Penyamaran Sang Pewaris

Penyamaran Sang Pewaris

Mengikuti Permainan

"Cantik sekali, mari silahkan masuk," ujar Ratna memuji seorang wanita yang di ajak pulang oleh putranya yang bernama Bima.

"Ira, cepat buatkan minum!" teriak Ratna memberi perintah kepada Ira, menantunya.

Hati siapa tidak perih, jika di dalam istananya sendiri dia perlakukan seperti pelayan untuk melayani wanita lain yang di ratukan?

Ira adalah istri sah Bima, seorang yatim piatu yang di nikahi oleh karyawan sebuah perusahaan bonafit. Sementara wanita cantik yang di puji oleh mertuanya, adalah Agnes. Atasan Bima yang saat ini juga berstatus sebagai selingkuhannya.

"Ira, apa kamu tidak dengar? Buatkan minum untuk tamu kita!" bentak Ratna sekali lagi kepada Ira yang saat itu masih malas malasan untuk berdiri.

"Maaf Bu, saya masih repot. Ibu saja yang buatkan minum untuk dia." Untuk pertama kalinya Ira berani melawan ucapan sang mertua. Hatinya sudah terlanjur geram dengan perlakuan penghuni rumah tersebut kepadanya, sehingga dia berniat untuk bangkit.

"Eh, eh, eh.Tidak sopan sekali kamu! Ada atasan suami datang, malah di abaikan!" lagi lagi Ratna membentak menantunya.

"Atasan atau selingkuhan Bu?" dengan lantang Ira menjawab. Beberapa waktu lalu, Ira memang sudah sering memergoki suaminya sedang membahas masalah ranjang dengan atasannya tersebut lewat pesan di ponselnya. Dan hal itu sudah cukup menjadi bukti jika kedekatan mereka tidaklah wajar.

"Jaga bicara kamu!" Mendadak Bima ikut menyahuti ketika menurutnya, Ira bicara di luar batasan.

"Tapi itu memang benar kan Mas? Bukan suami istri tapi tidur bersama, apa namanya kalau bukan selingkuhan?"

Plaakkkkk,

Dengan keras Bima menampar mulut istrinya di depan selingkuhannya.

"Tega kamu Mas!" seru Ira sembari menyeka air mata.

"Dasar perempuan tidak tahu diri! Harusnya kamu itu berterima kasih, karena berkat Bu Agnes, aku bisa naik jabatan dan naik gaji. Bukan malah memberi tudingan yang tidak tidak!" Bima masih saja menyangkal perbuatannya. Sementara wanita yang kini duduk di sampingnya, hanya tersenyum tipis dan berusaha meredam amarah Bima.

"Sudah Mas Bima, jangan emosi gitu. Nggak baik bersikap keras kepada istri," ujar Agnes.

"Itu, kamu lihat Ira. Atasan Bima yang kaya raya saja bisa bersikap sopan, tapi kamu yang kere malah tidak punya sopan santun. Memang betul, orang kalau tidak pernah mengenyam pendidikan tinggi itu sifatnya kampungan dan tidak punya etika seperti kamu!" sela Ratna di tengah tengah kemarahan putranya kepada Ira.

"Sabar Bu, jangan bicara seperti itu. Mbak Ira kan memang sudah di tinggal kedua orang tuanya, jadi mungkin memang lebih butuh perhatian." tutur Agnes terdengar begitu teduh, padahal sebenarnya dia hanya memperjelas status Ira sebagai yatim piatu.

Ira yatim piatu? Iya, itu sepengetahuan Bima dan ibunya. Padahal dia aslinya menyimpan identitas tersembunyi yang tidak di ketahui oleh Bima serta ibunya.

Sekuat hati Ira menahan bongkahan amarah atas hinaan yang dia terima. Ingin sekali saat itu dia buka identitas dirinya yang sesungguhnya, tetapi dia masih berusaha menahannya.

"Sabar Ira, kamu pasti kuat. Ini bukan waktu yang tepat untuk membuka semuanya." ucap Ira dalam hati untuk menguatkan dirinya.

Untuk saat itu, yang bisa Ira lakukan hanya menurut dan mengikuti permainan suaminya. Namun, di balik sikapnya yang terlihat lemah, Ira sudah merancang sebuah rencana untuk membuka semuanya. Bukan hanya memperlihatkan identitas asli, tetapi Ira berniat untuk membuat suami serta mertuanya menyesal atas perlakuan dan perkataan buruk yang selalu mereka lontarkan kepada Ira. Menyesal saja? Tidak. Ira ingin melihat kehancuran suami serta selingkuhannya.

"Tunggu saja tanggal mainnya Mas. Akan aku buat perhitungan sama kamu!" geram Ira dalam hati, seraya mengaduk minuman yang akan dia suguhkan kepada selingkuhan suaminya.

Terpopuler

Comments

Wirda Lubis

Wirda Lubis

lanjut

2023-10-19

0

andi hastutty

andi hastutty

lanjut

2023-10-08

1

Patrish

Patrish

baru buka... nemunya kemarin malam... sepertinya 👍🏻 bahasanya enak.. ❤👍🏻

2023-08-19

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!