Kiyara sudah duduk manis di antara pemain dan juga para staf tinggi film. Kebetulan Kiyara duduk tepat bersebelahan dengan Inez.
Semua sorot mata kamera tertuju pada mereka berdua terutama pada Kiyara.
“Kepada anggota media yang hadir, konferensi pers secara resmi dimulai sekarang. Kalian dapat memulai mengajukan pertanyaan.”
Seorang reporter wanita langsung mengangkat salah satu tangannya.
“Nona Kiyara, anda mengawali karir yang luar biasa di luar negeri dan anda kembali membawa berita telah bertunangan dengan Tuan Arkatama. Apa pendapat anda tentang artikel yang menyebutkan anda hanya mengandalkan wajah cantik anda dan hanya bersembunyi dibalik punggung Tuan Arkatama?”
Gentala langsung melihat ke reporter wanita itu lalu melihat ke arah Arkatama yang duduk bersembunyi di kursi sudut.
Gentala langsung membuka mulutnya, “Nona, pertanyaanmu hanya dilandasi oleh rumor belaka. Aku sendiri yang memilih Nona Kiyara untuk berpartisipasi dalam proyek ini. Tentu saja dengan pertimbangan dia mempunyai kemampuan dan tidak hanya bermodal wajah cantik saja.”
“Jika itu hanya rumor, saya ingin mendengar pernyataan dari Nona Kiyara,” ucap reporter wanita itu.
Kiyara memandang wartawan wanita tersebut.
“Saya rasa, pak Gentala sudah mewakili apa yang saya ingin katakan.”
“Lalu bagaimana dengan artikel yang menyebutkan bahwa kamu sudah merebut tunangan Inez?”
Kiyara langsung melihat ke arah Inez. “Apakah aku merebut tunanganmu?”
“Ah...itu...” Inez terlihat ingin bicara tapi ia takut salah bicara.
“Aku tidak merebut tunangan Nona Inez,” jawab Kiyara santai.
“Nona Kiyara, sejak tadi kamu terus menyangkal. Tapi aku sudah mengantongi beberapa bukti.”
Lalu beberapa menit kemudian muncul Mery. Semua staf tahu bahwa Mery adalah asisten Kiyara. Namun sebagian besar orang di sana juga tidak mengenal Mery dan bingung dengan kemunculannya.
Wartawan wanita itu langsung menunjuk ke arah Mery. “Dia adalah asisten Kiyara. Dalam beberapa tahun terakhir, dia telah menangani berbagai urusan Kiyara dan dia adalah orang yang paling dekat dengan nona Kiyara. Jadi apa yang dia katakan adalah bukti nyata.”
Nona Kiyara, apakah dia benar-benar asistenmu?” tanya seorang wartawan lain.
“Ya.”
Semua mata kamera langsung menyorot ke arah Mery.
Langsung berbagai pertanyaan langsung dilayangkan ke arah Mery.
“Apakah anda mempunyai sesuatu untuk dikatakan?”
“Apakah benar Nona Kiyara dan Tuan Arkatama sudah bertunangan?”
“Apakah benar, Kiyara hanya bermodal wajahnya saja dan hanya berlindung dibalik punggung Tuan Arkatama?”
“Beritahu kami apa yang anda ketahui?”
“Ya, aku mulai bekerja untuk Nona Kiyara sudah lima tahun. Dia mengawali karir sebagai bintang iklan lalu film debutnya Beauty inside dan itu populer di luar negeri. Sejak aku menjadi asistennya, aku mengurus semuanya. Kecantikan Kiyara jelas bagi semua orang. Ketika dia berada di luar negeri, Kiyara sangat populer.
Ada banyak kesempatan dimana dia akan pergi keluar dengan produser dan juga sutradara atau investor. Ketika ia kembali ke sini, Tuan Arkatama tampak tidak senang dengannya awalnya namun suatu hari aku melihat Tuan Arkatama keluar dari apartemennya segera setelah itu ia melamarnya.”
Orang lain berpikir bahwa Inez akan menikah dengan Arkatama dan setelah mendengar apa yang dikatakan Mery jelas bahwa Kiyara sudah merayu Tuan Arkatama merebutnya dari Inez.
Wartawan wanita itu langsung tersenyum. “Nona Kiyara, apakah kamu ingin menyangkalnya lagi?”
“Di sini ada buktinya,” ucap Mery.
Wajah Kiyara langsung tersendat. Apakah Mery berusaha menusuknya dari belakang?
Wartawan itu langsung merebut flashdisk, memberikannya pada staf untuk mengetahui isinya.
Mata Kiyara terpaku pada anggota staf yang mulai membuka folder demi folder.
Begitu terputar suara wanita langsung terdengar. Karena diambil secara tersembunyi jadi sudut pengambilan tidak terlalu bagus tapi semua orang dapat dengan jelas melihatnya hanya dengan pakaian dan postur tubuh serta suaranya.
Wanita itu bukan bintang dari konferensi pers melainkan adik tiri Kiyara, Kaya.
“Kamu tidak perlu khawatir. Bekerja sama lah denganku, aku berjanji akan memenuhi janjiku. Selama kamu memberi tahu pernyataan palsu tentang Kiyara yang merebut tunangan Inez, dia juga adalah aktris yang buruk sana sini mau.”
“Tapi kenyataannya dia tidak seperti itu! Aku takut ketahuan berbohong.”
“Sebagai asisten Kiyara, semua pernyataanmu adalah benar adanya. Jangan khawatir, aku akan mengurus sisanya. Aku mempunyai hubungan yang baik dengan Inez. Dia akan membantumu juga.”
Kaya menyebutkan nama Inez juga. Semua orang langsung berbalik menatap Inez. Video tersebut menjadi bukti bahwa Kaya dan Juga Inez ingin merusak citra Kiyara.
Inez benar-benar menjadi panik. Para wartawan langsung menyorot ke arah Inez. Pertanyaan demi pertanyaan kini menyudutkan Inez. Pertanyaan wartawan semakin sulit untuk dijawab. Karena kekacauan dan kondisi yang semakin tidak kondusif. Konferensi terpaksa dihentikan.
“Pada intinya, pembuatan film akan terus berjalan. Terkait hububan para pemain, itu adalah masalah pribadi mereka.”
Para wartawan sudah menerima semua informasi yang mereka butuh kan dan beberapa informasi manis tambahan yang terduga.
Kiyara dan beberapa orang sudah keluar. Arkatama langsung berjalan ke sisi Kiyara. Menggenggam tangan Kiyara. Mereka keluar lewat pintu belakang.
“Ayah mengajakmu makan malam.”
“Apa maksudnya?”
Sebelum Kiyara benar-benar memahaminya, pria di sampingnya sudah menanamkan ciuman di bibirnya.
Kiyara langsung melotot ke arah Arkatama karena kesal namun pandangan Arkatama malah paling hangat dan paling penuh cinta.
Sementara itu Kaya langsung melarikan diri dan pulang ke rumahnya namun setibanya ia malah mendapatkan tamparan dari ayah tirinya.
Yodha ikut melihat acara konferensi pers dari siaran langsung jadi ia tahu bahwa putri angkatnya sudah menjebak putrinya.
“Apa yang kamu lakukan pada putriku?” teriak Wenda tidak terima putrinya di tampar.
Kaya langsung berlindung di balik punggung ibunya.
“Kamu masih bertanya padaku? Tanyakan itu pada putrimu!”
Yodha langsung menghancurkan vas bunga yang ada di depannya. Meluapkan semua emosinya. Wenda dan Kaya langsung menjerit karena terkejut dan juga takut.
“Yodha, meskipun Kaya adalah putri kandungmu. Tapi kamu sudah melihatnya tumbuh dewasa dan hubungan kalian sangat dekat. Apa kamu tidak tahu seperti apa Kaya? Ini adalah kesalahan Kaya tapi ia sangat menyesal. Kaya pasti memiliki alasan untuk melakukan semua ini. Kaya pasti sudah dipengaruhi oleh Inez.”
“Kamu menyalahkan orang lain untuk melindunginya?”
“Aku...”
“Kiyara jarang sekali berinteraksi dengan putrimu tapi aku tidak tahu mengapa putrimu begitu membenci Kiyara yang membuatnya melakukan kejahatan!”
Kaya menatap ibunya.
“Kemasi barangmu dan tinggalkan rumah ini. Aku tidak peduli jika kamu kembali pada keluarga ayahmu.”
Wenda langsung meraih tangan Yodha. “Jangan lakukan ini, Selama ini Kaya sudah memanggilmu ayah. Dia adalah—“
“Kamu bisa pergi bersamanya. Aku tidak memaksamu untuk tinggal di sini.”
Wajah Wenda langsung berubah. Ia tidak ingin keluar dari rumah itu. Ia harus mempertahan posisinya dan harus tetap tinggal di keluarga Kyler.
Ia tidak punya pilihan selain membiarkan Kaya pergi. Wenda tidak akan membiarkan putrinya kembali tinggal dengan mantan suaminya maka dari ia mencarikan sebuah hotel untuk Kaya tinggali sementara waktu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Comments
💞Amie🍂🍃
Ribet bgt jadi artis, Sana sini pada banyak yang kepo
2023-12-31
0
TK
kopi semangat, Thor
2023-12-19
1
Lee
Kasihan bgt sih Kaya, tpi mau gmna lgi
2023-12-01
0