Merubah Hidup Dengan Skill Online Shop
"Eh~, dimana ini? "
Ketika aku perhatikan, aku Berada di tengah hutan. Itu adalah Hutan yang gelap dimana banyak pohon pinus tinggi disekitarku. untungnya, tidak ada sejak belukar didalam hutan sehingga memudahkanku mengamati sekitar.
"Bukankah Aku sedang berkemah digunung?"
Sambil melihat tenda kemah milikku, aku mencoba mencerna situasi saat ini. Namun, karena tidak dapat memahaminya, aku memutuskan untuk mengecek terlebih dahulu isi tendaku. didalam tendaku, aku memastikan peralatan berkemahku masih lengkap. setelah itu, aku mengambil kompas, pisau Survival dan tracking pole-ku dengan tujuan menelusuri sekitar.
Melihat kondisi sekitarku, aku menunjukkan perasaan kebingungan. Vegetasi di wilayah ini memiliki beberapa vegetasi yang tidak aku ketahui. Dengan menguatkan tekadku, aku terus berjalan menelusuri hutan. aku tidak tahu apakah aku ke kedalaman hutan atau menuju keluar hutan. sebagai referensi, aku memilih menelusuri arah timur dari posisi awalku. setelah menelusuri area selama hampir satu jam, aku menemukan sesuatu yang penting. Ya, itu manusia, dua orang gadis dengan kondisi terluka.
Satu adalah seorang gadis yang nampak berusia lima belas sampai Sembilan belas tahun dengan rambut hitam pendek berantakan. satunya lagi adalah gadis kecil sekitar lima tahun yang juga berambut pendek. Sepertinya mereka adalah saudara karena memiliki perawakan yang mirip.
"Hei, apa kamu baik-baik saja?"
"To-Tolong Kami.... "
Dengan suara yang tersisa, gadis yang tertua berbicara padaku.
Melihat kondisi mereka, aku memutuskan membawa mereka ke tenda kemahku. tentu saja aku menggedong mereka satu persatu. bagaimanapun, aku bukanlah atlit angkat beban.
Dengan usaha keras dan memakan waktu sekitar tiga jam, aku berhasil mengamankan mereka berdua.
Sekarang sudah hampir siang, aku sebaiknya menyiapkan makan, untungnya aku membawa stok makanan selama tiga hari. Melihat kondisi sekarang, aku memutuskan memasak semuanya karena ada tambahan dua orang tadi.
Tepat setelah aku selesai memasak, kedua orang itu sadar. syukurlah mereka tidak apa-apa. Seperti yang aku katakan tadi, mereka dalam kondisi terluka.
"Apakah kamu baik-baik saja?"
Tanyaku ke yang tua. bagaimanapun, aku tidak bisa menanyakan keadaan mereka pada yang paling kecil.
"i-iya, kami baik-baik saja, terimakasih telah menolong kami!!!"
Sepertinya dia sedikit gugup, yah itu wajar. bagaimanapun, aku adalah orang asing baginya.
"jangan terlalu gugup, datanglah, ayo makan sama-sama, aku yakin kalian juga lapar"
Aku melihat yang termuda sepertinya hanya mengamati makanan, dia sangat imut menurutku.
"Te-terima kasih, paman, apa kamu tidak masalah membagi makananmu ke kami berdua"
"Tentu saja, Jangan khawatirkan itu, ayo makan bersama-sama"
Dengan sedikit sungkan keduanya menerima ajakanku.
"Ah maaf Sebelumnya, bolehkah aku tau siapa nama kalian? namaku Martin Aku dari xxx"
"A-AkuRiese, dari desa molly, dan ini adikku Alice."
"Ha-Halo, Paman, Alice adalah Alice"
"Halo juga Alice, Apa kamu Suka makanannya? "
"Ya, paman, ini sangat enak, Alice baru pertama kali memakannya"
"Eh, Apa kamu tidak pernah memakan mie seperti ini sebelumnya, Alice? "
"Ya, Ini pertama kalinya Alice memakannya"
Kata Alice sambil sedikit tersipu
"Maaf Paman, ini pertama kalinya kami memakannya, ini sangat enak! "
"Eh, Benarkah? bukannya ini banyak di warung-warung biasa? "
Wajah Riese nampak Bingung. Dari wajahnya aku bisa memikirkan beberapa pertanyaan di benaknya.
"Tunggu dulu, desa Molly? di mana itu tepatnya? " aku tiba-tiba terpikirkan pertanyaan mendasar. kenapa aku baru sadar sekarang, bukannya ini aneh? wajah mereka tidak seperti karakteristik wajahku, mereka lebih terlihat seperti orang Eropa. ah ngomong-ngomong karakter wajahku adalah ras asia, aku dari negara X.
"Desa Molly adalah desa di wilayah kerajaan Mazica lebih tepatnya di wilayah Baron Vine. Paman, aku baru mengetahui xxx, apa itu juga nama desa di sini? aku baru pertama kali mendengarnya"
"Tidak, i-itu tempat yang jauh dari sini"
aku menjawab dengan sedikit syok.
"Lalu kenapa kalian berdua bisa berada di hutan ini? ah, maaf aku malah menanyakan pertanyaan ini pada kalian secara tiba-tiba."
"Ti-Tidak masalah Paman, desa kami di serang monster, aku hidup berdua bersama adikku Alice di desa. saat monster menyerang, aku membawa adikku melarikan diri ke hutan sebelum matahari terbit. Karena kelelahan, aku terjatuh dan untungnya kami bertemu paman"
Apakah ada monster disini? sepertinya aku mulai memikirkan sedikit kemungkinan.
"Riese, mungkinkah ada Sihir di sini? "
"Benar Paman, Aku bisa menggunakan sihir air. Bukankah paman juga bisa menggunakan sihir? "
Eh~, apa ini? apa sihir normal didunia ini? hampir bisa kupastikan kalau ini memang dunia lain. Aku menjadi Sedikit Bersemangat. Ah, Martin, tenangkan dirimu, ingat, kamu sudah Dewasa.
"I-iya, aku baru mengetahui hal ini dari Riese, Bagaimana Riese bisa mengetahui kalau Riese Bisa menggunakan Sihir? "
"Ah begitukah? kalau paman ingin mengetahui Kemampuan apa yang paman miliki, paman bisa mengeceknya dengan mengatakan "Status open"."
Aku mulai memperhatikan status Riese.
---------+++++++----------
Nama : Riese
Umur : 15 Tahun
HP : 80% (+20%)
MP : 50% (+20%)
Skill Unik : -Penenang Jiwa
Skill Umum : - Sihir air lv2
- Memasak lv4
--------+++++--------------
"Ah, ngomong-ngomong tentang status, Paman. Paman Bisa melihat Statusku karena aku tidak melarangnya, Jika paman tidak menginginkannya, seharusnya Orang lain Tidak Bisa melihat Status Paman"
Benar saja, ini adalah Dunia Lain. sambil menahan kesenanganku, aku mengecek Statusku.
"Status Open"
------------++++---------
Nama : Martin
Umur : 25 Tahun
HP: 100%
MP: 100%
Skill Unik: - Online Shop
- Item Box
-Appraisal
Skill Umum : - Memasak lv10 (Max)
- Pertarungan tangan kosong lv9
- Sihir Api lv5
- Sihir Air lv5
- Sihir Angin lv5
- Sihir Tanah lv5
- Berdagang lv10 (max)
---------+++++++---------
aku juga menunjukkan skillku ke Riese
"Eh Paman memiliki memiliki 3 skill unik?
"Apa itu luar Biasa? "
"Tentu saja Paman!! umumnya seseorang yang memiliki 1 saja sudah cukup luar biasa"
"Lalu, bukannya kamu juga hebat Riese?"
"I-iya, tapi punyaku umumnya tidak terlalu berguna Paman" Jawab Riese dengan sedikit malu
"Lalu Bagaimana Cara menggunakannya Riese? "
"Cukup Dipikirkan Skill mana yang ingin digunakan Paman, lalu itu akan otomatis aktif"
"Baiklah" aku kemudian memikirkan online shop.
beberapa saat kemudian sebuah panel belanja online muncul didepanku.
Eh, bukankah ini seperti S**pee? aku terkejut dengan panelnya. melihat saldonya, aku sangat terkejut, Bukankah ini seluruh tabunganku?
"Paman, Apa ini? "
"Ah, ini skill unikku, Pada dasarnya aku bisa membeli sesuatu dari sini"
"Eeeh~, Bukankah ini sangat Hebat?"
"Mari kita coba" kataku pada Riese.
Aku mengecek apa yang bisa aku beli. lebih baik membeli pakaian untuk mereka berdua. aku rasa itu yang terpenting saat ini. aku kemudian membeli dengan memperkirakan ukuran mereka berdua. setelah aku memencet "oke", sebuah kotak kardus muncul didepanku.
"Wow, Paman, Sihir apa ini? " Tanya Alice dengan mata berbinar
"Ini sihir unik milik paman, bagaimana, hebat bukan? "
"Ya, Alice jg Ingin Bisa menggunakan Sihir"
" Hahaha, Alice harus berumur 7 tahun dlu agar statusmu bisa terbuka" kata Riese
"Alice ingin Cepat Besar" Kata Alice sangat bersemangat
"Hahaha, Aku juga tidak sabar menantikannya" Kataku.
Setelah itu, Aku Mulai membuka kotak kardus dan mengambil pakaian di dalamnya.
"Riese, Alice, ini ada pakaian untuk kalian, pakaian kalian sudah rusak, coba ganti dengan ini"
"Eh, apakah ini tidak apa-apa, paman? "
"ya, tentu saja, kalian bisa berganti"
""Terimakasih paman"" kata Riese dan Alice
"Ah sebelum itu ayo kita selesaikan makan terlebih dahulu"
"" Ya""
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 156 Episodes
Comments
michael
shoppe.
2024-07-19
0
Anya
/Smile/
2024-02-14
1
Dementor
"tandemo skill no isekai" bukan sih Thor??
2024-02-05
1