Sebelum berangkat kerja, Angga mampir ke rumah mama Rinda
"Mama!!" Teriak Angga kepada Mamanya
"Adaa apa Angga? Kenapa sampai berteriak-teriak seperti itu?!"tanya Mama Rinda
Kemudian Angga mengajak mama Rinda untuk duduk di ruang tamu
Angga meminta agar Mama Rinda Menhub Om Sasongko untuk mencari keberadaan Puja
"G**a kamu Nyuruh Mama hubungi Om Sasongko untuk tanya itu"ucap Mama dengan marah
Mama Rinda juga sangat takut dengan Om Sas. Karena sejak kedua Orang tua Puja meninggal, Om Sas yang selaku jadi wali Puja
Om Sas orang yang sangat keras, galak dan sangat disiplin
"Ayolah Ma, sekali ini aja aku minta bantuan ke Mama" rengek Angga
"Mama sudah bilang berulang kali ke kamu untuk meninggalkan Puja! Eh kamu malah ngeyel" oceh Mama Rinda
Mama Rinda juga meminta Angga untuk mencari wanita lain yang lebih dari Puja. Dan Mama tetap pada pendiriannya untuk tidak menghubungi Om Sasongko
Angga langsung meninggal Mama nya yang masih saja mengomel kepadanya
"Arghh! Sudah susah-susah bawa dia. Eh malah berhasil kabur" gumam Angga
Angga berjanji akan menemukan Puja kembali dan setelah berhasil menemukanya ia akan langsung menikahinya
Lima hari kemudian , dokter memperbolehkan Puja untuk keluar dari rumah sakit
Puja sangat senang mendengarnya dan ia langsung membereskan beberapa pakaian yang akan dibawa pulang
Andre langsung membantu Puja untuk mengemasi pakaiannya
"Mas sepertinya aku harus mencari penginapan saja. Maaf aku nggak bisa pulang kerumah Mas Andre" Ucap Puja sambil meneteskan air mata
Jujur di dalam lubuk hatinya, Puja sangat takut sekali jika suatu saat Angga berhasil menemukannya kembali dan yang pasti Angga akan menyakiti Andre
"Carissa, Pleasee... Aku sekarang mau tanya? Apakah kamu punya uang untuk tinggal dipenginapan?" Tanya Andre
Nadya langsung menggelengkan kepalanya
"Lalu kamu nanti mau bayar pakai apa coba? Sudah nurut sama aku, sementara ini kamu tinggal di rumahku" Ucap Andre yang tidak mau jika Puja tinggal di penginapan
"Ttapii Mas...."
Angga langsung menarik tangan Puja untuk mengajaknya pulang dan di dalam mobil, Puja dan Andre saling diam dan tidak bicara satu sama lain
Angga menghentikan mobilnya di depan toko kue
"Kamu ikut atau tunggu di mobil?" Tanya Andre
"Aku tunggu di sini saja Mas..."
Andre langsung masuk ke toko roti tersebut dan Puja menunggu di dalam mobil
Disaat Puja sedang duduk termenung, tiba-tiba ia mendengar suara teriakan minta tolong
Puja langsung turun dari mobil untuk mencari dari mana suara itu
"Lepaskan saya!! Jika kalian menginginkan uangku, ini kalian ambil semua!!" ucap wanita itu yang ketakutan saat dipalak oleh preman
"Enak saja!! Ayo ikut aku!!"
Wanita itu langsung menangis ketakutan
"Hheeyyy!!! Lepaskan wanita itu?!!" Teriak Puja saat melihat wanita itu menangis
"Jangan ikut campur,Nona!! Kalau kamu ingin nyawamu selamat!!" Ucap kedua preman tersebut
Para preman langsung mendatangi Puja yang sedang berdiri di hadapan mereka
"Nyalimu besar juga!!" Gertak Puja
Tanpa banyak kata, Puja langsung mengajak berkelahi dengan 2 preman tersebut
Bugh
Bugh
Puja menghajar dia preman tersebut sampai mereka langsung berlari tunggang langgang
"Ayo kita lari aja. Wanita ini menakutkan" ucap salah satu teman preman itu yang ketakutan saat Puja mengalahkan mereka
"Terima kasih Mbak.Sudah menolong saya" ucap wanita itu
"Iya Mbak sama-sama, lebih baik Mbak segera pergi dari sini" ucap Puja
Tanpa Puja sadari ternyata Andre dari tadi melihatnya ketika ia sedang menghajarnya beberapa preman
Puja dan Andre langsung masuk mobil Dan melanjutkan perjalanan pulang kerumah
"Ehhh Nona Puja yang cantik sudah pulang. Sudah enakan,Non?" Tanya Nuri sambil bercanda
"Alhamdulillah sudah Mas, saya permisi dulu.mau masuk kamar dulu" Jawab Puja
Andre juga masuk ke kamarnya Dan mengganti bajunya dan dia sedang berfikir tentang siapa sebenarnya Puja
"Sebenarnya siapa dia ?? Kelihaiannya dalam berkelahi tadi bukan main-main Sepertinya dia sangat jago sekali dalam berkelahi" Ucap Andre sambil menggaruk rambutnya walaupun tidak gatal sama sekali
"Ahhh....Lebih baik aku tanyakan langsung saja kepada Nadya"
Tok....tok....tok....
"Carissa ,boleh aku masuk?"
"Iya Mas,sebentar.Aku sedang ganti baju"
Setelah Puja mengganti baju, ia langsung membuka pintu kamar
"Ada apa Mas?" Tanya Puja
Puja sudah tahu kalau Andi pasti akan bertanya soal kejadian tadi
"Siapa kamu??Pasti kamu bukan wanita sembarangan?!"
"Aku wanita biasa,Mas" jawab Puja sambil tertawa
"Carissa! Aku bertanya serius!"
Puja menjelaskan kalau dirinya hanya wanita biasa dan bukan wanita sembarangan yang ada di pikiran Andre
Puja sangat takut sekali jika Andre akan tahu tentang siapa dirinya sebenarnya
POV Puja.
Puja adalah seorang gadis yang sangat cantik,pintar dan energik
Puja sangat nurut kepada kedua orang tuanya Dan tidak pernah membantah sama sekali
Banyak lelaki yang ingin sekali menjadi kekasih Puja
Tetapi Puja sudah mempunyai kekasih bernama Yudha
Disaat pemakaman Mama, Puja yang sedang sedih Dan menunggu dirumah duka
Tiba tiba Angga datang bersama anak buahnya dan dia langsung membawa Puja
Tetapi sayang, Angga hanya menjadikan Puja sebagai budaknya
Angga telah merubah menjadi Puja yang dingin Dan menjadi pimpinan gank Exstro
Dan Angga juga melatih Puja untuk jago berkelahi
Hampir setiap hari Angga menyuntikkan obat ke dalam tubuh Puja agar selalu patuh kepada Perintahnya
Malam harinya dimana hujan deras turun mengguyur kota Malang
Hujan sangat deras sekali Dan kilat menyambar
"Mama,! Aku takut,Ma.Tolong Devya,Ma.
Hikkssss........Hikkssss......'
Nuri yang sedang berada di dapur mendengar tangisan Puja langsung memanggil Andre
"Bos... Bos...Kemarilah"ajak Nuri
"Ada apa Nur"
"Nona Carissa sepertinya sedang menangis. Coba Bos Andre lihat dikamarnya.Aku takut kalau terjadi apa apa sama Nona Carissa"
Andre segera menuju ke kamar Nadya dan mengetuk pintunya
"Carissa! Buka pintunya!!!"
Ternyata pintu kamar Puja tidak dikunci dan Andre melihat Puja duduk dibawah meja seperti orang ketakutan
"Carissa, kamu kenapa??"Tanya Andre
Puja langsung memadang wajah heran melihat Andre
"Kamu siapa?" Tanya Puja
Andre terkejut Dan langsung ingat kepada peristiwa kemarin saat Puja masuk ke rumah sakit
Hakam sedang berfikir apa yang harus dilakukannya
"Hai cantik, nama kamu siapa?
"Namaku Puja, Om" Jawab Puja
"Puja ? Puja siapa nama lengkapmu?"
Puja langsung menyebutkan kalau dirinya bernama Puja Anggreani
Deggg.....
Angga terkejut mendengar nama lengkap Puja, karena di nama asli tidak ada nama
"Om,tahu Mama nggak?"
Angga menggelengkan kepalanya
"Puja takut, kalau sendirian"
"Jangan khawatir, ada Om disini"
Andre ingin mengambil air minum dan Puja langsung memegang tangan Andre
" Om ,tolong jangan tinggalin aku"
"Nggak kok, Om mau ambil air minum"
Puja mengikuti kemana Andre pergi dan Nurii sangat kaget melihat kelakuan Nona Puja yang tidak seperti biasanya
Andre memberi kode tutup mulut Dan menyuruh Nuri untuk diam
Setelah mengambil air minum Angga dan Puja kembali ke kamar
"Puja boleh Om tanya?"
"iya Om silahkan"
"Siapa Angga?"
Wajah Puja angsung berubah ketakutan dan Puja memberitahukan kepada Andre siapa Angga sebenarnya
"Allahu Akbar, kejutan apa lagi ini!" Wajah Andre langsung berubah ketika mendengar Angga yang telah memperkaos Puja saat sekolah
"Om, aku tidur dulu, Besok aku harus sekolah"
"Sekolah.......?"
"Iya Om. Aku kan masih kelas 2 SMA. Kalau aku nggak sekolah nanti dihukum"
Setelah mengatakan hal itu, Tiba tiba Puja jatuh pingsan dan Andre langsung membawa Puja ke atas tempat tidur
"Aku akan menanyaimu besok.Kenapa kamu berbohong kepadaku??"
Andre mengirim pesan kepada Dokter Andika karena mungkin saja ia tahu penyakit apa yang diderita Carissa atau Puja siapa lah dia,
[Apa dia pernah kecelakaan?] tanya Dokter Andia saat membalas tex pesan Hakam
[Saya kurang tahu,dok.Besok coba saya tanyakan]
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Comments