Satu tahun kemudian,
Cici dan Haska masih meyakinkan diri sendiri.
Mereka, bertemu seperti biasa, menjalani aktivitasnya seperti biasa.
Hubunganya dengan Alif juga baik, tak terasa waktu begitu cepat,
"Hari ini ujian terakhirmu Ci?,apa ada yang sulit? " tanya Alif.
"tidak ada guru!, semua sesuai yang di ajarkan!"jawab Cici yakin.
"wah, anak pintar, apa hari ini ada waktu?"tanya Alif.
"aku sudah ada janji guru, ada apa guru?"
"aku ingin nasi kuning...hehehe tapi lain waktu saja jika kamu luang...!"ujar Alif santai,
" baiklah guru aku akan mengabarimu, sudah lama juga tidak mengunjungi mamah, hampir 2 minggu ini ya?"Cici mencoba mengingat.
"Baik, aku akan menunggu kabar darimu!"
"Siap guru!, kalau begitu Cici harus ke perpustakaanlebih dulu guru!"
"okey lah...!" jawab Alif.
Cici bergegas menuju perpustakaan, namun saat akan masuk ke perputakaan,
"Cici!" Cici menoleh ke belakang.
"oh, kak Grenn ada yang bisa di bantu?" tanya Cici pada kakak kelasnya.
"adakah waktu aku ingin mengobrol denganmu sebentar!" ujar Grenn lembut.
"sebentar aku kembalikan buku dulu ya!"Cici menunjukan tumpulan buka yang dipinjamnnya.
"okey, aku tunggu di sini!"ujar Grenn tersenyum.
Cici segera mengembalikan buku pada petugas perpustakaan,kemudian keluar menghampiri Grenn.
"kakak...ada apa?" tanya Cici.
"kita duduk di sana yuk!, biar lebih enak ngobrol!" pinta Grenn yang menunjuk ke arah bangku taman sekolah.
Merekapun berjalan menuju bangku dan duduk
"kenapa kak?"tanya Cici penasaran.
"ehmmmm, hampir setahun ini kita kan saling mengenal,dan sebentar lagi aku juga akan lulus..." ujar Gren.
"iya, lalu?"
"aku akan lanjut kuliah ke Jepang dan aku ingin menyatakan perasaanku padamu,aku suka padamu!, karna saat ini aku belum jadi apa-apa aku tak berani memintamu untuk menjadi kekasihku, nanti jika aku sudah sukses dan menjadi orang dan kamu masih belum memiliki seseorang aku akan mengajakmu menikah!" ujar Grenn menyatakan perasaanya.
Aku harus menjawab apa ini?
Jika aku tolak sekarang, aku takut dia akan patah semangat untuk sukses..
Dalam hati Cici.
"tak usah kau jawab sekarang aku hanya ingin menyatakan perasaanku saja..."ujar Gren yang tidak ingi membebani Cici.
"lalu aku harus bagaimana kak?" tanya Cici.
"aku hanya memberitahumu saja, aku tahu ,sudah banyak laki-laki yang kau tolak di sekolah ini...!"ujar Gren.
"hmmm,iya...heheheh "
"oiya besok sore, aku tanding basket antar SMA lain apa kau bisa datang menyemangatiku? Ini pertandingan terakhirku di club basket sekolah...ku harap kau meluangkan waktu untuk itu...temanmu Rika saja selalu datang setiap pertandingan...mungkin ada yang dia suka dari anak club basket kita" ujar Gren memberitahu,
"oh, besok luang kokm aku pasti datang...!"jawab Cici
"janji?" Grenn mengulurkan kelingkingnya.
"oh, iya janji" Cici langsung menyambut kelingking Gren.
"ok besok aku tunggu, aku balik kelas dulu ya" ujar Gren bersemangat,
"siap" jawab Cici tegas.
Cici kembali ke kelas untuk mengambil tasnya, karna ini ujian terakhir,maka pulang lebih awal...
"Ci, beberapa hari lagi classmetting,ikut lomba antar kelas yuk!" ajak Rika teman baik Cici.
"memang ada lomba apa saja?" tanya Cici.
"Banyak sih, kita lihat aja di papan pengumuman yuk!" ajak Rika menarik tangan sahabatny!
Cici dan rika berjalan menuju papan pengumuman, mereka membaca satu persatu selebaran yang terpampang di papan pengumuman sekolah.
"Cii, kita ikut lomba bakat aja...di sini syaratnya satu kelompok minimal 2 orang ..." ujar Rika
" kita mau tampilin apa coba?" tanya Cici
"pikir nanti !,daftar dulu yuk ke osis!" Rika menarik tangan Cici menuju ruangan Osis.
"eh, Cici ,Rika,kalian mau daftar lomba?" tanya ketua Osis namanya kak Oding
"kak Oding kita mau daftar lomba bakat aja!, itu apa aja ketentuanya?"tanya Rika
"oh, ehmmm Rika semangat sekali?" tanya Oding lembut
"hehehehhe, " Rika hanya tertawa.
"untuk lomba bakat, ini untuk tema bebas..kalian bisa tampilkan bakat kalian...!"ujar Oding
"oh, begitu...kita daftar kak....!" uja Rika semangat 45
"kalian hanya 2 orang saja?" tanya Oding
"Iya 2 orang Aja...cukup!"jawab Rika yakin.
"mau ikut lomba apa lagi??" tanya Oding
"apa ya??"Rika berpikir
"lomba voly apa lari?" tanya Oding
"Lainya?" tanya Cici.
"banyak sih,lomba memasak juga ada...!"
"kalau lomba memasak apa yang harus di masak...?"tanya Cici.
"ini yang jelas makanan khas Indonesia sih tapi porsi banyak, Karna jurinya semua guru dan murid, yang menang yang mendapat suara terbanyak!" jelas ketua Osis
"kelompok apa perorangan?" tanya Cici yang terlihat sangat berminat.
"satu kelompok 3 orang, siapa saja mau ajak kakak kelas gabung juga boleh,yang jelas
1.koki
Asisten koki
3.bagian penyaji
Waktu 60 menit.
"kita daftar!"Ujar Cici semangat
"lah aku gak bisa masak Ci!" Rika terkejut,
" Bodo amat, yang g penting daftar!!" ujar Cici santai,
"hayah...kurang satu orang terus siapa?" tanya Rika bingung,
"ada, kakak kita daftar nanti satu orangnya aku susulin ya namanya, pokoknya daftar dulu!"ujar Cici girang,
"ok Ci..."Jawab Oding
Cici langsung menarik Rika menuju kelas 12 A
"Ngapain kita ke sini?" tanya Rika
"Cari patner!" jawab Cici semangat.
"Siapa?,gila, masa iya ajak kakak kelas kan canggung!?" ujar Rika heran
Cici mengetuk pintu 12A
Tok tok tok
"masuk!!!"
Cici membuka pintu dan membuat heboh para kakak kelas yg sedang belajar.
"wah itu anak kelas 10 A !"
"iya itu yang namanya Cisya!"
"wah, beneran cantik kayak berbie!"
"pantes aja banyak yg ditolak sama dia"
"cari siapa tuh?"
Begitulah kehebohan para kaum laki-laki 12A,
"tolong semua tenang!!"perintah pak Guru Alif yang kebetulan sedang mengajar.
"Cisya Ainara Charlotte, ada perlu ?"tanya Alif
"wah pak Guru aja sampai hafal nama panjangnya anak kelas 10..."
"wah pak guru pasti juga naksir ya "
Bincang-bincang para murid
"wah jangan sembarangan, pak Guru itu Om nya Cisya..!"Ujar Grenn yakin.
"Om??" Alif kaget
"iya kan pak?, waktu pertama ketemu dengan Cisya kan dia panggil pak Guru Om!" jawab Grenn menurut yang dia ketahui, meskipun itu salah paham.
"oh ternyata om ya!"
"pantes sering lihat mereka ngobrol bareng "
"sudah-sudah Cisya cari siapa?"tanya Alif
"saya cari kak Grenn guru..!" jawab Cici.
" wah Grennn nih diem-diem ya pdkt sama adek kelas...!"
" iya Grenn tuh Clara gimana?"
"ayooo tenang-tenang...!" bentak Alif
Semua murid diam...karna tak biasanya..pak Alif segalak ini
"Grenn selesaikan urusanmu ,segera kembali!" tegas Alif
"Baik, guru!"Grenn segera keluar kelas menemui Cici,
"ada apa Ci?,apa ada hal mendesak?"tanya Gren.
"Cici mau ajak kak Grenn lomba memasak, ya?" ujar Rika menebak dengan Girang.
"beneran mau ajak aku lomba masak Ci?" tanya Gren.
"hehehhe iya kak...kakak mau?" tanya Cici.
"tapi kakak nggak bisa masak Ci!" ujar Grenn
"nggak masalah yang penting kakak bersedia!"ujar Cici penuh dengan keyakinan.
"ya kalau Cici yang ajak ,..ya okelah!"jawab Grenn
"oke...kita satu team...kalau gitu Cici pamit dulu ya kak terimakasih!"ujar Cici berlalu sambil menarik tangan Rika.
Grenn kembali masuk kelas dan semua teman bersorak.
"Cieee cieee Grenn..."satu kelas
"Ehem..." Alif
Semua langsung tenang....
"Ci, apa hubunganmu dengan kak Grenn?" tanya Ruka penasaran
"nggak ada!" jawab Cici.
"benarkah,tapi kalian terlihat dekat..."ujar Rika
"kita hanya teman,oh ya katakan padaku...kata kak Grenn kamu selalu datang saat pertandingan basket, apa ada yang kamu taksir?" tanya Cici sambil menempelkan wajahnya ditelinga Rika.
"apaan sih, mana ada ?" jawab Rika malu.
"hoihoihoi...nggak jujur? Tapi kelihatanya kak Oding juga ada rasa sama kamu Rik,...!"ujar Cici.
"Ah, tapi aku nggak suka...!" jawab Rika.
"lalu?,ah kita ke tempat kak Oding dulu aja yuk,! daftarin kak Grenn.."
Mereka berjalan menuju ruang Osis dan mendaftarkan Grenn untuk ikut lomba.
"Ci,kita hari ini jadi nonton?"tanya Rika
"Jadilah, yuk!," ajak Cici.
"sekarang?" tanya Rika
"iya,lah...!" jawab Cici.
"pulang dulu lah ganti,ketahuan dong kalau anak sekolah...!"Ujar Rika
"nggak ah,langsung aja!"
"nggak mau nanti kita dikejar-kejar satpol pp lagi , karna dikira bolos.!"ujar Rika
Cici tetap menarik tangan Rika masuk ke sebuah gang entah mana itu ...tahu-tahu sampai depan jalan raya,lalu Cici menarik Rika masuk ke sebuah toko pakaian...
"pilihlah baju sesukamu,aku yang bayar!" Ujar Cici santai.
"Enggak,ah aku bayar sendiri...!" jawab Rika
"terserah...!"
Merekapun memilih baju setelah membayarnya,mereka langsung memakainya untuk jalan-jalan ke mall.
"Ci, kamu kok tahu ada pakaian sekali pakai di situ dari mana?"tanya Rika
"sekali pakai?" tanya Cici heran.
" iya...ini murah banget harganya, lumayan nyaman juga, tapi paling sekali pakai ini...!" ujar Rika.
"murah buat kita, belum tentu buat orang lain...!" ujar Cici fokus berjalan.
"ha? Iya sich..."
Mereka pun pergi nonton bioskop sampai selesai...
"Cii, aku main ke rumahmu ya?" ujar Rika.
"hayokkk!"jawab Cici senang.
Cici pun segera membawa sahabatnya pulang ke rumah setelah puas jalan-jalan
Author
Vote ,like ,dan komen jangan lupa😇
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 175 Episodes
Comments
♔ßåwêll⋆ₗᵢₒₙ*°
Whoa ada toko baju sekali pakai 😅😅
Horang kaya mah emang beda
2020-12-26
3
Hana Liana
lanjut
2020-07-21
1
࿅﷼ʀǟja ֆɨռɢaあᬊ༗
good
2020-07-18
1