Kejutan kembali buat arya

 Assalamualaikum.

Mas Arya mba dian." Ucap salam Nenden dan memanggil kedua nya."

Waalaikumsalam

Ehhh kamu sudah pulang sayang."

Kata nya mau pulang sore nen." Ucap Dian dan juga Arya hampir bersamaan," mereka berdua beriringan berjalan menghampiri nenden yang sedang memicingkan mata nya menatap lekat kedua nya."

Hemmm

Seperti nya siang ini ada yang kehujanan nih." Ucap Nenden saat memperhatikan rambut Dian yang masih basah itu." Ahhh kamu nen bukan nya kamu sudah lebih dulu ya merasakan joni calon suami kita ini ya."

heemmmm."

Dian yang paham ucapan Nenden langsung saja menimpali ucapan Nenden yng menyindir diri nya."

Hihihi

 Nenden pun hanya terkekeh dan langsung memeluk Arya dengan manja nya dan bertanya pada Arya dan Dian." Mba sama mas Arya sudah makan belum."

Permisi.!" Apakah benar ini rumah mas arya.?"

Sebelum Arya maupun Dian menjawab pertanyaan yang Nenden tanyakan terdengar suara seorang lelaki menanyakan rumah arya."

Iya mas betul." Maaf ada perlu apa ya mas.?" Ucap Dian yang telah berdiri berhadapan dengan seorang lelaki yang datang dengan berseragam pakaian sebuah dealer sepeda motor."

Ini mba kami berdua mengantar kan motor untuk nama mas arya mba." Ini kunci dan ada beberapa dokumen yang harus di tandatangani mba." Balas lelaki itu sembari menyerahkan kunci kontak motor dan menyodorkan sebuah berkas yang mesti di tandatangani oleh arya.

Ohhh iya sebentar ya mas saya panggil mas Arya terlebih dulu mas.!" Ucap Dian setelah menerima kunci kontak dan sebuah berkas yang harus Arya tanda tangani dan melangkah meninggalkan lelaki pengantar motor itu." Silakan mba saya akan menurunkan motor nya terlebih dahulu mba." Balas lelaki itu dan melangkah ke arah teman nya yang berada di mobil pick up yang membawa motor itu.

    Sayang ini kunci kontak motor nya dan ada dokumen yang mesti kamu tanda tangani sayang!." Setelah Dian sampai di hadapan arya dan juga Nenden Dian menyerahkan kunci kontak dan juga berkas yang iya bawa." Apakah ini motor nya sayang?." Tanya Arya setelah menerima kunci kontak dan juga berkas yang harus Arya tanda tangani."

 Seperti nya iya sayang ini motor nya yang di kirim oleh Anita itu." Balas Dian pada Arya dengan menyebutkan nama anita."

Kalian sedang membicarakan apa dan itu kunci kontak dan berkas apa mba Dian?." Nenden akhirnya menanyakan apa yang sedang Arya dan Dian bicarakan dengan mengerut kan kedua alis nya karena rasa penasaran." Kamu lihat saja nen tuh tadi kita kedatangan paket yang di dalam nya ada hp kartu ATM BPKB STNK motor dan sekarang motor nya baru datang yang sekarang sedang di turunkan di depan nen.!" Dian akhirnya menerangkan pada Nenden apa yang sedang mereka berdua bicarakan."

Coba aku mau liat bagai mana motor nya itu.!" Dengan rasa penasaran Nenden pun pergi untuk melihat bagai mana motor yang sedang di bicarakan meraka berdua."

 Sayang ini keren banget motor nya seperti motor ini benar benar Gress sayang.!" Dengan antusias nya Nenden berlari kecil dan berteriak setelah Nenden melihat motor tersebut ke arah Arya yang masih membicarakan sesuatu dengan Dian."

"Entah membicarakan apa outhor pun ngga tau hehehe Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalan kan nya semoga kita selalu di berikan kesehatan selalu amiiiin!"

 Kenapa jadi kamu yang girang banget nen.?" Tegur Dian dengan menatap heran ke arah Nenden yang bergelayut manja di sebelah kanan arya." Ya bagai mana ngga seneng mba liat motor keren impian aku ternyata sekarang mas Arya yang memiliki nya.!" Nenden menerangkan apa yang membuat nya senang." sebenar nya Nenden bukan tak mampu untuk membeli nya tapi dia tidak mau membeli motor impian nya dengan uang dari orang tua nya.

Mereka bertiga menghampiri si pengantar motor itu dan Arya mengucapkan terimakasih pada mereka berdua."

Ini mas buat beli kopi yah.!" Ucap nenden sembari memberikan dua lembar uang berwarna merah pecahan seratus ribu pada salah satu pengantar."

   Iya mba terimakasih banyak mba.!"

Kalau begitu kami pamit ya mba mba dan juga mas," buku panduan nya ada di dalam bawah jok motor dan ini helem nya mas.!"

  Setelah sang pengirim menjelaskan apa saja yang menjadi bawaan standar motor dan memberi tahu buku panduan nya mereka pun segera meninggal kan kediaman arya dan kedua wanita cantik.

 Mba kenapa ko kamu diam saja sedari tadi aku perhatikan mba sepertinya sedang memikirkan sesuatu yang serius banget mba.?" Nenden bertanya pada Dian karena dia menyadari kalau Dian seperti sedang memiliki satu masalah yang sedang dia alami.

 Mmmmh ngga apa-apa nen hanya saja aku bingung dengan seseorang yang mengirim kan hadiah ini nen.!" Dian menjelaskan apa yang sedang dia pikirkan pada nenden." Kalau boleh tahu memeng nya siapa yang ngirim hadiah ini mba.?" Tanya nenden penasaran."

Apakah kamu mengingat nama anita nen?." Anita yang saat itu datang bersama ayah dan adik nya di temani sopir nya yang bernama pak ino itu bukan mba?." Nenden langsung mengingat nama anita yang beberapa waktu itu datang ke rumah Arya dengan mendorong kursi roda yang di duduki oleh ayah Anita."

  Iya kamu benar sekali nen," Apakah kamu tidak merasa curiga kalau ada sesuatu di balik dia memberikan hadiah ini pada Arya nen.!"

 Saat nenden hendak berbicara terdengar suara nada dering dari hp yang baru di aktifkan oleh Dian sesaat setelah membuka kotak paket itu." Loh suara hp siapa itu mba?." Dengan wajah penasaran Nenden kembali ke dalam rumah untuk memastikan suara nada dering dari hp siapa yang berbunyi nyaring itu.

Sayang ini anita yang menelpon.!" Ucap Nenden keluar dengan membawa hp baru yang sudah ada sim card nya itu sedang berdering."

Kamu angkat saja sayang."

Arya menyuruh Nenden untuk menjawab panggilan tersebut.!"

"Halo."

Halo juga mba maaf kalau saya mengganggu kebersamaan kalian mba.!" Suara seorang wanita dari sebrang sana terdengar jelas di telinga Nenden." Iya mba ngga apa-apa ko ini mba Anita yang watu itu datang bersama ayah dan adik serta sopir itu kan mba?." Iya mba.!" Eh iya mba apakah semua nya sudah datang hadiah yang aku kirim kan untuk mas Arya mba.?"

    Beberapa menit nenden berbicara melalui panggilan itu dengan anita yang sengaja ingin mengetahui kalau semua hadiah yang iya kirim itu telah sampai pada Arya.

Iya mba terimakasih banyak atas semua hadiah yang mba kirim kami semua sudah menerima nya mba.!" Nenden mengucapkan terimakasih pada Anita

 Iya sama sama mba maaf apa bila hadiah nya kurang memuaskan bagi mas arya mba.!" Anita pun mengakhiri panggilan nya dan memutuskan sambungan teleponnya setelah mengucapkan terimakasih nya atas jasa arya yang telah menolong sang ayah yang iya cintai.

 Iya mas Arya mba Dian benar semua hadiah itu dari Anita yang tempo hari datang kesini mba mas.!"

Ucap nenden dan menyodorkan hp itu pada arya.!"

Episodes
1 Arya yang malang
2 Dian selalu ada untuk arya
3 Mantra menghilang
4 Ikatan batin
5 Pengakuan arya
6 Ke ingin Tahuan arya tentang wanita
7 Jiwa penolong arya
8 Kecemburuan dian
9 Kesepakatan bersama
10 Dua bidadari
11 Kecurigaan Arya pada mang dasim
12 Terekspos nya ilmu pengobatan arya
13 Nenden menyerahkan kesuciannya
14 Keinginan Arya dan kejutan untuk arya
15 Memijat ayah anita
16 Keanehan jalan pemisah dua kampung
17 Kebahagiaan Dian dan kejutan untuk arya
18 Asal usul Arya
19 Kejutan kembali buat arya
20 Terbukti nya kecurigaan Arya
21 Antara marah dan kecewa nenden
22 Kebaikan Nenden
23 Tak mendapatkan restu
24 Kegelisahan dian
25 Kerinduan Arya dan dian
26 Tewas nya pak kurdi
27 Kedatangan Dewi dan Nenden
28 Daya tarik arya
29 Bermalam di rumah dian
30 Bermalam di rumah Dian 2
31 Di laporkan Mak item
32 Menuju kota bandung
33 Tiba di Ruah sakit kota bandung
34 Pak Budi terkena parpalegia
35 Merindukan sosok ayah ibu
36 kekaguman pak Anwar dan ke empat wanita
37 Bayangan hitam di Fila pak Anwar
38 Malam penuh gairah di Fila pak Anwar
39 Satu Fila tiga bidadari
40 Diam diam Arya mulai menyelidiki Villa
41 Munculnya bayangan hitam
42 Lolos nya mahluk jangjitan
43 Tawaran bergabung dengan RS kota bandung
44 Harapan dan doa pak Anwar
45 Arya berkunjung ke nenek anita
46 Restu nenek anita
47 kebahagiaan Anita dan sang nenek
48 Munculnya Kake misterius
49 Munculnya Kake misterius2
Episodes

Updated 49 Episodes

1
Arya yang malang
2
Dian selalu ada untuk arya
3
Mantra menghilang
4
Ikatan batin
5
Pengakuan arya
6
Ke ingin Tahuan arya tentang wanita
7
Jiwa penolong arya
8
Kecemburuan dian
9
Kesepakatan bersama
10
Dua bidadari
11
Kecurigaan Arya pada mang dasim
12
Terekspos nya ilmu pengobatan arya
13
Nenden menyerahkan kesuciannya
14
Keinginan Arya dan kejutan untuk arya
15
Memijat ayah anita
16
Keanehan jalan pemisah dua kampung
17
Kebahagiaan Dian dan kejutan untuk arya
18
Asal usul Arya
19
Kejutan kembali buat arya
20
Terbukti nya kecurigaan Arya
21
Antara marah dan kecewa nenden
22
Kebaikan Nenden
23
Tak mendapatkan restu
24
Kegelisahan dian
25
Kerinduan Arya dan dian
26
Tewas nya pak kurdi
27
Kedatangan Dewi dan Nenden
28
Daya tarik arya
29
Bermalam di rumah dian
30
Bermalam di rumah Dian 2
31
Di laporkan Mak item
32
Menuju kota bandung
33
Tiba di Ruah sakit kota bandung
34
Pak Budi terkena parpalegia
35
Merindukan sosok ayah ibu
36
kekaguman pak Anwar dan ke empat wanita
37
Bayangan hitam di Fila pak Anwar
38
Malam penuh gairah di Fila pak Anwar
39
Satu Fila tiga bidadari
40
Diam diam Arya mulai menyelidiki Villa
41
Munculnya bayangan hitam
42
Lolos nya mahluk jangjitan
43
Tawaran bergabung dengan RS kota bandung
44
Harapan dan doa pak Anwar
45
Arya berkunjung ke nenek anita
46
Restu nenek anita
47
kebahagiaan Anita dan sang nenek
48
Munculnya Kake misterius
49
Munculnya Kake misterius2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!