Chapter 19

⚠️ Sebelum membaca BAD AND CRAZY. sebelumnya lebih baik kalian baca dulu OBSESSION dan ONLY MINE, karena mereka ber-3 itu saling berhubungan atau berseries ⚠️
NovelToon
Happy reading guys 🌹
==============================
•••
____________________________________
Aubrey pun keluar dari kamar mandi hanya memakai bathrobes lalu secara tiba-tiba ia pun terdiam kaku di depan pintu kamar mandi.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Sialan, bagaimana bisa aku sampai lupa begini ( Gumamnya ) Aku kan tidak memiliki pakaian
Tanpa disengaja pandangan Aubrey pun tertuju ke tepi ranjang, di tepi ranjang itu sudah ada sebuah dress putih.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Mengerutkan keningnya )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Pakai saja, dress itu milik ibu ku ( Dingin nya ) Tubuh mu dan tubuh ibu ku sama, jadi sepertinya dress itu akan muat dipakai oleh mu
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
NovelToon
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Dasar plin-plan ( Gumamnya lalu berjalan mendekati dress )
Lorenzo pun terus menatapi punggung kecil aubrey, Ia berdecak kesal kala ia menatap tangan dan kaki aubrey yang dibaluti oleh perban putih.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Hendak berjalan ke arah kamar mandi )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Mau kemana? ( Menyilangkan kedua tanganannya sambil menatap wajah aubrey )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Tentu saja untuk memakai dress ini ( Ketusnya )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Kemari dan pakailah di depan ku ! ( Titahnya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Melotot ) Tidak mau ( Berjalan cepat mendekati kamar mandi )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Berjalan 1 langkah lagi aku tidak akan memberi mu makan !
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Terhenti ) TERSERAH KAU SAJA PRIA KEPARAT ( Bentaknya ) Toh aku tidak akan mati kalau tidak makan 1 hari saja ( Melanjutkan jalan nya ke arah kamar mandi )
BUGH
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Memukul sofa ) Gadis itu benar-benar sulit diatur ( Kesalnya )
_________•••________
Dalam kamar mandi
Aubrey pun memakai dress nya lalu setelah memakainya ia pun berdiri di depan cermin besar yang berada di dekat bathtub.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Memakai dress ) Benar-benar pas? ( Melihat dress nya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
NovelToon
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Menyentuh perutnya ) Ouh iya, aku kan belum memakan obat apa pun
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Obat kontrasepsi, dari mana aku harus mendapatkan obat itu ( Bingung ) Aku benar-benar tidak mau mengandung darah daging dari psikopat sinting itu
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Pelayan ( Mata berbinar )
Aubrey pun membalikkan badannya lalu ia pun berjalan cepat ke arah pintu kamar mandi.
Klek
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Membuka pintu )
GREB
Aubrey pun melebarkan matanya lalu ia pun berteriak dengan nyaring, tubuhnya tiba-tiba saja melayang dan rupanya sedari tadi Lorenzo berdiri di depan pintu kamar mandi, dan sekarang ia tengah menggendong tubuhnya.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
YAKKK APA YANG KAU LAKUKAN ( Bentaknya sambil meronta-ronta ) TURUNKAN AKU, CEPAT TURUNKAN AKU SIALAN ( Memukul-mukul dada bidang Lorenzo )
BUGH
Pan-tat aubrey pun menghantam lantai dengan sangat kuat, ya, pria itu secara tiba-tiba menjatuhkan tubuh Aubrey.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Menatap tajam wajah lorenzo )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Apa ( Dinginnya ) Bukankah kau yang meminta ku untuk menurunkan mu?
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Ck ( Berdecak kesal lalu berjalan mendahului Aubrey ) [ Apa gadis sialan itu tidak menginginkan ku untuk memperlakukannya dengan baik? ]
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Pria tidak punya hati ( Membangkitkan tubuhnya sambil memegangi pan-tat nya ) Sssttt, sakit sekali ( Ringisnya )
Aubrey pun mulai melangkahkan kaki nya secara terpincang-pincang keluar dari kamar dan mengikuti punggung Lorenzo yang semakin menjauh.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Terdiam menatapi Lorenzo yang tengah terduduk )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Mendelik ) Kenapa diam saja? Cepat duduk ! ( Titahnya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Mendekati lorenzo lalu terduduk di sebelah Lorenzo )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Menatap dingin wajah Aubrey ) Siapa yang mengizinkan mu untuk duduk di atas?
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Ma-maksud mu ( Menggertakkan giginya )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Duduk di lantai !
Aubrey pun memejamkan matanya sejenak menahan emosi nya, dan pada akhirnya ia pun mengalah, ia bangkit dari duduk nya lalu ia pun terduduk di atas lantai.
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Tersenyum puas )
Kepala Pelayan
Kepala Pelayan
( Menatap kasihan pada Aubrey ) Nona ini makanan nya ( Lembutnya lalu berjongkok di depan aubrey )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Menatap menu makanannya ) [ Roti keras dan air putih? ] ( Tersenyum paksa ) Te-terimakasih ( Lirihnya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Mata berkaca-kaca sambil memakan roti keras ) [ Hati ku sesak, aku belum pernah diperlakukan seperti anjing begini ]
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
[ Mommy ]
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Menatapi wajah aubrey )
PRANG
Lorenzo pun menendang piring dan gelas yang berada di depan Aubrey, hingga gadis itu pun mendongakkan kepalanya menatap wajah garang Lorenzo.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Apa? Apa sekarang kau memintaku memakan roti yang sudah tergeletak di lantai itu seperti seekor anjing yang memakan makanannya di atas tanah? ( Suara bergetar )
Lorenzo pun tak berkata apa-apa, ia tarik tangan Aubrey hingga berdiri lalu ia pun mendudukkan Aubrey di atas pangkuannya.
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Merampas roti keras yang ada di tangan Aubrey lalu melemparkannya ke sembarang arah ) Makan itu ( Dinginnya sambil menunjuk ke arah piringnya )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Menatap para pelayan ) Kalian ( Menunjuk para pelayan ) Pergilah dan tinggalkan kami berdua di sini ( Dinginnya )
All : Baik tuan besar ( Sopannya lalu berjalan meninggalkan Aubrey dan Lorenzo )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Makanlah sebelum aku berubah pikiran ( Dinginnya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Hanya diam )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Apa ucapan ku tadi seperti perintah untuk mu? ( Dinginnya sambil mer-emas paha Aubrey ) Aku meminta mu untuk memakan nya bukan memerintah mu !
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Eengghh ( Memejamkan matanya )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Cepat makan !
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Pasrah ) [ Sebenarnya ada apa dengan pria sinting ini? Sikap nya cepat sekali berubah-ubah, apa dia benar-benar sinting seperti ibu nya? ] ( Memakan makanan Lorenzo )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Mengelus lembut paha aubrey )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Menahan tangan kekar Lorenzo ) Ap-apa yang kau lakukan ( Terbata-bata )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Cup ( Mengecup lembut leher aubrey ) Entah kenapa aku tiba-tiba menginginkan ini ( Mengelus aset Aubrey di balik c-d )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Berdiri )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Terkekeh-kekeh lalu menarik kembali tangan Aubrey ) Habiskan makanan mu ( Dinginnya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Ta-tapi, ta-tangan mu ( Terbata-bata )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
C e p a t ( Tekannya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Memakan makanannya dengan cepat )
~ Bersambung ~
Luci
Luci
Emmm awas suka bang
Luci
Luci
Sok"an bersikap lembut kek gitu, gimana klo lama-kelamaan jadi suka?
Luci
Luci
Nantikan chapter selanjutnya
Luci
Luci
bye-bye
Terpopuler

Comments

Amanda Amanda

Amanda Amanda

crazy up nya dong author yang baik hati dan tidak pelit

2024-01-06

4

marlindaa🩰

marlindaa🩰

Cepat ya

2024-01-06

0

Sam Boy

Sam Boy

tangan nakal kali

2024-01-06

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!