

Bakat Surga

 

BS 015

Li Zetian saat ini duduk berhadapan dengan anak laki laki yang dia seret dari pasar kekaisaran.

"Jadi, siapa kau"

Anak laki-laki itu tidak langsung menjawab dan memilih mengamati Li Zetian terlebih dahulu.

Li Zetian juga mengerti bahwa anak laki laki itu belum percaya kepadanya dan membiarkan dirinya di amati.

Saat mengamati Li Zetian entah mengapa muncul perasaan nyaman dan tenang ketika berada di sisi Li Zetian.

Tidak lupa, dia juga merasakan kebaikan dan kemurnian jiwa milik Li Zetian.

"Mohon putri, perkenalkan saya adalah Zhong Jin"

Setelannya Zhong Jin menceritakan bahwa dia di usir dari kerajaan Salju hitam.

Zhong Jin sebelumnya adalah salah satu pangeran kebanggaan. Namun, semenjak seorang selir masuk kedalam istana dia banyak mendapatkan masalah.

Selain itu juga muncul banyak konflik antara dirinya dan ayahandanya.

Singkatnya dia di usir bersama adik bungsu nya Zhong Lin karena dia dituduh meracuni sang selir hingga keguguran.

Entah bagaimana banyak bukti yang memperkuat tuduhan itu. Akhirnya dantiannya di hancurkan dan dia di usir.

Sedangkan adiknya membelanya dengan keras yang juga pada akhirnya mendapatkan tuduhan membantu Zhong Jin meracuni selir itu.

Karena ayahanda mereka sangat menyangi selir baru itu, dan tidak ingin timbul masalah di kemudian hari akhirnya Zhong Lin juga di usir namun dantiannya tidak di hancurkan.

Hanya saja saat mereka telah di usir keluar, selir itu ternyata mengirimkan pembunuh bayaran untuk memburu Zhong Jin dan Zhong Lin.

Beruntung keduanya saat itu selamat, dan akhirnya memutuskan untuk pindah ke dunia bawah.

Hanya saja Zhong Lin terkena racun mematikan dari pembunuh bayaran itu.

Li Zetian menatap dengan cermat. Dia juga melihat kejujuran dari mata anak laki laki itu, Li Zetian juga menatap kagum.

Di tengah sulitnya bertahan hidup tanpa uang dan kekuatan, kedua kakak beradik itu tidak melakukan hal hal seperti mencuri dan merampok.

Li Zetian telah memutuskan untuk merekrut keduanya. Dia juga membutuhkan orang di sisinya.

"Hmm.. lalu apa rencanamu kedepan"

"Aku akan mencari pekerjaan kasar seperti biasa. Lalu mengumpulkan uang untuk berobat adik ku" Zhong Jin mengatakan hal tersebut dengan penuh rasa bersalah.

"Bagaimana jika kalian berdua bekerja kepadaku"

Tawaran itu membuat Zhong Jin menatap penuh harapan.

Dia hanya ingin memiliki pekerjaan tetap dan dapat mengobati adiknya. Zhong Jin juga bersumpah setia kepada Li Zetian.

"Baiklah, kau dan adikmu akan mulai bekerja besok. Tinggal lah di sisi barat pavilium ini, pelayan akan mengantarkan kalian saat tiba"

Zhong Jin segera bersujud dan bersumpah setia kepada li Zetian

"Hei, tidak perlu seperti itu. Ingat, jangan pernah bersujud kepada siapapun kecuali sang pencipta dan kedua orang tuamu"

"Baik putri"

Zhong Jin segera pamit dan menuju gubuk kecil yang dia bangun di samping hutan.

Zhong Jin sengaja membangun gubuk itu di dekat hutan agar dia mudah mencari makanan. Sedangkan uang hasil bekerjanya, seluruhnya dia gunakan untuk pengobatan Zhong Lin.

"Mei mei, segeralah bersiap. Kita akan pindah ke rumah majikan baru gege"

"Gege serius? Apakah majikan gege juga akan menerima Lin yang berpenyakit ini"

Zhong Lin tidak ingin menjadi beban Zhong Jin. Dia terkena racun yang membuat kulitnya terkelupas dan berbau. Dia juga kehilangan kekuatannya

"Majikan gege sangat baik dan cantik. Dia seperti seorang dewi yang dikirim sang pencipta untuk kita"

Zhong Lin mengangguk dan mulai membereskan barang barangnya.

...

Li Zetian saat ini menatap langit dengan aneh, Sekelebat kilat kilat terlihat.

Di ujung kilat itu membentuk sebuah pola dan tanda rumit.

Li Zetian merasa sesuatu yang besar akan terjadi. Ketika dia hendak melihat lebih dekat suara Rora membuatnya mengurungkan hal tersebut.

'Nona, sepertinya telur itu akan menetas'

Tidak menunggu lebih lama, Li Zetian segera memasuki dimensi dan di sambut Xiao Mao yang menggemaskan.

Mengambil harimau kecil itu Li Zetian menuju danau kehidupan tempat telur itu di letakkan.

Li Zetian merasa telur itu bukanlah telur biasa, jadi dia meletakkannya di atas batu yang setengah terapung di kolam air kehidupan.

jadi dapat dikatakan telur itu di rendam di kolam air kehidupan namun tidak seluruhnya (ah pokonya gitu)

Li Zetian menatap saja sembari menggendong Xiao Mao.

beberapa saat kemudian, seberkas cahaya muncul dari dalam danau dan menuju ke pelukan Li Zetian.

Xiao Mao juga entah bagaimana dapat berpindah ke tanah. Hal itu membuatnya marah dan kesal.

Bibir Li Zetian berkedut, merasa kedua mahluk itu akan sering bertengkar di masa depan.

Dia kembali fokus pada seberkas sinar yang kemudian meredup dan menampilkan bentuk telur, yang perlahan berubah menjadi se ekor phonix, kemudian berubah menjadi Qilin ungu, dan berubah lagi menjadi kura kura hitam, dan terus berubah manjadi hewan hewan mitologi.

Seberkas suara masuk kedalam pikiran Li Zetian, bertanya bentuk apa yang paling di sukai oleh Li Zetian.

Li Zetian memilih bentuk rubah cantik ber ekor 10. memiliki warna hitam di seluruh tubuhnya dan sedikit warna pitih di ujung ujung ekor dan kaki nya.

Perlahan telur itu berubah menjadi serigala ber ekor 10 seperi yang di inginkan Li Zetian.

Aurora menatap nona nya dengan takjub dan menganga.

Itu adalah binatang legenda yang hanya ada satu di seluruh lapisan dunia. Dan memiliki kekuatan dari kelima binatang mitologi.

Mengenai bentuk dari bintang legenda sendiri Aurora juga mengetahui bahwa itu berbentuk rubah ber ekor 10 dan bukan phonix naga, dll.

Rubah ber ekor 10 itu sangat cantik. memiliki 7 kristal di dahi nya. memikiki sayanp yang juga sangat cantik.

Bahkan Li Zetian juga terpesona dengan rubah itu.

Di antara mereka bertiga dan bahkan mungkin seluruh lapisan dunia, hanya satu mahluk yang kesal saat melihat binatang legenda itu.

Mahluk itu adalah Ziao Mao sang harimau Yin Yang.

Saat ini dia menatap kesal dan benci ke arah rubah ber ekor 10 yang telah merebut posisinya (Pelukan Li Zetian)

"Salam kepada nona. Budak ini akan setia dan patuh"

Ekspresi takjub Li Zetian dengan segera berubah menjadi kesal. Hari ini dia menerima dua sujud.

Dia marah, yang berhak di sembah hingga bersujud hanyalah sang pencipta alam semesta. Jika ada yang lain maka itu adalah kedua orang tua.

"Berdiri lah, jangan pernah menghambakan dirimu kepada selain pencipta alam semesta. Jangan pernah bersujud selain kepada sang pencipta dan kedua orang tua mu. Lain kali cukup menunduk saja"

Li Zetian terdiam sesaat

"Namamu Xiao Qin. Dan kamu temanku bukan budak ku"

Rubah itu merasakan hangat. Dia sudah mengira bahwa tuan baru nya akan memintanya menjadikan dirinya sebagai penguasa dan menyiksanya seperti budak pada umumnya.

Dia juga merasa orang yang akan menjadi tuannya sangat jahat dan sering membuat onar serta menjebak.

Siapa sangka ternyata dia mendapatkan nona yang sangat cantik dan baik. Dan juga sangat kuat.

Xiao Qin sampai saat ini tidak menyadari dirinya berada di dalam ruang dimensi yang sangat indah dan penuh aura emas.

Bahkan dia tidak dapat membedakan Li Zetian dan Fugo.

Xiao Qin entah mengapa merasakan perasaan dingin. Dia melompat kedalam pelukan Li Zetian

"Ada apa Qin" tanya Li Zetian lembut

"Nona, bayi harimau itu sangat galak. Dia menatapku seolah aku makanan"

Li Zetian terkekeh. Sepertinya firasat Li Zetian benar

"Kalian bermainlah aku akan keluar menyambut tamu ku"

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Hewoo, howareyou...

Jangan lupa like kalau kalian suka...