Let Out the Tension 1

Gue gregetan.

Gue nggak paham emosi apa yang gue rasain saat ini. Marah? Kesel? Kecewa? Malu? Arrggghh... semua campur aduk jadi satu. Dan gue benci karena gue nggak paham sama diri gue sendiri.

Masih terngiang kejadian di kolam beberapa jam yang lalu. Gue bener-bener inget gue sempat berontak saat suami gue menjamah tubuh gue. Tapi gue juga inget akhirnya gue bales ciuman dia. Gue nggak ngerti, tiba-tiba tubuh gue nggak bisa diajak kompromi. Otak gue bilang gue harus berhenti, tapi tubuh gue berkata sebaliknya. Gue hanyut dalam permainannya.

Masih terasa di bibir gue rasa manis bibir bawahnya, lidahnya yang basah membelit lidah gue, dan deruan nafasnya yang terasa panas di leher gue. Kedua lengan gue memeluk lehernya, membawanya lebih dekat. Meskipun gue masih berpakaian tipis tapi bisa gue rasain dada bidangnya yang menggesek-gesek ** gue. Kolam yang panas itu terasa semakin panas.

Salah satu jarinya masuk ke lubang bawah gue sementara jarinya lainnya menggesek-nggesek kewanitaan gue. Emmhhh... gue bener-bener lemes saat itu. Apalagi waktu dia tambahin jarinya ke dalam lubang gue, menggerakkannya keluar masuk diselingi dengan gerakan buka tutup seperti gunting, ahhhh. Dan tepat pada saat itu, saat gue hampir sampai di puncak kenikmatan gue, saat bagian bawah gue udah kedutan bukan main, menunggu detik-detik pelepasan pertama gue, dia berhenti. Iya, dia berhenti gitu aja, narik jarinya dari dalam tubuh gue,  melepaskan rangkulan tangan gue di lehernya, dan keluar dari kolam dengan satu kata maaf meluncur dari mulutnya.

Gue masih mematung, mencoba mencerna apa yang terjadi. Tubuh bagian bawah gue sakit bukan main karena pelepasan yang tertunda. Dan gue baru menyadari bahwa gue hampir aja menyerahkan diri gue. Gue marah. Gue kesel. Tapi gue nggak tahu marah karena apa. Apa karena gue yang dengan bodohnya membiarkan dia nyentuh gue? Atau karena dia nggak ngasih gue pelepasan?

Habis itu gue diemin dia. Waktu kita makan malam dia ngoceh panjang kali lebar, mencoba menjelaskan bahwa dia bener-bener nyesel nggak bisa ngontrol dirinya sendiri. Dia bilang maaf berulang kali. Dia bilang kalau nggak seharusnya dia maksa gue ataupun nyentuh gue tanpa persetujuan dari gue.

Dan sampai sekarang pun, saat kita udah siap-siap buat tidur, dia masih ngoceh.

"Dek, kok kamu betah banget sih diemin Mas. Mas kan udah minta maaf dari tadi"

Gue masih kekeh diem.

"Itu bibir cemburut mulu. Minta dicipok ya???" Kai cengingiran mulai bercandaiin gue.

"Apa emang mau dicipok makanya cemburut mulu?"

Gue tetep diem.

"Ya udah sini cipok dulu" kata Kai sambil menarik tubuh gue mendekat.

"Iihh lepasin..! Nggak usah sentuh-sentuh aku" bentak gue melepaskan tangganya dari bahu gue.

"Galak banget sih eneng. Kan jadi tambah cantik" goda Kai.

Gue memalingkan muka dan berbaring memunggungi Kai.

"Kamu sebenarnya marah kenapa sih? Marah gara-gara aku maksa kamu atau marah gara-gara nggak aku lanjutin tadi?

Gue tersentak. Gue juga bingung marah kenapa. Karena nggak bisa jawab, gue diem aja.

Melihat nggak ada tanggapan, Kai mendekat dan berbisik di dekat telinga gue.

"Yakin nggak mau lanjutin??" tanyanya dengan nada sedikit menggoda. "Beneran nih..??? Jawab dong tal... sayang... istriku.." lanjut Kai yang tanpa pantang menyerah terus ngajak gue ngomong.

"Beneran nih nggak mau? Yang tadi enak kan? Mas bisa kasih yang lebih enak lagi lho.."

Muka gue merah.

"Apaan sih kamu... sana jauh-jauh" tolak gue sambil ngedorong badan dia menjauh.

"Ya daripada kamu marah-marah kayak gini kan mending dituntasin... Ayo dong, hmm??" dia tetep ngotot.

"Nggak mau ya nggak mau. Udah diem!" bentak gue.

"Beneran nih?? Yah, padahal punya Mas gedhe lho. Kan mantap" goda Kai sambil ngasih satu kedipan ke gue.

Mata gue melotot. Tanpa pikir panjang gue lemparin bantal-bantal di sekitar gue ke dia, "Dasar mesum.. pergi sana jauh-jauh... pergi..!"

"Loh mesum apaan sih, orang sama istri sendiri. Aww... Dek, sakit, awww jangan dipukul gini, aduh.. aww..."

"Pergi sana.. Tidur diluar!" teriak gue sebelum membanting pintu.

 

 

Terpopuler

Comments

Tania Indah Purnama

Tania Indah Purnama

tuh udah di ajakin malah nolak 😂

2022-06-29

2

༄༅⃟𝐐Dwi Kartikasari🐢

༄༅⃟𝐐Dwi Kartikasari🐢

malu² meong 🤣🤣🤣🤣🤣

2021-07-29

2

Sweet Love

Sweet Love

g

2021-06-15

0

lihat semua
Episodes
1 Punya Suami?
2 Satu Ranjang
3 Pesona
4 Alasan
5 Deal
6 Bussy Working Days 1
7 Bussy Working Days 2
8 Let Out the Tension 1
9 Let Out the Tension 2
10 Sebuah Hadiah 1
11 Sebuah Hadiah 2
12 Akal dan Perasaan 1
13 Akal dan Perasaan 2
14 Going Further
15 Public Display
16 Malang
17 Mengenalmu Lebih Dalam
18 Kesempatan Baru
19 Hilang Kabar
20 Kangen
21 Prasangka
22 Pulang
23 Tetangga Sebelah
24 Balada Rumah Tangga 1
25 Balada Rumah Tangga 2
26 Balada Rumah Tangga 3
27 Kabur 1
28 Kabur 2
29 Kabar Buruk
30 The Worst Idea
31 Lubang Hitam
32 Terjebak
33 Help Me, Please
34 After Effect
35 Rekonsiliasi 1
36 Rekonsiliasi 2
37 Dari Kai untuk Krystal
38 Kejutan Kecil 1
39 Kejutan Kecil 2
40 Milan with Love 1
41 Milan with Love 2
42 Cassanova Yang Dipertanyakan 1
43 Cassanova Yang Dipertanyakan 2
44 This is Chelsea 1
45 This is Chelsea 2
46 This is Chelsea 3
47 Roman Picisan 1
48 Roman Picisan 2
49 Roman Picisan 3
50 Ada Apa dengan Kai 1
51 Ada Apa dengan Kai 2
52 Me + You
53 Surprise or Surprised?
54 A Phase to Pass
55 In Between
56 What Baby Wants 1
57 What Baby Wants 2
58 What Baby Wants 3
59 Langkah Pertama 1
60 Langkah Pertama 2
61 Darkness and the Night
62 I Don't Wanna Love You
63 His Despair
64 I will be Beside You
65 Beberapa Tahun Kemudian
66 Si Pengacau Kecil
67 Bonus: Mama Vs Kakak 1
68 Bonus: Mama Vs Kakak 2
69 Bonus: Mama Vs Kakak 3
70 Episode 72
Episodes

Updated 70 Episodes

1
Punya Suami?
2
Satu Ranjang
3
Pesona
4
Alasan
5
Deal
6
Bussy Working Days 1
7
Bussy Working Days 2
8
Let Out the Tension 1
9
Let Out the Tension 2
10
Sebuah Hadiah 1
11
Sebuah Hadiah 2
12
Akal dan Perasaan 1
13
Akal dan Perasaan 2
14
Going Further
15
Public Display
16
Malang
17
Mengenalmu Lebih Dalam
18
Kesempatan Baru
19
Hilang Kabar
20
Kangen
21
Prasangka
22
Pulang
23
Tetangga Sebelah
24
Balada Rumah Tangga 1
25
Balada Rumah Tangga 2
26
Balada Rumah Tangga 3
27
Kabur 1
28
Kabur 2
29
Kabar Buruk
30
The Worst Idea
31
Lubang Hitam
32
Terjebak
33
Help Me, Please
34
After Effect
35
Rekonsiliasi 1
36
Rekonsiliasi 2
37
Dari Kai untuk Krystal
38
Kejutan Kecil 1
39
Kejutan Kecil 2
40
Milan with Love 1
41
Milan with Love 2
42
Cassanova Yang Dipertanyakan 1
43
Cassanova Yang Dipertanyakan 2
44
This is Chelsea 1
45
This is Chelsea 2
46
This is Chelsea 3
47
Roman Picisan 1
48
Roman Picisan 2
49
Roman Picisan 3
50
Ada Apa dengan Kai 1
51
Ada Apa dengan Kai 2
52
Me + You
53
Surprise or Surprised?
54
A Phase to Pass
55
In Between
56
What Baby Wants 1
57
What Baby Wants 2
58
What Baby Wants 3
59
Langkah Pertama 1
60
Langkah Pertama 2
61
Darkness and the Night
62
I Don't Wanna Love You
63
His Despair
64
I will be Beside You
65
Beberapa Tahun Kemudian
66
Si Pengacau Kecil
67
Bonus: Mama Vs Kakak 1
68
Bonus: Mama Vs Kakak 2
69
Bonus: Mama Vs Kakak 3
70
Episode 72

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!