Rita And De Genk

Rita And De Genk

KEMPING TK

Ini dimulai saat Alex mengantarkan Rita, setelah itu Alex pulang karena para guru mulai berdatangan. Dina dan Koma diantar oleh masing-masing pacar dan mereka menyapa Alex.

"Ayo Bu ibu diperiksa lagi bawaannya jangan sampai ada yang tertinggal. Karena lokasi kita agak kauh dari kehidupan," teriak kepsek memakai toa.

Rita dan kelompoknya memeriksa, begitu juga dengan yang lainnya. Dirasa sudah komplit, Rita dan guru lainnya berdiri di sebelah tas.

"Kita akan kemping selama dua hari, ingat-ingat kelompok kalian ya. Kita akan bergabung dengan sekolah lain juga jadi hati-hati jangan sampai tersesat!" kata Bu Dewi.

"Baik, bu!" Jawab semua guru. Tidak semua guru ikut karena mereka memiliki kepentingan masing-masing.

Ya kebanyakan yang masih single alias belum menikah. Angkot lalu datang dengan diberi spanduk, agar tidak tertukar dengan angkot lainnya.

Tas-tas ransel dan perlengkapan disatukan kecuali tas makanan. Bus hanya untuk menyimpan semua perlengkapan dan tas ransel untuk kemping.

Ada perasaan Alex tidak setuju Rita pergi tapi teringat pesan Kazen, "Bebaskan kegiatannya dia berbeda dengan wanita yang selalu kamu lihat.

Dia pasti akan kembali padamu," Alex menghela nafas akhirnya dia merelakan toh hanya dua hari.

Sebelum pergi, Rita berlari dan memberikan kado pada Alex. Ya Rita melewatkan tiga kali ulangtahun Alex karena saat itu mereka off contact.

Setelah perpisahan, Alex pun balik menuju rumah Rita untuk menjemput dua kelinci yang sudah siap lepas landas ke rumah Alex.

Alex memeluk mereka Bubu dan Choco menjilati wajah Alex karena rindu juga. Prita berpesan agar mereka berdua tidak nakal selama di rumah Alex.

Pergilah keduanya, Rita menuju tempat kemping dan Alex menuju rumahnya. Sesampainya Alex tidak sabar membuka kado tersebut.

Para Kelinci pun diturunkan dan Jasmine beserta saudara yang lain menyambut kedua kelinci dengan antusias.

Mereka berdua sehat, tampan dan cantik, dan juga penurut. Mereka tahu ini adalah rumah Alex, mereka harus sopan.

Alex menuju kamar dan membuka kado itu, dia terkejut melihat isinya. Jam tangan pria yang tampaknya lumayan mahal.

"Oooh, seharusnya dia tidak perlu membelikan aku kado. Apa ini?" Tanya Alex senang dan agak sedih, berarti Rita menggunakan sebagian uangnya untuk membeli jam tersebut.

Alex terkejut karena ada barang satu lagi yang Rita persiapkan. Sebuah cincin pasangan, Alex tertawa tidak percaya kalau ternyata Rita menyiapkan ini.

Harusnya kan laki-laki ya ternyata menurut pemikiran Alex bahwa Rita itu lemot, ya di luar dugaan salah total.

Ada kartu yang tersemat antara cincin dan jam tadi, dan Alex membacanya.

"Maaf ya harga jamnya murah, ya sesuai kemampuan aku. Ini kado dari tahun lalu sih kan kita sudah tiga tahun lost contact ya.

Dipakai ya cincin pasangannya, itu juga murah siiiih. Kalau kamu tidak suka, buang saja karena...

Kamu terbiasa hidup dan lahir dengan barang mewah. Sedangkan aku kebalikannya tapi cincinnya aman kok tidak akan berkarat."

Ah, cantiknya Alex malu sekali baru kali ini ada wanita yang memilihkan cincin begitu romantis. Bagian Alex yang berhiaskan tanduk, sedangkan Rita memakai yang ada batu putihnya.

"Padahal aku baru saja hendak membeli cincin untuk lamaran ternyata malah dia dulu yang beli," kata Alex lalu mencium cincin tersebut.

Wajahnya memang sangat memerah, dia berdiri dan membuka sebuah kotak cantik. Di dalamnya terdapat kotak bening dihiasi pita putih dan bunga kesukaan Rita.

Cincin pernikahan yang dia pesan dari suatu negara, dengan batu berlian yang sangat cantik. Diukir menyerupai sebuah mahkota, dengan berlian kecil.

Ternyata pikiran mereka saling terhubung karena cincin yang Rita berikan hampir mirip dengan yang Alex beli. Dia sangat senang sekali hari itu.

Keluarganya datang saat mendengar Alex yang berteriak girang. Mereka melihat yang diberikan Rita dan menggodanya.

"Wah, cantik sekali. Kamu yakin dia itu tidak peka? Kok agak mirip cincin yang kamu beli bulan lalu," kata Jasmine keheranan.

"Entahlah, kak. Aku juga aneh," kata Alex tersipu malu.

"Baru kali ini kamu mendapatkan cincin yang indah padahal kamu sering mendapatkan pemberian dari perempuan," kata Meirin menelisik cincin dan jam tersebut.

"Iya mom, tapi entah kenapa yang ini terasa begitu spesial dan berbeda. Dan aku sangat senang sekali," kata Alex bahagia.

"Hmmm mungkin Rita ini memang sudah lama ya ingin punya cincin pasangan. Jaga baik-baik itu, kalau kamu buang atau hilangkan dia pasti murung," kata Aisyah sepupu paling tertua.

Iya sih cincin pasangan sudah agak norak mungkin ya tapi bagi Rita yang segalanya terlambat dan mengalaminya belakangan, ya suka-suka saja.

Dalam angkot Rita memandangi cincin bertanduk Rusa tersebut. Teman-temannya menggoda sekarang Rita memiliki cincin spesial.

"Kamu beli dimana? Cantik sekali," kata Dina.

"Kita juga beli yuk," kata Koma.

"Jangan sama dong. Beli yang berbeda nanti ketukar pasangan kita," kata Rita agak tidak setuju kalau mereka berdua samaan.

Dina dan Koma tertawa bersama, memang cantik sih. Beberapa guru menanyakan kapan mereka menikah dan Rita masih merahasiakannya.

Rita berhati-hati agar cincinnya tidak patah tapi disebutkan cincin tersebut sangat kuat. Ya takutnya kena kaitan benang atau tali, dia akan selalu menjaganya.

Satu angkot berisikan dua belas orang termasuk gabungan dari sekolah lain. Angkot yang mereka tumpangi, berhenti di sekolah yang akan bergabung.

Sayangnya TK Mentari berpasangan dengan TK Makmum yang kurang disukai TK lainnya.

"Kenapa kita harus berpasangan dengan mereka sih," kata Asmi berbisik.

"Yah, sabarlah semua TK menolak dipasangkan. Mereka setuju dipasangkan dengan kita, katanya guru-guru Mentari kan galak," balas Bu Dewi menghela nafas.

"Assalamualaikum, Ibu-ibu," sapa para guru Mentari yang berbasa basi.

Semua guru Mentari tersenyum meski menggerutu. "Waalaikumsalam,"

Rita juga bete dan membuat kedua sahabatnya berpandangan. Dia ingat apa yang beberapa guru lakukan di tahun lalu.

Rita duduk sebelah Dina , Komariah lalu Asmi. Tas makanan mereka disimpan di bawah kaki karena angkot kan sempit ya.

Kalau di pangku, bisa-bisa menghalangi jalan dan susah duduk. Mereka semua mengobrol berbeda arah.

Terpopuler

Comments

cincin couple lho lex bukan cincin tunangan atau buat nikah

2024-03-01

0

sesuai kemampuan Rita ya

2024-03-01

0

~🌛JimSu🌜~

~🌛JimSu🌜~

ngakak gimana nih??/Shame/

2024-02-04

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!