penantian

Zhafira pun asik menyantap makanannya, ia juga tidak lupa untuk mengabari berita terhangat untuk para sahabatnya.

(GRUP HALLO) 3 orang

"Guys masih hidup kan ya kalian?" ~ zhafira

"Masih dong sister" ~ rina

"Alhamdulillah masih hidup dengan tenang" ~ nina

"Mau cerita" ~ zhafira

"Kenapaaaaa" ~ rina

"Jadi semalem pas kita dianter pulang sama temennya baron handphone gua ketinggalan masa dimobilnya" ~ zhafira

"Oh ya?" ~ rima

"Ko bisa gimana ceritanya" ~ nina

"Iya semalem pas kalian tidur gua minta untuk dengerin musik dimobilnya, dia nyuruh pake hp gua trus hpnya gua letakkin aja di dashboard penumpang trus gua lupa deh" ~ zhafira

"Trus ko ini lu bisa chat kita" ~nina

"Si kulkas nganterin hp gua kerumh gua, mana yang nyambut mamah gua lagi kan gua dikiranya ada apa-apa sama tuh kulkas" ~ zhafira

"Cie dikasih nama panggilan spesial" ~ nina

"Gausah ngajak ribut nina" ~ zhafira

"Dengerin dulu zhafira cerita maniez" ~ rina

"Tau nih, yaudah kaya gitu lagian siapa juga yang suka ama manusia kaya dia" ~ zhafira

"Gaboleh ngomong gitu zhafira, suka beneran tau rasa" ~ rina

"Gak gak gak akan" ~ zhafira

"Gak akan gak jatuh cinta" ~ nina

"Bodo amat bye all" ~zhafira

Zhafira pun mematikan ponselnya dan beralih mendegarkan musik di playlistnya yang berjudul i like u by niki.

"Idih gak dimana gak dimana ngomonginnya dia terus, muak jadinya" ujar zhafira.

"lagian juga tuh cowok menang tampang doang kan percuma cakep tapi jelek hatinya iyu" ujar zhafira sambil menggelengkan kepalanya.

Selagi zhafira menikmati lagu yang diputar tiba-tiba ada notif muncul.

"Paling geh grup hallo males banget gua sama nina" ujar zhafira.

Tak lama dari situ ada panggilan telpon yang dimana tertera nama fadil, pada saat itu juga zhafira dengan sigap berdiri dari tempat tidurnya.

"hallo assalamualaikum zhaf apa kabar" ujar fadil.

"Waalaikumsalam dil, baik oh iya tumben banget ada angin apa nelpon gua" ujar zhafira.

"Ahahha waktu itu lu bilang kalo ada lowongan kerjaan suruh kabarin kan" ujar fadil.

"Ah iya apa ada lowongan kah?" Tanya zhafira.

"Iya ada dari temen kakak gua, tapi jadi guru les anak sd kelas 1 lu mau?" Tanya fadil.

"mau mau aja sih dil selagi halal mah ahahha, tapi beneran kan ya anak sd" Tanya zhafira.

"Iya zhaf, les pelajaran kelas 1 sd gampang ko karena lu juga suka anak kecil kan jadi cocok buat lu" ujar fadil.

"Oalah boleh deh gua harus kirim lamaran kemana nih fadil?" Tanya zhafira.

"Kalo sore ini gua anterin untuk ke rumah temen kakak gua gimana?"tanya fadil.

"Gak ngerepotin kah dil?" tanya zhafira.

"Gak ko, gua jemput lu jam 15.00 ya see you"ujar fadhil.

Belum sempat zhafira berbicara fadil sudah memarikan telponnya.

"astaga jantung gua kenapa lo deg-degan pokonya gak boleh begini harus profesianal zhafira ini demi pekerjaan" ujar zhafira.

zhafira pun mulai mempersiapkan surat lamaran dll untuk interview.

Zhafira juga bersih bersih dan berpakaian rapih.

Jam menunjukan pukul 14.45 zhafira sudah menyelesaikan semuanya ia memutuskan untuk izin kepada mamah dan bapaknya.

"Mah, bapak aku mau izin interview hari ini" ujar zhafira.

"Ko sore nak, dimana interviewnya apa mau bapak anter?" Tanya bapak zhafira.

"Nggak pak aku dianter sama temen yang ngasih kerjaan" jawab zhafira.

"Iyaudah hati hati"ujar bapak zhafira.

Tak lama fadil datang dengan mobilnya dan turun untuk menyapa mamah zhafira.

"Fadil lu gausah turun biar gua aja yang kesana" ujar zhafira menyuruh fadil kembali kemobilnya.

"Gak sopan, izin gak ada 5 menit ini" ujar fadil.

Setelah itu fadil izin kemamah zhafira. Mereka masuk kedalma mobil fadil.

"Berapa lama kira kira perjalanannya dari rumah gua dil" ujar zhafira.

"Sekitar 15 menit deket ko" ujar fadil.

"Gua agak deg-degan plus takut sekarang dil" ujar zhafira sambil melirik fadil.

"Ga ada yang perlu ditakutin ada gua disini" jawab fadil.

zhafira yang mendengar ucapan fadil barusan mulai merasa jantungnya berpindah kelain tempat.

Setelah beberapa saat mereka tiba di pekarangan rumah vini yang terbilang rumahnya sangat besar.

" wah fadil gua ngajar anak orang kaya inimah hahaha" ujar zhafira menatap kearah fadil.

"Ahahahha yaudah ayuk keluar kita kerumahnya" ujar fadil.

Merekapun turun dan disambut sang pemilik rumahnya didalam rumah tersebut.

"fadil, zhafira silahkan masuk " ujar sang pemilik rumah.

"ko bisa tau nama gua?" tanya zhafira ke fadil.

"iya udah gua kasih tau duluan nama lu" ujar fadil.

"Oh ini dil orangnya yang mau kamu rekomendasiin ke kakak" ujar sang pemilik rumah sambil menatap zhafira dengan senyuman.

"Iya kak vini ini temen SMAku dijamin keren soalnya zhafira beneran sepinter itu dan sesuka itu sama anak kecil jadi kak vini gak akan nyesel" ujar fadil seraya menatap kearah zhafira.

"Silahkan duduk zhafira, fadil kamu keatas dulu aja temuin vino" ujar vini.

"Hi zhafira, perkenalkan nama saya vini kamu bisa panggil saya kakak biar lebih seumuran ahaha" ujar vini yang mencoba mencairkan suasana.

"Iya kak vini, halo"ujar zhafira.

"Sebelumnya kamu ada kerja apa zhafira?"tanya vini.

"Belum ada kak dari lulus bantu mamah aja buka warung nasi kecil didepan rumah sama daftar-daftar kerjaan aja" ujar zhafira.

"Oalah gakpapa, kaka gak cari yang ada pengalamannya kok kaka mau cari yang emang bener bisa belajarin anak kaka aja karena akhir akhir ini kaka lagi sibuk banget untuk urusan kerja" ujar vini.

"Karna kaka percaya sama rekomendasi fadil jadi kaka juga percaya sama kamu zhafira, kamu bisa kerja disini dulu sebulan pertama untuk liat ada perkembangan atau ga untuk anak saya, ada pertanyaan" ujar vini.

"Untuk pekerjaan detailnya kak" tanya zhafira.

"Oh iya lupa untuk detailnya kamu kerja seminggu 5 kali kalo weekend yah libur, untuk jam kerjanya bisa menyesuaikan sebisa kamu untuk gaji pastinya kakak akan kasih gaji umr gimana?" ujar vini

"Tapi semisal nanti kaka ada urgent kamu bisa juga kan untuk jagain vino,oh iya namanya vino. Nanti ada tambahan juga dari saya untuk kamu karena itu diluar pekerjaan" ujar vini.

"Iya kak vini aku mau, untuk kerjanya dimulai kapan ya?" Tanya zhafira.

"Untuk kerjanya bisa dimulai hari senin yang berarti itu lusa" ujar vini.

"Kamu bisa ketemu dulu sama vino untuk kenalan, kamu boleh keatas dia lagi main sama fadil kayanya" ujar kak vini.

"ini gapapa kak serius aku naik" tanya zhafira.

"Iya gak apa nanti bilang juga sama fadil dan vino kalo kaka pergi sebentar" ujar vini.

Zhafira pun menuju keatas untuk bertemu dengan vino dan fadil.

"Hi vino kenalin aku zhafira guru les baru kamu" ujar zhafira sambil menjulurkan tangannya kearah vino.

"Hi kak, aku vino jadi kaka temen baru aku" ujar vino sambil memeluk zhafira.

Zhafira yang dipeluk membalas pelukan vino.

"Iya, kita temenan sekarang" ujar zhafira.

"Yuk ka kita belajar dikamar aja,sekalian mau nunjukin kamar aku" ujar vino dengan antusias.

"bukan sekarang sayang tapi senin gak papa kan" ujar zhafira sambil menatap wajah vino.

"Yahh, tapi kaka disini kan ya maksud aku bobo sini kan" ujar vino dengan wajah sendunya.

"maaf sayang kaka harus pulang, tapi kaka bakal balik lagi hari senin its oke ya" ujar zhafira sambil memeluk vino kembali.

"Yah aku sendirian deh" dengan wajah sedihnya.

"Kan masih ada om fadil oh iya emang om kamu kemana biasanya main sama om kamu" tanya fadil.

"Om lagi sibuk sama lombanya dia nginep dirumah temennya" ujar vino sambil kembali memanikan mainanya.

"Yaudah nanti ditemenin om fadil bobonya alias om fadil tidur sini yuhuuu" ujar fadil dengan wajah gembira.

"Yeayy" ujar vino kegirangan.

"Dil kayanya gua harus pulang" ujar zhafira menatal fadil.

"Yaudah gua anter" ujar fadil sambil bersiap untuk berdiri.

"Eh gausah dil naik ojol aja murah ini ko, lu temenin vino aja kasian dia sendirian tadi ka vini bilang keluar sebentar katanya"ujar zhafira.

"Serius, bisa sendiri?" Tanya fadil.

"Iya serius gausah lebay, makasih juga ya udah kasih gua pekerjaan, vino ka zhafira pamit dulu senin kita ketemu bye" ujar zhafira.

Lalu meninggalkan vino dan fadil.

Sesampainya dirumahnya zhafira disambut dengan mamahnya.

"Gimana sayang lancar ga interviewnya?" Tanya mamah zhafira.

"Lancar bangetttt, aku keterima langsung hari senin langsung kerja gas ngeng" ujar zhafira dengan senyum lebar di wajahnya.

" wah masyaAllah alhamdulilah" ujar mamah zhafira.

"Udah yah mah aku masuk mau mandi" ujar zhafira.

"Tadi bapak denger kamu keterima, alhamdulillah kalo gitu" ujar bapak zhafira.

"Iya pak alhamdulilah keterima, zhafira masuk dulu ya mau mandi" ujar zhafira sambil masuk kedalam kamarnya.

"Huaaaaaa seneng banget akhirnya setelah penantian seribu tahun makasih ya Allah gak sia-sia kesusahan hidup ini" ujara zhafira.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***