Isak Alea semakin pilu di pelukan Dini.”
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
Lastri M Saleh
nyeseklah din, dtinggal nikah oleh tunangan,aplgi 3 tahun mnjalani pcrn... tp alea hrs move on y
2020-11-28
0
Elma Sukmala
miris nya....
2020-11-07
0
Naoki Miki
haiii mampir yuk ke krya q 'Rasa yang tak lagi sama'
cuss bacaa jan lupa tinggalkan jejaakk🤗
tkan prfil q aja yaaa😍
vielen danke😘
2020-10-15
1