Kaylee Si Gadis Konglomerat
Bab 4
"Apa kau sudah tua? Riasan dan gayamu menunjukkan kau sudah menikah. Kau berdandan. Kau kesal ku sebut tua? Seharusnya kau berpakaian sesuai wajahmu. Aku membalas dengan menilai penampilan mu. Apa kau tersinggung? Asal kau tahu, ayah ku membelikan ku setelan berharga ini dan ini adalah diri ku yang lain. Kau tidak akan tahu apa pun tentang hal yang berharga. Lalu apa? Wanita lemah? Kau? Kau merendahkan orang asing dan bertanya berapa yang di butuhkan. Bukankah kau mau mengakhiri semuanya dengan cepat? Maka, berdamai dan berpisah akan menguntungkan kita semua. Itu hanya akan bekerja jika dia tidak menipu ku"ucap galvin panjang lebar.
"Ini kasus, bukan kecelakaan. Ini adalah kasus penipuan. Kau pengacara pemula yang mencari kasus di kantor polisi. Berani nya kau menceramahi ku?" ucap kaylee tak terima.
"Lalu kenapa tidak dari awal kau menunjukkan video nya? Kau tidak menjawab pertanyaan dan menghina polisi, padahal kau punya bukti. Itu menghalangi keadilan. Haruskah kita pergi ke pengadilan?"Ucap Galvin terus menyudutkan kaylee.
kaylee diam.
"Baiklah. Tampaknya kau sangat sibuk. Selamat tinggal"Galvin beranjak pergi meninggalkan kaylee di ruangan itu.
kaylee kesal bukan main. Tak lama kemudian, ia melihat kartu nama Galvin di meja.
***
Galvin dan si detektif melihat Kaylee beranjak pergi keluar dari kantor polisi.
"Dia cantik. Menurutmu apa pekerjaannya? Apa kau jatuh cinta?" tanya si detektif itu menggoda galvin.
"Dia bukan tipeku" jawab galvin cuek.
Mereka kemudian melihat kaylee di hampiri seorang wanita dan beberapa laki laki.Wanita itu adalah Agatha Dan pria satunya adalah Pak liam.
Kaylee yang melihat kedatangan Ketua Gold dan Stafnya terkejut.
"Sudah lama tidak bertemu,Nona"Ucap Agatha sedikit menundukkan kepalanya.
"Direktur Agatha,Kau tampaknya tidak menua.kau masih di sini" Ucap Kaylee.
Agatha hanya memandang kaylee datar dan dingin"Pimpinan menyuruh ku untuk membawa nona pulang"ucap agatha.
"Aku akan ke rumah sakit terlebih dahulu" bantah kaylee.
Agatha langsung menyuruh Pak liam membawa kaylee. Pak liam pun langsung menyuruh anggotanya membawa kaylee.
kaylee menjerit"lepaskan!"
Melihat itu,Galvin dan si detektif langsung berlari mendekati Kaylee.
"Apa yang kalian lakukan di kantor polisi?" tanya galvin pada mereka.
Agatha pun menyuruh mereka melepaskan Kaylee.
"Ini kantor polisi. Apa yang kau lakukan? Kami mencela penculikan dan penyerangan" timpal si detektif.
"Aku mengerti alasan kalian salah paham. Maaf" ucap Agatha.
"Kami salah paham? Kalian mengeroyok seorang wanita lemah" ucap Galvin.
"Aku pengacara wanita ini. Apa itu menjelaskan semuanya?" tanya agatha pada galvin.
"Maka, kau pasti tahu, jika kau pengacara. Menarik lengan seorang wanita tanpa persetujuan adalah penyerangan asusila" ucap Galvin.
"Maka, kau pasti juga tahu ini. Di tahun 2014, Mahkamah Agung memutuskan bahwa pergelangan tangan dan lengan di kecualikan dari aturan itu"ucap Agatha.(haii gays peraturan ini jangan diambil serius ya,ini hanya perumpamaan😁🙏)
"Ya, tapi norma sosial telah berubah. Jika wanita itu tersinggung, itu penyerangan asusila. Bukankah seharusnya kau lebih tau tentang gender untuk menjadi pengacara yang baik?" tanya Galvin yang masih membantah perkataan Agatha.
"Menarik sekali. Nona, mari pergi" agatha mengalihkan pandanganya pada Kaylee.
"Urus mobil sewaannya. Lalu aku akan menemui kakekku" ucap kaylee
saat kaylee mau pergi tapi kemudian dia menatap Galvin
"Apa kau ke sini menyetir?" tanya nya.
"Apa?"Galvin bukanya menjawab,ia malah bertanya balik.
"Mobil ku mengalami kecelakaan. Aku juga wanita yang sangat lemah" ucap Kaylee dengan suara dibuat buat seolah dia wanita lemah.
kaylee kemudian merangkul Galvin dan mengajaknya pergi.
Galvin menunjukkan di mana mobil nya dan Mereka masuk.
Begitu masuk,kaylee langsung duduk tanpa bicara sepatah kata pun dan menggenggam tali tasnya dengan tangan gemetar.
Galvin melihat Kaylee gemetaran.
"Antar aku ke Rumah Sakit SM. Kakekku sakit..." ucap kaylee dengan tangan masih gemetar.
kaylee menatap lirih Galvin.
"...Maka, seharusnya kau tidak membantuku" lanjut nya,karena tak melihat tanda tanda Galvin akan membantunya.
"Tentu. Aku yang sopan ini seharusnya membantu. Ayo" galvin kemudian menyalakan mobilnya.
*****
Sampai di rumah sakit.
Kaylee langsung turun begitu saja tanpa mengucapkan terima kasih pada Galvin.
"Hey!Sopan santun macam apa itu? Dia bahkan tidak berterima kasih kepadaku" ucap galvin di dalam mobil.
Tak lama kemudian,galvin melihat dari kaca spion dalam mobilnya,ia melihat anak buah Agatha masuk ke RS.
****
Bu Maya yang sedang mengurus Richard,ia terkejut ketika melihat Kaylee masuk.
"Nona, bagaimana bisa...." ucap nya terkejut,belum selesai ia berbicara,namun sudah di potong oleh kaylee.
"Apa aku tidak diterima?"potong kaylee.
"Bukan seperti itu" ucap bu Maya yang masih dalam mode kaget.wkwkwk..
"Bisakah kau meninggalkan kami?" tanya kaylee pada wanita paruh baya yang mengurus kakeknya itu.
"baik,silahkan"bu Maya bergegas keluar.
Begitu bu Maya keluar,kaylee langsung duduk di samping kakek nya.
kaylee memegang tangan kakeknya. Sorot matanya seketika berubah pilu.
"Kakek, ini Kaylee kembali setelah 15 tahun"
***
Diluar,bu maya menghubungi Elizabeth.
"📞nyonya,nona muda Kaylee kembali ke Indonesia"
****
Alexavier Smith memukul bolanya. Ia sedang bermain golf. Setelah itu, ia menatap Elizabeth yang duduk dan bicara dengan Bu maya.
Elizabeth minta Bu maya untuk mengawasi kaylee. Bu maya mengerti dan menyudahi pembicaraannya.
"kaylee kembali? Bagaimana dia bisa melewati Gold?" ucap Alex bertanya pada elizabeth.
Elizabeth berdiri dan berjalan ke arah Alex.
"Entah lah,,Semua ini sangat aneh. Dia tidak mungkin berada di sini untuk berpiknik setelah 15 tahun" jawabnya.
"Dia di sini untuk warisannya" ucap Alex
"Warisan siapa? Kau sendiri harus sadar" ucap Elizabeth memperingati Alex.
Alex tidak bicara lagi dan kembali memukul bolanya.
"Good shot!" ucap Elizabeth memuji Alex.
Semua pelayan mereka pun bertepuk tangan atas pukulan Alex.
****
Galvin yang cemas takut Kaylee akan disakiti orang orang itu lagi.
ia keluar dari dalam mobil dan menyusul Kaylee ke dalam RS. Ia berniat masuk ke kamar VIP tempat Richard dirawat, tapi dua penjaga langsung menghentikan nya.
Tak lama,kaylee keluar dan Galvin langsung menunjuk Kaylee. Dua penjaga pun akhirnya mengizinkan Galvin masuk.Kaylee sendiri terkejut melihat Galvin belum pergi.Galvin berdalih, kalau ia menginginkan ucapan terima kasih Kaylee.
Kaylee sedikit tersenyum.
"Jika kau mau, terima kasih." ucap kaylee.
Galvin kemudian celingukan, memeriksa sekeliling. Kaylee yang mengerti galvin mengkhawatirkannya pun berkata, bahwa ia sudah tidak membutuhkan bantuan lagi dan ia baik baik saja. galvin mengerti dan pergi.
Kaylee kemudian pulang. Mobil yang membawanya melaju kencang di jalan.
Kaylee duduk dengan sorot mata penuh luka.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...Happy Reading All🥰🥰🥰...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments