Rencana menyelamatkan Jaka Umbara 2

 

Jaka terlihat mendongakkan kepalanya memandangi langit-langit ruang tahanan.

“Aku tak tahu! Aku pikir aku ingin bertemu atau tidak kupikir sama saja. Sejak kecil aku tak tahu di mana keluargaku berada. Ibu angkat pun tak pernah membicarakannya. Dia bilang seseorang melarangnya mengungkit masalah keluargaku. Aku sempat hidup bahagia dengan Ibu angkat walau tak tahu apapun soal keluargaku. Tapi, baru saja.. baru saja aku hidup tenang.. tapi mengapa.. mengapa semua orang yang dekat denganku harus pergi..” Suara Jaka terasa berat. Seolah beban hidupnya tak sanggup diungkapkan.

“Aku dapat mengerti bagaimana perasaanmu. Aku harap aku bisa mengurangi sedikit kesedihan yang kau rasakan untuk saat ini.”

Suara keras kentongan di luar ruangan penjara menghentikan perbincangan diantara keduanya.

“Ada penyusup! Ada penyusup!"

Teriakan para penjaga di luar ruang tahanan membuat para penjaga yang terkena ajian Sirep mulai tersadar.

“Mungkin pertemuan kita cukup sampai di sini dulu. Semoga nanti kita dapat saling bertemu lagi. Tunggu saja, sebentar lagi akan ada seseorang yang menolongmu datang kemari.”

“Tunggu.. siapa nama Kakek?”

“Kau boleh memanggilku Kakek saja. Baiklah, aku pergi dulu.”

“Terima kasih, Kek. Aku akan membalas kebaikan Kakek suatu hari nanti.”

Tanpa Jaka sadari sosok kakek yang tadi berbicara dengannya yang merupakan Baginda Raja yang menyamar sudah menghilang. Jaka bersyukur lega masih ada orang yang berniat baik menolong dirinya terbebas dari masalah ketidak bersalahannya itu. Belum lama ia merasa lega, tiba-tiba muncul seseorang dengan pakaian serba hitam layaknya seorang ninja.

“Siapa Paman ini?” tanya Jaka penasaran.

“Jangan takut! Aku datang ke sini diutus oleh seseorang untuk menyelamatkanmu,” jawab seseorang yang tiba-tiba muncul di hadapannya itu.

Jaka berpikir sejenak. Seseorang? Diutus? Menyelamatkan? Siapa yang mengutusnya untuk menyelamatkanku? Apakah kakek yang tadi berbicara denganku? Tapi, kenapa.. kenapa ia mengutus orang lain? Kenapa bukan kakek itu yang pergi menolongku?

Beberapa pertanyaan tiba-tiba muncul dibenaknya. Bahkan sebelum pertanyaan-pertanyaan itu terjawab, Jaka kembali dibuat terkejut. Pasalnya ia sedang menunggang kuda bersama seseorang yang muncul di hadapannya. Kuda berpacu dengan cepat menuju arah hutan.

“Hei, Paman, aku ingin menanyakan sesuatu.” Jaka hendak bertanya mengenai pertanyaan-pertanyaan yang muncul tiba-tiba. Lagi-lagi, belum sempat pertanyaannya terlontar, ia dibuat kembali terkejut.

“Paman.. hei, Paman.. apa yang terjadi? Kau terluka? Kita harus berhenti sebentar dan melihat lukamu untuk diobati.”

“Tidak ada waktu lagi.”

“Apa maksud ucapan paman?”

“Tugasku adalah membawamu ke tempat yang aman, tak peduli apa pun yang terjadi padaku, walaupun harus bertaruh nyawa sekali pun.”

“Tapi, Paman, kau sedang terluka. Lebih baik kita obati lukamu dulu.” Jaka mulai cemas. Darah segar mengalir keluar dari mulut seseorang yang menunggang kuda bersamanya.

"Uhukk! Uhukk! Tak apa! Yang terpenting kita harus mencari tempat yang aman terlebih dahulu.”

“Tapi, Paman..”

“Masih ada waktu sebelum mereka mengejar kita. Uhukk!”

“Paman..” Jaka makin cemas. Tapi tak ada yang dapat ia lakukan untuk membantu.

“Itu mereka! Cepat, kejar mereka!” Suara derap sepasukan berkuda terlihat tak jauh di belakang kuda yang membawa Jaka Umbara.

“Sial! Kita harus mempercepat waktu,” cetus orang yang membawa Jaka. “Dengarkan aku! Di tikungan depan nanti rumputnya lumayan tinggi. Kau akan aku turunkan di sana. Tunggu aku dan sepasukan kuda lain agak menjauh bawalah dirimu ke atas bukit. Di sana ada sebuah gubuk kecil. Kau akan aman sementara selama kau mengikuti arahanku.”

 

Terpopuler

Comments

Rusliadi Rusli

Rusliadi Rusli

kok tiba"ya

2023-02-27

0

🍭ͪ ͩ𝕸y💞🅰️nnyᥫ᭡🍁❣️

🍭ͪ ͩ𝕸y💞🅰️nnyᥫ᭡🍁❣️

ceritanya seperti terburu2.. lanjut thor

2021-01-14

1

tisy

tisy

😍😘🥰😘😍😍👍👍👍👍 keren banget

2021-01-13

1

lihat semua
Episodes
1 Sayatan yang menembus sanubari
2 Arti Mimpi
3 Kedatangan Takdir
4 Perpisahan yang tak diharapkan
5 Keadilan yang tak berpihak 1
6 Keadilan yang tak berpihak 2
7 Rencana menyelamatkan Jaka Umbara 1
8 Rencana menyelamatkan Jaka Umbara 2
9 Rencana menyelamatkan Jaka Umbara 3
10 Keberadaan yang tak dianggap
11 Teman baik
12 Rasa kehilangan dan keputusasaan
13 Pertolongan yang tak sampai
14 Kedatangan kakek tua
15 Sebuah Insiden
16 Pertolongan yang datang
17 Kakek tua yang dulu 1
18 Kakek tua yang dulu 2
19 Kakek tua yang dulu 3
20 Murid seperguruan
21 Kebijaksanaan; Mengalah bukan berarti bersalah
22 Hukuman bersama
23 Menjalani hukuman
24 Kerukunan; Saling membantu arti sebuah kebersamaan
25 Berteduh di bawah hujan
26 Di suatu malam yang dingin 1
27 Di suatu malam yang dingin 2
28 Musibah yang tiba-tiba muncul 1
29 Musibah yang tiba-tiba muncul 2
30 Musibah yang tiba-tiba muncul 3
31 Musibah yang tiba-tiba muncul 4
32 Hukuman tambahan
33 Perjalanan ke Desa Wangun 1
34 Perjalanan ke Desa Wangun 2
35 Perjalanan ke Desa Wangun 3
36 Firasat buruk
37 Terjadinya insiden mengerikan
38 Dua mayat yang terbunuh
39 Ancaman yang datang mendekat
40 Alasan yang tidak terungkap
41 Menemui Paman Datuk
42 Rencana perjalanan ke Desa Runggal
43 Perjalanan ke Desa Runggal
44 Identitas sebenarnya
45 Setitik keraguan
46 Perjalanan pulang
47 Beberapa waktu yang berlalu
48 Awal Petaka yang terjadi
49 Penyerangan dari beberapa orang tak dikenal
50 Dewi Mayasari terluka
51 Mewariskan ajian
52 Percakapan hangat
53 Pelajaran terakhir
54 Mpu Anggar Maya jatuh sakit
55 Sebuah pesan kecil
56 Upaya pencarian obat untuk guru
57 Percakapan di waktu senja
58 Malam sebelum kematian Mpu Anggar Maya
59 Kunjungan dari beberapa kakak seperguruan
60 Menuju kerajaan Suryalaya dan menemui kakek
61 Perjamuan makan
62 Kembali ke padepokan
63 Pengenalan tokoh-tokoh
64 Adik perempuan
65 Semangat baru
66 Kisah yang telah berlalu
67 Satu waktu di suatu hari
68 Halangan di dalam perjalanan
69 Perjalanan yang tertunda
70 Di tengah hutan 1
71 Di tengah hutan 2
72 Markas kelompok Kuda Hitam
73 Pertarungan sengit
74 Berkumpul kembali
75 Keluarga baru
76 Bertarung dengan Arya Dhanu
77 Bertarung dengan Arya Dhanu 2
78 Di Desa Runggal
79 Kembali melanjutkan perjalanan
80 Istana kerajaan
81 Ledonggowo berulah
82 Ledonggowo berulah 2
83 Ledonggowo berulah 3
84 Beranda Padepokan 1
85 Beranda Padepokan 2
86 Keresahan hati
87 Keberangkatan menuju Gua Batu
88 Singgah menemui Kakek
89 Berita besar
90 Melanjutkan perjalanan
91 Desas-desus adanya pemberontakan 1
92 Desas-desus adanya pemberontakan 2
93 Desas-desus adanya pemberontakan 3
94 Pertemuan sekelompok berandalan
95 Menuju pasar Banggolan
96 Bermalam di Dusun Banggolan 1
97 Bermalam di Dusun Banggolan 2
98 Bermalam di Dusun Banggolan 3
99 Bermalam di Dusun Banggolan 4
100 Menunda Perjalanan
101 Awal mula perselisihan Ledonggowo dan Nyai Gendhis
102 Ledonggowo mengalahkan Nyai Gendhis
103 Berandalan pasar Banggolan 1
104 Berandalan pasar Banggolan 2
105 Berandalan pasar Banggolan 3
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Sayatan yang menembus sanubari
2
Arti Mimpi
3
Kedatangan Takdir
4
Perpisahan yang tak diharapkan
5
Keadilan yang tak berpihak 1
6
Keadilan yang tak berpihak 2
7
Rencana menyelamatkan Jaka Umbara 1
8
Rencana menyelamatkan Jaka Umbara 2
9
Rencana menyelamatkan Jaka Umbara 3
10
Keberadaan yang tak dianggap
11
Teman baik
12
Rasa kehilangan dan keputusasaan
13
Pertolongan yang tak sampai
14
Kedatangan kakek tua
15
Sebuah Insiden
16
Pertolongan yang datang
17
Kakek tua yang dulu 1
18
Kakek tua yang dulu 2
19
Kakek tua yang dulu 3
20
Murid seperguruan
21
Kebijaksanaan; Mengalah bukan berarti bersalah
22
Hukuman bersama
23
Menjalani hukuman
24
Kerukunan; Saling membantu arti sebuah kebersamaan
25
Berteduh di bawah hujan
26
Di suatu malam yang dingin 1
27
Di suatu malam yang dingin 2
28
Musibah yang tiba-tiba muncul 1
29
Musibah yang tiba-tiba muncul 2
30
Musibah yang tiba-tiba muncul 3
31
Musibah yang tiba-tiba muncul 4
32
Hukuman tambahan
33
Perjalanan ke Desa Wangun 1
34
Perjalanan ke Desa Wangun 2
35
Perjalanan ke Desa Wangun 3
36
Firasat buruk
37
Terjadinya insiden mengerikan
38
Dua mayat yang terbunuh
39
Ancaman yang datang mendekat
40
Alasan yang tidak terungkap
41
Menemui Paman Datuk
42
Rencana perjalanan ke Desa Runggal
43
Perjalanan ke Desa Runggal
44
Identitas sebenarnya
45
Setitik keraguan
46
Perjalanan pulang
47
Beberapa waktu yang berlalu
48
Awal Petaka yang terjadi
49
Penyerangan dari beberapa orang tak dikenal
50
Dewi Mayasari terluka
51
Mewariskan ajian
52
Percakapan hangat
53
Pelajaran terakhir
54
Mpu Anggar Maya jatuh sakit
55
Sebuah pesan kecil
56
Upaya pencarian obat untuk guru
57
Percakapan di waktu senja
58
Malam sebelum kematian Mpu Anggar Maya
59
Kunjungan dari beberapa kakak seperguruan
60
Menuju kerajaan Suryalaya dan menemui kakek
61
Perjamuan makan
62
Kembali ke padepokan
63
Pengenalan tokoh-tokoh
64
Adik perempuan
65
Semangat baru
66
Kisah yang telah berlalu
67
Satu waktu di suatu hari
68
Halangan di dalam perjalanan
69
Perjalanan yang tertunda
70
Di tengah hutan 1
71
Di tengah hutan 2
72
Markas kelompok Kuda Hitam
73
Pertarungan sengit
74
Berkumpul kembali
75
Keluarga baru
76
Bertarung dengan Arya Dhanu
77
Bertarung dengan Arya Dhanu 2
78
Di Desa Runggal
79
Kembali melanjutkan perjalanan
80
Istana kerajaan
81
Ledonggowo berulah
82
Ledonggowo berulah 2
83
Ledonggowo berulah 3
84
Beranda Padepokan 1
85
Beranda Padepokan 2
86
Keresahan hati
87
Keberangkatan menuju Gua Batu
88
Singgah menemui Kakek
89
Berita besar
90
Melanjutkan perjalanan
91
Desas-desus adanya pemberontakan 1
92
Desas-desus adanya pemberontakan 2
93
Desas-desus adanya pemberontakan 3
94
Pertemuan sekelompok berandalan
95
Menuju pasar Banggolan
96
Bermalam di Dusun Banggolan 1
97
Bermalam di Dusun Banggolan 2
98
Bermalam di Dusun Banggolan 3
99
Bermalam di Dusun Banggolan 4
100
Menunda Perjalanan
101
Awal mula perselisihan Ledonggowo dan Nyai Gendhis
102
Ledonggowo mengalahkan Nyai Gendhis
103
Berandalan pasar Banggolan 1
104
Berandalan pasar Banggolan 2
105
Berandalan pasar Banggolan 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!