Bab. 8. Terimakasih Alea.

Di sebuah Restoran Deluxe.

Javier dan Alea sedang menikmati makan siang bersama Pak Handoko sebelum melanjutkan pembahasan mengenai proyek yang di tawarkan oleh Pak Handoko. Proyek yang akan mengantarkan Javier terkenal sampai dunia Internasional. Pak Handoko di kenal sebagai seorang pengusaha sukses, Dirinya selalu menanamkan saham di setiap perusahaan-perusahaan yang akan mengepakan sayapnya hingga ke luar negeri. Dan dia dengan senang hati akan membantu orang itu, karena dalam bisnis seperti ini akan sangat menguntungkan dirinya, dan tentu saja akan menambah pundi-pundi dolar miliknya.

"Jadi Tuan Handoko, bagaimana menurut Tuan dengan Proposal yang kami ajukan? apakah Tuan tertarik bekerjasama dengan perusahaan kami?". Tanya Javier setelah beberapa saat meletakan sendok makan miliknya lalu beralih pada air putih untuk di minumnya. Sementara Alea masih diam berusaha mendengarkan apa keputusan dari klien bosnya itu sambil memakan makanannya.

"Ehem, saya pikir ada beberapa nominal yang harus Anda koreksi Tuan Javier. Saya rasa Anda sudah paham akan maksud saya". Jawab Pak Hondoko sambil memotong daging miliknya dengan pisau.

"Kalau menurut Tuan nominal yang saya tawarkan sangatlah kurang, lalu bagaimana dengan perusahaan X yang justru menawarkan Anda di bawah rata-rata, bukankah tawaran saya lebih menguntungkan di bandingkan dari perusahaan X?. Dan ya, saya menyukai cara Tuan dalam menginvestasikan saham, tapi bukankah akan tampak serakah jika jumlahnya harus saya naikkan lagi?". Tutur Javier mencoba untuk bernegosiasi. Pak Handoko memang terkenal dengan tangan dinginnya dalam berbisnis. Sudah bukan rahasia lagi jika dia selalu sukses setiap kali seorang Pengusaha bekerjasama dengan dirinya. Namun Javier bukanlah orang baru dalam dunia bisnis, dia memang ingin melebarkan sayap bisnisnya hingga ke mancanegara, namun dia tidak ingin menelan mentah-mentah kerjasama yang akan menjatuhkan diri dan perusahaan yang di bangunnya dengan susah payah.

"Hahaha, ternyata Anda sangat cerdas anak mudah. Aku pikir tidaklah bijak jika harus membandingkan dengan perusahaan kecil seperti perusahaan X itu, bukankah perusahaan milik Anda termasuk perusahaan yang patut di perhitungkan dan masuk dalam jajaran perusahaan besar dan sukses?. Bukankah itu tawaran yang wajar Tuan Javier Alexander?". Tutur Pak Handoko yang masih tetap dengan pendiriannya.

Javier tampak memijit pelipisnya, dia berpikir sejenak,

"Mohon maaf Tuan Handoko, jika keberatan saya ingin menjelaskan beberapa hal yang mungkin akan membuat anda tertarik dan berubah pikiran". Kali ini Alea berbicara, dia tau betul bagaimana perasaan Javier saat ini.

"Baiklah Nona, sepertinya Anda memiliki ide brilian". Jawab Pak Hondoko, dia memberikan Alea kesempatan untuk mengutarakan pendapatnya sambil menyandarkan tubuhnya pada kursi miliknya dan melipat tangan ke dadanya.

"Seperti yang Tuan ketahui bahwa saham yang akan Tuan tanamkan pada kami sebesar 35%, sedangkan 65% itu berasal dari perusahaan kami, apa saya benar Tuan Handoko?". Tanya Alea sambil tersenyum penuh maksud.

"Ya, betul. Lalu?".

"Jika Tuan menginginkan jumlah yang melebihi kapasitas dari saham yang Tuan tanam jelas saja akan merugikan pihak kami, mengingat hasil sebesar 100% jika harus di bagi sama rata itu berarti kami tidak akan mendapatkan apa-apa, harusnya Tuan mendapatkan seperempat dari proyek ini, dan itu bukanlah nominal yang kecil. Jika kami membagi secara fivetee-fivee itu artinya kami hanya mendapatkan 30% dari hasil, dan bukankah kami yang harus memenuhi segala kebutuhan proyek ini, sedangkan Tuan hanya menerima bersih saja. Bukankah Tuan lebih paham di bandingkan kami, apa saya betul Tuan Handoko Wiraguna?". Terang Alea panjang lebar hingga Pak Handoko merasa tertegun dengan penjelasan Alea, sementara Javier tidak berkutik sama sekali, pandangannya masih fokus pada Alea. Dia merasa kagum dengan penjelasan Alea saat ini.

"Hahahaha. Ternyata kamu sangat cerdas Nona Alea. Saya pikir saya bisa mengelabui Anda Tuan Javier, ternyata Anda memiliki sekretaris yang cukup kritis. Sebenarnya saya hanya menguji Anda Tuan Javier, sampai dimana kemampuan bisnis Anda, ternyata bahkan Anda memiliki seseorang yang sangat cerdas dan berkompeten seperti Nona Alea, lalu mengapa saya harus meragukan Anda?". Jawab Pak Handoko santai dengan senyuman.

"Itu artinya Tuan menerima tawaran kami?". Tanya Javier antuasias.

"Bukankah sudah jelas Tuan Javier?. Dimana saya harus tanda tangan?".

"Disini Tuan". Javier menyerahkan map berwarna merah pada Pak Handoko, map yang bersisi surat perjanjian kerjasama. Javier tampak bahagia karena dia akan memiliki kesempatan untuk melebarkan sayap bisnisnya ke mancanegara.

******

Javier tak henti-hentinya melihat tanda tangan Pak Handoko yang sejak lima belas menit yang lalu meninggalkan dirinya dan juga sekretarisnya di Restoran.

"Apa Tanda tangan Tuan Handoko sangat indah sampai mata Bapak tidak berkedip begitu? Atau Bapak berencana ingin menyontek Tanda tangan Pak Handoko?". Tanya Alea yang menyadarkan Javier dari lamunannya.

"Apa kau tau Alea? Aku akan memiliki kesempatan untuk melebarkan sayap Bisnisku ke mancanegara. Aku akan menyingkirkan orang-orang yang berusaha untuk menjatuhkan ku". Javier berbicara sambil menatap kedepan dengan mengepalkan tangannya.

"Dan ini berkatmu Nona Alea Marwah, Terimakasih". Lanjut Javier membuat Alea tertegun. Bagaimana tidak, baru kali ini Alea melihat ketulusan di mata Javier dan baru kali ini juga Javier menyebut nama Alea dengan benar. Selama ini Javier selalu saja memanggil dirinya dengan 'Empat Mata dan Bety leave'. Kalaupun dia menyebut namanya maka itu selalu dalam keadaan marah.

"Ah, sama-sama Pak". Jawab Alea sambil tersenyum canggung dan berusaha melepaskan pegangan tangan Javier.

"Ehem, maafkan aku. Aku terlalu bahagia untuk ini. Kamu jangan percaya diri dulu Empat mata, ini bukanlah apa-apa, aku yang memenangkan proyek ini, dan kamu hanya melengkapinya saja". Sanggah Javier dengan wajah angkuhnya membuat senyuman yang tadinya merekah di bibir Alea tiba-tiba meredup. Di pikirnya Javier benar-benar tulus berterimakasih padanya dan tidak akan memanggilnya Empat mata lagi, tapi ternyata dugaannya salah. Bosnya itu masih saja angkuh.

'Hah, aku pikir dia sudah berubah, tapi ternyata sama saja. Dasar bos kura-kura'. Gerutu Alea dalam hati.

"Ya.. Ya.. Ya.. Saya hanyalah figuran disini Pak". Alea menjawab dengan suara malas.

'Hm, Emang enak kamu Alea aku kerjain?. Tapi aku benar-benar tulus berterimakasih padamu'. Javier berkata dalam hati merasa bersyukur pada Alea hari ini. karena Alea sudah membantunya memenangkan proyek besar yang sudah di impikan selama bertahun-tahun, hanya saja dia terlalu gengsi untuk mengakui kehebatan sekretarisnya itu. Javier menarik sudut bibirnya membuat senyuman disana, senyum penuh ketulusan yang tidak di sadari oleh Alea.

.

.

.

.

.

.

.

.

TBC.

Hay Redears, dukung babang tamvan dengan vote dan likenya ya. jika kalian menyukai cerita babang tamvan Javier dan Alea silahkan jadikan favorit untuk mengetahui update ceritanya. terimakasih.😊

*Dede....

Terpopuler

Comments

Mery Herlinda

Mery Herlinda

thor saran aja... kalo memang menggunakan bahasa inggris tulis la dgn penulisan yg benar. kalo ga dgn bahasa indonesia aja. karena dr awal saya baca penulusan bahasa inggrisnya banyak yg ga sesuai..
cafe/kafe bukan cave. kalo cave artinya dah beda (gua )
trus fifty -fifty bukan fivetee-fivetee
betty lafea bukan betty leave
maaf thor saran aja tetep semangat ya... critanya bagus koq...💪💪💪

2021-01-23

3

Zhang A Yu

Zhang A Yu

Betty lapea 😹

2021-01-20

2

Hera Del Piero

Hera Del Piero

betty lafea thor

2020-10-31

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog.
2 Bab 1. melamar kerja.
3 Bab 2. Bekerja.
4 Bab 3. Tangis ibu Alea
5 Bab 4. reinkarnasi Betty lavea.
6 Bab. 5. Perubahan Sikap Javier.
7 Bab. 6. Kesedihan Javier.
8 Bab. 7. Ancaman Alea.
9 Bab. 8. Terimakasih Alea.
10 Bab.9. Mengapa Menangis??
11 Bab. 10. Bertemu Dia.
12 Bab. 11. Memberi Penjelasan.
13 Bab. 12. Airin.
14 Bab. 13. Permintaan Mami Javier.
15 Bab. 14. Cinta Alea.
16 Bab. 15. Alea Kepergok.
17 Bab. 16. Ancaman dan Kesepakatan.
18 Bab. 17. Bertemu Mami Papi.
19 Bab. 18. Bonus Visual.
20 Bab. 19. Kejutan.
21 Bab. 20. Meminta Restu.
22 Bab. 21. Hari Pernikahan.
23 Bab. 23. Menggoda.
24 Bab. 24. Mengacuhkan.
25 Bab. 25. Kemarahan Javier.
26 Bab. 26. Kekecewaan Alea.
27 27. Meminta Maaf.
28 Bab. 28. Sungguh Memalukan.
29 Bab. 29. Javier Cemburu?.
30 Bab. 30. Sungguh Menyakitkan.
31 Bab. 31. Menginap di Rumah Mertua.
32 Bab. 32. Sungguh Tidak Tahu Malu.
33 Bab. 33. Membuka Topeng.
34 Bab. 35. Rumah Baru.
35 Bab. 36. Hamil.
36 37. Menjagamu.
37 Bab. 37. Posesif.
38 Bab. 38. Aku Juga Mau minum.
39 Bab. 39. Cari Pintu Lalu Ketuk!.
40 Bab. 40. Bonus Visual 02.
41 Bab. 41. Antara Alea, Alex, Dina.
42 Bab. 42. Aku Membencimu.
43 Bab. 43. Tidak Ada yang Baik-baik Saja.
44 Bab. 44. Penjelasan Alex.
45 Bab. 45. Kepergian Alea.
46 Bab. 46. Penyesalan. (Javier PROV).
47 Bab. 47. Aku Cemburu. (Javier PROV).
48 Bab. 48. Aku Menangis. (Javier PROV).
49 Bab. 49. Langkah Awal. (Javier PROV).
50 Bab. 50. Perjanjian dan Kesepakatan yang Ku Buat-buat. (Javier PROV).
51 Bab. 51. Perkenalan Keluarga. (Javier PROV).
52 Bab. 52. Akhirnya Kamu menjadi Milikku. (Javier PROV).
53 Bab. 53. Aku Menggodanya. (Javier PROV).
54 Bab. 54. Caraku Mencintaimu.
55 Bab. 55. Keterlaluan!.
56 Bab. 56. Menjadikanmu Wanitaku Seutuhnya. (Javier PROV).
57 Bab. 57. Memamerkan Kreatifitas.
58 Bab. 58. Rencana Pindah Rumah.
59 Bab. 59. Mencarimu.
60 Bab. 60. Rahasia Alex.
61 Bab. 61. Akhirnya Aku Menemukan mu.
62 Bab. 62. Terimakasih Sayang.
63 Bab. 63. Apa Kamu Mencintainya?.
64 Bab. 64. Aku Mencintaimu Alea Marwah!.
65 Bab. 65. Selamat Datang Kembali.
66 Bab. 67. Alex dan Dina.
67 Bab. 68. Alex dan Dina lagi.
68 Bab. 69. Kebahagiaan Ganda.
69 Bab. 70. Pernikahan. (Kedatangan Ayu).
70 Bab. 71. Kedatangan Naura. (Andre dan Ayu).
71 Bab. 72. Ketahuan.
72 Bab. 73. Happy Ending.
73 Bab. 74. Epilog.
74 Bab. 75. Pengumuman.
75 Bab. 76. Question & Answer.
76 Bab. 77. Bonus Ekstra Part. (Karena Kamu Istriku).
77 Bab. 78.Bonus Ekstra Part. (Ini Adalah Milik ku!.)
78 Bab. 79. Bonus Ekstra Part (Reuni).
79 Bab. 80. Bonus Ekstra Part. (WANITA LUCU ITU ISTRIKU).
80 PENGUMUMAN SESSIONS KEDUA.
81 Bab. 81. Sesion Ketiga (Akemi Putra Javier).
82 Bab. 82. Namaku Shella Yolanda.
83 Episode. 83. Ibu Risma.
84 Episode. 84. Terjatuh.
85 Episode. 85. Bertemu Dia.
86 Episode. 86. Pingsan.
87 Episode. 87. Bersin Mengacaukan Segalanya.
88 Episode. 88. Nasi Goreng.
89 Bab. 89. Kedatangan Naomi.
90 Episode. 90. Pulang.
91 Episode. 91. Rumah Kos.
92 Elis. 92. Back to Office.
93 Episode. 93. Amarah.
94 Episode. 94. Dia tampak Berbeda.
95 Episode. 95. Aku Jatuh Cinta.
96 Episode. 96. Ada Apa Dengan ku?
97 Episode. 97. Melihat Fakta.
98 Episode. 98. Tante Nisa.
99 Episode. 99. Tante Nisa.
100 Episode. 100. Tawaran.
101 Episode. 101. Haruskah?
102 Episode. 102. Bertemu Keluarga.
103 Persiapan Pernikahan.
104 Malam Pertama.
105 Terjebak di Kamar Mandi.
106 Duren Mengkal.
107 Sarapan Bersama.
108 Sambutan Awal.
109 Nikmatnya Sambutan.
110 Rencana Pindah Rumah.
111 Mengenalmu.
112 Khayalan itu Menyakitkan.
113 Suara Menyebalkan.
114 Bercengkrama.
115 Duren Matang.
116 Bela Duren di Sarang King Kobra. (Part 2?)
117 Sejak Kapan Mencintai ku?
118 Bulan Madu.
119 Mengukir Senja.
120 Kembali Pulang.
121 Tak Sengaja.
122 Terngiang-ngiang.
123 Kenangan Itu. (Panti Asuhan).
124 Mengapa Menatapku?
125 Perasaan Ibrahim.
126 Suara Hati Akemi.
127 Di Suatu Malam.
128 Pesta.
129 Kembalikan Putraku!
130 Apakah Kau Akan memperjuangkan Ku?
131 Mengantar Makanan. (Membulatkan Tekad)
132 Aku Menunggu mu di Rumah.
133 Persiapan Makan Malam Romantis.
134 Akhirnya Aku Menemukan mu.
135 Karena Dia Suamiku!
136 Aku Makan Lebih Dulu Karena Lapar.
137 Cerita Papa Javier.
138 Karena Aku Seorang Wanita Juga.
139 Apakah itu Tawa kelelawar? Itu Tawamu.
140 Izinkan Aku Bertemu Dengannya.
141 Tolong Bantu Dia.
142 Dia Juga Sama Tersiksanya Dengan Anda.
143 Siapa yang Akan Menjaga ku?
144 Ayo Kita Berjuang Sama-Sama.
145 Apakah Kau Datang Untuk Ku?
146 Karena Aku Tak Mau Hubungan Kalian Terganggu. (Rahasia Nisa).
147 Mengapa Tak Menyalahkan Ku?
148 Aku Adalah Wanita Egois.
149 Apakah Kamu Bahagia Tanpa Ku?
150 Kamu Adalah Wanita Kedua yang Aku Cintai.
151 Pergilah, Aku Akan Menunggu mu Disini.
152 Kondisi Ibrahim.
153 Kebahagiaan Nisa.
154 Kebahagiaan Nisa.
155 Haruskah Menikah?
156 Maafkan Aku.
157 Terimakasih Telah Menungguku.
158 Hamidun.
159 Selipkan Namaku Di Antara Kalian.
160 Ibrahim.
161 Yogi Faresta Ibrahim Chabelo Kim.
162 PENGUMUMAN.
163 Pengumuman Novel Baru.
164 Pengumuman Novel Baru.
Episodes

Updated 164 Episodes

1
Prolog.
2
Bab 1. melamar kerja.
3
Bab 2. Bekerja.
4
Bab 3. Tangis ibu Alea
5
Bab 4. reinkarnasi Betty lavea.
6
Bab. 5. Perubahan Sikap Javier.
7
Bab. 6. Kesedihan Javier.
8
Bab. 7. Ancaman Alea.
9
Bab. 8. Terimakasih Alea.
10
Bab.9. Mengapa Menangis??
11
Bab. 10. Bertemu Dia.
12
Bab. 11. Memberi Penjelasan.
13
Bab. 12. Airin.
14
Bab. 13. Permintaan Mami Javier.
15
Bab. 14. Cinta Alea.
16
Bab. 15. Alea Kepergok.
17
Bab. 16. Ancaman dan Kesepakatan.
18
Bab. 17. Bertemu Mami Papi.
19
Bab. 18. Bonus Visual.
20
Bab. 19. Kejutan.
21
Bab. 20. Meminta Restu.
22
Bab. 21. Hari Pernikahan.
23
Bab. 23. Menggoda.
24
Bab. 24. Mengacuhkan.
25
Bab. 25. Kemarahan Javier.
26
Bab. 26. Kekecewaan Alea.
27
27. Meminta Maaf.
28
Bab. 28. Sungguh Memalukan.
29
Bab. 29. Javier Cemburu?.
30
Bab. 30. Sungguh Menyakitkan.
31
Bab. 31. Menginap di Rumah Mertua.
32
Bab. 32. Sungguh Tidak Tahu Malu.
33
Bab. 33. Membuka Topeng.
34
Bab. 35. Rumah Baru.
35
Bab. 36. Hamil.
36
37. Menjagamu.
37
Bab. 37. Posesif.
38
Bab. 38. Aku Juga Mau minum.
39
Bab. 39. Cari Pintu Lalu Ketuk!.
40
Bab. 40. Bonus Visual 02.
41
Bab. 41. Antara Alea, Alex, Dina.
42
Bab. 42. Aku Membencimu.
43
Bab. 43. Tidak Ada yang Baik-baik Saja.
44
Bab. 44. Penjelasan Alex.
45
Bab. 45. Kepergian Alea.
46
Bab. 46. Penyesalan. (Javier PROV).
47
Bab. 47. Aku Cemburu. (Javier PROV).
48
Bab. 48. Aku Menangis. (Javier PROV).
49
Bab. 49. Langkah Awal. (Javier PROV).
50
Bab. 50. Perjanjian dan Kesepakatan yang Ku Buat-buat. (Javier PROV).
51
Bab. 51. Perkenalan Keluarga. (Javier PROV).
52
Bab. 52. Akhirnya Kamu menjadi Milikku. (Javier PROV).
53
Bab. 53. Aku Menggodanya. (Javier PROV).
54
Bab. 54. Caraku Mencintaimu.
55
Bab. 55. Keterlaluan!.
56
Bab. 56. Menjadikanmu Wanitaku Seutuhnya. (Javier PROV).
57
Bab. 57. Memamerkan Kreatifitas.
58
Bab. 58. Rencana Pindah Rumah.
59
Bab. 59. Mencarimu.
60
Bab. 60. Rahasia Alex.
61
Bab. 61. Akhirnya Aku Menemukan mu.
62
Bab. 62. Terimakasih Sayang.
63
Bab. 63. Apa Kamu Mencintainya?.
64
Bab. 64. Aku Mencintaimu Alea Marwah!.
65
Bab. 65. Selamat Datang Kembali.
66
Bab. 67. Alex dan Dina.
67
Bab. 68. Alex dan Dina lagi.
68
Bab. 69. Kebahagiaan Ganda.
69
Bab. 70. Pernikahan. (Kedatangan Ayu).
70
Bab. 71. Kedatangan Naura. (Andre dan Ayu).
71
Bab. 72. Ketahuan.
72
Bab. 73. Happy Ending.
73
Bab. 74. Epilog.
74
Bab. 75. Pengumuman.
75
Bab. 76. Question & Answer.
76
Bab. 77. Bonus Ekstra Part. (Karena Kamu Istriku).
77
Bab. 78.Bonus Ekstra Part. (Ini Adalah Milik ku!.)
78
Bab. 79. Bonus Ekstra Part (Reuni).
79
Bab. 80. Bonus Ekstra Part. (WANITA LUCU ITU ISTRIKU).
80
PENGUMUMAN SESSIONS KEDUA.
81
Bab. 81. Sesion Ketiga (Akemi Putra Javier).
82
Bab. 82. Namaku Shella Yolanda.
83
Episode. 83. Ibu Risma.
84
Episode. 84. Terjatuh.
85
Episode. 85. Bertemu Dia.
86
Episode. 86. Pingsan.
87
Episode. 87. Bersin Mengacaukan Segalanya.
88
Episode. 88. Nasi Goreng.
89
Bab. 89. Kedatangan Naomi.
90
Episode. 90. Pulang.
91
Episode. 91. Rumah Kos.
92
Elis. 92. Back to Office.
93
Episode. 93. Amarah.
94
Episode. 94. Dia tampak Berbeda.
95
Episode. 95. Aku Jatuh Cinta.
96
Episode. 96. Ada Apa Dengan ku?
97
Episode. 97. Melihat Fakta.
98
Episode. 98. Tante Nisa.
99
Episode. 99. Tante Nisa.
100
Episode. 100. Tawaran.
101
Episode. 101. Haruskah?
102
Episode. 102. Bertemu Keluarga.
103
Persiapan Pernikahan.
104
Malam Pertama.
105
Terjebak di Kamar Mandi.
106
Duren Mengkal.
107
Sarapan Bersama.
108
Sambutan Awal.
109
Nikmatnya Sambutan.
110
Rencana Pindah Rumah.
111
Mengenalmu.
112
Khayalan itu Menyakitkan.
113
Suara Menyebalkan.
114
Bercengkrama.
115
Duren Matang.
116
Bela Duren di Sarang King Kobra. (Part 2?)
117
Sejak Kapan Mencintai ku?
118
Bulan Madu.
119
Mengukir Senja.
120
Kembali Pulang.
121
Tak Sengaja.
122
Terngiang-ngiang.
123
Kenangan Itu. (Panti Asuhan).
124
Mengapa Menatapku?
125
Perasaan Ibrahim.
126
Suara Hati Akemi.
127
Di Suatu Malam.
128
Pesta.
129
Kembalikan Putraku!
130
Apakah Kau Akan memperjuangkan Ku?
131
Mengantar Makanan. (Membulatkan Tekad)
132
Aku Menunggu mu di Rumah.
133
Persiapan Makan Malam Romantis.
134
Akhirnya Aku Menemukan mu.
135
Karena Dia Suamiku!
136
Aku Makan Lebih Dulu Karena Lapar.
137
Cerita Papa Javier.
138
Karena Aku Seorang Wanita Juga.
139
Apakah itu Tawa kelelawar? Itu Tawamu.
140
Izinkan Aku Bertemu Dengannya.
141
Tolong Bantu Dia.
142
Dia Juga Sama Tersiksanya Dengan Anda.
143
Siapa yang Akan Menjaga ku?
144
Ayo Kita Berjuang Sama-Sama.
145
Apakah Kau Datang Untuk Ku?
146
Karena Aku Tak Mau Hubungan Kalian Terganggu. (Rahasia Nisa).
147
Mengapa Tak Menyalahkan Ku?
148
Aku Adalah Wanita Egois.
149
Apakah Kamu Bahagia Tanpa Ku?
150
Kamu Adalah Wanita Kedua yang Aku Cintai.
151
Pergilah, Aku Akan Menunggu mu Disini.
152
Kondisi Ibrahim.
153
Kebahagiaan Nisa.
154
Kebahagiaan Nisa.
155
Haruskah Menikah?
156
Maafkan Aku.
157
Terimakasih Telah Menungguku.
158
Hamidun.
159
Selipkan Namaku Di Antara Kalian.
160
Ibrahim.
161
Yogi Faresta Ibrahim Chabelo Kim.
162
PENGUMUMAN.
163
Pengumuman Novel Baru.
164
Pengumuman Novel Baru.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!