jogging

Nina dan rina sedang menikmati oleh-oleh yang diberikan devin untuk zhafira.

"Zhaf makan ege gak enak, masa iya lu yang dikasih kita yang makan" ucap rina

"Udah makan aja sisain satu atau dua aja buat gua" ucap zhafira

"Serius lu, ini enak tau zhaf" ucap nina seraya mengunyah bolu.

"Iya gua serius, udah gua mau tidur duluan" ucap zhafira seraya membaringkan tubuhnya diranjang milik nina.

"Gimana kalo besok kita jogging bro" ucap nina.

"Boleh juga, yaudah yuk bobo besok harus bangunin zhafira juga" ucap rina.

tak lama nina dan rina menyusul zhafira untuk tidur.

Keesokan harinya nina sudah bangun terlebih dahulu tak lupa ia membangunkan zhafira dan rina.

"Zhaf bangun ayuk jogging" ucap nina

"Ngantuk ah kalian aja berdua" ucap zhafira memindahkan posisi tidurnya

"Udah buruan, ayuk rin tarik tangan zhafira" ucap nina, rina pun mengikuti perintah nina

"Astaga sakit, iya ini gua bangun" ucap zhafira yang kesakitan

"Cepet ganti baju, pake baju gua aja dulu udah gua siapin kita tunggu dibawah" ucap nina

"Iya iya bawel banget si" ucap zhafira seraya mengucek kedua matanya

Setelah berganti pakaian zhafira, nina dan rina memutuskan untuk jogging di alun-alun kota dekat rumah nina menggunakan mobilnya.

"Si zhafira gak dimana mana ***** ya, padahal dia tidur duluan" ucap nina

"Capek kali dia udah gakpapa" ucap rina

Setelah menempuh 10 menit menggunakan mobil akhirnya mereka sampai ditempat parkir alun-alun tersebut.

"Zhaf ayuk bangun busyeh dah masih aja tidur" ucap rina

"Lu tinggalin aja gua, kasih gua kunci mobilnya gua masih ngantuk banget nanti kalo udah segeran gua kasih" ucap zhafira

"Begimana si udah bangun ah zhaf cepet biar seger kita lari" ucap nina seraya menarik tangan zhafira

Merekapun pergi kepinggir lapangan untuk melakukan pemanasan.

Setelah itu mereka bertiga berlari mengitari alun-alun tersebut.

"Huh huh yaampun gua capek, gua duduk ya" ucap zhafira seraya mengelap keringat yang ada didahinya

"Baru juga satu putaran, yaudah sana" ucap nina

"Gak kuat gua mohon maap" ucap zhafira meninggalkan nina dan rina yang sedang berlari

Ketika sedang duduk direrumputan zhafira melihat seseorang yang tidak asing yang juga sedang berlari mengitari lapangan.

"Itu kaya fadil yang lari, apa cuman halu ya gua" ucap zhafira seraya mengucek matanya

"Beneran fadil dong, fadiiillll" ucap zhafira teriak dan melambaikan tangannya kearah fadil

"Zhaf, tunggu" ucap fadil menuju kearah zhafira

"Lu sendirian kesini dil" tanya zhafira

"Iya sendiri, setiap pagi gua lari disini. Lu sendiri kesini sama siapa" tanya fadil seraya duduk disebelah zhafira.

"Sama nina, rina sih baru satu puteran udah capek banget gak kuat mending selonjoran disini" ucap zhafira

"Mungkin karena lu gak terbiasa olahraga kali" ucap fadil dengan nada menggoda

"Eh kata siapa gua olahraga tapi dance yang penting kan keringetan" ucap zhafira

"Iya iya apapun yang keringetan yang pasti sehat ya ahahhaha" ucap fadil tertawa

"Bye the way gua boleh nanya soal kemarin lu yang nangis dilorong kenapa" tanya fadil

"Cuman pengen aja eheheh" ucap zhafira

"Gausah gak jelas, lu bisa cerita ko sama gua" ucap fadil

"Gakpapa dil gua malu kalo kasih tau alesannya sama lu" ucap zhafira menatap wajah fadil

"Its ok, kalo lu gak mau cerita juga gak apa tapi lu bisa hubungin gua kapanpun kalo lu mau cerita" ucap fadil

"Apasih pagi-pagi udah buat mellow, btw makasih ya waktu itu lu bales pelukan gua" ucap zhafira

"Its oke kalo itu yang buat lu tenang zhaf" ucap fadil tersenyum ke zhafira

"Besok mau pergi ga, ada film bagus dibioskop" ucap fadil

"Nggak ada, boleh dil kabarin aja ya" ucap zhafira

"Gua jemput, sore ya" ucap fadil

Terlihat dari jauh nina, dan rina sedang menghampiri zhafira yang duduk bersama fadil.

"Hi dil apa kabar lu" ucap nina

"Baik nin, apa kabar kalian juga" ucap fadil

"Baik juga, btw dari kapan kalian ngobrol" tanya rina

"Ada kali 20 menitan mah" ucap zhafira

"Nin, rin, gua balik lari lagi ya, zhaf kalo butuh gua telpon aja" ucap fadil seraya meninggalkan mereka

"Asiikk zhafira laris manis"ucal rina menggoda

"Zhafira tentukan pilihanmu sekarang fadil atau devin" ucap nina

"Palelu yang gua pilih, gausah ngada-ngada udah ayuk sarapan gua laper" ucap zhafira kesal meninggalkan mereka.

Setelah sarapan merekan kembali menuju kerumah nina untuk mandi dan mengganti pakaiannya.

Kemudian pamit untuk pulang kerumahnya masing-masing.

"Nina, rina makasih banyak ya gua pamit, ojol gua udah dateng" ucap zhafira berpamitan pada mereka.

"Iya zhaf gua juga abis ini balik nunggu ojol belum dateng" ucap rina.

"Iya hati-hati brodi" ucap nina seraya mengantar zhafira menuju kedepan gerbang rumahnya

"Nina bye bye" ucap zhafira seraya naik keatas motor

Setelah beberapa lama akhirnya zhafira sampai kerumahnya tak lupa juga zhafira membayar ongkosnya.

"Assalamualaikum ma" ucap zhafira

"Waalaikumsalam, udah pulang aja kirain baru pulang besok" ucap mamah zhafira

"Iya soalnya besok mau pergi sama fadil" ucap zhafira

"Loh bukannya pacar kamu namanya devin" ucap mamah zhafira menggoda

"Terserah mamah deh sudah nyerah bilanginnya" ucap zhafira seraya melaju kearah kamarnya

"Yaangklung capek juga ya abis jogging satu puteran doang" ucap zhafira membaringkan tubuhnya ke ranjang

Tiba-tiba muncul notif dari devin

"DEVIN GILA"

"Zhaf"~ devin

"Ap"~ zhafira

"Singkat bener"~ devin

"To the point aja mau apa" ~ zhafira

"Oleh-oleh gua udah dimakan?" ~ devin

Zhafira melupakan oleh-olehnya yang tertinggal dirumah nina, bahkan dia tidak tau apakah oleh-oleh itu masih ada atau tidak.

"Bodoh banget gua, kenapa lupa" ucap zhafira

"Iya udah, makasih ya tulus ni gua" ~ zhafira

"Iya iya tau, lagi ngapain lu sekarang" ~ devin

"Gak perlu kepo" ~ zhafira

"Gua lagi ada di korea sekarang, lu bilang lu suka korea" ~ devin

"Gausah bohong"~ zhafira

"Gua gak bohong, gua kirim foto gua sekarang"~ devin

Devin send photo

"Kok bisa, ngapain lu" ~ zhafira

"Lu lupa gua keturunan korea" ~ devin

Tiba-tiba devin melakukan video call, zhafira pun kaget dan buru-buru menutupi wajahnya dengan selimut.

"Ngapain video call si, bisa chat kan muka gua lagi jelek" ucap zhafira

"Kalo gak suka kenapa diangkat telponnya, lagi pula lu cantik gausah ditutup gitu" ucap devin

"Halah omong kosong, gua matiin

ni" ucap zhafira

"Ahahahaha gua cuman mau kasih liat lu pemandangan kota seoul" ucap devin seraya memperlihatkan pandangan sekitar seoul.

"Oh my god itu sungai han kan, cantik banget pemandangannya gilaa si" ucap zhafira terkagum-kagum.

"Iya, gua lagi nyantai disini sambil makan teokbokki" ucap devin menunjukan makanannya.

"Gila sih vin pasti enak banget ya, kasih gua liat pemandangannya aja jangan muka lu" ucap zhafira.

"Tapi pemandangan muka gua juga gak kalah oke kan" ucap devin.

"Malah mual gua, vin tolong fotoin dong pemandangannya trus pap ke gua" ucap zhafira

"Baik, terus mau apa lagi" ucap devin

"Mau liat muka jaehyun ama johnny langsung" ucap zhafira

"Siapa dia, gua gak tau" ucap devin

"Cari tau sendiri, harus dapet pokonya lu bilang lu pacar gua kan harus menuruti keinginan pacarmu ini" ucap zhafira dan langsung mematikan ponselnya.

"Astaga dongo zhafira lu ngomong apa" ucap zhafira menutup mulutnya tak percaya dengan apa yang dia katakan barusan kepada devin.

"Bisa-bisanya gua bodoh" ucap zhafira memukul kepalanya

"Tapi biarin aja, yang penting nanti dikasih poto mas pacar" ucap zhafira

Dilain sisi devin pun menautkan senyumannya ketika zhafira berbicara bahwa ia adalah pacarnya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!