Melanggar Aturan

Zeva pulang kuliah mampir ke rumah ibunya dan membantunya memasak sampai malam dan baru pulang ke rumah sekitar jam sepuluh malam

"pak tolong bantu bawakan box dibelakang ya" zeva meminta supirnya membawakan kotak yang berisi lauk dari mamanya untuk stok makanan kesukaannya

"iya nyonya"

Zeva masuk ke rumah dan menuju dapur "mba lela bik sus kemana?" tanya zeva melihat rumah sepi

"bik sus dan pak oki lagi pulang kampung karena ada acara nikahan anaknya. Jadi di rumah tinggal ada saya sama pak warno saja nyonya" ucap lela

"hm, pantes sepi!" zeva menaruh box berisi makanan di meja dapur

"kalau tuan ada kok nyonya!" ucap lela lagi

Zeva hanya tersenyum "iya saya tahu, itu ada mobilnya" ucap zeva

"oh iya mba ini tolong dimasukin ke wadah terus masukin kulkas ya, kalau mau makan tinggal dihangatkan saja" ucap zeva lalu pergi meninggalkan dapur

rasanya sudah gerah dan ingin segera mandi lalu beristirahat, zeva masuk ke kamarnya dan meletakan tas dan ponselnya dan menuju kamar mandi

Meski sudah larut tapi zeva tak akan bisa tidur jika tak membersihkan diri lebih dulu.

"astaga, kenapa ini? Aduh perih banget kenapa airnya mati" zeva sedang keramas dan tiba-tiba airnya mati

Zeva menyahut handuk kecil untuk rambutnya dan juga handuk untuk menutupi tubuhnya,

Zeva keluar kamar mandi dan memanggil lela melalui telfon, rupanya memang air di kamar zeva sedang rusak dan harus menunggu esok hari baru diperbaiki

Lela menyarankan untuk mandi di lantai bawah karena airnya masih menyala dan tak ikut rusak. Zeva yang sudah terlanjur keramas dan belum membilas rambutnya mau tak mau turun ke bawah dan menggunakan kamar mandi yang ada didekat dapur

rasanya sedikit takut karena sudah malam dan sudah pada tidur. Zeva tak mungkin tidur dengan rambut berbusa tetap memberanikan diri

Cekrek

"aaaaaa!! Aaaaaa!!" zeva berteriak sangat kencang

"Kenapa ngga ketuk pintu dulu!" ternyata dewangga juga sedang mandi di kamar mandi dapur karena airnya sama-sama mati seperti kamar zeva

dewangga terlihat sangat kesal pada zeva yang langsung menyelonong masuk kamar mandi saat ada orang didalam. Padahal salah dewa juga tak mengunci pintu jadi zeva bisa membukannya

"ma-maaf om, saya ngga tahu ada orang!" zeva yang sudah terlanjur melihat tubuh suaminya tanpa baju dan untungnya dewa sudah selesai mandi jadi sudah mengenakan handuk

jika tidak mungkin zeva akan pingsan melihat pistol om suami

"ngapain kamu?" tanya dewa lagi

"mau mandi lah, kalau masak kan didapur" jawab zeva tak kalah ketus dari suaminya

"saya sudah selesai, pakai saja! ini peringatan agar tak melanggar aturan lagi, atau saya akan batalkan kontrak" ucap dewangga berlalu meninggalkan zeva setelah mengancamnya

Zeva langsung masuk ke kamar mandi dan menangis, dia sangat ketakutan saat mendengar ucapan kasar atau suara teriakan, semua mengingatkan pada papanya yang melakukan kekerasan pada mamanya

"zeva kamu kuat, ayo sudah satu bulan tinggal sebelas bulan lagi tak akan lama" zeva menyemangati dirinya sendiri agar tak menjadi lemah apa lagi didepan dewa

Zeva menyelesaikan mandi dan kembali ke kamar dengan mengendap-endap takut bertemu dengan dewa lagi, sangat sial baginya hari ini

"ah, sial banget malam ini kenapa dia juga harus ada disana!" zeva bergumam sambil berganti baju

"tapi badannya bagus banget kan ya!"

Zeva memukul kepalanya "zeva kamu ngga boleh tergoda, kamu yang harus menggodanya bod*h"

zeva mengambil ponsel dan membuka chat grup ada informasi dari dosennya yang besok tak bisa masuk dan akan digantikan asistennya.

"akhirnya besok ngga ketemu singa satunya, di rumah ada macan di kampus punya dosen kaya singa" zeva lelah dan mulai mengantuk

sudah segar dan membuatnya tertidur pulas

Episodes
1 Keluarga Berantakan
2 Tempat Tinggal
3 Rumah Sakit
4 Jebakan
5 Kontrak Disetujui
6 Minta Restu
7 Pernikahan
8 Resepsi
9 Aturan Rumah
10 Hanya terkejut
11 Kembali kuliah
12 Sahabat Sejati
13 Arisan Mertua
14 kegiatan masing-masing
15 Melanggar Aturan
16 kemana?
17 Menginap
18 masakan atau racun?
19 Masalalu mengganggu
20 Keceplosan
21 Barang Sisa
22 Tak punya perasaan
23 Gara-gara papa
24 Sakit Hati
25 Normal
26 Panggilan sayang
27 Berubah
28 Bertemu lagi
29 azab suami kejam
30 Melisa ketahuan
31 Cemburu?
32 Bad Mood
33 dia siapa?
34 Istri Saya
35 Sugar dady
36 Sakit
37 Bayi Tua
38 sayang
39 Posesif
40 Sibuk
41 Model lagi
42 Tempat Romantis
43 Malam ini cantik!
44 Kejadian semalam
45 Menebus Maaf
46 Sikap Dewa
47 Salah Lawan
48 Menagih Janji
49 Suami istri
50 Ingin sendiri
51 Harus berpisah
52 Hidup Baru
53 Pekerjaan Baru
54 Masalah atau anugrah
55 bukan pewaris
56 Ngidam
57 Jujur!
58 Sudah sejak dulu menyukaimu
59 Pindah Rumah
60 Bakti Anak
61 Anak Laki-Laki
62 family gathering
63 Anak Siapa?
64 Sebelum pulang
65 Salah Informasi
66 Masih Sama
67 Teman Curhat
68 Atasan Tampan
69 Menghindar
70 Mirip
71 Orang lama atau Orang baru
72 kesabaran
73 Punya Papi
74 Cepat Akrab
75 Rencana deva dan oma
76 Anak Kedua Melisa
77 Bersaing sehat
78 cinta tak bisa dipaksakan
79 Uang Bulanan
80 Apa boleh begini
81 Canggung
82 Salah Tingkah
83 Demi Anak
84 Deva sakit
85 Pagi yang indah
86 Drama Cinta
87 Malam panjang
88 Minta adik
89 Menyusul
90 Hanya berdua
91 Unboxing bukan?
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Keluarga Berantakan
2
Tempat Tinggal
3
Rumah Sakit
4
Jebakan
5
Kontrak Disetujui
6
Minta Restu
7
Pernikahan
8
Resepsi
9
Aturan Rumah
10
Hanya terkejut
11
Kembali kuliah
12
Sahabat Sejati
13
Arisan Mertua
14
kegiatan masing-masing
15
Melanggar Aturan
16
kemana?
17
Menginap
18
masakan atau racun?
19
Masalalu mengganggu
20
Keceplosan
21
Barang Sisa
22
Tak punya perasaan
23
Gara-gara papa
24
Sakit Hati
25
Normal
26
Panggilan sayang
27
Berubah
28
Bertemu lagi
29
azab suami kejam
30
Melisa ketahuan
31
Cemburu?
32
Bad Mood
33
dia siapa?
34
Istri Saya
35
Sugar dady
36
Sakit
37
Bayi Tua
38
sayang
39
Posesif
40
Sibuk
41
Model lagi
42
Tempat Romantis
43
Malam ini cantik!
44
Kejadian semalam
45
Menebus Maaf
46
Sikap Dewa
47
Salah Lawan
48
Menagih Janji
49
Suami istri
50
Ingin sendiri
51
Harus berpisah
52
Hidup Baru
53
Pekerjaan Baru
54
Masalah atau anugrah
55
bukan pewaris
56
Ngidam
57
Jujur!
58
Sudah sejak dulu menyukaimu
59
Pindah Rumah
60
Bakti Anak
61
Anak Laki-Laki
62
family gathering
63
Anak Siapa?
64
Sebelum pulang
65
Salah Informasi
66
Masih Sama
67
Teman Curhat
68
Atasan Tampan
69
Menghindar
70
Mirip
71
Orang lama atau Orang baru
72
kesabaran
73
Punya Papi
74
Cepat Akrab
75
Rencana deva dan oma
76
Anak Kedua Melisa
77
Bersaing sehat
78
cinta tak bisa dipaksakan
79
Uang Bulanan
80
Apa boleh begini
81
Canggung
82
Salah Tingkah
83
Demi Anak
84
Deva sakit
85
Pagi yang indah
86
Drama Cinta
87
Malam panjang
88
Minta adik
89
Menyusul
90
Hanya berdua
91
Unboxing bukan?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!