Chapter 16

⚠️ Sebelum membaca BAD AND CRAZY. sebelumnya lebih baik kalian baca dulu OBSESSION dan ONLY MINE, karena mereka ber-3 itu saling berhubungan atau berseries ⚠️
NovelToon
Happy reading guys 🌹
==========================
•••
_______________________________
NovelToon
Lorenzo terduduk di tepi ranjang, ia tatapi wajah tenang aubrey, tangan kekar nya mulai menjelajahi pipi chubby Aubrey, ia elus lembut luka memar yang ia berikan pada pipi kiri gadis itu.
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Terus menatapi wajah aubrey )
" Seharusnya kau tidak melakukan nya, Lorenzo. Bagaimanapun gadis itu tidak bersalah, ingat, yang sudah merenggut nyawa ayah mu adalah ayah nya dan bukan dia ! Dia hanya gadis yang tak tahu apa-apa "
Ucapan dari Leonardo ( Sahabatnya ) terus terdengar di pendengaran nya, dia sedikit mendapatkan pencerahan, benar perkataan nya, tak seharusnya ia melampiaskan dendam nya pada gadis tak tahu apa-apa, seharusnya ia balas dendam pada ayah gadis ini.
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Mengelus lembut rambut aubrey )
Sedetik kemudian ia pun tersadar, ia tarik tangan nya lalu ia pun menggelengkan kepalanya, ( gk jadi dapet hidayah guys:v ) ia tatap wajah tenang Aubrey dengan tatapan tajam nya, dan seketika prinsip awalnya kembali lagi.
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Menggelengkan kepalanya ) Apa yang sedang kau pikirkan, Lorenzo ( Sedikit memukuli kepalanya ) Ingat prinsip awal mu, membuat gadis ini hancur ! Itu tujuan utama mu menculik nya
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Eeunng ( Mengerutkan keningnya )
Perlahan-lahan Aubrey pun mulai membuka matanya, ia tatap punggung tegap Lorenzo lalu ia pun kembali menutup matanya.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Hey ( sapa nya lalu membuka matanya menatap punggung Lorenzo )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Hanya diam )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Tujuan awal mu untuk balas dendam pada daddy ku kan?
Lorenzo pun menyilangkan tubuhnya, ia putar kepalanya hingga menatap wajah Aubrey yang juga tengah menatap nya.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Kau menculik ku untuk balas dendam pada daddy ku kan?
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
[ Kalau memang daddy yang sudah membunuh ayah dari pria sinting ini, aku siap menanggung semua kesalahan Daddy di masa lalu karena aku sangat menyayangi Daddy ] ( Menatap sendu wajah Lorenzo )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Bunuh saja aku, dan setelah itu jangan pernah mengganggu keluarga ku lagi ( Menatap wajah Lorenzo )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Tersenyum miring ) Membunuh mu? ( Mencengkram kuat dagu aubrey ) Tidak akan seru kalau aku langsung membunuh mu, kau tau? Ayah ku juga tidak langsung dibunuh oleh Daddy mu, dia di sekap beberapa hari, di siksa dan setelah ayah ku tak memiliki tenaga untuk melawan, Daddy mu langsung membunuh nya !
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Aku juga akan melakukan hal sama pada mu !
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Menatap tajam wajah lorenzo )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Akan ku buat mental mu rusak hingga kau menjadi gila sama seperti ibu ku
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Memutarkan bola matanya )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Membangkitkan tubuhnya ) Tidur lah, kau harus menyiapkan banyak energi untuk penderitaan mu besok ( Tersenyum miring sambil menatap wajah aubrey )
Setelah mengatakan hal itu, Lorenzo pun membalikkan badan nya membelakangi Aubrey, ia berjalan mendekati balkon kamar nya.
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Pria sinting ( Gumamnya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Sssttt ( Meringis ) Seluruh tubuh ku tidak bisa digerakkan, sakit sekali ( Lirihnya )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
Pria tidak punya hati, lihat saja, aku akan segera mengirim kan nya ke alam baka ( Kesal )
Aubrey Valentine Sylvester
Aubrey Valentine Sylvester
( Menatap langit-langit kamar ) Mommy, brey ingin pulang ( Suara bergetar )
- Balkon -
NovelToon
Lorenzo pun berdiri memegangi pagar balkon, tatapan nya tertuju ke depan menatapi gedung-gedung pencakar langit, sebelah tangan nya meronggah saku celananya, ia keluarkan bungkus rokok mahal nya, kemudian ia mengeluarkan 1 batang rokok nya.
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
( Menyalakan rokok lalu segera menyesapnya )
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Ibu ( Lirihnya nya )
Mata pria itu pun berkaca-kaca, ia kepalkan tangan kirinya, lalu ia pun menghembuskan nafas nya dengan kasar diiringi oleh asap yang keluar dari mulut nya.
NovelToon
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Ibu, aku akan segera membalaskan dendam mu. Aku sudah mendapatkan anak kesayangan sylvester, dan aku akan segera membunuh wanita sialan itu ( Tersenyum ) Pasti seluruh keluarganya akan sangat terpukul karena kepergian nya
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Sama seperti kita dulu
Lorenzo Tieran Benedict
Lorenzo Tieran Benedict
Aku akan membuat mereka merasakan apa yang sudah kita rasakan dulu, bu. Kehilangan orang yang paling di sayang ( Tekadnya )
~ Bersambung ~
Luci
Luci
Karma yg cocok buat loren apa y?
Luci
Luci
Nantikan chapter selanjutnya
Luci
Luci
bye-bye
Terpopuler

Comments

♪♪♪Nifafafa♪♪♪

♪♪♪Nifafafa♪♪♪

tersiksa jugaaaa?

2024-01-08

1

😍

😍

buat di menyesal trs klo bisa dady breh jemput breyny biar di bawak pergi jauh dari laki gila tuuu

2024-01-05

0

Jarang Mandi

Jarang Mandi

buat brey gila pas hamil anaknya.. buat mom loren sehat setelah tau kelakuan anaknya tor

2024-01-04

6

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!