part 18

Hati Reyhan sangat sakit ketika raisa menyebutkan bahwa dirinya benci Reyhan entah mengapa tapi Reyhan yakin bahwa yang diucapkan raisa tidak jujur alias berbohong

"gw harus tanya ke Naura nanti malam" gumamnya lalu kembali melanjutkan aktivitas nya, jika tidak menyelesaikan mungkin bu mega akan menghukumnya habis habisan yang dari tadi hanya mondar mandir mengganggu orang lain saja

"Sel penjara dah beres belum" Ucap Reyhan mengejek Selena yang masih berkutik tali dengan tingkat

"Belum lo bantuin kek bukan malah modar mandir"

"Serah gw lah anjirr ngakak lu ngatur gw"

"Yaudah cepat bantuin, orang orang udah pada Selesai" Bener apa kata Selena kini orang orang sudah mulai selesai hanya dirinya dengan Selena yang belum beres

"Payah lu, sini gw beresin" Reyhan dnegan hati hati membongkar dan mengulang kembali ikatan nya karna ia dulu juga pernah mengikuti perkemahan jadi ia tidak susah untuk membuat tenda, Reyhan tadi bukan karna tidak bisa maka mengganggu orang lain ia hanya tidak mau berdekatan dengan Selena

"Beres kan" Ucap Reyhan dengan cepat bahkan  Selena dibuat cengo dan takjub

"The best lo, kok lo bisa sih gw kira lo bodoh"

"Bangsat lo"

"Hehe ampuni deh"

Karna pekerjaan mereka sudah selesai Selena lebih baik berkutik dengan handphone nya berbeda dengan Reyhan Ia ingin mencari adeknya dan memergoki dengan adnan

"Nau lo bacain ulang tahap ke 4" Pinta adnan

"Langkah 4 Ikatkan tali tengah dan tarik kuat-kuat agar kencang, kemudian ikatkan tali-tali dinding - tarik kuat-kuat sehingga posisi tenda menjadi kencang" Ucap Naura lalu diangguki adnan

" Tarik bareng bareng, lo depan gw"

Naura mengikuti intruksi dari adnan dan

Brukh

Saat menarik tangan Naura sangat licin membuat ia harus terjatuh tapi adnan menahan nya membuat ia terjatuh ke pelukan adnan dan mata mereka pun saling memandang

"Jantung gw" Ucap adnan dalam hati

Dan... "Woy" Teriak Reyhan , Reyhan telah mengganggu kemesraan Naura dan adnan membuat Naura berdecak sebal dalam hati ingin sekali menerka nerka abangnya itu

Mereka tersebar lalu kembali menarik tambang

"Maksih" Ucap Naura sedikit canggung

"Sama sama"

Reyhan menghampiri keduanya

"Ciee lagi pdkt yah, adnan gw titip adik gw ke lo" Ucap Reyhan percaya

"Sans bang, gw jaga dengan senang hati"

Kini Naura dilanda salting lebih dari awal, apa kata nya dengan senang hati? Omg sangat lah terngiang ngiang di kepala naura

Reyhan yang menyadari gelagat sang adik mencolok dagunya

"Ehem nanti cerita ke gw perasaan lo okey" Bisiknya lalu diangguki naura dengan menunduk oaslanya pipinya sudah memerah seperti kepiting rebus

"Bang bantuin, lo dah beres kan" Ucao adnan

"Yoi, ini mah gampang man" Sombong reyhan dengan lihai dan tanpa beban membantu adnan dengan secepat kilat sudah beres membuat adnan cengo beda dengan naura yang hanya memutar kan matanya malas pasti abangnya in sedang mode arrogant

"Makasih bang the best deh salut gw" Ucap adnan

Setelah semuanya selesai mereka berkumpul kembali bersama bu mega, terlihat wajah kelelahan yang membuat bu mega tak tega melihatnya alhasil semua murid dipulangkan untuk beristirahat

"Cha ayok pulang bareng gw" Ajak Rangga dan raisa pun mengangguk karna ia sangatlah lelah dan butuh istirahat dengan cepat

"Tumben lo mau"

"Hari ini aja, gw capek " Ucap raisa menggendong tasnya

"nau gw duluan yah, lo pulang jangan sampai pingsan kayak dulu lagi cepwt pulang bareng adnan atau bareng abang lo" Pamit raisa

"Iyah siap" Ucap Naura patuh "lo pulang sama siapa?" Lanjutnya

"Rangga" Singkat raisa lalu cepat-cepat ke parkiran dan tidak melihat wajah kesal Naura karna raisa pulang bersama Rangga bukan abang nya

"Rangga jelek" Ejek Naura tapi mana ada yang mendengarnya ia saja dia ula tinggal sendiri, sedangkan abangnya dan adnan sedang membantu membereskan alat alat

"Bang, gw pulang duluan yah" Pamit Naura, biasanya ia tidak pernah pamit kepada abangnya tapi karna ada adnan di sisinya ini kesempatan Naura untuk caper

"Nanti bareng gw nau" Ucap adnan

"Mmm emang boleh?"

"Banget" Lalu adnan menarik lengan Naura meninggalkan Reyhan

"Bleed" Diam diam Naura mengejeknya

"Nasib jadi jomblo" Gumam reyhan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!