Bab 16

Sesampainya di rumah sakit Yudha langsung membawa Puja ke dalam rumah UGD

"Dokter Yudha?" sapa perempuan yang memakai baju dokter

"Dokter Rina?" Yudha sangat terkejut ketika melihat dokter yang pernah bekerja di rumah sakitnya ada disini

Dokter Rina langsung memeriksa keadaan Puja yang merupakan istri dari dokter Yudha

Yudha memberitahukan kalau istrinya tiba-tiba pingsan

30 menit kemudian Dokter Rina keluar dari ruangan UGD dan langsung menemui Yudha

Dokter Rina memberitahukan kalau tekanan darah Puja agak rendah, detak jantungnya lebih cepat dari normal dan denyut nadinya lebih cepat dibandingkan biasanya

"Kesimpulannya apa Dokter Rina?" Tanya Yudha dengan wajah serius

"Selamat Dokter Yudha sebentar lagi anda akan menjadi Ayah"

"A-ayah?" Tanya Yudha dengan wajah terkejut

Dokter Rina meminta Yudha untuk menemui dokter kandungan jika ingin bertanya lebih lanjut

Yudha langsung sujud syukur ketika mendengar istrinya saat ini sedang hamil

Dokter Rina mempersilahkan Yudha untuk masuk ke ruang UGD

Yudha pun langsung memasuki ruang UGD untuk melihat kondisi istrinya yang saat ini sedang mengandung buah cinta mereka

Puja membuka matanya perlahan lahan dan ia merasa kebingungan dengan ruangan yang sangat asing

"Alhamdulillah kamu sudah sadar, terima kasih sayang" ucap Yudha sambil memeluknya

Puja bingung dengan ucapan suaminya yang mengucapkan terima kasih kepada dirinya

"Terima kasih buat apa Mas?" Tanya Puja

Yudha langsung mencium perut Puja dan mengatakan kalau disini ada si kecil

*Aku hamil?" Tanya Puja yang masih kebingungan

Yudha menganggukkan kepalanya dan Puja langsung menangis tidak percaya kalau saat ini dirinya sedang hamil

"Sayang jangan nangis, ini rezeki dan titipan dari Allah" ucap Yudha sambil memeluk tubuh istrinya

Cuppp

Ciuman Yudha mendarat di kening istrinya

Puja langsung ingat dengan seminar suaminya dan memintanya Yudha untuk segera berangkat

"Nggak sayang, Mas ijin saja nggak datang seminar"

Puja meminta suaminya agar segera berangkat ke seminar

"Jangan khawatirkan aku, karena disini ada perawat yang menjagaku" ucap Puja yang ingin semuanya tidak khawatir

Dengan berat hati akhirnya Yudha berangkat ke seminar

Yudha lekas menuju hotel untuk mengganti pakaiannya dan setelah itu ia berangkat ke hotel dimana seminar itu diadakan

Puja kembali berbaring di tempat tidur dan ia masih tidak menyangka sama sekali kalau sekarang dia sedang hamil

"Ya Allah terima kasih atas hadiah ini, anaknya Mama sehat sehat ya" ucap Puja sambil mengelus elus perutnya

Waktu berlalu begitu cepat dan akhirnya seminar telah selesai dan Yudha langsung menuju ke rumah sakit

Yudha langsung masuk ke kamar Puja dengan diikuti perawat yang dibelakangnya

Perawat memberitahukan kepada Puja kalau sudah pulang dan perawat meminta agar Puja tidak bekerja terlalu lelah dan harus banyak makan makanan yang bergizi

Yudha senang sekali kalau malam ini istrinya sudah diperbolehkan pulang

Setelah melakukan pembayaran dan mengambil obat di apotik mereka pun kembali ke hotel

Sesampai dihotel, Yudha segera membersihkan dirinya dikamar mandi karena hari ini dirinya sangat kelelahan dan setelah selesai mandi Yudha segera menemani istrinya yang sudah ad di atas tempat tidur

"Mas, terima kasih buat semuanya," ucap Puja sambil memandang wajah suaminya yang sangat tampan sekali

"Terima kasih apa sayang, ini sudah kewajiban aku sebagai suami kamu" jawab Yudha sambil memegang pipi istrinya

Kemudian Yudha mengajak Puja untuk segera istirahat

Dan mereka berdua pun langsung memejamkan matanya

Keesokan paginya

Puja terbang lebih dahulu dan ia merasakan perutnya yang sangat mual dan ia langsung berlari menuju kamar mandi

Huekk.... huekkk

Huekkk....

Puja merasakan tubuhnya lemas dan ia langsung berpengangan dinding wastafel agar tidak jatuh

Huekkk,,,,

"Mas....." panggil Puja lirih karena tidak sanggup jika teriak

"Mas Yudha"

Yudha yang sedang ingin memeluk istrinya merasakan keanehan dan dia langsung membuka matanya

"Sayang,,,,," panggil Yudha

Yudha mencoba mencari di kamar mandi dan ia melihat istrinya yang duduk di lantai kamar mandi karena lemas

"Sayang, kamu kenapa" Tanya Yudha dengan wajah panik

"Mas....." Puja langsung menangis ketika melihat suaminya yang sudah ada di kamar mandi

Yudha membopong tubuh istrinya dan membawanya ke atas tempat tidur

Yudha meminta Puja untuk mau diajak ke rumah sakit

Puja menggelengkan kepalanya lalu Yudha langsung mengusap minyak kayu putih ke tubuh istrinya yang terasa dingin sekali

"Sayang ,kita kerumah sakit aja yuk!?"

"Nggak usah Mas. Aku nggak apa apa,mungkin ini bawaan hamil muda "

Yudha tetap mendesak istrinya agar mau ke rumah sakit

Puja melihat tatapan khawatir dari suaminya dan ia menggenggam tangannya sembari tersenyum untuk meyakinkan kalau dirinya baik baik saja

"Bener ya ,kalau masih tetep sakit Dokter Yudha mu ini akan langsung membawa kamu ke rumah sakit"

Puja langsung tertawa melihat tingkah lucu suaminya dan Yudha mengelus perut istrinya sambil membisikkan sesuatu kepada si kecil yang ada di dalam perut Puja

Kemudian Yudha meminta Puja untuk istirahat karena dirinya akan keluar untuk membiayai sarapan pagi

Puja meminta agar suaminya membelikan bubur ayam dan teh hangat

Yudha pun langsung keluar untuk membeli pesanan istrinya

Dan tak lama kemudian setelah semuanya terbeli, Yudha kembali ke kamar hotel dan melihat istrinya sudah mandi dan terlihat segar

"Sayang, kamu baik-baik saja?" Tanya Yudha yang melihat istrinya yang sudah segar dan tidak lemas seperti tadi

"Mas Yudha kenapa melihatku seperti itu?" Tanya Puna

"Nggak, Mas cuma heran aja. Cepat sekali perubahan hormon kamu nggak seperti tadi"

Puna tertawa melihat wajah suaminya yang bingung dan mungkin bawaan hamil muda memang seperti ini yang sering berubah-ubah tergantung hormon kehamilannya

Puja langsung menyiapkan bubur ayam yang sudah dibeli oleh suaminya tadi

Puja makan dengan lahap dan Yudha melihat sangat senang

"Apakah kamu merasakan mual lagi setelah makan ini?"

Puja menggelengkan kepalanya dan Yudha meminta Puja untuk tidak lupa meminum obat dan vitamin

Setelah selesai sarapan, Puja menyiapkan pakaian yang akan digunakan oleh suaminya untuk pergi seminar

Yudha meminta Puja untuk beristirahat ketika dirinya sedang seminari

Puja pun menuruti perkataan suaminya dan segera Yudha berangkat ke seminar

Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Bab 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 Bab 108
109 Bab 109
110 Bab 110 (End)
Episodes

Updated 110 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Bab 102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
Bab 108
109
Bab 109
110
Bab 110 (End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!