7| Sihir = Fisika?

*Tok tok tok

Aku terbangun karena suara ketukan yang berasal dari pintu kamar ku, dan segera bangun dan membukakan pintu

*Clack

"Huh? Kau belum bersiap siap?"

Sesaat aku bingung apa yang sedang dibicarakan oleh Rust namun aku menyadari sesuatu seolah seperti petir yang tersambar di kepalaku

"Ah iya latihan!"

*Brak

Aku segera membanting pintu dan bergegas mengganti piyama ku menjadi baju sehari hari ku agar mudah untuk belajar

*Clack

"Maaf atas keterlambatannya!"

Aku segera membuka pintu dan minta maaf, aku benar benar tidak menyangka akan melupakan hal sepenting ini

"Hohoho tidak apa apa.. Kalau begitu mari kita keruang belajar"

Rust hanya tertawa pelas melihat tingkah lakuku yang terlihat bermasalah sebelum akhirnya mengajakku keruang belajar

Ruang belajar keluarga kami cukup sederhana dengan adanya papan tulis, pulpen bulu, dan buku kosong, serta beberapa buku referensi

Terkadang aku bingung kenapa kita tidak menyatukan ruang belajar dengan perpustakaan

Kami akhirnya sampai diruang belajar dan aku belajar, aku segera duduk dibangku ku sementara rust sedang memilah buku apa yang akan diajarkan kepadaku

"Jadi kita akan mulai dari mana Guru?"

Rust mengangkat salah satu alisnya saat mendengar aku yang memanggilnya guru secara tiba tiba

"Kenapa kau memanggilku guru?"

"Karena kau mengajariku maka kau otomatis menjadi guruku"

Aku memasang senyum cerah saat mengatakan itu yang membuat rust tersenyum pasrah

"Kita akan belajar dengan teori sederhana. Apa itu sihir?"

Rust kemudian menggambar sebuah kain yang bergelombang dengan garis garis

"Apakah itu sebuah medan?"

"Tepat!"

Rust menepuk papan tulis dnegan wajah bangga yang terpampang diwajahnya

"Ini adalah sebuah medan mana sebuah medan yang dapat memanipulasi sebuah partikel yang memberi muatan kepada elemen lain"

'Huh? Sepertinya terasa familiar'

Rust kemudian menggambar sebuah lingkaran yang berada didalam lingkaran yang lebih besar

"Ini adalah partikel Higgs, sebuah partikel yang memberikan muatan kepada partikel lain, tanpa partikel Higgs mungkin dunia ini tidak akan ada"

Saat aku mendengar ucapan Rust aku membelakkan mataku karena terkejut karena partikel itu ternyata juga berada di dunia ini

Partikel yang ditemukan pada tahun 4 Juli 2012, partikel yang sangat sulit untuk ditemukan hingga ada yang menyebut partikel ini dengan cacian disebuah buku

Namun karena dilarang dia menghapus empat huruf di kata depannya hingga partikel tersebut disebut sebagai God particle

"Dan ini adalah partikel yang disebut medan mana, dengan adanya medan yang mengendalikan partikel Higgs kita bisa menggunakan sihir. dengan bebas"

Aku merenung sejenak saat mendengar ucapan Rust seolah ada sesuatu yang salah yang baru saja kudengar

"Tunggu. Lalu darimana energi yang mengendalikan partikel Higgs berasal?"

Rust sedikit terkejut saat mendengar pertanyaanku lalu menghela nafas sedikit sebelum menjawab

"Itulah masalahnya.. Tidak ada yang tahu darimana energi ini berasal karena energi"

"Ha?"

Mau tak mau aku terkejut karena energi tersebut tidak diketahui asalnya sama sekali karena jika mereka tahu energi Higgs maka mereka sudah mencoba mencari tahu atau setidaknya mendapatkan sedikit informasi tentang partikel misterius itu

"Bukankah kita sudah menemukan partikel Higgs, maka seharusnya kita mencoba mencari tahu sedikit tentang medan itu"

Saat mendengar perkataan ku Rust sedikit memijit pelipisnya dengan wajah pahit

"Faktanya, partikel Higgs dikemukakan oleh seorang pahlawan yang dipanggil lima ribu tahun yang lalu"

Saat aku mendengar ini aku sedikit terkejut karena ternyata ada hal seperti sihir pemanggilan seperti di novel ataupun komik

"Dia adalah pahlawan yang dikenal sebagai Arch Sage yang mengakhiri perang antara surga dan neraka"

'Perang surga neraka? Perang macam apa lagi itu?'

"Ahem kalau begitu mari kembali ke pembelajaran"

Saat aku masih merenung aku dibangunkan oleh suara batuk yang dibuat Rust

"Dengan adanya medan ini kita bisa menggunakan sihir dengan hanya imajinasi kita saja"

Rust mengulurkan tangannya kearah ku seolah mengisyaratkan agar aku memberikan tangan ku

Saat aku memberikan tanganku sebuah sensasi aneh merambat ditangan ku. Mana yang dimasukan oleh guruku menuntun mana ku keluar

Sebuah awan gelap dan bintang kecil muncul. Bukan bintang seperti tata Surya namun sebuah bintang yang terlihat seperti konstelasi memberikan kesan langit malam yang indah

"Kau memiliki afinitas dengan elemen cahaya dan juga kegelapan. Ini sesuatu yang sengat hebat"

Rust menatap langit malam versi mini yang berada di tangan ku dengan wajah penuh minat

"Afinitas?"

Rust melepaskan tangan ku, seketika membuat langit malam itu menghilangkan secara tiba tiba

"Ah.."

Aku hanya menatap sedih saat langit malam itu tiba tiba hilang dari tangan ku

"Setiap orang memiliki afinitas nya masing masing dengan elemen sihir yang sesuai dengan mereka"

Rust menjelaskan dengan santai sambil membuka buku dan terus menerus membalik halamannya seolah mencari sesuatu

"Dan lihat ini"

Yang ditunjukkan kepada ku adalah ilustrasi iblis yang memiliki keterangan bahwa mereka bisa segala maca sihir kecuali sihir cahaya, meski begitu mereka memiliki sihir kegelapan untuk mengimbanginya

'Kenapa guru menunjukan ini? Tunggu...apa mungkin...'

sebuah pemikiran tiba tiba muncul di benakku

"Apa mungkin aku bisa menggunakan semua elemen?"

"Siapa yang tahu"

Rust hanya mengangkat kedua bahunya seolah olah tidak yakin dengan apa yang aku pikirkan sebelumnya

"Kalau begitu mari kita mulai pembelajaran sesungguhnya"

Saat Rust bicara seperti itu sebuah garis para nada muncul dari antah berantah tanpa sepengetahuan ku

"Berapa kali pun dilihat ini tetap menakjubkan"

Garis garis paranada sangat indah seperti dirajut dengan tali perak

"Kalau begitu cobalah membuat satu garis saja dahulu"

"Heh, itu mudah"

Aku hanya terkekeh saat mendengar permintaan Rust, bukannya enam garis dia hanya minta satu garis saja, ini sedikit sia sia

Aku memadatkan mana menjadi benang tipis, dan segera menunjukannya kepada guruku dengan ekspresi bangga

Namun ekspresi guru berkata lain

*Stas!

Benang yang ku buat terputus dengan sentilan ringan dari Rust

"Eh? Kenapa?!"

"Coba lagi"

Rust berkata acuh tak acuh saat mendengar protesanku seolah tidak menganggapnya ada

"Baiklah.."

Aku kemudian memadatkan manaku kembali, kali ini aku mencobanya menjadi lebih tipis dari sebelumnya

"Lihat kali ini sempurna bukan?"

Aku menunjukan benang yang telah ku buat dengan wajah sedikit kesal terhadap kelakuan Rust sebelumnya, namun...

*Stas!!

Benang itu diputuskan lagi oleh Rust. Aku memandangnya dengan kesal saat melihatnya memutuskan benang ku

"Kenapa?!"

"Garis mu tidak cocok"

Rust berkata dengan santai seola itu adalah sesuatu yang pasti dengan kata kata yang sederhana

"Kalau begitu apa yang kurang dari garis ku?"

Aku bertanya dengan rasa frustasi yang masih menggebu-gebu didalam diriku, namun Rust hanya tersenyum ringan dan menjawab

"Cari tahu sendiri"

"Itu tidak membantu!!!"

Terpopuler

Comments

Fendi Kurnia Anggara

Fendi Kurnia Anggara

wow

2024-07-07

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog| The new beginning
2 1| Pelatihan sejak dini
3 2| Eksperimen sihir
4 3| kota, Buku, dan Pil
5 4| Lima tahun
6 5| Melodi dan harmoni
7 6| Makan malam dan kelas
8 7| Sihir = Fisika?
9 8| Festival panen
10 9| Festival panen 2
11 10| Orkestra dan penculikan?
12 11| Pedagang budak
13 12| Shadow Tigger
14 13| Tinggal Bersama
15 14| Cari Makan
16 15| Utopia
17 16| Sepuluh tahun
18 17| "Ubahlah pola pikir mu"
19 18| Perjalanan ke ibukota
20 19| Duel
21 20| Bell North Artic
22 21| Kembali melakukan perjalanan
23 22| Ibukota
24 23| Oscar
25 24| Serikat Petualang
26 25| Monster
27 26| Jasmine?
28 27| Persiapan
29 28| Menuju target
30 29| Pembobolan
31 30| Kegilaan yang bersemayam didalam tubuh manusia
32 31| Pertemuan
33 32| Oscar
34 33| Penyesalannya
35 34| Permintaan
36 35| Pedang dan tekad 1
37 36| Pedang dan tekad 2
38 37| Pedang dan tekad 3
39 38| Pedang dan tekad 4
40 39| Biru dan perak
41 40| Pertarungan antar saudara
42 41| Rencana
43 42| Kematian James
44 43| Setelah kekacauan
45 44| Kejutan
46 45| Musisi jalanan
47 46| Alat Instrumen
48 47| Pelelangan
49 48| Hari yang dinantikan
50 49| Ibukota dan... Apa apaan ini?
51 50| Amukan Utopia
52 51| Party time!!!
53 52| Pahlawan
54 53| Duel singkat
55 54| Hari keberangkatan
56 55| Kota pelabuhan Crane
57 56| Kasus
58 57| masalah
59 58| Chincilla
60 59| Guild petualang
61 60| Tiga orang aneh
62 61| Burung Walet
63 62| Namaku Leonardo!
64 63| Ash's
65 64| Rapat
66 65| Kegilaan malam yang luar biasa
67 66| Sebelum badai
68 67| Pertempuran
69 68| Setelah pertempuran
70 69| Hutan putih
71 70| Ilusi
72 71| Kemah
73 72| Malam kemah
74 73| Rambut merah dengan palu
75 74| Gjalhorn
76 75| Reuni
77 76| Taruhan
78 77| Rust
79 78| Pertemuan yang berbahaya
80 79| Prespektif Edward si paladin
81 80| Pandangan Rust
82 81| Surat untuk kaisar
83 82| Keluarga
84 83| Kembali
85 84| Elf rambut hitam
86 85| Kuil
87 86| Ilmu ramalan bintang
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Prolog| The new beginning
2
1| Pelatihan sejak dini
3
2| Eksperimen sihir
4
3| kota, Buku, dan Pil
5
4| Lima tahun
6
5| Melodi dan harmoni
7
6| Makan malam dan kelas
8
7| Sihir = Fisika?
9
8| Festival panen
10
9| Festival panen 2
11
10| Orkestra dan penculikan?
12
11| Pedagang budak
13
12| Shadow Tigger
14
13| Tinggal Bersama
15
14| Cari Makan
16
15| Utopia
17
16| Sepuluh tahun
18
17| "Ubahlah pola pikir mu"
19
18| Perjalanan ke ibukota
20
19| Duel
21
20| Bell North Artic
22
21| Kembali melakukan perjalanan
23
22| Ibukota
24
23| Oscar
25
24| Serikat Petualang
26
25| Monster
27
26| Jasmine?
28
27| Persiapan
29
28| Menuju target
30
29| Pembobolan
31
30| Kegilaan yang bersemayam didalam tubuh manusia
32
31| Pertemuan
33
32| Oscar
34
33| Penyesalannya
35
34| Permintaan
36
35| Pedang dan tekad 1
37
36| Pedang dan tekad 2
38
37| Pedang dan tekad 3
39
38| Pedang dan tekad 4
40
39| Biru dan perak
41
40| Pertarungan antar saudara
42
41| Rencana
43
42| Kematian James
44
43| Setelah kekacauan
45
44| Kejutan
46
45| Musisi jalanan
47
46| Alat Instrumen
48
47| Pelelangan
49
48| Hari yang dinantikan
50
49| Ibukota dan... Apa apaan ini?
51
50| Amukan Utopia
52
51| Party time!!!
53
52| Pahlawan
54
53| Duel singkat
55
54| Hari keberangkatan
56
55| Kota pelabuhan Crane
57
56| Kasus
58
57| masalah
59
58| Chincilla
60
59| Guild petualang
61
60| Tiga orang aneh
62
61| Burung Walet
63
62| Namaku Leonardo!
64
63| Ash's
65
64| Rapat
66
65| Kegilaan malam yang luar biasa
67
66| Sebelum badai
68
67| Pertempuran
69
68| Setelah pertempuran
70
69| Hutan putih
71
70| Ilusi
72
71| Kemah
73
72| Malam kemah
74
73| Rambut merah dengan palu
75
74| Gjalhorn
76
75| Reuni
77
76| Taruhan
78
77| Rust
79
78| Pertemuan yang berbahaya
80
79| Prespektif Edward si paladin
81
80| Pandangan Rust
82
81| Surat untuk kaisar
83
82| Keluarga
84
83| Kembali
85
84| Elf rambut hitam
86
85| Kuil
87
86| Ilmu ramalan bintang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!