BAB 19- ROOMMATE BARU ANDHINE

"Hannah, ibu perhatikan dua hari ini kamu diantarin terus sama cowok yang pakai motor sport itu? Itu siapa ? teman sekelas kamu atau jangan- jangan pacar kamu?" tembak ibu to the point.

"Cowok cakep dengan motor cakep tadi nama nya kak Alan buk! Dia teman sekelas kak Hannah! Kalau dari gelagat nya sih, Eja yakin kak Alan itu naksir ama kak Hannah. Tapi dari gelagat kak Hananh, seperti nya kak Hannah kayak cewek - cewek di sinteron gitu!! Merasa dirinya tidak pantas berjalan bergandengan tangan dengan pangeran berkuda putih." Celetuk Eja tapi ala- ala berpuisi.

"SOk tempeeeeeeeeeeee.." Andhine melempar tutup botol sirup ABC yang kebetulan ada di dekatnya.

"Pletaaak!" Bunyi nya begitu mengenai kepala Eja.

"Mampus lo" Seru Andhine dengan gerak mulut.

"Hannah! Itu tutup botol jangan dibuang- buang gitu! Itu masih ibu pakai. Cepat ambil lagi." Perintah ibuk.

"Mampus lo!" Balas Eja dengan gerak mulut juga.

Andhine pun mencari tutup botol yang sudah home run ke kepala Eja tadi.

"Ih! Carinya di bawah aja kali kak! Ngapain juga nyari nya sampai ke kepala Eja gini??!!" Eja jadi risih karena Andhine membolak balik kepala nya.

"Ya kali aja masuk ke dalam pala adik ku tersayang ini." Ujar Andhine dan sempat- sempat nya menjintak kepala Eja sekali lagi.

"Nah! Itu dia tutup nya." Andhine pun langsung ngeloyor kabur menjauh sambil mencibir ke arah Eja yang mengusap- usap kepala nya yang jadi korban kejahilan Andhine.

"Awas! Ntar keluar jin kalau terlalu banyak di usap- usap!" Ledek Andhine yang kemudian malah kabur ke kamar nya.

"Hhhhhhhu.. dasar!" Teriak Eja kesal tapi Andhine sudah keburu menutup pintu kamar nya.

"Hehehe .. rasain!" Cicit Andhine sambil mengunci kamar nya.

*****

"Lama sekali kamu baru sampai kamar?" sapa sebuah suara yang langsung membuat Andhine menoleh ke belakang nya.

"Kamu?" Teriak Andhine kaget saat melihat Aether ada di dalam kamarnya.

"Apa yang kamu lakukan di sini?" Tanya Andhine dengan suara yang dia kecil kan, takut kalau bapak, ibuk atau Eja mendengar percakapan nya dan Aether.

"Gimana cara nya kamu bisa masuk?" tanya nya lagi.

"Cara aku bisa masuk ke kamar ini? Ya seperti ini!!" Aether menjentikan jarinya lalu sekejap mata Aether dan Andhine kembali berada di lorong sekolah yang sepi.

"Loh? ini kan lorong sekolah??" Tanya Andhine panik karena dia tiba- tiba pindah tempat dari kamar nya ke lorong sekolah yang sepi.

Kemudian Aether menjentikkan lagi jari nya, dan mereka pun kembali ke kamar nya Andhine.

"Begitulah cara ku sehingga aku bisa sampai ke kamar mu." Jawab Aether dengan enteng.

"Ya Tuhan! Bodohnya aku bertanya hal ini pada nya.!" gerutu Andhine pelan.

"Lalu ada apa kau mencari ku sampai ke kamar ku? Apa tidak bisa kita bicarakan di sekolah saja? Karena kalau di sini keluarga nya Hannah pasti bingung saat dengar aku bicara dengan seorang cowok di kamar." Ujar Andhine.

"Biar aku jelaskan pada mu. Pertama, aku tidak sedang mencari mu. Aku berada di kamar ini karena ini adalah rumah sementara ku. Dan kedua, tidak akan ada orang yang mendengar kita bicara. Semua aman terkendali." Jawab Aether singkat padat dan jelas.

"What? Apa kau bilang barusan? Kamar ku adalah rumah sementara mu? No! NO! NO! Tidak bisa! Kau tidak lihat kalau kamar ku ini hanya sebesar lepat. Aku tidur di kasur kecil itu, lantas kau akan tidur dimana??" sentak Andhine yang jelas- jelas langsung protes karena Aether seenak nya mengklaim kamar milik nya sebagai tempat tinggal sementara nya.

"Aku? Aku akan tidur di sana!" Tunjuk Aether ke sebuah pintu yang entah sejak kapan ada di ada di salah satu dinding kamar Andhine.

"Itu rumah ku. Kau mau lihat- lihat ke dalam?" Ajak Aether.

"Ogah! Malas! Sudah sana kembali ke rumah mu dan tolong jangan main masuk ke wilayah pribadi ku." Andhine mendorong tubuh Aether kembali ke rumah Aether.

"Tetap lah berada di dalam dinding itu." Peringat Andhine.

Aether pun menjentikkan jari nya sekali lagi, lalu seluruh dinding di bagian itu menghilang. Pintu ke rumah Aether pun ikut mengilang. Kini kamar Andhine dan rumah Aether malah terlihat menyatu.

"Bagus!" Seru Andhine yang sudah tidak mau ambil pusing lagi dengan apapun yang si malaikat maut kurang kerjaan ini lakukan.

"Ingat! Kau masih ada tugas Fisika Andhine?!! Menghitung jarak bumi ke bulan dengan menggunakan rumus Persamaan E\=mc².." Ujar Aether yang tahu- tahunya sudah duduk di sofa empuk di dalam rumahnya.

"Seriusly?" teriak Andhine tidak percaya kalau soal aneh bin ajaib itu benar- benar harus di kerjakan.

"Kerjakan lebih awal biar besok pagi gak telat! walaupun kita room mate, tidak mengerjakan tugas akan tetap mempengaruhi nilai fisika mu di sekolah." Ucap Aether dengan santai.

"What the fuck!" umpat Andhine dengan suara yang amat sangat pelan.

"Aku mendengar itu Andhine. Nilai sikap mu akan aku kurangi." Ujar Aether sambil memegang buku nilai yang entah sejak kapan ada di tangan nya.

"Apa- apaan itu?" teriak  Andhine jengkel merasa apa yang Aether lakukan sungguh tidak masuk akal.

"Komplain berlebihan!! Nilai Kognitif mu akan aku kurangi." Ujar Aether kembali menulis kan sesuatu ke buku absen nya.

"Hah?" Seru Andhine tercengang, saking tidak percaya nya dia sudah mendapatkan dua nilai minus sejak sekamar dengan guru jadi- jadian nya ini.

"Komplain lagi! Tapi tidak terang- terangaan. Ini pun harus aku kurangi poin nya. Nilai yang mana lagi ya yang harus aku kurangi?" Aether pasang tampang sok mikir di depan Andhine.

"Waaah! Kalau nilai mu terus aku kurangi, bisa- bisa kau tidak naik kelas Andhine?!" ujar Aether tertawa.

"FYI aja ya Kat, aku itu udah kelas dua belas. Gak ada kelas lagi yang perlu aku naiki!" balas Andhine mendengus kesal.

"Kat? Apa itu kat?" tanya Aether yang tidak paham dengan panggilan Andine.

"Kat! Yang berasal dari kata malaikat." Jawab Andhine seenaknya.

"Hei! Kau tidak boleh memanggil ku seperti itu. Panggil nama ku saja. Di rumah kau boleh panggil aku Aether. Dan di sekolah kau panggil aku pak Aether."  tegas Aether.

"Huff! kenapa nama mu ribet sekali sih? kenapa gak udin? Saleh atau ogah gitu? Aether?! Lidah ku sampai patah- patah nyebutin nya." Gerutu Andhine yang dengan malas mengambil buku fisika nya untuk memikirkan berapa jarak bumi ke bulan dengan rumus Persamaan E\=mc².

Terpopuler

Comments

FiaNasa

FiaNasa

🤣🤣🤣🤣🤣🤣baru tau disini perdebatan malaikat maut dg manusia

2024-08-27

0

Queen Sha

Queen Sha

🤣🤣🤣🤣🤣

2024-05-17

1

Mrs.Riozelino Fernandez

Mrs.Riozelino Fernandez

🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2024-05-17

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 - AWAL MULA
2 BAB 2 - HANNAH YANG MALANG
3 BAB 3- HILANGNYA KEADILAN
4 BAB 4- TERBANGUN DIRAGA YANG SALAH
5 BAB 5- KEMANA JIWA MU, HANNAH?
6 BAB 6- PENGKHIANAT
7 BAB 7- COWOK BADUNG
8 BAB 8- SKORSING
9 BAB 9- SIAPA LAGI NIH!
10 BAB 10- BULLYING YANG TERENCANA
11 BAB 11- PUNYA BANYAK PENGGEMAR
12 BAB 12- MBEEEKK!!
13 BAB 13- MALAIKAT YANG MIGREN
14 Bab 14- KELUARGA YANG HANGAT
15 BAB 15- INGATAN YANG TERSEMBUNYI
16 BAB 16- GURU BARU
17 BAB 17- APA DIA SILUMAN UNGGAS?
18 BAB 18- KUNJUNGAN KAK ARLAN
19 BAB 19- ROOMMATE BARU ANDHINE
20 BAB 20- JAM KOS YANG DIBAJAK
21 BAB 21- DIA PACAR GUE!
22 BAB 22- ALAMAT KENA CERAMAH SILUMAN UNGGAS!
23 BAB 23- MASALAH YANG BERTAMBAH
24 BAB 24- KEPUTUSAN ANDHINE
25 BAB 25- SIAPA DIA???
26 BAB 26- MODE KOMPAK
27 BAB 27- KEJAHATAN YANG TERSEMBUNYI
28 BAB 28 -RENCANA PEMBALASAN DUO MAUT
29 BAB 29- NGEJAR CALON MANTU AYAH
30 BAB 30- ALIF?
31 BAB 31-KAU SEHARUSNYA TAKUT!
32 BAB 32- UNI ZEP
33 BAB 33- TIDAK!!!!
34 BAB 34- PEMBALASAN
35 BAB 35- KARMA TABUR TUAI
36 BAB 36- YANG DILANDA CEMBURU
37 BAB 37- NEKAT
38 BAB 38- BIp BIP CALON MANTU
39 BAB 39- YANG KESAMBET SETAN RANGKING SATU
40 BAB 40- CIE.. PACARAN NIH???
41 BAB 41- TANTE ALICE...?
42 BAB 42- HANDPHONE PEMBERIAN CALON MERTUA
43 BAB 43- SIAPA KAU?
44 BAB 44- AETHER PINGSAN
45 BAB 45- KEKUATAN YANG MENGHILANG
46 BAB 46- MEMBUTUHKAN KONFIRMASI
47 BAB 47- PANGGIL AKU KAKAK BESAR!
48 BAB 48- PERMINTAAN TOLONG DARI TEMAN LAMA
49 BAB 49-KU MOHON, TOLONG AKU TEMAN!
50 BAB 50- MISI GILA!
51 BAB 51- RENCANA YANG JAUH DARI KATA SEMPURNA!!!!!
52 BAB 52- JANGAN BERISIK AETHER!!
53 BAB 53- JANGAN KAGET YA!
54 BAB 54- SUEK SI ARLAN!
55 BAB 55- OMG!
56 BAB 56- SETAN YANG MARAH!
57 BAB 57- KALIAN PACARAN?
58 BAB 58- RAFFA??
59 BAB 59- PERHITUNGAN YANG TERLUPAKAN
60 BAB 60- CEPAT KATAKAN!
61 BAB 61- TANGAN MU, ALAN!
62 BAB 62- APA KAU BISA MEMBANTU KU, AETHER?
63 BAB 63- TEROR!
64 BAB 64- KAU SUDAH TAHU SIAPA AKU?
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 Bab 73
74 BAB 74
75 Bab 75
76 BAB 76
Episodes

Updated 76 Episodes

1
BAB 1 - AWAL MULA
2
BAB 2 - HANNAH YANG MALANG
3
BAB 3- HILANGNYA KEADILAN
4
BAB 4- TERBANGUN DIRAGA YANG SALAH
5
BAB 5- KEMANA JIWA MU, HANNAH?
6
BAB 6- PENGKHIANAT
7
BAB 7- COWOK BADUNG
8
BAB 8- SKORSING
9
BAB 9- SIAPA LAGI NIH!
10
BAB 10- BULLYING YANG TERENCANA
11
BAB 11- PUNYA BANYAK PENGGEMAR
12
BAB 12- MBEEEKK!!
13
BAB 13- MALAIKAT YANG MIGREN
14
Bab 14- KELUARGA YANG HANGAT
15
BAB 15- INGATAN YANG TERSEMBUNYI
16
BAB 16- GURU BARU
17
BAB 17- APA DIA SILUMAN UNGGAS?
18
BAB 18- KUNJUNGAN KAK ARLAN
19
BAB 19- ROOMMATE BARU ANDHINE
20
BAB 20- JAM KOS YANG DIBAJAK
21
BAB 21- DIA PACAR GUE!
22
BAB 22- ALAMAT KENA CERAMAH SILUMAN UNGGAS!
23
BAB 23- MASALAH YANG BERTAMBAH
24
BAB 24- KEPUTUSAN ANDHINE
25
BAB 25- SIAPA DIA???
26
BAB 26- MODE KOMPAK
27
BAB 27- KEJAHATAN YANG TERSEMBUNYI
28
BAB 28 -RENCANA PEMBALASAN DUO MAUT
29
BAB 29- NGEJAR CALON MANTU AYAH
30
BAB 30- ALIF?
31
BAB 31-KAU SEHARUSNYA TAKUT!
32
BAB 32- UNI ZEP
33
BAB 33- TIDAK!!!!
34
BAB 34- PEMBALASAN
35
BAB 35- KARMA TABUR TUAI
36
BAB 36- YANG DILANDA CEMBURU
37
BAB 37- NEKAT
38
BAB 38- BIp BIP CALON MANTU
39
BAB 39- YANG KESAMBET SETAN RANGKING SATU
40
BAB 40- CIE.. PACARAN NIH???
41
BAB 41- TANTE ALICE...?
42
BAB 42- HANDPHONE PEMBERIAN CALON MERTUA
43
BAB 43- SIAPA KAU?
44
BAB 44- AETHER PINGSAN
45
BAB 45- KEKUATAN YANG MENGHILANG
46
BAB 46- MEMBUTUHKAN KONFIRMASI
47
BAB 47- PANGGIL AKU KAKAK BESAR!
48
BAB 48- PERMINTAAN TOLONG DARI TEMAN LAMA
49
BAB 49-KU MOHON, TOLONG AKU TEMAN!
50
BAB 50- MISI GILA!
51
BAB 51- RENCANA YANG JAUH DARI KATA SEMPURNA!!!!!
52
BAB 52- JANGAN BERISIK AETHER!!
53
BAB 53- JANGAN KAGET YA!
54
BAB 54- SUEK SI ARLAN!
55
BAB 55- OMG!
56
BAB 56- SETAN YANG MARAH!
57
BAB 57- KALIAN PACARAN?
58
BAB 58- RAFFA??
59
BAB 59- PERHITUNGAN YANG TERLUPAKAN
60
BAB 60- CEPAT KATAKAN!
61
BAB 61- TANGAN MU, ALAN!
62
BAB 62- APA KAU BISA MEMBANTU KU, AETHER?
63
BAB 63- TEROR!
64
BAB 64- KAU SUDAH TAHU SIAPA AKU?
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
Bab 73
74
BAB 74
75
Bab 75
76
BAB 76

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!