Seusai makan malam bersama kini Lisa dan Genevieve tengah berada di ruang tamu sedangkan Kazio, ia berada di ruang kerjanya tengah membahas sesuatu bersama Keenan.
Genevieve Ganendra
Lis
Callista Wijaya
Apaan
Genevieve Ganendra
Lu kenapa? Mukanya bete banget.
Callista Wijaya
Ya gimana gak bete, bokap lu...
Lisa terdiam, ia menggelengkan kepalanya.
Genevieve Ganendra
Napa diem? Cie yang udah—
Callista Wijaya
Shit! Lo lo kok tau?!
Lisa menatap Genevieve tak percaya.
Callista Wijaya
Jangan-jangan ini gara-gara lo lagi?! Lo sengaja kan ninggalin gue waktu itu?!
Genevieve Ganendra
Apa sih yang gak gue tau.
Callista Wijaya
Lo yang bener dong!!
Genevieve Ganendra
Ck, gimana gue gak tau yang kalian pake tu kamar gue!
Genevieve Ganendra
Dan for you information, kamar gue gak kedap suara ya sat.
Callista Wijaya
What?!
Callista Wijaya
Jadi lu denger?!
Genevieve Ganendra
Yaiyalah! Suara lo gede banget anjir.
Genevieve Ganendra
Tapi gak denger juga sih sebenarnya, soalnya om Keenan nutup telinga gue.
Adunya dengan wajah cemberut.
Callista Wijaya
Lo emang beneran temen tai!
Callista Wijaya
Sumpah gak boong gue!
Callista Wijaya
Lo sengaja kan? Lo tau bokap lo gak gay kan?!
Genevieve Ganendra
Enggak lah. Enak aja nuduh-nuduh gue gitu.
Genevieve Ganendra
Gue emang gak tau bokap gue beneran gay atau gak. Tapi semuanya udah terbukti, daddy gue normal. Liat leher lo merah-merah gitu.
Genevieve cengengesan, ia menujuk leher Lisa yang dipenuhi dengan tanda cinta dari sang daddy.
Callista Wijaya
Cih.
Genevieve Ganendra
Hehehe
Callista Wijaya
Gara-gara lo nih.
Genevieve Ganendra
Loh kok gara-gara gue sih?
Genevieve Ganendra
Lo kan bisa kabur.
Ujarnya membela diri. Emang si Genevieve ini pengen di getok palanya pake panci gosong.
Callista Wijaya
Iya sih.
Callista Wijaya
Tapi mau kabur gimana?!
Callista Wijaya
Daddy lo lebih pro dari gue.
Ucapannya sinis seraya menggelengkan kepalanya.
Genevieve Ganendra
Itu lo udah tau sendiri.
Genevieve Ganendra
Lo terima aja hikmahnya. Keren lo punya suami kek daddy gue.
Genevieve Ganendra
Terus lo masih muda udah punya anak segede gue.
Callista Wijaya
....
Genevieve tertawa melihat wajah masam Lisa.
Genevieve Ganendra
Ya gak papa kali. Sekali-kali lo buat amal, membantu anak piatu kek gu.
Lisa mendelik mendengarnya. Ia menggelengkan kepalanya tak abis pikir. Sialan punya temen gini amat, pikirnya.
Callista Wijaya
Alah sok pinter lu.
Genevieve Ganendra
Emang gue pinter...
Callista Wijaya
Pinter apaan?
Callista Wijaya
Ngaco lu ya.
Genevieve Ganendra
Pinter ngeles kale, HAHAHA
Keenan Dirgantara
Asik banget lagi bahas apa nih.
Genevieve Ganendra
Om Keenan..
Keenan muncul diikuti Kazio. Pria tampan rupawan itu mendekati Lisa lalu mencubit pipinya pelan.
Kazio Ganendra
Hai.
Callista Wijaya
Gak usah pegang-pegang
Kazio Ganendra
Marah? Tapi tadi enggak lho.
Kazio Ganendra
Padahal saya udah sentuh semuanya.
Callista Wijaya
Ishh, diem deh!!
Kazio Ganendra
Hehe.
Kazio menyengir.
Lisa mengalihkan pandangannya pada Genevieve yang mulai menempeli Keenan, mengajaknya mengobrol sembari senderan di bahu pria itu.
Callista Wijaya
Hah.
Lisa menghela nafasnya.
Callista Wijaya
Udah malem lebih baik gue pulang.
Callista Wijaya
Gene, gue pulang dulu ya. Soal, tugas kelompoknya gue minta maaf karena gak nolong lo.
Genevieve Ganendra
Gakpapa kale santai aja. Kek sama siapa aja lo.
Callista Wijaya
Ya udah gue pamit.
Kazio Ganendra
Bentar.
Callista Wijaya
Kenapa?
Kazio Ganendra
Kamu gak mau nginep aja? Kamar rumah saya banyak kok.
Callista Wijaya
Gak perlu.
Lisa pergi.
Kazio Ganendra
Aish.
Kazio mengejar Lisa cepat.
Keenan Dirgantara
Kayaknya saya juga harus pulang.
Genevieve Ganendra
Yahh, kok gitu?
Keenan Dirgantara
Jam kerja saya sudah selesai nona.
Genevieve Ganendra
Tunggu dulu, sebentar. Lima menit,oke?
Keenan Dirgantara
Baiklah.
Di luar.
Kazio Ganendra
Lisa tunggu.
Kazio menahan pergelangan tangan Lisa membuat wanita itu seketika berhenti.
Callista Wijaya
Apa lagi?
Kazio Ganendra
Kamu yakin mau pulang?
Kazio Ganendra
Ini sudah malam. Nanti kamu kenapa-napa gimana?
Callista Wijaya
Aku bisa jaga diri sendiri om.
Callista Wijaya
Gak perlu khawatir, aku udah gede.
Kazio Ganendra
Bukan. Bukan itu.
Callista Wijaya
Terus??
Kazio Ganendra
Bayinya entar kenapa-kenapa.
Lisa memejamkan matanya emosi.
Callista Wijaya
YAK OM GILA YA?!
Callista Wijaya
MANA ADA BARU BUAT LANGSUNG JADI?!
Callista Wijaya
Om ini ada-ada aja deh.
Lisa emosi beneran. Ini bukan dunia novel, oke. Yang baru melakukan itu langsung jadi mana bayinya kembar pula.
Lisa tegaskan sekali lagi, ini bukan novel.
Kazio Ganendra
Kamu ngeraguin bibit saya?
Callista Wijaya
Ya enggak sih.... tapi kan gak langsung jadi juga.
Callista Wijaya
Lagian besok tanggal mens aku! Gak mungkin jadi. Aku bukan dalam masa subur.
Callista Wijaya
Udah deh ngapain bahas begini. Lagian aku juga masih kecil.
Callista Wijaya
Kayaknya gue udah gila.
Lisa menggerutu sedangkan Kazio ia membuka ponselnya untuk melihat tanggal hari ini.
20 May 20**
Kazio Ganendra
Ah, gitu ya.
Kazio akan mengingat ini. Agar dia tahu kapan siklus mens Lisa dan kapan masa suburnya.
Kazio Ganendra
Ya udah biar saya anter.
Kazio Ganendra
Tenang, saya gak bakal apa-apain kamu kok.
Ujarnya menjelaskan melihat Lisa menatapnya curiga.
Comments
esyalovers09
sama sama Thor 🌚
2024-06-14
0
alisaaa
apakah itu termasuk hal yang menguntungkan?🤔
2024-06-10
8
keanna zahira aprillia
🤣🤣🤣🤣🤣
2024-05-23
7