Malam telah perganti pagi, masih terdengar suara ayam meskipun hidup dalam perkotaan. Sari dan bu marni segera bangun untuk sholat subuh.
Hari ini sari tidak mencari pekerjaan di luar lagi,karna bu marni akan mencarikan pekerjaan untuk nya sebagai pembantu rumah tangga.
Jam sudah menunjukan pukul 8 pagi... bu marni sudah bersiap akan berangkat kerja.
"Saya berangkat kerja dulu ya sar, hari ini kamu di rumah saja, nanti saya tanyakan dulu ke temen,ada atau gak pekerjaan buat kamu" kata bu marni
"Iya bu, semoga nanti ada lowongan buat sari" kata sari berharap.
"Insyaallah... nanti kalau mau sarapan, lauk nya saya angetin di dalam mejikom ya" kata bu marni seraya pergi.
"Iya bu, hati \- hati......
***********************************************************
Tak berapa lama, bu marni telah sampai di tempat kerja. Rumah mewah,besar dengan cat warna cream.
Majikan bu marni adalah seorang pengusaha sukses dengan perusahaan di mana - mana, di dalam maupun luar negri.
Bu marni sangat betah bekerja di sana, sebab majikan nya sangat baik, ramah, dan tidak pelit........
Bu marni berharap masih ada lowongan di tempat nya.
"Pagi pak Samsul" kata bu marni menyapa satpam di rumah tersebut
"Pagi juga bu mar" kata pak samsul sambil membukakan gerbang untuk bu marni.
"terima kasih ya pak....
Udah ngopi belum pak samsul" tanya bu mar
"Udah dong bu mar, nih baru aja di buatin mbak tutik" kata pak samsul sambil menunjukan cangkir kopi nya.
"Oke kalau begitu pak... saya masuk dulu yaa" kata bu marni
Pak samsul menganggukan kepala nya,dan segera menutup gerbang kembali.
Mbak tutik adalah rekan kerja bu marni, usia nya lebih muda 5 tahun.
Di rumah tersebut hanya ada 2 pembantu, 2 satpam,1 sopir dan seorang tukang kebun.
Mbak tutik sudah 10 tahun bekerja di rumah tersebut, lebih lama dari pada bu marni.
Sebelum menikah dan punya anak, mbak tutik sudah berkerja di sana.
Bu marni masuk ke dalam rumah lewat pintu belakang, karna pintu belakang selalu terbuka.
Dan di sana sudah ada mbak tutik yang sedang mencuci pakaian di mesin cuci.
"pagi mbak tutik" sapa bu marni
"Pagi juga bu mar, baru datang yaa...
minum teh dulu itu bu, udah saya buatin" kata mbak tutik seraya menunjuk teh di atas meja.
"wah, terimakasih yaa mbak, tau aja kalau saya haus" kata bu marni, seraya menghampiri teh nya.
"sama \- sama bu mar"..... seraya tersenyum
Setelah menyeduh teh nya, bu mar lanjut untuk memasak.
Setelah mbak tutik selesai mencuci, kemudian membantu bu marni. Hari ini bu mar akan memasak, sayur brokoli dengan daging sapi, bergedel, dan cumi asam manis.
Majikannya menyerahkan menu makanan apa saja terserah bu marni, terpenting tidak berbau jengkol dan pete,dan tidak mengandung micin.
Majikannya sudah berkeluarga,pengusaha muda, dengan 1 anak laki - laki yang berusia 13 tahun. Dan istri nya juga bekerja sebagai pengurus sekaligus pemilik beberapa perusahaan yang di pimpin suami nya.
Setelah hampir satu jam memasak, akhirnya semua masakan sudah matang, dan sudah di sajikan di meja makan untuk para majikannya sarapan.
Bu marni dan mbak tutik pun ikut sarapan,tetapi di meja bagian dapur, sebelum nya pak samsul dan tukang kebun sudah diantar sarapan terlebih dahulu oleh mbak tutik.
"oya,mbak tut, apa disini nrima pekerja lagi?" tanya bu marni yang teringat sari
"Kayak nya sih belum bu, soal nya kalau tuan atau nyonya butuh pekerja lagi, pasti ngomong dulu sama saya.... emang kenapa,apa ada yang mau kerja di sini bu?" tanya mbak tutik sambil menikmati sarapannya.
"Iya mbak, temen saya lagi nyari kerjaan tapi gak dapet \- dapet, dari kampung juga. Orang nya sih masih muda, cantik lagi. Harus nya dia kalau mau kerja apa aja bisa, tapi sayang nya dia cuma lulusan smp" jelas bu marni.
"kasihan juga yaa bu mar....
oya bu, kayaknya di deket sini ada yang lagi cari pembantu deh,gimana nanti aku tanyain ke temen aku itu" kata mbak tutik yang teringat dengan temannya yang bercerita kalau lagi mencari pembantu baru.
"Iya mbak, coba nanti tolong tanyain yaa" kata bu marni berharap.
"iya bu mar, habis sarapan ini yaa, sekalian nanti nganterin den aska les privat, kan dia juga nungguin anak majikannya di tempat les bu" kata mbak tutik.
Bu marni menganggukan kepala seraya memberi jempol tangan nya tanda setuju.
Mereka lanjut sarapan.
Hati bu marni sedikit lega mendengar tawaran mbak tutik, bu marni berharap semoga masih ada lowongan untuk sari.
Setelah beberapa lama, menyelesaikan urusan nya di dapur. Lalu mbak tutik mangantarkan anak majikannya untuk les privat.
Tak mumbutuhkan waktu lama,kurang dari 15 menit mbak tutik dan aska telah sampai tujuan dengan di antar oleh sopir.
Kemudian aska mulai masuk ruangan yang sudah banyak anak - anak seusia nya berkumpul, rata- rata mereka adalah anak orang kaya.
Mbak tutik mencari sosok temannya di sana, dan akhirnya ketemu.
Mereka pun duduk bersama di ruang tunggu yang telah disediakan. Mbak tutik pun langsung menanyakan masalah pekerjaan...
"asih, apa majikan kamu masih nyari pembantu baru?" tanya mbak tutik.
"masih tut, soal nya aku belum dapet orang nya, majikan aku gak mau ngambil pembantu dari yayasan, suruh aku yang nyariin" kata tutik.
"Aku ada orang nih tut, orang nya masih muda, kata nya sih cantik, tapi aku belum pernah ketemu sama orang nya. Temen bu marni kata nya" kata tutik menjelaskan.
"Masih muda ya...... Boleh deh tut, besok anter aja langsung ke tempat kerja aku, nanti langsung aku temuin ke majikan aku" kata Asih.
"Oke, siap \-siap" kata tutik seraya menyetuh kan ujung jari telunjuk dan jempol nya membentuk O .....
Setelah menunggu sekitar 2 jam, akhir nya les privat selesai. Tutik dan aska pun pulang.
Sesampai nya di rumah ,tutik langsung mencari bu marni.
Bu marni sedang menyetrika di kamar bagian belakang.
"Bu mar....lagi sibuk ya" kata tutik yang sedikit mengagetkan bu marni.
"eh mbak tutik, baru pulangkah?"tanya bu marni yang langsung menengok ke arah tutik.
"Iya bu, baru aja pulang....
oh yaa, tadi aku udah tanyain ke temen aku bu, si asih, kata nya besok temen ibu suruh ke sini aja, nanti biar saya anter ke tempat asih" kata tutik
"Alhamdulillah, iya, besok bu mar bawa ke sini orang nya... Makasih yaa tut, sama si asih juga" kata bu marni bahagia.
Singkat cerita....
Sepulang dari bekerja, bu marni langsung memberi tahu sari, bahwa besok dia harus ikut dengan nya untuk melamar kerja.
Sari pun sangat senang mendengar nya. Meskipun nanti nya hanya jadi pembantu rumah tangga, tapi sari merasa sangat lega, se enggak nya dia dapat pekerjaan.
SELALU SETIA SAMA NOVEL INI YA KAK. SAYA AKAN LEBIH BERUSAHA LAGI UNTUK MEMBUAT KARYA YANG LEBIH BAIK. TAPI JIKA UNTUK KALI INI PENULISAN ATAUPUN ALUR NYA KURANG PAS ATAU TIDAK NYAMBUNG, MOHON MAAF YAA KAK.... SEMOGA KAKAK\-KAKAK MASIH TETAP SETIA MEMBACA NYA.
TERIMA KASIH BANYAK😊😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 175 Episodes
Comments
Celya Kyungsoo
Thor tinggi badan sari berapa? jangan tinggi ya kasih yg mungil2 aja ya thor
2022-09-24
0
Lasmi Kasman
smg majikannya baik
2021-07-19
1
Ettina Kebumen
msh setia baca novelnya thor 💪💪💪😁
2021-06-24
1