Subuh tadi sari telah bangun, mandi lalu bersiap untuk mencari pekerjaan.
Bu marni pun sudah siap untuk kembali bekerja setelah cuti selama seminggu.
Jam sudah menunjukan pukul 8 pagi, segera mereka berangkat ke rutinitas masing-masing.
"Kamu hati\-hati ya sar, semoga kamu nanti bisa mendapat pekerjaan..."kata bu sari seraya mengunci pintu.
"Iya bu, doain sari"
"Pasti, dan ini kunci kost, kamu yang bawa aja, nanti pasti pulang nya duluan kamu" kata bu marni seraya menyerahkan kunci yang di pegang nya.
Mereka pun berpisah di gang depan.
Sari mulai melangkah menyusuri jalan perkotaan. Dengan gedung-gedung yang tinggi,orang-orang yang berlalu lalang,kendaraan yang begitu padat. Membuat sari merasa kurang percaya diri.
Sari bingung harus melamar di mana, karna dia hanya lulusan smp,dan tak punya keahlian apa-apa. Sari minder dengan diri nya sendiri, apa kah ada yang mau menerima nya bekerja dengan ijasah smp...? benak sari.
Setelah berjalan cukup jauh, sari melihat ada sebuah cafe, sari berniat untuk melamar perkerjaan di sana.
Dia kemudian memasuki cafe tersebut, melihat kanan kiri, dan tiba-tiba ada seseorang yang menghampiri nya.
"Maaf mbak, ada yang bisa saya bantu?" tanya orang tersebut, yang ternyata adalah pelayan di cafe. Terlihat dari seragam yang di kenakannya.
"Saya mau mencari pekerjaan mbak, apa kah di sini ada lowongan?" tanya sari agak gugup.
"Tunggu sebentar yaa mbak, saya tanyakan dulu" pelayan itu kemudian pergi untuk menemui manajernya.
Sari masih berdiri di dekat pintu masuk, sambil melihat\-lihat ke kanan kiri.
Tak lama pelayan yang tadi datang mendekati sari.
"Mohon maaf mbak, di sini belum membuka lowongan" kata si pelayan.
"Ohh, kalau begitu terima kasih ya mbak, saya permisi" kata sari sedikit kecewa.
Sari masih terus berjalan,mencari pekerjaan, dia sedih karna sudah di tolak kerja. Tapi itu tak mengurungkan niat sari untuk mencari pekerjaan.
Dia terus berjalan,sampai lelah dan sangat lapar. Akhir nya dia memutuskan untuk istirahat dan makan terlebih dahulu.
Sari memasuki sebuah warung makan, yang ada dipinggir jalan. Kemudian sari langsung memesan nasi sayur dan segelas teh hangat.
Tak berapa lama,sari telah selesai makan, kemudian membayar nya lalu melanjutkan mencari pekerjaan kembali.
Tak jauh dari tempat makan sari tadi, sari melihat toko baju,lumayan agak besar, sari berjalan menuju ke toko tersebut. Setelah masuk,dia menghampiri meja kasir,dan bertanya.
"Permisi mbak, saya mau nanya... apa kah di sini ada lowongan?"
"Mbak nya mau melamar pekerjaan ya.... mari saya antarkan menemui manajer di sini" ajak mbak kasir tersebut.
Sari mengikuti mbak kasir dari belakang.
Setelah sampai pada ruangan khusus, sari di persilah kan masuk.
"Mari mbak,... Permisi pak, ini ada yang ingin melamar pekerjaan" kata mbak kasir kepada seorang bapak-bapak yang sedang duduk di meja kerja nya.
"Oh ya, silahkan duduk" kata pak manajer.
Sari kemudian duduk berhadapan dengan pak manajer. Hati sari rasa nya dag dig dug, takut apabila lamarannya di tolak kembali.
"Bisa saya melihat berkas lamaran anda?"tanya pak manajer.
"I...iyaa pak, silahkan" jawab sari gugup, seraya menyerahkan map merah yang berisi lamaran nya.
Manajer tersebut membuka dan mengamati berkas lamaran sari. Setelah selesai mengamati, manajer berkata kepada sari.
"Maaf sebelum nya, kami memang membuka lowongan, tapi minimal ijasah sma, kalau untuk ijasah smp kami belum bisa menerima.. Apa kah kamu ada ijasah sma?"
"Saya tidak punya ijasah sma pak, karna sekolah saya cuma tamat sampai smp saja" kata sari dengan kekecewaan di wajah nya.
"Sayang sekali kalau begitu. Kalau untuk kriteria fisik kamu sudah masuk.. tapi kalau untuk masalah pendidikan kamu belum bisa masuk. Maaf ya" kata manajer sambil mengembalikan lamaran sari.
"Iya pak... terima kasih. kalau begitu saya permisi dulu" kata sari seraya berdiri dan kemudian meninggalkan ruangan tersebut.
Sari berjalan keluar toko dengan wajah yang sedih, untuk ke dua kali nya sari telah di tolak kerja. Dia bingung,harus mencari kerja kemana lagi. Dengan ijasah smp yang dia punya memang sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan.
Sari masih terus berjalan, Hari pun menjelang siang. Tapi sari masih terus berjalan mencari ke sana ke sini. Tanpa lelah,tanpa putus asa,. Dia harus tetap semangat untuk kedua orang tua nya.
Hari sudah siang, adzan dhuhur pun sudah berkumandang. Sari sudah melamar di beberapa tempat,tapi hasil nya tetap sama, penolakan yang sari dapat, hanya karna persyaratan kurang memenuhi.
" Yaa Allah,sudah hampir 10 perusahaan aku datangi, tapi semua nya menolak. Harus bagaimana lagi ya allah. tolong kuatkan hamba mu ini" doa sari lirih
Sari sedang duduk di sebuah taman, istirahat sejenak karna kaki nya serasa mau patah.
Sari hampir putus asa dengan keadaannya, dia tidak tau harus bagaimana dan kemana lagi melamar pekerjaan. Rasa capek,kecewa,sedih bercampur menjadi satu. Dia teringat kedua orang tua nya. Sari tidak mau membuat hati orang tua nya kecewa,sedih sama seperti yang dia rasakan saat ini.
"Lebih baik aku sholat dulu, nenangin hati" kata sari lirih.
Sari beranjak dari tempat duduknya, kemudian berjalan mencari masjid untuk sholat..
Tak berapa lama sari menemukan masjid, segera ia lekas kesana. Lalu membersihkan diri, wudhu lanjut melaksanakan sholat.
Selesai sholat, hati sari menjadi lebih tenang. Dia sudah mencurahkan segala penat dan beban yang ada di hati nya. Karna hanya Allah tempat dia mengadu.
"Apa aku lebih baik pulang saja ke kost, dilanjut besok lagi cari kerja nya" kata sari lirih, yang masih duduk di depan teras masjid.
Setelah sejenak berfikir akhirnya sari memutuskan untuk pulang saja ke kost, lagian dia sudah merasa sangat lelah dan lapar.
Sebelum pulang ke kost, sari terlebih dahulu mampir ke warung makan untuk membeli nasi bungkus. Tak lupa dia juga membelikan bu marni.
Setelah membeli makan, sari mencari angkutan umum untuk pulang. Karna dia tadi sudah berjalan cukup jauh.
Akhir nya sari sampai juga di kosan.
Segera ia pergi ke kamar mandi,membersihkan diri dari keringat dan debu yang menempel.
Kemudian setelah mandi sari langsung makan nasi bungkus yang di beli nya tadi.
Segar,kenyang itu yang dirasakan sari setelah selesai makan.
Rasa kantuk pun menghampiri sari... akhir nya dia tidur dengan nyenyak karna kelelahan.
MAAF YA KAK KALAU DALAM PENULISAN DAN ALUR NYA MASIH KURANG BAIK DAN MENARIK..
SEMOGA KAKAK-KAKAK PEMBACA MASIH SETIA MEMBACA NYA SAMPAI AKHIR.
TERIMA KASIHH😊😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 175 Episodes
Comments
Mus Tain
smngat
2022-12-03
0
Celya Kyungsoo
sari ngga berhemat beli makan enak Mulu. ngga mikir kedepannya
2022-09-24
0
Riska Monik
kalau ngga suka ngga usah baca
2022-02-22
0