Bai Yuan vs Serigala Roh Api

GrooooaaaRrRRR.......!!

Saat Yu Lin , Ji Sun, Su Chi , LuLu dan juga Wen Yi sedang pada puncak keseruan obrolan, mereka di kejutkan oleh kemunculan belasan Serigala Roh

Belasan Serigala Roh tingkat 1 dan juga satu Serigala Roh tingkat 2 kini sudah bergerak mengepung kelimanya dengan sorot mata pembunuh dan air liur yang menetes dari mulut mereka.

" Kak Chi , kau bilang wewangian ini cukup kuat menangkal serangan Hewan Roh ?! " teriak Ji Sun

" Harusnya begitu ...! " sahut Su Chi

" Kalau begitu , kenapa bisa sekarang mereka mengepung kita?! balas Yu Lin.

" Entahlah ., ada yang tak beres ! Tak ada waktu berpikir..! hajar dulu saja !" ujar Su Chi.

" Kak Chi ...?! "

" Yaa...?!

" Kusuka gayamu ....Hajar ....!!"

Wooosh...bruk ...srett

Kelimanya mengambil posisi saling memunggungi satu sama lainnya sehingga membentuk pola lingkaran bertahan dan juga menyerang .

Yu Lin dan Ji Sun menggunakan Teknik 28 perubahan dan Alunan Badai Sunyi dengan apik , sedangkan ketiga wanita Hutan Persik dengan jurus pedangnya yang indah namun mematikan.

Para Serigala Roh akhirnya tak bisa berbuat banyak karena kelimanya mampu bekerja sama dengan baik meskipun kalah jumlah.

Prakk...auuiihuh...!

Crreesh ..arrrhuh...!

Yu Lin yang telah menambah kekuatan Tongkatnya dengan kekuatan elemen angin berhasil memecahkan kepala salah satu Serigala Roh .

Su Chi juga tak mau kalah berhasil memberikan luka sayatan dalam pada leher satu Serigala Roh .

Kelimanya telah berhasil membunuh atau melumpuhkan setidaknya satu Serigala Roh.

Saat kelimanya merasa sedang unggul, mendadak Su Chi dapat merasakan kedatangan satu Hewan Roh dengan kekuatan besar.

" Celaka ....awas....bertahan ...! " Su Chi berteriak saat seekor Serigala Roh Api melesat ke arah mereka.

Serigala Roh Api melompat kearah mereka dan melepaskan serangan cakar ganas.

Kelimanya melompat mundur untuk menghindar, namun energi serangan Serigala Roh Api masih terus meluncur kearah mereka.

Tak ada pilihan , mereka berlima melakukan tebasan energi dengan senjata mereka untuk menahannya.

DUARR......!!

Groooooaahhhh !!

Kelimanya terlempar kebelakang karena benturan enegi yang kuat , beruntung senjata mereka tak sampai terlepas .

Tak ada satupun dari kelimanya yang tidak memuntahkan darah tanda terluka dalam.

Mereka berlima segera bangkit dan merapat satu sama lain , karena melihat Serigala Roh Api telah berjalan kearah mereka .

" Celaka , itu Serigala Roh tingkat 8 , sama sekali bukan lawan kita " keluh Su Chi dengan wajah pucat.

Cadar mereka entah sudah terbang kemana, tapi tak satupun lagi dari mereka bertiga yang perduli.

Karena ancaman didepan mereka jauh diatas kemampuan mereka.

" Bagaimana bisa dia ada disini , Hewan Roh sekuat ini biasanya ada di pusat hutan " bisik LuLu

" Apa itu penting sekarang ? pikirkan saja cara keluar dari masalah ini ..., dan dimanakah Yuan'gege ?! ucap Yu Lin terengah engah menahan sakit didada.

Saat kelimanya merasa tak ada cara lain selain melawan sekuat tenaga , sebuah suara lantang terdengar di udara...

" Lindungi diri kalian ....!! "

" Lautan Pedang Menari ...!! "

Wush..wush...wush

Bamm..Bamm.....Groaaaahhhhh !!

Puluhan siluet Pedang Giok dengan energi besar dilepaskan Bai Yuan yang muncul dari belakang lima rekannya.

Serigala Roh Api menggerakkan kaki apinya coba menangkis serangan kuat itu , namun tak urung sebagian tetap menghantam tubuhnya telak hingga terdorong kebelakang cukup jauh dari Yu Lin cs.

Meski demikian serangan itu tak cukup memberikan luka dalam.pada Serigala Roh tingkat 8 tersebut.

Serigala Roh Api yang melihat lawan sekuat Bai Yuan , mengangkat kedua tangan bagian depannya bersiap untuk bertransformasi.

Bai Yuan mendarat ringan didepan Yu Lin cs.

" Kalian tak apa apa? "

" Kami masih bisa bertahan " jawab Su Chi..

Bai Yuan menoleh ke arah Xiao Lan yang datang bersamanya .

" Lan'er , bawa mereka menjauh dari sini, pasanglah Batu Formasi ini untuk melindungi mereka saat memulihkan diri " ucap Bai Yuan.

" Eum..hati hatilah ge " bisik lembut Xiao Lan dengan wajah khawatir.

" Eum.." angguk Bai Yuan.

" Lin'er , kalian ikutlah bersama nona Lan, aku akan menghadapi Serigala Iblis ini hemm? "

" Tapi Ge....dia kuat sekali " jawab Yu Lin dengan wajah pucat.

" Percayakan padaku..eum ?"

" Marilah nona Lin , kita harus segera menyingkir dari sini " ajak Xiao Lan

Meskipun khawatir , tapi Yu Lin sadar keberadaanya justru akan membuat konsentrasi Bai Yuan terpecah.

Mereka semua bergerak menyingkir untuk dapat memulihkan diri.

Yu Lin ternyata masih sempat menoleh ke arah Xiao Lan .

Dia mengerutkan dahi melihat Xiao Lan tak mengenakan cadar sehingga wajah cantik luar biasa Xiao Lan jelas terlihat, kecantikan yang bahkan membuat Yu Lin terpana.

" Kenapa kakak Lan tak lagi memakai cadarnya saat datang bersama Gege? Dan tatapan mereka berdua tadi seperti saling perduli ? " batin Yu Lin.

" Kakak Lan ternyata juga cantik sekali !"

Yu Lin harus menunda apapun yang dia pikirkan saat mendengar teriakan Ji Sun yang mengatakan bahwa Wen Yi jatuh tak sadarkan diri.

Bai Yuan kini berdiri tenang menatap Serigala Roh Api yang baru saja selesai bertransformasi menjadi sosok setinggi tiga meter dengan berdiri tegak diatas kedua kakinya.

Hewan Roh tingat 8 seperti Serigala Roh Api telah memiliki kemampuan untuk bertranformasi secara utuh seperti layaknya manusia .

Tubuh Serigala Roh berdiri tegak menatap bengis Bai Yuan. Sebuah senjata berbentuk cakar berwarna merah tergengam ditangan kanannya yang memliki gelang api yang terus berkobar.

Wajah Serigala Roh Api dipenuhi bulu layaknya manusia serigala begitupun pada dadanya yang bidang.

Semua penampilan itu tak sedikitpun membuat Bai Yuan bergidik ngeri.

" Kau hadir dengan niat membunuh seluruh kerabatku , maka kematian bagimu sudah ditentukan hari ini " Bai Yuan menunjuk Serigala Roh Iblis dengan pedangnya.

" Ahahaha bocah..., kau bicara seakan memiliki kemampuan untuk itu !!"

BAMM....!

Serigala Roh Api meledakkan aura yang kuat setingkat puncak Pendekar Suci yang menggetarkan alam sekitarnya.

BAMM...!!

Bai Yuan yang tak gentar, meledakkan aura setingkat puncak Pendekar Raja , hanya saja dengan kekuatan yang jauh lebih besar dari umumnya.

DuG DUG....Wush......

Serigala Roh Api berlari menyabetkan senjatanya memulai serangan.

Tiga garis pipih kemerahan melesat cepat kearah Bai Yuan.

Dengan melompat tinggi keatas , Bai Yuan lalu melepaskan energi pedang menyambut serangan.

" Alunan Badai Sunyi ...!! "

Wuss...BAMM ....

Energi tak kasat mata yang dilepaskan dari Pedang Giok Biru menghantam energi serangan Serigala Roh Api.

Pertemuan kedua energi menghasilkan ledakan yang cukup besar hingga menghancurkan tanah disekitarnya.

Bai Yuan menghilang dari pandangan Serigala Roh Api. Lalu muncul dari sisi kanan dan menghujamkan tiga tebasan diagonal ke arah Serigala Roh Api.

Hujan Musim Semi ....!!

Trang....trang...desh....!

Serigala Roh Api masih sempat menangkis serangan Bai Yuan dengan senjatanya , tapi tak urung tekanannya membuat tubuhnya sedikit limbung.

Bai Yuan kembali merangsek dengan jurus lainnya dan kali ini menyasar ke arah kaki Serigala Roh Api.

Ternyata walaupun limbung , Serigala Roh Api masih sempat mengayunkan senjatanya dengan kuat menghantam lesatan pedang Bai Yuan sehingga membuat Bai Yuan terpental cukup jauh.

Bai Yuan menghentikan laju tubuhnya dengan Pedang Giok Biru hingga menciptakan garis dalam di tanah.

Tubuhnya berhasil berhenti dengan lutut menopang tubuh Bai Yuan. Ada darah menetes dari sudut bibir pemuda itu.

" Dia kuat sekali..." desis Bai Yuan.

" Ahahaha Bocah , cukup bermainnya, sekarang aku akan membunuhmu.! "

BAMM !

Serigala Roh Api kembali meledakkan aura energi besar.

Senjata cakarnya mengeluarkan aura api kuat dimana lingkaran api dikedua pergelangan tangannya ikut menyala terang .

Hawa panas luar biasa disekitar tempat itu bahkan membuat para Serigala Roh lainnya menyingkir .

" Cih ....kau bicara seakan aku sudah serius padamu ....!"

" Aku tak boleh kalah ...! Membayangkan Xiao Lan ditelan anjing jelek ini saja sudah membuat aku marah !" gumam Bai Yuan mengatur nafasnya.

Wuuuuuuuushhhhhh

" Bunga Salju Musim Dingin....! "

Bai Yuan menyerap secara masif energi di sekitarnya , lalu dengan teknik Inti Benua mengubahnya menjadi elemen es.

Tubuh Bai Yuan dan Pedang Giok Biru mengeluarkan esensi elemen es yang kuat dan menciptakan dinding bunga salju yang seakan turun dari ruang hampa.

Aura dingin seketika menekan aura panas yang dilepaskan Serigala Roh Api dan kedua kekuatan itu saling mencoba mendominasi.

Sepasang mata biru yang mengawasi dari jauh , mengembangkan senyum diwajahnya melihat adegan jauh di depan matanya.

" Keluarkan puncak kekuatan sejatimu anak muda , buktikan bahwa kau layak bersamanya ...!" gumam sosok itu.

Groaahhh....

Matilah kau bocah .....!!!

Serigala Roh Api melepaskan serangan kuat kearah Bai Yuan. Siluet Cakar Api melesat dengan hawa panas luar biasa.

" Cakar Serigala Iblis .....!!! "

" Perisai Naga Surgawi ...!!!

BAMM....BAMM....BAMM...

Perisai Naga Surgawi yang dilepaskan Bai Yuan membentuk lingkaran dengan siluet Naga Emas dan Naga Perak yang saling melingkar.

Perisai pertahanan terkuat Bai Yuan mementahkan semua serangan kuat Serigala Roh Api hingga ledakan besar terus terdengar mengguncang Hutan Terlarang.

Pohon pohon sekitar pertarungan bertumbangan dan tanah berhamburan terkena imbas lesatan fluktuasi energi.

Saat Serigala Roh Api membombardir pertahanan Bai Yuan. Murid Enam Hantu Putih dan Pedang Giok yang tampan itu , akhirnya mengeluarkan rangkaian teknik puncaknya.

Teknik Naga Ilusi.....!

Swing ...swing ....

Lautan Pedang Menari .....!

Seribu Jalur Pedang Kematian .....!

Arghhh.....Dess.....Dess.....!!

Tubuh Bai Yuan terpecah tiga wujud , satu tubuh melesat kearah sisi kanan dan satu ke sisi kiri posisi Serigala Roh Api.

Serigala Roh Api terkejut mendapati dirinya diserang dari dua arah. Sebisa mungkin dia menahan puluhan energi pedang yang datang dari kedua sisi.

Sebagian kecil energi pedang tetap menghantam tubuhnya memberikan rasa sakit luar biasa.

Saat itulah , Bai Yuan yang masih tegak diatas satu lutut dengan Pedang Giok Biru yang masih menancap ditanah, bersiap melakukan serangan puncak miliknya.

Batang Pedang Giok telah sepenuhnya berubah warna dengan lapisan hitam serupa meteor .

Tepat sesaat sebelum kedua wujud ilusi Bai Yuan kehabisan tenaga.

Bai Yuan melesat cepat dengan pedang terhunus dan tenaga penuh dari balik siluet lingkaran Perisai Naga Surgawi.

" Pedang Meteor Naga Pemusnah .!!!!"

Sebuah wujud pedang energi raksasa berwarna hitam yang diiringi dua wujud Naga bersisik emas dan perak melesat kearah Serigala Roh Api.

" Apaaa.....bagaima......na .....bisa ....?! "

BAMMm......Desssh......DuaRRR ...!!

Pedang raksasa itu terus melaju dan menghantam dada Serigala Api hingga tembus kebelakang .

Tak perduli perisai energi Serigala Roh Api itu berusaha menahan laju pedang, energi itu seakan dilahap habis oleh dua Naga Surgawi.

Perlahan tubuh dari Serigala Roh Api , menghilang menjadi serpihan debu diiringi dengan lolongan panjang yang menggetarkan seiisi Hutan Terlarang.

AUuuuuuuuuuuuuurh....

Bertepatan setelah tubuh Serigala Api menghilang bagaikan debu. Tubuh Bai Yuan terjatuh ketanah dan tak sadarkan diri.

Kedua Naga Surgawi menelan permata roh Serigala Roh Api yang terjatuh di tanah lalu menghilang kembali ke tubuh Bai Yuan.

Sosok pemilik sepasang mata biru yang sejak awal melihat semuanya dari jauh , akhirnya tersenyum .

" Aku tak salah , dia telah kembali !"

Lolongan panjang setelah ledakan besar berkali kali membuat Xiao Lan tak tahan lagi.

Xiao Lan segera bergerak cepat untuk memeriksa keadaan area pertarungan Bai Yuan dengan Serigala Roh Api.

Wajahnya amat khawatir saat melihat kehancuran area pertarungan. Saat tak melihat Serigala Roh Api , matanya kini tertuju pada sosok yang tergeletak di tanah.

" Yuan'gege ...!!" pekiknya seraya belari kearah Bai Yuan yang tergeletak tak sadarkan diri.

Wajahnya panik saat melihat wajah Bai Yuan begitu pucat dengan darah di sudut bibirnya.

" Yuan ' gege sadarlah..., tolong jangan tinggalkan aku...! " tanpa sadar Xiao Lan menangis.

Gadis cantik itu meletakkan kepala Bai Yuan di pangkuannya sambil mengusap lembut wajahnya.

" Sadarlah ....kumohon...! " bisik Xiao Lan lirih. Air mata gadis itupun menetes pada wajah Bai Yuan yang mulai terasa dingin.

Tanpa Xiao Lan sadari , Yu Lin yang sama khawatirnya menguatkan diri untuk memeriksa keadaan Bai Yuan.

Langkah gadis itu tertahan dibalik sebuah pohon sambil menutup mulut dengan kedua telapak tangannya.

Perasaan gadis imut itu remuk melihat kondisi Bai Yuan dan disaat yang sama melihat besarnya perasaan yang Xiao Lan tunjukkan kepada Bai Yuan.

Tak terasa air mata menetes deras di pipinya tapi dia tak mau mendekat.

Terpopuler

Comments

Ibad Moulay

Ibad Moulay

Serigala 🐺 Roh Api 🔥

2024-01-08

1

Ismaeni

Ismaeni

lanjuut

2023-12-11

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!