USTADZ KU IMAM KU

USTADZ KU IMAM KU

Pengenalan Pesantren

Happy Reading!😊

Abighail Maharani, seorang gadis yang ingin mengubah hidupnya menjadi lebih baik dengan masuk ke pesantren.Abigahil harus berusaha mengubah prilakunya terhadap keluarganya dan teman-temannya. Di umurnya yang baru benginjak 20 tahun, dia sudah harus menikah, karena ada seorang laki-laki yang melamarnya.

Ayah Abighail bernama Adam. Kakeknya memberi nama Adam karena dia anak pertama. 'Ainun adalah nama wanita yang sudah melahirkan Abighail. Abighail mengenal 'Ainun sebagai wanita tertangguh yang pernah ia kenal.

Abighail mempunyai kakak yang bernama Firman. Dia sudah menikah dengan wanita yang bernama Shella. Pernikahan mereka dikaruniai 2 orang anak. Mereka bernama Arsya dan Arsyi, mereka berdua kembar hanya terpaut 5 menit saja.

Kisah ini dimulai semenjak Abigahil keluar dari SMP.

"Abighail! sini nak ayah mau bicara denganmu!" Panggil pak Adam pada Abighail.

"Iya ayah! Ada apa ayah memanggilku?" tanya Abighail sambil berjalan mendekati ayahnya.

"Kamu ingatkan janji kamu waktu itu?" tanya pak Adam pada Abighail sembari mengelus kepala putrinya.

"Iya ayah aku ingat kok, tapi kenapa ayah menanyakan hal itu?" tanya Abighail keheranan.

"Yang mana coba?" pak Adam memastikan kalau putrinya itu ingat atau tidak.

"Yang itu ayah, yang waktu itu aku berjanji aku akan masuk persantren saat aku keluar dari SMP. Yang itu kan maksud ayah?" jawab Abigahail.

"Heheh,, kirain putri ayah lupa!" cengir pak Adam. "Ayah akan memilihkan pesantren untukmu ya?" mohon pak Adam.

"Terserah ayah aja,, aku yakin pesantren manapun yang ayah pilih untukku, itulah yang terbaik!" ucap Abighail dengan yakin.

"Terima kasih sayang, kamu sudah menaruh kepercayaan pada ayah!" senyum pak Adam.

"Iya ayah" balas Abighail.

Setelah perpisahan SMP, pak Adam menunjukan foto pesantren pada Abighail. Abighail pun terkagum-kagum melihat keindahan pesantren itu. Subhanallah betapa indahnya pesantren ini,, gumam Abighail dalam hati. Pak Adam mengetahui kalau Abighail menyukai pesantren yang ditunjukannya.

3 hari kemudian pak Adam mengajak Abighail ke pesantren itu. Dia senang sekali karena dapat melihat pesantren itu secara langsung.

"Assalamu'alaikum" ucap pak pada pimpinan pesantern itu yaitu kiyai Abdul Sidik.

"Wa'alikumsalam" jawab kiyai tersebut sembari memeluk pak Adam.

Rupanya kiyai itu adalah teman dekat pak Adam. Pak Adam dan pak kiyai itu berbincang-bincang. sementara Abighail? ya,, dia memilih untuk menunggu di luar rumah pak kiyai itu.

Banyak santri yang berlalu lalang. Sesekali Abighail melihat ke sana ke mari untuk melihat area pesantren. Cukup lama pak Adam berbicara dengan pak kiyai dan sampai akhirnya Abighail mendengar pak Adam berkata ,bahwa dia ingin menitipkan putrinya yaitu Abighail untuk belajar dipesantren ini. Pak kiyai pun langsung setuju dengan perkataan pak Adam tersebut.

Akhirnya Abighail dan pak Adam pamit untuk pulang. Saat di perjalanan Abighail bertanya tentang pesantren itu, dan pak kiyai itu.

"Ayah Abighail boleh tanya sesuatu?" kata Abighail pada pak Adam.

"Boleh, memang apa yang ingin kau tanyakan sayang?" ucap pak Adam.

"Pesantren itu milik kiyai itu ya, yah?" tanya Abighail penasaran.

"Iya, pesantren itu sudah berdiri sejak puluhan tahun lalu. Dan pesantren itu sudah terkenal di penjuru indonesia!" jelas pak Adam.

"Oh,, pasti biaya masuk pesantren itu pasti mahal ya, yah?" tanya Abighail dengan wajah khawatir.

"Hahah,, kamu gak usah mikirin itu. Asal kamu belajar dengan giat dan menjadi orang yang berguna, ayah sudah bangga pada kamu dan pengorbanan ayah tidak sia-sia!" ucap ayah sambil tersenyum penuh kehangatan pada Abighail.

"Iya ayah. Abighai janji pada ayah, Abighail akan belajar dengan giat, menjadi orang yang berguna dan menuruti semua perkataan ayah" ucap Abighail dengan penuh keyakinan.

"Bagus itu baru putri ayah,," ucap ayah sambil mengusap ngusap kepala Abighail.

"Ayah, apa ayah kenal dengan pak kiyai itu?" tanya Abighail lagi.

"Ya tentu saja, ayah kenal dengan pak kiyai itu. Dia itu teman masa kecil ayah. ayah dari kecil belajar di pesantren itu dan ayah berteman baik dengan pak kiyai itu. Bisa dibilang ayah sudah menganggap pak kiyai itu sebagai saudara ayah sendiri" cerita ayah.

"Oh,, seperti itu" ujar Abighail menganggukkan kepalanya.

"Iyah seperti itu.." ledek pak Adam.

"Ayahhh.."geram Abighail.

"Hahah.." pak Adam tertawa dan Abighail pun ikut tertawa.

Sesampainya dirumah, Abighail terus memikirkan pesantren itu. Dia sudah tidak sabar untuk pergi ke pesantren itu.

Abighail harus menunggu selama 2 minggu untuk masuk ke pesantren itu. Meskipun sebenarnya untuk masuk ke pesantren itu tidak harus menunggu selama 2 minggu, tapi Abighail sengaja menunggu 2 minggu karena dia ingin menghabiskan hari-hari terakhirnya bersama keluarganya di rumah

Terpopuler

Comments

Nur hayani

Nur hayani

bru hinggap thor.. 🤗

2021-12-25

1

Nda Poe💙

Nda Poe💙

aku thor 13 dah lulus sma 😂 soal e masuk sd umur 6th

2021-12-24

1

Sun_Lee

Sun_Lee

mampir untuk saling dukung 🤗🤗🤗

2021-10-07

1

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan Pesantren
2 Hari Pertama di Pesantren
3 Pertemuan Pertama
4 Guru Bahasa Arab
5 Lolos Dari Hukuman
6 Keseharian Di Pesantren
7 MASA LALU
8 Mendapat Surat
9 Mendapat Surat 2
10 Hukuman
11 Nisa Keluar Dari Pesantren
12 Murid Pindahan
13 Latipah Ketularan
14 Senang Atau Takut?
15 Hukuman Lagi
16 Menjalankan Hukuman
17 Masalah Selesai
18 Pisah Kamar
19 Berjodoh?
20 Ikutan Lomba
21 Lomba
22 Pemenang
23 Gladi Bersih
24 Acara Akhir Semester
25 Ramadhan Di Pesantren
26 Ribut Terus,,,,
27 Malam Yang Panjang
28 Sejadah Berkesan
29 Kamu Simpan Saja
30 Pulang Ke Rumah
31 Ayah Jadi Reporter ?
32 Melepas Rindu
33 Godaan Kak Shella
34 Ngabuburit
35 Ngabuburit 2
36 Hari Kemenangan
37 Tamu Tak Disangka
38 Arsya dan Arsyi Anak Pintar
39 Ada Apa Dengan Marsel
40 Kembali Ke Pesantren
41 Membolos
42 Ustadzah Baru?
43 APA!!!
44 Semangat Abighail
45 Mulai Nyaman
46 Saya Bukan Istrinya,, Saya Muridnya,,
47 Khawatir
48 Kamu Jangan Sedih Abighail
49 Usul Yang Tertunda
50 Menginap
51 Selama di Rumah Abighail
52 Muntah Muntah
53 HAMIL,,? Ah gak mungkin,,
54 Bagaimana Bisa,,
55 Kira kira Siapa Dia ?
56 Abighail gk mau pindah Yah,,!
57 Tamparan
58 Hal Yg Di takutkan
59 Menjenguk Abighail
60 Do'ain aja,,
61 Makan Malam
62 Siapa Sih Dia,,
63 Firasat Buruk
64 Keluarga Baru Sipa
65 Prank
66 Tamu Tak Diundang
67 Kembali Ke Pesantren 2
68 Ziarah
69 Goa Safarwadi
70 Berpisah
71 Isyarat
72 Tak Ada Yg Perlu Ditunggu
73 Pasrah
74 Aku Bosan Menunggu
75 Menghindar
76 SAH,,
77 Perhatian
78 Malam Pertama
79 Orang Misterius
80 Resepsi
81 Suami Takut Istri
82 Rumah Baru
83 Sedih
84 Tausiyah
85 Nak Ustadzah
86 Harus Cari Ke Mana Lagi
87 Apa Ini Yang Namanya Tespek,,? Kok kecil Sih,,?
88 Dua Garis Merah
89 Jus Rambutan
90 Kabar Bahagia
91 Berbohong
92 Kabar Bahagia 2
93 Penolakan Ustadz Afnan
94 Teror
95 Teror 2
96 Teror Yang Gagal
97 Teror 3
98 Berbohong 2
99 Introgasi
100 Akhirnya Jujur Juga
101 Honeymoon
102 Abighail Aneh
103 Ucapan
104 Pertanyaan Aneh
105 Kram
106 Kram 2
107 Tugas Baru
108 Sepiring Berdua
109 Berkumpul Lagi
110 Rujak
111 Keinginan Ustadz Rizky
112 Perjodohan Azri
113 Peternak Buaya
114 Ketahuan
115 Terkenal di Tiktok
116 Firasat Buruk 2
117 Penculikan Abighail S2
118 Abighail Hilang
119 CCTV
120 Kebohongan Jesi
121 Hasutan Jesi
122 Kebohongan Jesi 2
123 Keberadaan Abighail
124 Rencana Lidya
125 Pelarian Abighail
126 Tertangkap
127 Tertembak
128 Hanya Mencintai Kamu
129 Bingung Kasih Judul Apa
130 Saksi Baru
131 Manja
132 Lidya Pergi
133 Sama-Sama Berjuang
134 Permintaan Terakhir Abighail
135 Keputusan Abighail
136 Lahirnya Bayi Abighail dan Ustadz Afnan
137 Baby Akbar Afriansyah
138 Menjenguk Abighail 2
139 Kehangatan Keluarga
140 6A
141 Pengumuman
142 Trailer 'Menjadi Simpanan Sahabatku'
143 "Imam Hidupku"
144 "Ketika Pernikahan Menjadi Syarat"
145 "Imam Hidupku" Sudah Rilis
146 CD3B 2
Episodes

Updated 146 Episodes

1
Pengenalan Pesantren
2
Hari Pertama di Pesantren
3
Pertemuan Pertama
4
Guru Bahasa Arab
5
Lolos Dari Hukuman
6
Keseharian Di Pesantren
7
MASA LALU
8
Mendapat Surat
9
Mendapat Surat 2
10
Hukuman
11
Nisa Keluar Dari Pesantren
12
Murid Pindahan
13
Latipah Ketularan
14
Senang Atau Takut?
15
Hukuman Lagi
16
Menjalankan Hukuman
17
Masalah Selesai
18
Pisah Kamar
19
Berjodoh?
20
Ikutan Lomba
21
Lomba
22
Pemenang
23
Gladi Bersih
24
Acara Akhir Semester
25
Ramadhan Di Pesantren
26
Ribut Terus,,,,
27
Malam Yang Panjang
28
Sejadah Berkesan
29
Kamu Simpan Saja
30
Pulang Ke Rumah
31
Ayah Jadi Reporter ?
32
Melepas Rindu
33
Godaan Kak Shella
34
Ngabuburit
35
Ngabuburit 2
36
Hari Kemenangan
37
Tamu Tak Disangka
38
Arsya dan Arsyi Anak Pintar
39
Ada Apa Dengan Marsel
40
Kembali Ke Pesantren
41
Membolos
42
Ustadzah Baru?
43
APA!!!
44
Semangat Abighail
45
Mulai Nyaman
46
Saya Bukan Istrinya,, Saya Muridnya,,
47
Khawatir
48
Kamu Jangan Sedih Abighail
49
Usul Yang Tertunda
50
Menginap
51
Selama di Rumah Abighail
52
Muntah Muntah
53
HAMIL,,? Ah gak mungkin,,
54
Bagaimana Bisa,,
55
Kira kira Siapa Dia ?
56
Abighail gk mau pindah Yah,,!
57
Tamparan
58
Hal Yg Di takutkan
59
Menjenguk Abighail
60
Do'ain aja,,
61
Makan Malam
62
Siapa Sih Dia,,
63
Firasat Buruk
64
Keluarga Baru Sipa
65
Prank
66
Tamu Tak Diundang
67
Kembali Ke Pesantren 2
68
Ziarah
69
Goa Safarwadi
70
Berpisah
71
Isyarat
72
Tak Ada Yg Perlu Ditunggu
73
Pasrah
74
Aku Bosan Menunggu
75
Menghindar
76
SAH,,
77
Perhatian
78
Malam Pertama
79
Orang Misterius
80
Resepsi
81
Suami Takut Istri
82
Rumah Baru
83
Sedih
84
Tausiyah
85
Nak Ustadzah
86
Harus Cari Ke Mana Lagi
87
Apa Ini Yang Namanya Tespek,,? Kok kecil Sih,,?
88
Dua Garis Merah
89
Jus Rambutan
90
Kabar Bahagia
91
Berbohong
92
Kabar Bahagia 2
93
Penolakan Ustadz Afnan
94
Teror
95
Teror 2
96
Teror Yang Gagal
97
Teror 3
98
Berbohong 2
99
Introgasi
100
Akhirnya Jujur Juga
101
Honeymoon
102
Abighail Aneh
103
Ucapan
104
Pertanyaan Aneh
105
Kram
106
Kram 2
107
Tugas Baru
108
Sepiring Berdua
109
Berkumpul Lagi
110
Rujak
111
Keinginan Ustadz Rizky
112
Perjodohan Azri
113
Peternak Buaya
114
Ketahuan
115
Terkenal di Tiktok
116
Firasat Buruk 2
117
Penculikan Abighail S2
118
Abighail Hilang
119
CCTV
120
Kebohongan Jesi
121
Hasutan Jesi
122
Kebohongan Jesi 2
123
Keberadaan Abighail
124
Rencana Lidya
125
Pelarian Abighail
126
Tertangkap
127
Tertembak
128
Hanya Mencintai Kamu
129
Bingung Kasih Judul Apa
130
Saksi Baru
131
Manja
132
Lidya Pergi
133
Sama-Sama Berjuang
134
Permintaan Terakhir Abighail
135
Keputusan Abighail
136
Lahirnya Bayi Abighail dan Ustadz Afnan
137
Baby Akbar Afriansyah
138
Menjenguk Abighail 2
139
Kehangatan Keluarga
140
6A
141
Pengumuman
142
Trailer 'Menjadi Simpanan Sahabatku'
143
"Imam Hidupku"
144
"Ketika Pernikahan Menjadi Syarat"
145
"Imam Hidupku" Sudah Rilis
146
CD3B 2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!