Episode 15

"Iya Naya, dia adalah tuan Samuel, orang yang ingin di temui oleh papa mu malam ini, dan kau sudah mendapat kabar dari papa mu kan? Dia meminta mu mewakili nya bertemu dengan tuan muda Samuel."Jelas pemilik perjamuan.

"Tu, tuan Samuel."Ucap Naya menatap Samuel dengan tatapan kagum, Samuel terlihat begitu tampan dan berwibawa berdiri di samping Moza.

"Aduh, perut ku sakit."Ucap Moza menatap Samuel.

"Kau baik-baik saja?"Tanya Samuel seketika khawatir menatap Moza yang tiba-tiba sakit perut.

"Tidak tau, tiba-tiba saja sakit."Jawab Moza sambil sesekali melirik ke arah Naya dan Ferdi.

"Maaf, aku tidak bisa lama-lama di sini, ayo kita pergi aku akan membawa mu ker RS segera."Ucap Samuel yang kemudian mengendong Moza pergi dari tempat itu.

Semua mata menatap ke arah mereka yang begitu romantis dan sangat membuat siapapun yang melihatnya jadi iri.

"Tuan Samuel! Bagaimana dengan urusan bisnis nya!"Teriak Naya.

Namun Samuel sama sekali tidak memedulikan teriakan Naya.

"Tuan Samuel sebelum nya sangat anti dengan perempuan, tapi sepertinya nya wanita tadi sudah resmi menjadi pawang hati nya, baru sakit sedikit saja tuan muda Samuel sudah terlihat sangat khawatir."Tutur para tamu berbisik satu sama lain.

"Ya, dan mereka sangat cocok, nona Naya saja sampai di abaikan, siapa ya sebenarnya wanita yang bersama tuan Samuel itu? Dia terlihat berharga."Ucap para tamu yang membincangkan Samuel dan Moza.

Sementara itu Naya menahan malu sambil mengepalkan tangannya, baru kali ini dia tidak menjadi pusat perhatian orang-orang saat di pesta.

Perjamuan pun selesai.

"bodoh! Kau ini membuat aku malu! Aku sudah bilang perjamuan kali ini, tuan muda Samuel akan datang, ambil kesempatan ini untuk dekat dengan nya agar aku bisa bekerja sama dengan dia! Kau malah membawa Ferdi bersama mu! Dia itu tidak berguna! Aku menyetujui kau menikah dengan nya, karena kau sudah tidur dengan nya, anak bodoh!"Ucap papa nya Naya yang saat ini sedang memarahi Naya yang baru saja pulang dari perjamuan.

"Maafkan aku pa, aku tidak tau kalau laki-laki itu adalah tuan Samuel, tapi aku pikir aku tidak akan bisa mendekati nya, karena dia bersama perempuan lain."Ucap Naya sambil mendudukkan kepalanya menahan rasa takut kepada sang papa.

"Tidak berguna, sekarang masuk lah ke kamar mu!"Ucap papa nya Naya dengan emosi yang berapi-api.

Dengan cepat Naya pun berjalan masuk ke dalam kamar nya, dia takut sang papa akan memukul nya jika dia masih berdiam diri di ruang tengah itu.

"Kurang hajar! Semua ini karena Moza! Bagaimana bisa dia bisa dekat dengan tuan muda Samuel? Bagaimana bisa! Aku sudah merebut Ferdi dari nya, dan dia malah mendapat kan pria lain yang lebih baik Ini benar-benar tidak adil, aku harus cari tau apa hubungan Moza dengan tuan muda Samuel."Batin Naya yang kini di selimuti rasa iri, penasaran dan juga kesal.

Sementara itu di sisi lain.

"Apa kita perlu ke RS?"Tanya Samuel sambil mengendarai mobil nya dengan kecepatan maksimal.

"Aku tidak sakit perut lagi, sudah enakan."Jawab Moza sambil tersenyum kecil.

"Kau sedang berakting?"Tanya Samuel kepada Moza lagi dengan tatapan kesal.

"Iya, dan seharusnya kau berterima kasih dengan ku, karena aku kau tidak perlu melayani wanita itu untuk bisnis yang di tawarkan papa nya, mereka itu keluarga licik aku harap kau tidak terpedaya."Ucap Moza menasehati suaminya.

"Karena kau yang meminta nya, maka aku tidak akan menerima penawaran bisnis apapun dari perusahaan mereka, tapi jangan berpura-pura sakit lagi, aku khawatir."Jelas Samuel dengan wajah kesal.

"Maaf, tapi aku tidak meminta nya, aku hanya menasehati mu agar tidak terjerumus ke dalam permainan mereka."Jelas Moza yang kemudian mengalihkan pandangannya ke luar kaca mobil.

Sementara itu Samuel hanya melirik nya sekilas dan kemudian kembali fokus mengemudi mobil.

Tidak butuh waktu lama, mereka pun akhirnya tiba di vila Samuel.

****

"Huh, lega."Ucap Moza memegang perutnya sambil keluar dari dalam kamar mandi.

Sebenarnya dia tidak sepenuhnya berpura-pura sakit perut, perutnya malah memang sedang sakit.

"Moza, buka pintu nya."Ucap Samuel yang kini berdiri di depan pintu kamar Moza sambil mengetuk pintu kamar tersebut.

"Sebentar."Ucap Moza yang kemudian berjalan menuju pintu kamar dan kemudian membuka nya.

"Apa kau sudah baik-baik saja? Apa yang kau makan di tempat perjamuan?"Tanya Samuel yang entah dari mana tau saat ini Moza benar-benar sedang sakit perut.

"Maksud mu?"Ucap Moza kebingungan.

"Em, aku, hanya melihat dari wajah mu saja, aku terlihat pucat tadi di mobil."Ucap Samuel seketika gugup.

"Oh, tidak apa-apa, bukan karena makanan, aku sedang datang bulan."Jawab Moza terpaksa Jujur karena melihat wajah khawatir Samuel yang berlebihan.

"Eh, em, anu, aku ke kamar."Tutur Samuel seketika salah tingkah saat mendengar ucapan Moza barusan.

"Ada apa dengan nya? Seperti orang gila saja."Ucap Moza yang kemudian kembali masuk ke dalam kamar nya dan bersiap-siap untuk tidur.

Mereka yang pernah menjalankan hubungan cinta bersama, putus karena salah paham dan kembali lagi karena sebuah kesepakatan sangat membuat keduanya terlihat aneh dan cangung Moza yang masih menyimpan rasa sakit hatinya dan tidak lagi bisa mempercayai laki-laki sementara itu Samuel yang mengatasnamakan kontrak pernikahan untuk mengambil kembali hati sang mantan kekasih, apakah Samuel akan berhasil? Menurut kalian? Ayo tingal kan komentar kalian di bawah ya jangan lupa like nya oke next.

"Dia biasanya menggunakan pembalut yang mana tuan muda?"Tanya Romeo yang saat ini masuk ke mall khusus pembalut wanita bersama dengan Samuel.

"Bodoh, mana aku tau?"Jawab Samuel berusaha menutup wajahnya dengan topi dari sweater yang di gunakan nya.

Ya beberapa menit lalu, Samuel menelpon Romeo untuk menemani nya ke suatu tempat, Romeo yang mengira itu adalah hal penting pun akhirnya buru-buru datang ke mansion, meskipun dia begitu lelah dan ingin tidur tapi dia tidak bisa melewat kan satu pekerjaan pun dari sang boss. Jika tidak habis lah gaji nya akan di potong.

Namun ternyata Romeo salah, Samuel malah membawa nya ke sebuah mall dan memberikan tugas untuk memilih pembalut yang cocok untuk Moza.

"Astaga tuan muda, lihat lah para wanita itu, mereka menatap kita, memalukan sekali."Ucap Romeo yang kini malah bersembunyi di belakang Samuel.

"Kau mau aku Potong gaji mu? Cepat ambil semua pembalut termahal dan bayar di kasir, aku tunggu di mobil."Tutur Samuel yang kemudian dengan buru-buru pergi keluar dari mall tersebut meningal kan Romeo sendiri.

"Boss sialan."Umpat Romeo kesal.

Sementara itu Samuel mengelus dada lega karena sudah berhasil bersembunyi dalam mobil.

Bersambung ....

Terpopuler

Comments

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

astaga 🤣🤣🤣🤣

2024-07-15

0

◡̈⃝︎➤N୧⃝🆖LU⃝SI✰◡̈⃝︎👾

◡̈⃝︎➤N୧⃝🆖LU⃝SI✰◡̈⃝︎👾

🤣🤣🤣

2023-09-14

0

Uthie

Uthie

hahaaaa.. lucu 😂😂👍

2023-07-31

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 01
2 Episode O2
3 Episode 03
4 Episode 04
5 Episode 05
6 Episode 06
7 Episode 07
8 Episode 08
9 Episode 09
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Reader wajib baca ya
76 Episode 75
77 Episode 76
78 Episode 77
79 Episode 78
80 Episode 79
81 Episode 80
82 Episode 81
83 Episode 82
84 Episode 83
85 Episode 84
86 Episode 85
87 Episode 86
88 Episode 87
89 Episode 88
90 Episode 89
91 Episode 90
92 Episode 91
93 Episode 92
94 Episode 93
95 Episode 94
96 Episode 95
97 Episode 96
98 Episode 97
99 Episode 98
100 Episode 99 TAMAT
101 Salam Hangat & Promosi Karya Baru
102 Ada Cuplikan Karya Baru Nih
Episodes

Updated 102 Episodes

1
Episode 01
2
Episode O2
3
Episode 03
4
Episode 04
5
Episode 05
6
Episode 06
7
Episode 07
8
Episode 08
9
Episode 09
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Reader wajib baca ya
76
Episode 75
77
Episode 76
78
Episode 77
79
Episode 78
80
Episode 79
81
Episode 80
82
Episode 81
83
Episode 82
84
Episode 83
85
Episode 84
86
Episode 85
87
Episode 86
88
Episode 87
89
Episode 88
90
Episode 89
91
Episode 90
92
Episode 91
93
Episode 92
94
Episode 93
95
Episode 94
96
Episode 95
97
Episode 96
98
Episode 97
99
Episode 98
100
Episode 99 TAMAT
101
Salam Hangat & Promosi Karya Baru
102
Ada Cuplikan Karya Baru Nih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!