LMU

"Aku sudah memikirkannya Ra, dan kamu seharusnya pokus saja pada sekolah mu!"

Ucapan Vian membuat Clara menggelengkan kepalanya,ingatan yang di katakan oleh Vian masih terngiang-ngiang di telinga, bagaimana bisa Vian menjadi keras kepala dengan tak memikirkan bagaimana kehidupan sang Putri, dia masih kekeh dan mengambil keputusan tetap bersama dengan si tante Rubah, sedangkan ia pun tahu betul bagaimana Nilam yang selalu ingin mengingkirkan Kanaya di kehidupan Vian.

"Bagaimana bisa aku tak memikirkan Kanaya, sedangkan aku pun sangat menyayangi Kanaya dengan sepenuh hatiku," gumam Clara yang kini terlihat diam di dalam kamar Viona sendirian.

"Jika terus-terusan seperti ini mana bisa aku lepas dari mu Om!" ucapnya dengan mengacak-ngacak rambutnya.

Clara melirik jarum jam yang ada di tangannya dan tak lama kemudian ia pun merapikan buku yang ada di meja. Tak lama kemudian semua buku yang berserakan kini telah rapi Clara mengambil tasnya dan melangkahkan kakinya menuju pintu, akan tetapi saat ingin melangkahkan kakinya suara tangis Kanaya terdengar. Clara menoleh ke belakang lalu memutar balik tubuhnya, melangkahkan kakinya mendekat ke arah ranjang di mana kini Kanaya berada.

"Suttt ... tidurlah, Sayang!" ucap Clara dengan menepuk pelan bokong Kanaya.

Namun Kanaya tak memejamkan matanya, ia menatap wajah Clara dengan tatapan tak ingin terpisah. Clara yang tau bagaimana gadis kecil yang ada di hadapannya pun tersenyum lalu ikut merebahkan tubuhnya di samping Kanaya.

"Akan tetap di sini, tidur lah sayang" ucap Clara yang kini menghadap Kanaya.

Kanaya pun tersenyum lalu memeluk tubuh Clara seakan takut ditinggalkan. Clara tersenyum melihat Kanaya yang selalu mendekat dengannya.

"Jika aku tak bisa bersama dengan si Om Duren tak masalah asal aku masih bisa bersama dengan sang putri kecil ini ...," gumamnya,dengan tangan yang kini mengelus puncak kepala Kanaya.

Lama Clara mengelus puncak kepala Kanaya, tanpa terasa Ia pun memejamkan matanya dan ikut tertidur di samping Kanaya.

Berbeda dengan Kanaya dan juga Clara yang saat ini tertidur dengan saling memeluk, kini terlihat Vian yang memijit keningnya yang terasa berdeyut.

"Migran lagi Bang?" tanya Viona yang kini meletakkan bingkisan di meja.

"Hemm, tolong ambilkan obat di kotak!" ucap Vian dengan menutup laptopnya.

Viona yang mendengarkan ucapan Vian pun melangkahkan kakinya mengambil obat lalu ia mengambil air putih untuk Vian.

"Di mana Clara sama Kanaya, Bang?" tanya Viona yang meletakkan gelas dan juga obat di depan Vian.

"Ada di kamar Kanaya" ucap Vian dengan mengambil obat yang diberikan oleh Viona.

Viona yang mendengarkan ucapan Vian pun menganggukkan kepalanya lalu melangkahkan kakinya menuju kamar Kanaya, namun langkahnya terhenti saat Vian memanggilnya.

"Vi ...," panggil Vian yang kini melangkahkan kakinya mendekat ke arah Viona.

"Ada apa Bang?" tanya Viona yang kini menatap Vian.

"Jika Nilam datang, tolong katakan jika Abang tidak ada di rumah!" ucap Vian yang kini melangkahkan kakinya ke arah kamar Kanaya.

"Kenapa Bang?" tanya Viona yang kini menatap wajah Vian.

Vian pun terhenti dan melihat Viona.

"Katakan saja abang tidak di rumah!" ucap Vian lalu menutup pintu kamar Kanaya.

"Hmm ...,"jawabnya lalu membiarkan Vian ke kamar Kanaya.

Setelah melihat Vian yang pergi menuju kamar Kanaya, Viona pun bersantai di ruangan dengan memegang ponselnya membaca Novel Online di sebuah aplikasi dan dengan di temani camilan yang ia beli beberapa saat yang lalu

Terpopuler

Comments

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🥑⃟🇩ᵉʷᶦbunga🌀🖌

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🥑⃟🇩ᵉʷᶦbunga🌀🖌

rupa nya vian pun mulai menjauh dari si rubah, Clara kamu masih ada kesempatan

2023-09-20

0

𝐈𝐅𝐈𝐅𝐀𝐘 📴

𝐈𝐅𝐈𝐅𝐀𝐘 📴

Clara sesayang itu loh sama Kanaya, dia udh ikhlas kalau emang gk bisa bersama Vian asal tetep masih sama Kanaya, tapi kok aneh ya Vian kan mau tunangan sama Nilam kok malah menghindar dari Nilam

2023-08-24

2

🍒⃞⃟🦅𝐍𝐔𝐑𒈒⃟ʟʙc𝐙⃝🦜

🍒⃞⃟🦅𝐍𝐔𝐑𒈒⃟ʟʙc𝐙⃝🦜

semoga berjodoh ya clara..

2023-05-27

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!