Delisha mengangguk paham. Namun di kepalanya masih ada banyak pertanyaan yang menyerang. Dia pun kembali bertanya, "Lalu, mengenai Muhammad, nabi umat Islam. Dia kedengaran seperti lelaki yang kehausan wanita, pedofilia dan hobi kawin. Bagaimana dengan ini?"
"Nabi Muhammad, namanya sudah disebut sebelum beliau terlahir. Bahkan Nabi Adam pun sudah bersyahadat menyebut nama Muhammad untuk maharnya menikahi Hawa. Beliau manusia pilihan Allah, mustahil Allah memilih manusia hina sebagai rasul. Muhammad menikahi wanita-wanita atas alasan untuk mengangkat derajat para janda dan menafkahi secara halal.”
Delisha masih mendengarkan dengan setia. Ilmu ini sangat menarik baginya.
“Lalu, mengenai Aisyah yang dinikahi oleh rosul di usia muda, zaman dulu kebiasaan orang tua mengawinkan putri- putri mereka yang masih kecil karena kekhawatiran akan peperangan antar suku yang memungkinkan putri mereka dilecehkan dan mengakibatkan aib. Dengan menikahkan putri mereka, diharapkan akan mendapat perlindungan dari suku suami. Aisyah menikah dengan rasul juga tidak langsung digauli, namun beberapa tahun setelah pernikahan setelah Aisyah beranjak besar, barulah Nabi Muhammad menyentuhnya,” sambung Zara.
Penjelasan yang padat dan jelas. Delisha memahaminya.
Zara tidak hanya bicara tanpa dalil, dia menyebutkan dalil dan hadis di setiap penjelasannya.
Lalu satu lagi yang menjadi pertanyaan Delisha kala itu, yaitu tentang masjid Baiturrahman, yaitu masjid tua yang selamat dari tsunami sedangkan seluruh bangunan lainnya rata, hancur lebur dan tinggal puing- puing.
Ini menjadi pertanyaan yang cukup membuat Delisha penasaran sejak dulu, namun belum mendapat jawaban.
“Apakah ada ilmu atau sesuatu yang dilakukan oleh seseorang hingga masjid Baiturrahman, masjid tua yang seharusnya lebih dulu hancur lebur ketika diterjang tsunami, namun justru masjid itu yang berdiri kokoh dan utuh? Sedangkan bangunan kokoh lainnya hancur lebur semuanya.”
Mendengar pertanyaan itu, Zara tersenyum. “Tuhan menyisakan satu pertanda sesudah sesuatu terjadi, sebagai bukti satu peristiwa agar manusia mengambil pelajaran dari padanya. Contohnya, Fir’aun yang jenazahnya masih bisa dilihat sampai sekarang. Piramid yang sering disebut harta Qorun, yang dulunya ditenggelamkan. Ditinggalkan jejak sebagai bukti sebuah peristiwa akan kebesaran Tuhan. Sama dengan masjid di Aceh yang dijadikan satu prasasti untuk mengingat peristiwa. Setelah tsunami, semua rumah hancur, kecuali masjid yang tetap utuh dan kokoh,” terang wanita bercadar itu menjelaskan kepada Delisha. “ini akan menjadi sejarah yang kemudian diingat sepanjang masa.”
Semenjak mendapat penjelasan indah itu, Delisha pun mengucap dua kalimat syahadat dan memeluk Islam, tepat sehari sebelum memasuki bulan ramadhan. Esoknya, Delisha sudah menunaikan ibadah puasa. Ia juga belajar shalat.
Dan bulan ramadhan tahun ini, Delisha sudah berpuasa.
Semenjak hari itu, Delisha sudah mulai terbuka untuk mengerjakan shalat tanpa harus bersembunyi-sembunyi dari kedua orang tuanya.
Tesa dan Jefri pun sering menyaksikan Delisha shalat.
***
Delisha melangkah gontai di jalan. Ia baru saja berbuka puasa bersama di masjid. Suasana di jalan menuju pulang tampak sepi.
Kedua orang tuanya sudah pulang ke Indonesia, kini Delisha kembali hidup sendiri. Oleh sebab itu ia kerap meninggalkan rumah untuk mengikuti pengajian di masjid setelah melaksanakan shalat maghrib. Sekaligus ia menyampaikan rasa syukur atas kelulusannya melalui berbuka bersama.
“Delisha!” Sosok lelaki berjaket hitam, rambut pirang menghadang.
“Hah?” Delisha terkejut dan menelan dengan takut menatap Eshaq.
Masih jelas membayang di pelupuk matanya bagaimana lelaki bertubuh tegap itu mengejarnya, kemudian menghunuskan pisau dan berakhir dengan mengeluarkan senjata api.
Pria ini bukan lelaki sembarangan. Dia adalah lelaki kesetanan, sering minum minuman alkohol, juga akan nekat saat sedang marah besar. Dia lelaki berkebangsaan Mesir, namun sudah lama memperistri warga negara Indonesia hingga ia bisa berbahasa Indonesia.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
Umine LulubagirAwi
Akhamdulillah, demisha bnr2 masuj islam.
eshaq, knp jd musuhnya delisha?
2024-01-03
1
renita gunawan
alhamdulillah.akhirnya semua yang menjadi pertanyaan dihati delisha terjawab sudah dengan penjelasan yang indah.sehingga membuat delisha memantapkan hati untuk masuk islam
2023-10-29
0
renita gunawan
waduuh.. mau apa lagi eshaq muncul didepan delisha? apakah eshaq jatuh cinta kepada delisha dan terobsesi ingin memilikinya?
2023-10-29
0