BS 011

Tiga hari berlalu, Kieran/Li Zetian telah keluar dari rumah sakit.

Kini dia menatap mansion utama keluarga gunada dengan aneh. Entah mengapa dia merindukan paviliumnya.

Saat pintu dibuka oleh maid, Li Zetian disambut oleh ke empat kakaknya yang masih dengan wajah datar dan tidak menyukainya.

Namun disana juga dia melihat kakek dan nenek nya dalam keadaan sehat.

Demi melihat itu, Li Zetian berlari. Dia memeluk Neneknyq Chumiya dengan erat.

Chumiya terkekeh hingga gigi gigi emasnya terlihat.

"Apa kau merindukan nenekmu sayang"

"Uhmm sangat nek" Balas Kieran / Li Zetian dengan semangat meski masih dalam pelukan Chumiya.

"Baiklah jika begitu 30 hari ini kita akan berlibur mengelilingi seluruh dunia"

Mata Kieran/ Li Zetian berbinar cerah. Dia juga sangat ingin mengunjungi berbagai negara yang dipelajarinya.

Dia juga berniat menambah koleksi isi ruang dimensi nya.

"Anak baik, kemari dan peluk kakek" li Zetian/ Kieran memeluk kakeknya erat

"Nah atas kerja kerasmu hadiah apa yang kamu minta" Tanya kakeknya yang juga di tatap oleh ayah dan saudara saudarinya

"Kalian janji akan mengabulkannya?" tanya Li Zetian/ Kieran polos

"Tentu kami janji"

"Kieran ingin 50 buah senjata api dengan model berbeda. 2 truk bijih besi kualitas tinggi, dan resep masakan di seluruh duniaa" ucap Kieran menjelaskan

Saat ini dia menggunakan karakter Kieran yang ceria dan lucu menjelaskan apa yang dia inginkan secara polos.

Seluruh keluarga Gunada sama sekali tidak memikirkan kemungkinan permintaan Kieran yang ini.

"Baik, Senjata serahkan padaku" Keanu mengambil tugas paling mudah untuk dirinya.

Mendengar hal itu Kieran berlari memeluk Keanu. Keanu yang terkejut hanya mematung tanpa respon. Tak lupa Kieran memberikan kecupan singkat pada gege nya itu

"Da ge yang terbaik" cup..

"Meski aku tidak tahu apa fungsi bijih besi itu, tapi baiklah sesuai keinginanmu" Kiara segera pergi dari ruang keluarga

Kieran hanya memandang penuh makna

"Kamu memiliki 8 hadiah. Masalah resep itu aku tidak ingin mengambilnya, mintalah hal lain"

Li Zetian tampak berfikir, kira kira barang apa yang sulit di dapatkan di dunia kultivasi.

Entah mengapa dia merasa akan kembali kesana, kehidupan nya disini seperti hanya akan berlalu singkat.

Terlebih dia juga belum menyembuhkan Li Jia.

"Baik, jika boleh aku menginkan gulungan kain dengan kualitas terbaik. Tentu dengan beragam warna dan jenis"

"Tentu" Kalisha beranjak dan segera mencari kain yang di inginkan saudarinya.

"Ehmm, Ran. Apa hadiah selanjutnya yang kau inginkan" kali ini Kashan yang bertanya

"Laboratorium super lengkap" ujar Kieran dengan senyum manis

"Oke" Seperti yang lain dia segera pergi menyiapkan apa yang di inginkan Kieran

"Nah kakek akan membawakan resep masakan di seluruh dunia untukmu"

"Terimakasih kakek"

Li Zetian/ Kieran berencana meminta hadiahnya kepada kevin secara pribadi. Sekaligus ingin berbincang.

...

Dua hari kemudian seluruh hadiah yang di inginkan Li Zetian telah tersusun rapi di dalam gudang penyimpanan.

Li Zetian/ Kieran tersenyum senang mendatangi kamar saudara dan saudari nya satu persatu mengucapkan terimakasih. Tidak lupa juga kepada nenek dan kakek nya.

Li Zetian menatap langit langit dan mendesah pasrah.

Kali ini adalah yang terakhir. Dia berjanji akan memperbaiki segala hal.

Dua hari lalu bertepatan dengan kembalinya lI Zetian di mansion Gunada dan beberapa jam setelah acara permintaan hadiah. Li Zetian mendapatkan sebuah informasi dan juga tugas.

Yang mana merupakan hal utama yang menjadi tujuan kembalinya dia ke dunia ini.

Ting..

Li Zetian menekan bel ruang kerja papa nya.

"Ya Ran, masuklah"

Setelah dipersilahkan Li Zetian segera masuk dan mengucap salam.

Li Zetian duduk di sofa ruangan itu berhadapan dengan kevin

"Papa tidak boleh melupakan janji papa pada ran"

Kevin terkekeh kecil

"Ran siap memang mendengar fakta dan informasi yang mungkin aneh dan menyakitkan"

Mendengar hal itu Li Zetian mengubah ekspresinya menjadi serius, tentu dengan senyum cantik ciri khas nya.

"Papa, mungkin sangat berat bagi papa mengungkapkan. Kieran juga tidak memaksa papa, karena hal itu tidak di perlukan lagi"

Kevin terdiam dan memilih mendengarkan saja.

"Kiran tahu Kieran bukan putri kandung papa. Termasuk ke empat saudara kieran"

Kevin semakin tegang dan kaku. Dia ingin membantah, tapi itu kenyataan.

"Kieran juga tahu, bahwa kami berlima bukanlah milik dunia ini"

Alasan utama Kevin tidak mendaftarkan kieran dan saudara saudaranya ke sekolah formal adalah karena mereka berbeda.

Salah satu contohnya adalah jika setiap manusia memiliki beragam emosi maka ke empat saudara kieran hanya pernah merasakan marah. Tidak ada perasaan sedih, senang, takut, kecewa dan lain lain.

Hal itu karena mereka hanyalah pecahan jiwa. Jiwa utama mereka berada pada tubuh Li Shimin, Li Yang, Li Jia dan Li Jun.

Sedangkan Kieran merupakan kondisi berbeda karena dia merupakan jiwa asli dan manusia pada umumnya.

Kevin selama ini cukup tertekan dengan anak anak nya yang tidak memiliki emosi.

Dia yang notabenya merupakan seorang komunikator yang baik tiba tiba tinggal dengan sekumpulan orang yang tidak memiliki emosi.

"Papa, nama asli Kieran adalah Han Li Zetian dari kekaisaran Han. Jika papa menemukan sesuatu tentang nama itu, itu adalah putrimu ini"

Kevin masih tetap diam dan setia dengan pikirannya.

"Papa, selama koma Zetian kembali ke dunia asli Ze. Zetian kemari untuk melepaskan pecahan jiwa kakak kakak Ze agar dapat menjadi manusia normal seperti yang lain. Tapi..."

LI Zetian terdiam cukup lama sambil menunduk. Entah mengapa dia tidak sanggup mengatakan apapun.

Kevin mendekat memeluk Li Zetian.

"Katakanlah. Itu adalah tugas dan tanggung jawabmu"

Memantapkan hatinya, Li Zetian melanjutkan

"Ze akan melepaskan serpihan jiwa itu. Mereka akan menjadi putra putri papa yang sesungguhnya. Tapi yang tersisa hanyalah papa"

"Semua ingatan, semua kenangan, nama Ze, dan dan nama mama"

Li Zetian tahu, bahwa papa nya di dunia ini sangat mencintai ibundanya.

Sejak awal ibundanya hanyalah satu Wang Zhaojun.

Ibunya adalah cinta pertama kevin. Kevin rela meninggalkan banyak hal untuk merawat Wang Zhaojun dan kelima putra putrinya.

Kevin dulunya sosok humoris dan menyenangkan. Namun dia harus merawat kelima putra putri Wang Zhaojun yang datar tanpa ekspresi.

Cinta kevin kepada wang Zhaojun murni dan suci.

Bahkan kevin juga tidak menuntut apapun dari Wang Zhaojun.

Kevin memiliki cinta yang suci dan agung. Tidak pernah menuntut balas, namun selalu memberi dengan ikhlas.

"Papa, takdir tidak mengizinkan papa dan ibunda bersama. Ze tahu, papa memiliki luka paling dalam diantara siapapun. Papa selalu bersikap biasa tanpa menunjukkan sisi lemah. Mengapa papa begitu hebat"

Li Zetian terisak hebat. Bagaimana bisa semesta begitu tidak adil kepada papa nya.

Kevin mendekap Li Zetian. Hal yang tidak pernah dia bayangkan sebelumya karena dia hanya tahu bahwa mereka tidak memiliki emosi.

"Han Li Zetian. Nama yang sangat indah, Zetian yang berarti menuju ke langit. Papa percaya Ze akan berada di puncak kekuatan, puncak kebaikan, puncak kecerdasan, dan puncak apapun itu"

"Nah nak, dengarkan ini. Takdir mungkin menyakitkan. Takdir mungkin membuat kita menangis saat menjalani nya. Tapi mengertilah, bahwa takdir itu baik. Yang perlu kita lakukan hanyalah percaya, percaya dengan kepercayaan mutlak seratus persen kepada sang pencipta. Karena sesungguhnya hidup sepenuhnya hak sang pencipta"

Li Zetian terdiam mendengarnya.

Dia tersenyum sangat manis

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Like komen dan vote kalau kalian suka

Daaaa...

Terpopuler

Comments

Dinda Indah

Dinda Indah

ceritanya 🥰🥰😍😍😍😍

2024-05-09

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!