BAB 1

Kaylee Si Gadis Konglomerat

Bab 1

wiuww..wiuww...wiuww

beberapa mobil polisi mengejar mobil Ferrari hitam di depan nya dengan kecepatan tinggi,yang dimana pemilik mobil itu adalah sang pewaris sulung SM Group.

Polisi menyuruh Albern Smith(sang pewaris sulung SM Group) untuk berhenti tapi Albern malah menambah laju mobilnya.

Polisi mengulangi perintahnya.

"Mobil Ferrari dengan BE 2276 aku ulangi. Menepi ke kiri!"

Tapi karena Albern tidak mengindahkan perintah polisi, akhirnya si polisi meminta bantuan.

"📞Pengemudi mabuk semakin menjauh. Dari arah jakarta selatan ke arah utara. Plat nomor 2276." ucapnya.

Di dalam mobil Albern lantas menghubungi seseorang.

"📞Tentu saja aku mabuk,Cepatlah ke sini"albern langsung mematikan panggilannya secara sepihak.

***

Agatha menuruni tangga dan menghampiri pegawainya,Aleda. Ia menyuruh aleda melacak lokasi Albern.

Agatha adalah kepala GOLD TEAM, bagian dari SM Group, yang mengurus semua masalah SM Group.

Aleda pun langsung melacak keberadaan Albern. Tak lama kemudian, ia mendapatkannya.

"Drone?"tanya agatha saat sudah di samping aleda.

"Sudah diterbangkan"jawab aleda dengan mata fokus di layar monitor didepannya.

GOLD adalah sistem manajemen kamera pengawas pusat yang di miliki SM Group.

Drone diterbangkan,Agatha menghubungi pak Jackie, ketua tim yang diutusnya untuk menyusul Albern.

"📞Ketua Tim jackie,masih belum tiba?"

"📞Aku sudah menemukannya. Aku akan segera tiba"

"📞Baik,Arahkan dia ke daerah yang lebih sepi" ucap Agatha kemudian ia mengakhiri panggilan nya.

Pak Jackie mengerti dan langsung menghubungi Albern.ia mengatakan pada Albern untuk mengarahkan mobilnya ke daerah yang sedikit lebih sepi sesuai petunjuk Agatha.

****

Sementara Albern sekarang di kejar 4 mobil polisi.ia mengendari mobilnya Sambil tersenyum senang,Albern pun berbelok, ke daerah yang agak sepi sesuai instruksi pak Jackie.

Keempat mobil polisi itu lantas mengepung mobil Albern.

Polisi yang pertama kali mengejar Albern, menyuruh Albern turun. tapi,si Albern malah kurang ajar. Dia senyum senyum sendiri sambil menutup matanya tanpa membukakan pintu mobil nya.

Tak lama,jackie datang. Ia turun dari mobilnya sambil bicara dengan seseorang di telepon.

Lalu setelah itu, dia memberikan teleponnya ke polisi yang menyuruh albern turun.

Ternyata itu telepon dari atasan polisi itu yang menyuruhnya untuk melepaskan Albern.

Ambulance datang.

Albern keluar dari dalam mobilnya dan langsung di angkut ke ambulance.

Setelah albern di bawa,pak jackie mencari-cari kamera pengawas di area itu. Begitu menemukannya, ia menatap kamera pengawas itu dan mengatakan, kasus albern sudah selesai.

"Baik. Kerja bagus." puji Agatha yang menyaksikan mereka dari layar monitor.

Setelah itu,Agatha menyuruh aleda lagi untuk melacak keberadaan Nathan Smith sang Pewaris bungsu SM Group.

Aleda berkata,jika Nathan bolos dari sekolahnya.

"Kapan?" tanya agatha.

"Tiga puluh menit yang lalu" ucap aleda dengan tangan sibuk melacak keberadaan nathan.

"Temukan dia" perintah agatha.

Tak lama,aleda sudah menemukan keberadaan Nathan yang ada di warnet dekat sekolahnya.

"Hubungi Ketua Tim liam"ucap agatha pada aleda.

***

Sementara,Nathan Smith sendiri lagi asyik main games di warnet.

tiba tiba dua pria remaja datang, tapi si pemilik warnet bilang semua meja penuh.

Pria itu lantas menunjuk dua kursi kosong di samping nathan yang kosong,Mereka tak menghiraukan ucapan pemilik warnet,mereka kemudian berjalan mendekati nathan.

"Geser tas mu agar kami bisa duduk."ucap salah satu pria itu.

"Tidak mau,Aku tidak bisa fokus jika ada orang di sebelahku. Aku juga sudah membayar untuk kursi kursi itu."ucap nathan tanpa mengalihkan pandangannya dari gamenya.

"Kau hanya seorang anak kecil."ejek pria itu.

Kedua pria itu kemudian melihat beberapa lembaran uang 100 ribu di samping komputer nathan.

"Hei nak,ternyata Kau kaya Pinjami kami uang."Ucap Pria di sebelah kanan nathan.

"Okee" jawab nathan santai dengan mata masih fokus di layar komputer.

"Aku akan mengambil beberapa. Terima kasih."ucap pria itu,kemudian kedua pria itu ingin berbalik untuk pergi.sebelum berbalik...

"Kapan kau akan membayar ku kembali? Kau tidak bisa meminjam jika tidak bisa membayarnya."ucap Nathan.

Pria itu lantas membalikan tubuhnya dan berniat duduk di kursi di samping nathan.nathan yang masih fokus dengan game nya menyadari itu dan langsung mendorong kursinya, membuat pria itu jatuh.

Pria satunya kesal, ingin menampar nathan, tapi Pak liam yang sudah datang langsung menghentikan nya dan memberi pelajaran pada kedua pria itu.

Pak liam lalu mengajak nathan untuk pergi.

nathan pun pergi, tapi sebelum pergi, ia sempat menjulurkan lidahnya, mengejek kedua pria itu.

****

Di tempat lain,pewaris kedua SM Group,sedang di wawancarai sebuah majalah.

Fotografer sedang mengambil foto Alexavier Smith atau yang biasa di panggil alex sang pewaris kedua SM group.

Tapi tiba-tiba,si wanita yang merupakan pewawancara itu menyuruh si fotografer keluar.

Setelah si fotografer keluar, si pewawancara membuka kancing atas baju dan berdalih panas.

"Baiklah. Mari kita dengarkan filosofi mu tentang kepemimpinan." ucap si pewawancara, lalu memasang pose menggoda.

"Kenapa kau terus melakukan hal tidak berguna saat wawancara? Pertanyaanmu juga membosankan. Apa tujuanmu? Untuk merayuku? Maka, kau seharusnya lebih sempurna. Secara keseluruhan, pakaianmu... gayamu dan keseimbanganmu terlalu kurang sempurna"ucap alex dengan santai kemudian ia menyesap kopinya.

Si pewawancara marah dan menuduh Alex telah melecehkannya dan berniat menuntut alex.

"Aku meragukannya." ucap Clara, staf GOLD TEAM yang tiba-tiba saja muncul.

"Aku mengerti alasan Direktur Smith salah paham.Fiona, kapan kau bergabung dengan Majalah Global? Kenapa kau peduli... "clara menjeda ucapannya.

"Kepala editormu baru saja menikah  dengan CEO MS Grup. Kepala editor sebelumnya menikahi CEO TR Grup,Yang sebelumnya menikahi CEO SA Grup. Kudengar kau sedang berkencan dengan pengacara terkenal. Kau mau berganti pasangan?"

"ketua tim Clara!!!" bentak fiona dengan muka sudah memerah menahan amarah.

"Apa?Kau akan menuntut?  Silakan! Kalau mau membuat Direktur Smith terkesan, setidaknya berinvestasi lah dengan gaji tahunanmu. Jangan meminjam perhiasan desainer bekas. Itu sungguh MURAHAN" ucap clara dengan menekan ucapannya diakhir,dengan muka mengejek.

Si pewawancara yang sudah marah bercampur malu itu pun akhirnya pergi.

Setelah itu,Alex berdiri dan meminta Clara tidak melakukan wawancara murahan seperti itu lagi.

Clara minta maaf dengan menundukkan kepalanya.

Alex lantas melihat leher Clara.

"Kalung yang bagus." ucapnya, lalu pergi.

****

Di sebuah kamar.

Elizabeth, istri kedua Pimpinan SM Group, bermalam di sebuah kapal. Ia terbangun dari tidurnya, tanpa busana! *Omo omo😱....

Elizabeth lalu melihat jam tangan seorang pria di atas meja. Ia mengambilnya, kemudian tersenyum melihat jam itu.

Saat mau meletakkan jam tangan itu kembali, dia melihat kamera ponsel yang mengarah kepadanya, yang di letakkan di dekat jam itu.

Tak lama, seorang pria yang lebih muda darinya masuk. Pria itu hanya mengenakan handuk dan memanggilnya 'sayang'.

"Kau mau air sayang?"Tanya pria muda itu berjalan mendekati Elizabeth.

"Tentu." jawab Elizabeth, lalu membawa jam tangan pria itu dan pindah ke sebuah meja.

Elizabeth memuji jam tangan pria itu. Pria itu berkata, jam itu hadiah dari seseorang.

Elizabeth lalu meraih ponselnya dan menghubungi seseorang.

"📞Ini aku. Aku akan sedikit terlambat ke pertemuannya. Angin di sungai sangat enak. Aku mau tinggal sebentar" ucap Elizabeth memutuskan panggilannya.

Pria itu hanya tersenyum mendengarnya.

Yang dihubungi Elizabeth adalah Agatha.Agatha langsung menanyakan jadwal Elizabeth pada Aleda.

"Seharusnya sekarang dia bersama teman-temannya"jawab aleda.

"Angin sungai?" gumam Agatha memikirkan maksud perkataan dari Elizabeth tadi.

Agatha lantas menyuruh Aleda memeriksa semua kapal pesiar di Sungai Rhein.

Aleda mengerti dan langsung melacak keberadaan Elizabeth. Tak lama, ia mendapatkan rekaman saat Elizabeth dan seorang pria berjalan di tepi sungai, dua jam yang lalu.

"Periksa identitas pria itu dan langsung hubungi aku" ucap agatha.

Agatha bergegas pergi meninggalkan aleda yang sedang fokus mencari identitas pria itu.

Agatha sedang melajukan mobilnya sekarang.tak lama aleda menghubunginya.agatha mengangkat nya dan bertanya,apa pria itu memiliki catatan kriminal.

"📞Daniel, dua tuduhan kekerasan. Dia juga punya banyak utang. Kartu kreditnya di bekukan karena penggunaan nya yang sangat buruk dan dia menyetir sambil mabuk" Aleda menjelaskan informasi yang ia dapatkan.

"📞oke"Agatha mengerti dan langsung memutus panggilannya.

Sementara di layar Monitor yang ada di depan Aleda, tampak foto daniel dan seluruh informasi tentang daniel.

...----------------...

...Happy Reading All🥰🥰🥰...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***