Bab 13

Kala itu Tuan Louis menikah dengan Nyonya Alda karena perjodohan. Ketika kekasihnya tengah mengandung anaknya, dia menikah dengan Nyonya Alda.

Setelah tiga tahun menikah, mereka di karunia seorang putri yang sangat cantik, yaitu Raisa Montana. Bahkan mereka membangun sebuah perusahaan dari nol yang mereka namai Montana Group.

Namun, ternyata selama itu juga Tuan Louis masih berhubungan dengan kekasih gelapnya, walaupun mereka terpaksa harus merahasiakan Amar, jangan sampai orang-orang tahu kalau selama ini Tuan Louis telah mengkhianati pernikahannya dengan sang istri, akan berdampak buruk pada perusahaan.

Sehingga semua orang mengira bahwa Amar adalah anak tirinya Tuan Louis, padahal dia adalah putra kesayangannya, maka dari itu mengapa sampai saat ini dia masih berpihak kepada Amar dibandingkan dengan Raisa.

Amar adalah anak dari wanita yang Tuan Louis cintai, sementara Raisa adalah anak dari hasil perjodohan Tuan Louis dan Nyonya Alda. Walaupun begitu, masih ada rasa sayang untuk Raisa, karena walau bagaimanapun juga Raisa adalah putri kandungnya.

Sementara Nyonya Alda, dia sangat menyayangi Raisa, begitu memanjakannya, selalu mengabulkan apapun yang Raisa inginkan. Sayangnya dia harus meninggal karena kecelakaan mobil, saat Raisa masih berusia 10 tahun.

Mungkin karena didikan ayahnya yang keras, Bu Salma dan Amar memperlakukannya dengan semena-mena membuat Raisa hidup begitu menderita, apalagi ibu tirinya itu berani menyiksa dirinya. Sehingga Raisa tumbuh dewasa dengan wanita yang angkuh dan sedikit tak berperasaan. Walaupun sebenarnya dia adalah gadis yang lemah dan sangat kesepian

Raisa sedang berjuang sendirian untuk mendapatkan haknya, dia tidak ingin perusahaan yang dibangun dari nol oleh ayah dan ibunya harus jatuh ke tangan Amar, hanya dengan alasan Amar adalah seorang anak laki-laki.

Setelah menjalani hubungan jarak jauh dengan Tristan membuatnya seakan tidak memiliki tempat untuk bersandar lagi, padahal dulu Tristan sangat perhatian padanya.

...****************...

Setelah selesai memasak untuk sang istri, Bastian memiliki waktu yang cukup untuk joging, bagaimanapun dia harus menjaga kebugaran tubuhnya.

Halaman di Mansion milik Raisa memang begitu luas, disana tersedia joging track, Bastian tidak sengaja melihat Raisa yang sedang jogingnya juga disana, dia mengikuti Raisa ketika Raisa joging keluar dari gerbang Mansionnya.

Bastian tersenyum memperhatikan Raisa dari belakang, walaupun gadis cantik itu sedang joging dengan penampilan sederhana, tapi terlihat sangat keren, dengan menggunakan headset menempel di telinganya, dan juga rambutnya diikat dengan rapi.

Bastian tidak sengaja melihat ada sebuah mobil yang hampir saja mau menyerempet Raisa, beruntung Bastian segera berlari, menarik tangannya, sehingga tubuh Raisa menubruk dadanya Bastian yang bidang.

Bastian merasakan bahunya yang sakit kembali, tapi dia harus sekuat hati tidak boleh meringis, "Kamu gak apa-apa kan, Raisa?"

Raisa segera melepaskan pelukan, dia terlihat salah tingkah, "Emm... aku gak apa-apa, kok kamu ada disini? Kamu ngikutin aku?"

Bastian gak mau ngaku, "Gak, ngapain aku ngikutin kamu."

"Hm... baguslah kalau begitu."

Bastian menghela nafas, "Kamu gak mau mengucapkan kata terimakasih, aku sudah nolong kamu lho."

Tapi Raisa enggan untuk mengucapkan kata terimakasih. "Tugas seorang suami memang melindungi istrinya, iya kan?"

Bastian jadi ingin menggoda Raisa, "Sejak kapan kamu mengganggap aku suami kamu? Kalau gitu bisa dong kita tidur satu kamar?"

Tanpa memberikan aba-aba Raisa langsung menginjak kaki Bastian.

"Arrrggghhh!" Bastian memegang kakinya yang sakit. "Kamu gak bisa diajak bercanda, Raisa."

"Aku gak meminta kamu melawak, Bastian." Raisa melanjutkan larinya kembali.

"Tapi aku bisa menghibur kamu kalau kamu mau."

Raisa tak menanggapi perkataan Bastian, dia melanjutkan larinya kembali.

"Dasar gadis galak." keluh Bastian, tapi walaupun galak tetap Bastian suka.

...****************...

Setiap hari Raisa mengira Bastian pergi ke pasar untuk berjualan buah-buahan, padahal sebenarnya dia selama ini pergi ke kantor utama William Group sebagai seorang pemimpin disana.

Sebuah penyamaran yang sempurna membuat mereka tidak bisa membedakan siapa itu Bastian dan Edgar, mungkin karena penampilan mereka yang jauh berbeda dan juga Bastian bisa membedakan suara ketika dia menjadi Bastian dan suara ketika dia menjadi Edgar.

Setiap melakukan sesuatu Bastian selalu bersungguh-sungguh dan tidak main-main, sehingga dia bisa meningkatkan omset pendapatan William Group bulan ini.

Bastian jika sebagai Edgar, dia mampu menjadi seorang pemimpin perusahaan yang berwibawa dan juga disegani oleh semua staf karyawannya.

Namun, hari ini Bastian memiliki masalah serius, ada seorang hancker yang ingin menyerang dan membobol situs perusahaannya.

"Gawat Tuan, semua jaringan komputer di kantor mendadak eror." lapor Zicko kepada sang Tuan Muda.

Bastian segera memeriksanya, sepertinya ada saingan bisnis yang ingin menghancurkan William Group.

Terpopuler

Comments

bibuk duo nan

bibuk duo nan

jangan² amar itu anak kandung Louis sama kekasihnya itu yg skrg jd mamah tirinya Raisa

2024-05-14

0

Muj Ran

Muj Ran

jangan-jangan kecelakaan itu hasil perbuatannya Louis dan Salma

2024-03-10

1

Muj Ran

Muj Ran

akh ternyata mamanya amar itu kekasihnya tuan Louis dulu dan amar anak hasil bercocok tanam sebelum nikah 😱

2024-03-10

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!