Nona Muda Kesayangan Tuan Andi
Brakkk...
Terdengar sebuah gaduh di ruang rapat perusahaan, nampak seorang pria tengah melempar sebuah maap yang berisi data-data tentang perusahaan.
"Apa-apaan ini." Maki pria itu pada orang-orang yang ada di ruang rapat. "Apa kalian sudah bosan bekerja di perusahaan ini." Maki pria yang tersebut, yang merupakan pimpinan perusahaan.
"Maaf pak Andi, kami akan memperbaiki laporannya." Ucap salah seorang dari mereka.
"Harus, ku beri waktu 3 hari jika kalian tak memperbaiki semua ini, kalian tinggal angkat kaki dari perusahaan ku." Ucap Andi, dengan nada yang tegas dan tak lupa dengan tatapan dinginnya yang menusuk.
Setelah itu, Andi langsung pergi meninggalkan ruang rapat tersebut, nampak asistennya langsung memberikan jas miliknya.
"Rapat kali ini sangat kacau sekali, pekerjaan seperti itu pun mereka tak mengerjakan dengan benar." Oceh Andi sambil memasang ekspresi geram.
"Pak Andi, apa ada yang anda inginkan?" Tanya Asisten Andi yang bernama Randi.
"Tolong buatkan aku kopi tanpa gula." Ucap Andi, lalu asistennya pun langsung segera mengerjakan tugasnya.
Nampak Andi memijit pelan pelipisnya, dia sangat pusing karena pekerjaan hari ini sangat banyak di tambah Andi yang tak memiliki sekertaris menambah banyak pekerjaan dan jadwal yang berantakan.
Bukan tak ada sekertaris tapi Andi selalu menendang keluar para sekertarisnya itu, karena mereka sangat lelet dalam bekerja di tambah lagi dengan sikap mereka yang sangat genit dan bisanya menggoda Andi.
"Pak, ini kopi anda." Ucap Randi.
Lalu Andi pun langsung meminum kopi yang dia pesan.
Byurrr..
Seketika Andi langsung memuntahkan kopi miliknya, "kok pahit?" Tanya Andi.
"Tadi pak Andi pesan kopi tanpa gula." Jelas Asistennya.
"Arrggg.. Sudahlah, kau pergi. Otakku sudah pusing, rasanya otakku seperti ingin meledak." Ucap Andi.
Lalu asistennya itu langsung pergi meninggalkan Andi, dan Andi pun langsung menyandarkan kepalanya di kursi kebesarannya dan saat Andi hendak menutup mata.
Drett.. Drett.. Drett..
Handphone miliknya bergetar, dengan wajah greget Andi langsung mengambil handphone miliknya dan mengangkat panggilan masuk tersebut.
"Ada apa bu?"
"Kamu lagi dimana, nak?"
"Andi masih di kantor."
"Cepetan pulang, ibu udah bikin makanan kesukaan kamu."
"Andi masih banyak kerjaan Bu, mungkin Andi bakalan pulang malem."
"Pokoknya ibu gak mau tahu, kamu harus pulang pas jam makan malam. Titik gak ada koma."
Lalu telpon pun langsung terputus, nampak Andi hanya menghela napas panjang. Jika sudah berurusan dengan ibunya Andi sudah tak bisa menolak lagi.
Karena ibunya itu sangat cerewet, dan suka memerintah. Dan Andi harus menuruti semua ucapan ibunya, meski dia sendiri tak mau.
"Haiss..." Nampak Andi langsung berjalan ke arah lemari kecil yang ada di ruangan.
Pekerjaan kantor membuat sangat cape, itu semua berawal karena ayahnya sudah pensiun dan menyerahkan semua urusan perusahaan padanya.
Lalu Andi pun mengambil sebuah minuman yang botolnya nampak indah dengan hiasan Swarovski.
Kemudian Andi pun meneguk minuman tersebut, nampak sebuah senyuman terlihat di wajah Andi. Sudah dari masa SMA Andi suka meminum minuman beralkohol dan itu tanpa sepengetahuan ibunya karena jika ibunya mengetahui Andi suka menum minuman seperti itu maka dunia akan kiamat karena pasti ibunya akan menceramahi dirinya habis-habisan.
Setelah di rasa cukup, Andi kembali menyimpan minumannya itu ke tempatnya. Lalu Andi langsung duduk di sofa yang ada di ruangan miliknya dan sejenak Andi langsung menutup matanya karena dia sangat lelah.
°°°°°°°°°°°°°
Ini Visual untuk karakter Andi yah, Author harap karakternya sama dengan bayangan kalian.
•Andi Wahyudi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Ilan Irliana
nama'y pribumi bngt y...hihi...
2023-06-15
1
Agus Supriyanto
yin b
2022-05-14
0
SeQuer ThinTacel AgusTin
aduh knpa nama nya Andi ya Thor..karakternya sama pula kaya mantanku
2022-01-19
0