Bayu saat ini sedang uring-uringan di kamarnya, dia merutuki kebodohan nya. kenapa dirinya bisa ceroboh?? bahkan hadiahnya tertukar pun dia tidak menyadarinya.
"akkkhhh,,, sial,, siaaaaalll.!! kenapa bisa tertukar dengan punya dewi.?? semoga Arin tidak curiga lebih besar lagi, aku harus segera meluruskan masalah ini.. ya aku tidak akan sanggup jika kehilangan Arin, aku tidak rela dia dengan pria lain.. akkhhhhhh.!" bayu menjambak rambutnya kasar, menyalurkan emaosi yang kini hinggap di hatinya.
sedang di sisi lain, tepatnya di perumahan mewah. seorang laki-laki paruh baya terlihat sedang serius berbicara dengan putranya. dia adalah Eka dan ayahnya.
"nak,,,,, ayah tidak ingin terjadi sesuatu yang buruk dengan perusahaan, karena kondisi keuangan kita saat ini yang sedang tidak stabil. ayah harap kita bisa memenangkan Tander proyek pembangunan jalan Tol itu. hanya itu jalan satu-satunya yang bisa membalikkan harga saham kita. " ucapnya tegas.
"baik yah,, eka sedang berusaha memberikan yang terbaik untuk perusahaan. eka dan karyawan yang lain sedang berjuang untuk memenangkan Tander itu yah. " jawab eka penuh keyakinan.
slruuuupp,,, sang ayah menyeruput kopinya,
"yang ayah fikirkan saat ini, siapa dalang di balik kekacauan ini nak??, pasti ada orang dalam yang terlibat korupsi,!! " ujar sang ayah.
eka pun berfikir yang sama dengan ayahnya. eka sebenarnya sudah mengantongi beberapa nama orang yang terlibat dalam kasus korupsi di perusahaan nya. tapi eka masih enggan memberi tahu sang ayah, sebelum dirinya berhasil menemukan bukti.
"baiklah yah,,, eka permisi pulang dulu,!! gak enak dengan karyawan yang lain nya, jika eka pulang malam." pamit eka.
"kenapa tidak tidur di rumah saja,?? bundamu pasti rindu kita berkumpul. " bujuk sang ayah.
"tidak yah,, titip salam untuk bunda. eka harus balik ke Mess berkumpul dengan karyawan yang lainnya. ada beberapa pekerjaan yang belum selesai yah. eka pamit dulu,, selamat malam,, !! " eka undur diri sambil mencium tangan sang ayah.
sang ayah hanya bisa diam saja,, ayahnya yakin jika sang anak punya alasan tersendiri untuk tidak tidur di rumah.
sedang saat ini turun hujan yang lumayan deras,terlihat Arin duduk ber selonjoran di depan balkon kamarnya. arin menikmati angin yang membawa hujan menerpa sebagian kulitnya. pikirannya entah kemana? di sisi lain ia merindukan keluarga nya, di sisi lain dia teringat ucapan Tina tentang bayu yang mulai mencurigakan akhir-akhir ini. apa benar jika bayu mulai berselingkuh tanpa sepengetahuan nya? lalu siapa dewi itu?? adiknya atau sepupunya? anak kecil apa nama ibunya?? dirinya semakin pusing memikirkan nya.
eka yang baru tiba di Mess, tak sengaja melihat Arin di depan balkon, terlihat melamun. karena penasaran, dia memutuskan untuk mendatangi arin.
"halloo... di lambai tangannya di depan wajah arin, tapi tak ada respon. fix ni anak melamun ,pikir eka.
"woooooooiiiiiiii.... " seru eka.
"astaga nagaaa,,,,!!" ucap arin sambil memegang dadanya karena kaget. "mas eka bikin kaget saja,, kalo saya punya riwayat jantung gimana, ?? " arin mengerucut kan bibir nya.
eka yang melihat wajah imut arin, ingin rasanya membawanya pulang untuk di nikahi. 😍😍
"ya gak gimana- gimana rin,, sakit jantung ya langsung aja di bawa ke rumah sakit buat berobat. " jawab eka.
"masih untung kalo di bawa kerumah sakit masih ada nyawa mas,, gimana tadi kalo serangan jantung nya kambuh trus kena STROKE,, situ mau tanggung jawab,?? kalo aku langsung koit gimana??? " cerocos arin kesal.
"oke.. aku minta maaf..!! ada apa malam-malam gini kok melamun?? " tanya eka.
"emhhhzzttt... itu mas anuuu,,, eh apa yaa? Arin lupa? " arin garuk kepala sambil nyengir kuda.
eka menatap wajah arin dengan serius,, lalu perlahan-lahan mendekatkan wajah nya ke arin,, dan semakin dekat, bahkan arin bisa merasakan hembusan nafasnya. entah mengapa arin hanya diam saja,, bahkan tubuhnya terasa kaku untuk di gerakkan.sedang wajah eka dan dirinya hanya tinggal beberapa senti saja.
sambil memejamkan mata, arin berdoa dalam hati. "ya Tuhaan... apa yang mau di lakukan mas eka?? ".
bersambung........
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments