Hari ini Aku bangun sangat Awal, Jam 4 pagi. Aku meminta para budak berkumpul jam 4 pagi karena aku perlu melakukan pelatihan singkat pada mereka.
"Baiklah, terimakasih sudah berkumpul jam 4 pagi ini. aku akan mengajari kalian bagaimana menjalankan toko. untuk Penjaga gerbang kalian hanya perlu melatih respon saat mendengar alarm bahaya ataupun alarm untuk membantu Resepsionis dan Pelayanan toko."
"Untuk Rinze, Tugasmu paling berat kamu perlu mempromosikan Kosmetik ini. Biar ku tunjukkan cara penggunaannya. Mina bisakah kami duduk di depan cermin ini"
"Ya, Tuan"
"Santai saja, Rileks, kamu akan menjadi model untuk Rinze. Rinze, Perhatikan dengan Baik"
"Ya"
Aku lalu mengajarkan bagaimana membersihkan muka, memakai Skincare dan lalu kosmetik seperti bedak dan lipstik juga blush on. Rinze memperhatikan dengan seksama dan mencatatnya dengan rinci. Ah aku yakin Rinze bisa melakukan ini karena selain dia wanita dia juga mantan pedagang.
"Bagaimana, hasilnya?
"A-Apa ini sungguh Aku? "
"Tunjukkan pada suamimi"
Mina langsung berlari menuju Rio.
"Suamiku, Bagaimana penampilanku? "
"Eh~ A-apakah kamu sungguh Mina? "
"Tentu saja"
"Ka-Kamu sangat cantik, Aku hampir mengira kamu adalah bangsawan"
"Hahaha"
Mereka tertawa dengan sangat bahagia. ngomong-ngomong, Apakah bangsawan memiliki make up?
"Rinze, Apakah kosmetik sudah banyak dimiliki bangsawan? "
"Ah, mereka memilikinya tapi itu hanya bedak serta lipstik"
"Oh~"
Sepertinya aku bisa mencoba menjual kosmetik ke para guru wanita.
"Kalau Begitu, Mina, Kamu Bisa menghapusnua dan biarkan Rinze mencoba lagi padamu"
"Uh~Padahal Aku masih ingin menunjukkannya pada Rio"
"Hahaha, Jangan Khawatir, akun akan memberikanmu kosmetik juga, kamu bisa berlatih dan memuaskan mata suamimu"
"Benarkah, Tuan? "
"Tentu saja, Setiap dari kalian para wanita akan mendapatkan itu"
""""Terima kasih, Tuan""""
Mereka semua sangat gembira.
"Ah, Rinze, Kamu bisa mempromosikannya lam? "
"Ya, Serahkan padaku, Tuan"
"Syukurlah, Aku akan menyiapkan bahan uji coba juga (Tester) untuk para pelanggan."
"Baik, Tuan"
"Rossa, Aku Akan mengajarimu tata letak di toko pakaian, Nanti kamu bisa mengajarinya ke Mina"
"Baik, Tuan"
"Dengar, Untuk Bagian sini adalah Pakaian dalam, Disini.... "
Aku menjelaskan bagaimana tataletak pakaian-pakaian, Cara melipat yang baik, Tempat mengecek barang dan cara melepas segel di pakaian untuk nanti bisa dia beritahukan ke Rinze. Aku menyerahkam bagian keuangan ke Rinze. setelah kemarin aku mencoba kemampuan berhitungnya.
"Apakah kamu paham Rossa? "
"Ya, Tuan. Aku juga yakin pakaian ini bisa menjadi hit disini. bahan dan kualitas jahitannya sangat baik, Tuan"
"Hmm, Begitu, Maka, Aku akan menyerahkamnya padamu dan Mina. Tolong juga jaga kebersihan di Area toko"
"Aku mengerti, Tuan"
Baiklah, Karena urusan toko selesai. sekarang urusan keluarga.
"Sion, ikutlah denganku ke dapur, Kita akan belajar memasak"
"Baik, Tuan"
Aku dan Sion menuju ke dapur.
"Apakah kamu tahu berbagai bumbu? "
"Kurasa aku cukup tahu, tuan"
"Baiklah, Bagaimana dengan ini? "
"Itu.... Aku baru pertama melihatnya"
Seperti yang aku duga. Karena beberapa bumbu modern tidak ada disini aku mencoba menjelaskannya pada Sion.
Saat aku menanyakan lagi, Dia bisa menghafal semuanya. Sepertinya dia cukup pintar.
"Sion, Apa kamu bisa membaca? "
"Aku bisa Tuan"
"Bagus, itu bisa menghemat banyak waktu. Aku akan memberimu buku resep memasak ini. Pilihlah masakan mana yang kamu suka dan coba siapkan sekarang"
"Aku mengerti, Tuan"
Dengan Begitu, Aku meninggalkan Siom di dapur. Biarkan dia bereksplorasi, aku yakin dia bisa menyiapkan sesuatu yang enak.
Aku kemudian Mulai menuju ke lantai atas dan membangunkan anak-anak untuk bersiap ke Sekolah.
Setelah kami selesai bersiap, Sebuah suara memanggilku.
"Tuan, Sarapan Telah siap"
"Ah, Sion, Apa yang kamu masakmasak? "
"Ah ini adalah sup miso tuan, dibuku ditulis itu baik untuk sarapan"
"Yap pilihan yang tepat, sangat bagus, SiomSion"
"Terimakasih pujiannya Tuan"
Kami segera sarapan.
"Kak Sion, Ini Enak"
"Terimakasih, Alice"
""Terimakasih telah, membuat sarapan Kak Sion""
"Sama-sama Aira, Airel"
"Kenapa kamu meneteskan air mata, Sion? "
"Ah, maafkan aku nona Anna, Majikanku sebelumnya tidak pernah sepertinya Tuan dan Nona"
"Semangatlah Sion, kami semua menerimamu disini"
"Terimakasih, nona Riese"
Sepertinya, dia memiliki masa-masa kelam.
Setelah Sarapan kami semua berangkat ke Sekolah.
"Kalau Begitu, Mohon Bantuannya, semuanya"
""""" ya, Tuan"""""
"Selamat pagi rekan-rekanku"
"Oh, ini dia si jenius Martin"
"Hendrick, Bisakah kamu hentikan itu? "
Hahaha kami semua tertawa.
Aku mendekati Eleanor dan mulai basa-basi.
"Selamat Pagi Nona Ela, Bagaimana progres pengajaranmu. Ah aku ingin memberitahumu, Progres membaca dan berhitung berjalan baik"
"Bagus, Tuan Martin kamu tidak mengecewakanku. Kuharap kita tetap menjadi tim yang baik"
"Ah, Nona Ela, bisakah aku menanyaimu beberapa hal sebelum masuk kelas? "
"Hei bisakah aku bergabung juga? "
"Aku juga, Aku juga"
Itu Hendrick dan Alicia, Karena mereka, Semua guru jadi penasaran.
"Yah, Baiklah, lagipula ini bukan hal pribadi, Tapi bagaimana menurutmu, Nona Ela? "
"Baiklah, Tidak masalah"
"Aku hanya penasaran, kosmetik apa yang digunakan bangsawan. Karena itu Aku mencoba menanyakannya pada nona Ela"
"Ah, Kukira hal menarik apa"
"Hahaha, Bukankah sudah kukatakan ini hanya perbincangan biasa? "
Hendrick sepertinya sedikit kecewa.
"Hmm, Aku menggunakan Royal powder dan Raven lipstick"
"Eh~ bukankah itu sangat mahal nona Ela? "
"Aku juga menggunakan itu Helen, Itu yang di distribusikan dan disiapkan khusus hingga Bangsawan Marquiss"
"Ah begitukah"
Alicia menjelaskan itu pada Helen, Sepertinya Alicia dan Eleanor menggunakan kosmetik yang sama.
"Lalu, Apa yang kamu gunakan Helen? "
"Ah, aku memakai John Powder dan John Lipstick"
"Hmm, Bagaimana dengan rakyat biasa? "
"Rakyat biasa kebanyakan mengambil merk Harrison karena harganya yang murah"
"Hmm, begitu begitu"
"Kenapa kamu menanyakan tentang kosmetik padaku? "
"Ah, Begini nona Ela, Aku ingin kamu mencoba kosmetik yang aku jual. Bagaimanapun, kata karyawanku, Kosmetik yang digunakan bangsawan kalah dengan kosmetik dariku karena itu aku menanyakannya padamu."
"Ah, Apa kau menjual kosmetik? "
"iya, Aku sengaja membawanya juga. Bagaimana, Teman-teman apa kalian tertarik mencobanya? Aku jamin ini sangat aman untuk kulit kalian. ah juga, ini hanya untuk wanita"
"hmm, bagaimana menurut kalian? "
Eleanor menanyakannya pada guru yang lain.
"Ku rasa aku bisa mencobanya"
"Aku juga tidak keberatan"
Dengan begitu seluruh guru wanita sepakat mencobanya. Eleanor juga ikut mencobanya, bagaimanapun dia yang memimpin mereka.
Aku mengajari mereka cara memakainya seperti yang ku ajarkan pada Rinze.
Beberapa saat setelah itu.
"Eh~ Apa ini, ini sangat bagus"
"Itu benar, Aku tidak merasakan gatal pada kulitku"
"Hmm, Hasilnya juga membuat kita terlihat cantik tapi tetap natural"
"Tuan Martin, apa kamu masih memiliki banyak stok? "
Sepertinya semua sangat tertarik. ini peluang.
"Baiklah semuanya, dengarkan aku, Aku masih memiliki banyak Stok. jika kalian berminat kalian bisa datang ke tokoku, alamatnya di xxxxx. aku juga menjual Pakaian. Kebetulan Tokoku ini khusus wanita dan anak perempuan. "
"Apa kamu tidak menjual untuk laki-laki? "
"Ah sementara ini aku belum memiliki Stoknya"
Dengan Selesainya promosi dariku, aku bersiap untuk mengajar di kelas.
------ ------ -------
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 156 Episodes
Comments
Nurul
Kalau wig jadinya jhon wik🙏
2023-11-02
2
Gabutdramon
mendorong
2023-09-29
0
Buana Lukman
bagus
2023-09-17
1