Bab 17 - Siapa Calon Istri Darius?

Oma Sarah terlihat sangat kesal mendengar penuturan putranya yang tidak memikirkan perasaan Helena yang ikut mendengarnya. "Sesibuk apa sih kamu, Darius? Kamu itu pemilik perusahaan. Seharusnya kamu bisa menyisihkan sedikit waktu kamu untuk berada di sini sebentar saja. Toh masih ada Yose yang bisa membantu kerja kamu!" Oma Sarah nampak marah saat berbicara. Membuat Darius menghela napas mendengarnya. Lagi, Oma Sarah tidak pernah mengerti dengan dirinya.

"Tidak semua pekerjaan bisa aku abaikan begitu saja, Mah. Yose juga tidak bisa membantu semua pekerjaanku!" Darius mencoba membuka pikiran Oma Sarah. Namun, Oma Sarah tidak akan mengerti. Dia justru masih berkeras hati meminta Darius untuk duduk bergabung bersama dirinya dan Helena.

Mau tidak mau, walau pun sudah memberikan penolakan, Darius terpaksa mengiyakannya. Kini dia sudah duduk berhadapan dengan Oma Sarah dan Helena. Sejak kedatangan Darius, Helena tak sedikit pun memperlihatkan wajah sebal pada Darius. Seolah pernyataan Darius tadi tidak menyakiti hatinya.

"Jadi, apa yang ingin dibicarakan?" Tanya Darius. Dia sedang tidak ingin berbasa-basi. Ingin cepat menyelesaikan pertemuan mereka dan segera kembali ke kantor.

Oma Sarah tersenyum pada Helena kemudian kembali menatap pada Darius. "Darius, Mama dengar dari Helena selama Mama gak ada di sini, kalian cukup jarang bertemu. Padahal sebelumnya kalian cukup akrab." Kata Oma Sarah. Suaranya sudah terdengar lembut saat ini.

Darius menatap datar wajah Oma Sarah. "Kami hanya bertemu bila ada keperluan saja. Dan satu tahun belakangan ini, tidak ada kepentingan yang membuatku harus bertemu dengan Helena."

Helena lantas mengangguk seakan membenarkan pernyataan Darius. "Benar, Tante. Kami berdua sama-sama sibuk. Darius sibuk dengan bisnisnya, aku juga sibuk dengan bisnisku."

Oma Sarah tersenyum. Dia senang dengan jawaban Helena. Wanita itu memang ramah dan lembut sekali. Membuat Oma Sarah semakin suka padanya.

"Padahal Tante berharapnya kalian tetap sering bertemu selama Tante gak ada di sini. Mana tau aja kalian bisa menaikkan status pertemanan kalian selama ini menjadi pasangan."

Darius menghela napas dalam. Sudah ia tebak kemana arah percakapan Oma Sarah saat ini. "Itu semua gak mungkin terjadi, Mah. Aku dan Helena akan tetap menjadi teman selamanya." Sahut Darius. Oma Sarah menatap intens wajah Darius, pun dengan Helena yang dibuat bertanya dengan maksud perkataan Darius.

"Sebenarnya aku sudah memiliki seorang wanita yang berniat aku nikahi dalam waktu dekat ini. Aku belum bilang sama Mama karena aku merasa waktunya belum tepat. Karena sekarang Mama membahas tentang kedekatanku dengan Helena lagi, jadi aku pikir sudah saatnya aku mengatakannya."

Oma Sarah dan Helena nampak kaget. Bagaimana tidak, selama ini mereka tidak pernah melihat dan mendengar jika Darius menjalin hubungan dengan wanita manapun. Tapi kini, kenapa Darius berkata ingin menikah saja?

Mengabaikan kebingungan di wajah Oma Sarah dan Helena, Darius beranjak pergi meninggalkan restoran. Untung saja telefon masuk dari rekan bisnisnya yang ingin mengajaknya bertemu mendukung keinginan Darius untuk pergi meninggalkan kafe.

"Helena, apa kamu tahu wanita mana yang Darius maksud?" Helena menggeleng. Jelas saja dia tidak tahu. Sejak kepergian mendiang istrinya, Darius tidak pernah dekat dengan wanita manapun. Bahkan berteman dengannya saja atas keterpaksaan.

"Aku gak tahu, Tante. Sampai saat ini aku juga gak pernah dengar tentang kedekatan Darius dengan wanita manapun."

Oma Sarah dibuat semakin bingung. "Helena, kamu tenang saja dulu, ya. Tante aka coba cari tahu wanita mana yang ingin dinikahi Darius. Kalau ternyata perkataan Darius tadi hanya dusta belaka, Tante gak akan segan marahi dia!"

Helena mengangguk dengan wajah tersenyum. Hatinya cukup tenang karena sampai saat ini Oma Sarah masih mendukung dirinya untuk bersama dengan Darius. Pria yang dulu pernah menjalin hubungan dengan dirinya saat keduanya sekolah di tempat yang sama.

Di perjalanan kembali ke kantor, Darius menggelengkan kepala berulang kali mengingat sikap Oma Sarah yang tidak pernah berubah untuk mengatur kehidupannya agar segera menikah lagi.

"Apa Mama gak sadar kalau aku ini sudah dewasa bahkan bisa dibilang sudah tua untuk dijodoh-jodohkan seperti itu?" Darius dibuat tak habis pikir. Dengan sikap Oma Sarah yang seperti ini, membuat Darius ingin segera memperkenalkan Kanaya pada Oma Sarah. Semoga saja setelah bertemu dengan Kanaya dan mengetahui Kanaya tengah mengandung darah dagingnya, bisa membuat Oma Sarah tak lagi berpikir untuk menjodohkan dirinya dengan Helena.

Tapi tunggu dulu, apakah keinginan Darius tersebut bisa berjalan sesuai rencana? Mengingat umur Kanaya yang masih sangat muda dan kehadiran anak di dalam rahim Kanaya terjadi karena kesalahan satu malam? Agh, Darius jadi tidak yakin jika harapannya bisa terwujud.

***

Sebelum lanjut ke bab berikutnya, jangan lupa berikan rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️, like, komen dan giftnya dulu teman-teman🤗

Dan jangan lupa follow instagram @shy1210 untuk seputar info karya. Terima kasih kesayangan semua🤗🤗

Terpopuler

Comments

Nurma septina🤍💙

Nurma septina🤍💙

Aduh oma Sarah ini kenapa sih,ko dia ngebet banget mau jdohin Darius sama Helena.
Darius itu udh tua oma,dia enggak usah di jodoh jodohin.
sekarng bkn jamannya siti Nurbaeti lagi oma😅😅😅
sekarang udh modern oma.

Yang harusnya oma cariin jdoh itu Dean oma,bkn bapaknya.
bpk nya mh biarin aja orang udh tua.
tpi ngomong" Helena ini masih gdis apa janda ya ??
Jika dia masih perawan dia udh perawan tua dong ya🤭🤭.

Kira kira Oma Sarah nanti merestui Darius sama Naya enggak ya ??
kyanya oma Sarah enggak akn setuju nih,,apalagi jika dia tau Naya hamil.
kyanya dia akn nuduh Kanaya mcm"..krn dia hamil diluar nikah.
tkutnya oma Sarah berpikir jika Naya wanita penggoda

2025-01-07

7

Erna Fadhilah

Erna Fadhilah

aku malah takut kalau mamanya Darius ga setuju kalau Darius mau nikah sama kanaya, di kira kanaya jebak Darius apalagi kanaya orang miskin, semoga 🤲🤲🤲saja mamanya Darius setuju

2025-01-07

1

Naufal Affiq

Naufal Affiq

sudah salah minum obat oma sarah ini,entah kenapa suka kali menjodohkan darius sama helena,padahal simpanan darius sudah hamil,

2025-01-07

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Dijual!!
2 Bab 2 - Wanita Kotor
3 Bab 3 - Restu Dari Papa
4 Bab 4 - Akhir Hubungan Kita
5 Bab 5 - Kericuhan Berujung Pertemuan
6 Bab 6 - Kenapa Tinggal Di Sana?
7 Bab 7 - Pemandangan Menyakitkan Hati
8 Bab 8 - Permasalahan Dean
9 Bab 9 - Bertemu Kembali
10 Bab 10 - Ayo Ikut Saya!
11 Bab 11 - Tanggung Jawab Sebagai Calon Ayah
12 Bab 12 - Kelakuan Om-om
13 Bab 13 - Kembalinya Oma Sarah
14 Bab 14 - Dia Cukup Berani
15 Bab 15 - Saya Akan Menikahimu
16 Bab 16 - Bertemu Helena
17 Bab 17 - Siapa Calon Istri Darius?
18 Bab 18 - Apa Kabar, Dean?
19 Bab 19 - Tidak Perlu Menyesal
20 Bab 20 - Kenapa Mirip Dean?
21 Bab 21 - Anak Om Pasti Kecewa
22 Bab 22 - Kanaya Hamil
23 Bab 23 - Luka Yang Kembali Menganga
24 Bab 24 - Adik Laki-laki Untuk Dean
25 Bab 25 - Bertemu Calon Istri Darius
26 Bab 26 - Calon Istri Darius
27 Bab 27 - Sandiwara Darius
28 Bab 28 - Helena Harus Terima
29 Bab 29 - Mengkhawatirkan Kanaya
30 Bab 30 - Masakan Calon Suami
31 Bab 31 - Menemui Haikal
32 Bab 32 - Ada Aku Untukmu
33 Bab 33 - Sah!!
34 Bab 34 - Siapa Namanya?
35 Bab 35 - Bukan Dean Yang Sama
36 Bab 36 - Semakin Perhatian
37 Bab 37 - Batu Kerikil
38 Bab 38 - Mengabaikan Kanaya
39 Bab 39 - Kanaya Lebih Kaya!
40 Bab 40 - Menjatuhkan Mental Kanaya
41 Bab 41 - Apa Dia Bisa Setia?
42 Bab 42 - Niat Buruk Helena
43 Bab 43 - Menahan Untuk Melepas Rindu
44 Bab 44 - Tidur Di Ranjang Yang Sama
45 Bab 45 - Jagoan Papa!
46 Bab 46 - Istri Darius
47 Bab 47 - Kamu Cemburu?
48 Bab 48 - Perasaan Apa Ini?
49 Bab 49 - Tidak Akan Meninggalkanmu
50 Bab 50 - Apa Harus Datang?
51 Bab 51 - Dia Seperti Kuman
52 Bab 52 - Pergi Tanpa Pamit
53 Bab 53 - Harus Lebih Kuat
54 Bab 54 - Tidak Sesuai Ekspetasi
55 Bab 55 - Dean…
56 Bab 56 - Bertemu Haikal
57 Bab 57 - Kenalkan Dean Kepada Kanaya
58 Bab 58 - Aku Mencintaimu
59 Bab 59 - Merindu Itu Berat
60 Bab 60 - Selfie Pertama Darius Untuk Kanaya
61 Bab 61 - Suara Kanaya
62 Bab 62 - Siapa Namanya?
63 Bab 63 - Gagal Move On
64 Bab 64 - Menemui Haikal
65 Bab 65 - Saya Sudah Menjualnya
66 Bab 66 - Informasi Mengejutkan
67 Bab 67 - Melepas Rindu
68 Bab 68 - Sebentar Lagi…
69 Bab 69 - Panggilan Dari Helena
70 Bab 70 - Rasa Canggung
71 Bab 71 - Tidak Mungkin!
72 Bab 72 - Kanaya Adalah Istriku
73 Bab 73 - Kepulangan Dean
74 Bab 74 - Perdebatan Sengit
75 Bab 75 - Fakta Yang Sebenarnya
76 Bab 76 - Fakta Menyakitkan
77 Bab 77 - Memberi Perhitungan
78 Bab 78 - Tidak Akan Bisa Lepas!
79 Bab 79 - Bimbang
80 Bab 80 - Memutar Waktu
81 Bab 81 - Dean, Maafkan Papa
82 Bab 82 - Aku Tidak Akan Merebutnya
83 Bab 83 - Tamparan Untuk Helena
84 Bab 84 - Mengikhlaskan Kanaya
85 Bab 85 - Apa Akan Melahirkan?
86 Bab 86 - Detik-detik Persalinan
87 Bab 87 - Darah Untuk Kanaya
88 Bab 88 - Dia Adikku, Bukan Anakku
89 End - Jangan Pikirkan Hatiku
90 Bonus Chapter - Ungkapan Cinta
91 Bonus Chapter - Permintaan Untuk Dean
92 Bonus Chapter - Rasa Sayang Dean
93 Bonus Chapter - Duda Arogan?
94 Scandal With Arrogant CEO
95 Dean dan Jennaira
96 BC - Pertemuan Tak Mengenakkan
97 BC - Kapan Menikah?
98 BC - Adik Untuk Divan?
99 BC -
100 PROMO KARYA BARU - PERNIKAHAN MEMBUAT LUKA
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Bab 1 - Dijual!!
2
Bab 2 - Wanita Kotor
3
Bab 3 - Restu Dari Papa
4
Bab 4 - Akhir Hubungan Kita
5
Bab 5 - Kericuhan Berujung Pertemuan
6
Bab 6 - Kenapa Tinggal Di Sana?
7
Bab 7 - Pemandangan Menyakitkan Hati
8
Bab 8 - Permasalahan Dean
9
Bab 9 - Bertemu Kembali
10
Bab 10 - Ayo Ikut Saya!
11
Bab 11 - Tanggung Jawab Sebagai Calon Ayah
12
Bab 12 - Kelakuan Om-om
13
Bab 13 - Kembalinya Oma Sarah
14
Bab 14 - Dia Cukup Berani
15
Bab 15 - Saya Akan Menikahimu
16
Bab 16 - Bertemu Helena
17
Bab 17 - Siapa Calon Istri Darius?
18
Bab 18 - Apa Kabar, Dean?
19
Bab 19 - Tidak Perlu Menyesal
20
Bab 20 - Kenapa Mirip Dean?
21
Bab 21 - Anak Om Pasti Kecewa
22
Bab 22 - Kanaya Hamil
23
Bab 23 - Luka Yang Kembali Menganga
24
Bab 24 - Adik Laki-laki Untuk Dean
25
Bab 25 - Bertemu Calon Istri Darius
26
Bab 26 - Calon Istri Darius
27
Bab 27 - Sandiwara Darius
28
Bab 28 - Helena Harus Terima
29
Bab 29 - Mengkhawatirkan Kanaya
30
Bab 30 - Masakan Calon Suami
31
Bab 31 - Menemui Haikal
32
Bab 32 - Ada Aku Untukmu
33
Bab 33 - Sah!!
34
Bab 34 - Siapa Namanya?
35
Bab 35 - Bukan Dean Yang Sama
36
Bab 36 - Semakin Perhatian
37
Bab 37 - Batu Kerikil
38
Bab 38 - Mengabaikan Kanaya
39
Bab 39 - Kanaya Lebih Kaya!
40
Bab 40 - Menjatuhkan Mental Kanaya
41
Bab 41 - Apa Dia Bisa Setia?
42
Bab 42 - Niat Buruk Helena
43
Bab 43 - Menahan Untuk Melepas Rindu
44
Bab 44 - Tidur Di Ranjang Yang Sama
45
Bab 45 - Jagoan Papa!
46
Bab 46 - Istri Darius
47
Bab 47 - Kamu Cemburu?
48
Bab 48 - Perasaan Apa Ini?
49
Bab 49 - Tidak Akan Meninggalkanmu
50
Bab 50 - Apa Harus Datang?
51
Bab 51 - Dia Seperti Kuman
52
Bab 52 - Pergi Tanpa Pamit
53
Bab 53 - Harus Lebih Kuat
54
Bab 54 - Tidak Sesuai Ekspetasi
55
Bab 55 - Dean…
56
Bab 56 - Bertemu Haikal
57
Bab 57 - Kenalkan Dean Kepada Kanaya
58
Bab 58 - Aku Mencintaimu
59
Bab 59 - Merindu Itu Berat
60
Bab 60 - Selfie Pertama Darius Untuk Kanaya
61
Bab 61 - Suara Kanaya
62
Bab 62 - Siapa Namanya?
63
Bab 63 - Gagal Move On
64
Bab 64 - Menemui Haikal
65
Bab 65 - Saya Sudah Menjualnya
66
Bab 66 - Informasi Mengejutkan
67
Bab 67 - Melepas Rindu
68
Bab 68 - Sebentar Lagi…
69
Bab 69 - Panggilan Dari Helena
70
Bab 70 - Rasa Canggung
71
Bab 71 - Tidak Mungkin!
72
Bab 72 - Kanaya Adalah Istriku
73
Bab 73 - Kepulangan Dean
74
Bab 74 - Perdebatan Sengit
75
Bab 75 - Fakta Yang Sebenarnya
76
Bab 76 - Fakta Menyakitkan
77
Bab 77 - Memberi Perhitungan
78
Bab 78 - Tidak Akan Bisa Lepas!
79
Bab 79 - Bimbang
80
Bab 80 - Memutar Waktu
81
Bab 81 - Dean, Maafkan Papa
82
Bab 82 - Aku Tidak Akan Merebutnya
83
Bab 83 - Tamparan Untuk Helena
84
Bab 84 - Mengikhlaskan Kanaya
85
Bab 85 - Apa Akan Melahirkan?
86
Bab 86 - Detik-detik Persalinan
87
Bab 87 - Darah Untuk Kanaya
88
Bab 88 - Dia Adikku, Bukan Anakku
89
End - Jangan Pikirkan Hatiku
90
Bonus Chapter - Ungkapan Cinta
91
Bonus Chapter - Permintaan Untuk Dean
92
Bonus Chapter - Rasa Sayang Dean
93
Bonus Chapter - Duda Arogan?
94
Scandal With Arrogant CEO
95
Dean dan Jennaira
96
BC - Pertemuan Tak Mengenakkan
97
BC - Kapan Menikah?
98
BC - Adik Untuk Divan?
99
BC -
100
PROMO KARYA BARU - PERNIKAHAN MEMBUAT LUKA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!