MERANTAU (revisi)

Setiap orang pasti pernah mengalami masa sulit

Dan yang mampu melewatinya hanya orang-orang bermental ksatria yang mampu terus berjuang mendapatkan hasil yang lebih baik..

Cobalah selagi masih ada kesempatan.

🛫🛫🛫

At Adisutjipto airport

17:00 P.M

Airport sore hari ini terlihat sangat ramai. Orang-orang berlalu lalang dengan tangan mereka yang menyeret koper dan sebagian ada yang membawa tas. Aku seperti melihat lautan manusia dihadapan ku.

Berbeda dengan orang-orang tersebut, aku tidak membawa apapun termasuk koper dan sebagainya. Hanya ponsel, sedikit uang,dan tiket pesawat untuk meninggalkan kota ini secepatnya.

Setelah kematian orang tuaku. Aku hidup dalam penderitaan. Obsesi tuan mustofa, lintah darat tua renta itu terhadapku memang sudah kelewat batas. Entah aku dijebak atau apa, sejauh yang kutahu orang tuaku tidak pernah berurusan dengan pinjaman bank atau lintah darat sekalipun.

Karena selama pria tua renta sialan itu, terus memaksaku untuk menerima pinangannya. Membuat hidupku selalu dalam ketakutan. Namun tidak berlangsung lama. Setelah mrs Anastasia Laksani ibunya bimasakti, yang amat murah hati melunasi semua hutang ke lintah darat sialan itu.

Aku tidak mau memikirkan semua keburukan itu lagi. Ku bulatkan tekadku untuk merantau. Mrs Anastasia laksani berbaik hati mengizinkan aku untuk tinggal di rumahnya bersama bimasakti dan sepupu bima lainnya selama aku di perantauan. Beliau sudah menganggapku seperti anaknya sendiri.

Pengumuman bahwa pesawat yang aku tumpangi sudah siap terbang. Aku berdiri dari tempat dudukku serta memakai topi dan masker sebagai perlindungan diri.

Ketika sudah sampai di pesawat dan duduk di kursi. Detik itulah aku bernafas lega serta menitikkan air mataku tanpa sadar.

"Setidaknya kota metropolitan adalah awal baru dari perjalanan hidupku.."gumamku bermonolog.

Ketika pesawat sudah lepas landas. Aku kembali menangis. Rasanya aku mulai merindukan mendiang orang tuaku.

🛬🛬🛬

At Soekarno Hatta airport.

1 jam 5menit perjalanan dari Adisutjipto airport ke Soekarno Hatta airport, membuatku jet lag. Aku masih bisa merasakan telingaku berdengung.

📱📲

"Kau terlambat..Aku sudah di bandara bima.." Ucapku ditelepon seraya terkekeh kecil.

Aku menerobos lautan manusia yang berlalu lalang dengan hati-hati. Tangan kananku memegang ponsel yang masih tersambung dengan bimasakti.

"Seharusnya kau mengabariku terlebih dahulu, jika kau memutuskan ke Jakarta hari ini.." ujar sahabatku menyesal karena tidak bisa menjemputku di bandara.

"Aku ingin lekas menjauh dari rentenir tua renta itu, yang selalu mencari celah untuk menjadikanku istri ketiga nya.."

"Bukannya hutang orang tuamu sudah lunas, mengapa si tua bangka itu terus menekanmu??"

"Entahlah, sinting!! Hal itulah yang membuatku nekat untuk merantau, menjauh darinya adalah solusi terbaik.." ucapku sambil menghela napas panjang lalu duduk di bangku tunggu bandara.

"Aku mencemaskan mu, sarapanmu yang semoga saja tidak kau lupakan.." gumam bima selalu menghawatirkan ku.

"Kau tidak perlu cemas, aku sudah mengisi perutku sebelum berangkat tadi.."

"Aku akan meminta yoga untuk menjemputmu di bandara.."

"Tidak usah aku bisa naik taxi.."tuturku keras kepala

"Kau tidak pernah berubah, masih saja keras kepala. Kepalamu memang terbuat dari batu.." tukas bima meledek. Aku tertawa kecil

"Aku tak mau merepotkankanmu lebih banyak lagi. Seluruh keluargamu amat berjasa kepadaku. Setidaknya biarkan aku mandiri mulai dari sekarang.." terangku

"Baiklah, jika itu maumu.." tukas bima mengalah.

Kota metropolitan kini terlihat seperti sehabis hujan. Genangan-genangan air terlihat hampir ada disetiap jalan. Aku duduk tenang di kursi belakang taxi sambil menopang dagu dengan tanganku dan asyik menikmati pemandangan kota metropolitan seusai hujan.

"Berhenti pak.." ucapku setelah sampai di taman suropati.

Kulangkahkan kakiku menuju taman mencari tempat kosong untuk ku duduki. Aku menyukai tempat ini. Rupanya akan kujadikan tempat ini sebagai tempat favorit saat ku bosan. Disini aku bisa melihat para seniman tengah memainkan saxopone dan biola 🎻.

Melihat biola itu, aku jadi teringat biola kesayanganku yang kuberi nama bubu.

"Sayangnya bubuku sudah hancur berkeping- keping dimusnahkan oleh antek-anteknya si rentenir tua bangka itu.." gerutuku dalam hati.

Sedikit demi sedikit angin sepoi-sepoi membelai wajahku. Bergabung dengan seniman biola, membuatku lupa waktu. Tak sadar hari sudah larut malam. Ponselku berdering nyaring. Tertera nama bimasakti di layar ponselku memanggil.

📱📲

"Kau dimana. Sudah selarut ini mengapa kau belum sampai ke rumahku??" Tukas bimasakti khawatir.

"Aku mampir ke taman suropati, sekedar menenangkan diri dan...." Ucapanku terpotong, begitu aku berbalik. Mendapati seorang pria yang memakai mantel, topi dan masker yang membuatku tak dapat melihat wajahnya dengan jelas. Namun siapapun dia setelah melihat sebuah pisau di tangan pria itu. Membuat diriku mundur menjauh.

"Sepertinya ada seseorang yang mencurigakan bersenjata tajam, memandang kearahku terus, bim..." tukasku sedikit takut.

"APAAAA??" Tutur bima panik.

"Kau mengenalinya??" Gumamnya lagi

"Tidak, bim. Tapi ia terus memandangku dengan tatapan marah.." tuturku makin ketakutan.

"Okay,, aku akan kesana. Kau tenang ya??"

"Aku takut, bim.."

"Baiklah aku sedang menuju kesana, jangan matikan panggilan. Tetap terhubung denganku.."

Pria misterius itu mulai mendekat kearahku. Dan disaat itu pula, aku berlari secepat mungkin. Aku terus berlari di malam yang pekat. Di tengah jalanan aspal.

Napasku tersengal, dan peluh membasahi wajahku. Aku terus berlari, menoleh ke belakang dan pria misterius tadi masih mengejar ku seraya berlari.

Aku menoleh kedepan. melihat ada sebuah cahaya yang memecahkan kegelapan jalanan, dan deru mesin mobil yang mengalahkan suara serangga. Dengan wajah berbinar. Kurentangkan tanganku, berdiri di tengah jalan hingga mobil pickup tua itu berhenti.

Aku tersenyum manis merekah, dan buru-buru ku dekati pintu bagian pengemudi lalu mengetuk kacanya dengan keras.

"Tuan! Tuan tolong aku!!" Ujarku dengan ketukan keras sambil menatap ke belakang. Pria misterius itu semakin mendekatiku.

Tak lama pintu mobil pickup itu terbuka, memunculkan seorang pria tinggi dan tegap dengan wajah yang sangat tampan yang masih dapat kulihat dalam kegelapan malam.

Pria gagah dan tampan dengan tatapan yang sangat tajam dan dingin. Pria itu masih diam, mata coklatnya yang tajam menatap mataku dengan tatapan misterius. Membuatku berdebar dan buru-buru memalingkan wajahku agar tak bertatapan.

"Ada apa??" Tanya pria itu. Suaranya rendah dan dingin. Begitu menggetarkan hati, membuatku semakin gugup

"Tolong aku, tuan. Seseorang misterius bersenjata tajam mengejarku.." ujarku dengan nada memohon.

Aku semakin panik dan takut. Pria misterius itu berlari mendekat kearah ku. Aku hendak berlari tapi pria bermobil pickup ini justru menahan tanganku. Membuatku tak bisa berbuat apa-apa. Tangan besar dan dingin menggenggamku erat.

"Tuan aku mohon tolonglah aku!!" pintaku lagi

Pria itu merunduk, mendekatkan wajahnya padaku. Membuatku harus memundurkan wajah karena napas hangat pria itu sampai menerpa wajahku. Tatapan tajam dari mata coklatnya menghunus mataku.

Terlambat pria misterius itu, berlari cepat kearahku dan berhasil menusuk perut bagian sampingku.

"Arrrggghh.." ringisku keras. Darah segar mengalir dari bagian perutku yang tertusuk pisau. Bibirku berubah kelu, wajahku pucat pasi hingga akhirnya penglihatanku kabur. Namun aku masih sadar dan masih menahan perih di perutku. Pisau masih tertancap dalam.

"Heiii..." teriak pria berpick up kearah pria misterius yang menusukku sudah berlari cepat, meninggalkan pisau di perutku.

Sepertinya pria berpickup ini hendak mengejar pria misterius yang menusukku. Namun ia urungkan melihat kondisi ku yang butuh pertolongan segera.

Pria itu membantuku duduk di samping kemudi. Diikuti olehnya yang kemudian memegang setir, menginjak pedal gas dan melajukan mobilnya.

Aku menghela napas, menyandarkan tubuhku dan memejamkan mata meski goncangan dari mobil pickup itu sangat terasa hingga menimbulkan rasa perih terdalam di bagian lukaku.

Aku menegakkan tubuhku dan menatap pria di sampingku dengan serius, karena tadi saat bertemu, pria itu mengenakan setelan kemeja rapi. Tapi saat ini hanya mengenakan kaos dan celana jeans. Dengan sigap ia relakan kemejanya berlumuran darah karena membendung darah segar yang terus mengalir dari perutku.

"Nama tuan siapa?" Tanyaku pelan menahan sakit

"Agung pratama.." jawabnya singkat.

Aku mengangguk mengerti. "Terimakasih telah menolongku.."tukasku lagi.

"Baru saja aku datang ke kota ini. Seseorang menyambutku dengan senjata tajam. Sungguh penyambutan yang istimewa.." ucapku ironis sambil terus memegangi pisau yang masih tertancap di perutku. Agung Pratama hanya diam sambil fokus menyetir menuju ke rumah sakit terdekat.

"Kau ini sinting atau apa?? Berhentilah bicara!! Bisa-bisanya kau mengoceh disaat kondisimu sekarat seperti ini.." bentak pria itu keras kepadaku.

Terpopuler

Comments

coco

coco

like mendarat.

jangan lupa mampir ya

2021-04-29

0

pinnacullata pinna

pinnacullata pinna

babang ya galak

btw aku mampir Dan memberikan like this dukung juga novelku cinta adalah sebuah perjalanan yang indah 🙏

2021-03-20

0

Wiselovehope🌻 IG@wiselovehope

Wiselovehope🌻 IG@wiselovehope

🙈🙈🙈

Aku datang, aku baca, aku suka ❤️🔥❤️🔥❤️🔥🤗👍 2x

2021-03-17

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog (revisi)
2 MERANTAU (revisi)
3 POLISI GANTENG AGUNG PRATAMA (revisi)
4 Jamuan sore (revisi)
5 Kehangatan keluarga abraham ( revisi ) Aurora firdaus POV
6 Naas (revisi)
7 Barista baru
8 Tak sengaja (revisi)
9 Pria menyebalkan (revisi)
10 Perselisihan (revisi)
11 Rutinitas baru
12 MISI KONYOL TRIO GURITA
13 BERMAIN APLIKASI RANDONAUTICA
14 DIARY PENYEMANGAT
15 Randy hilang ingatan
16 SHERLY CORTEZ MARAH
17 Paket untuk Randy
18 Sisi lain dari Randy Bastian
19 Sisi lain Randy bastian part 2
20 Aurora firdaus ditusuk
21 Ingatan randy bastian kembali
22 Aurora firdaus siuman
23 Teka-teki takdir
24 Anak angkat tuan Antasari cortez
25 Perdebatan
26 Keluarga cortez
27 Kebenaran yang terungkap
28 Randy bastian, galau
29 Rimba vs randy bastian
30 Aksi penyelamatan lisa mohede
31 Pulang kerumah keluarga cortez
32 Teka-teki liontin foto
33 Melamar
34 Tabir kemelut tuan antasari cortez
35 Kesedihan sherly cortez
36 Sepedaan bersama
37 Saksi mata pembunuhan
38 Dikejar oleh gank BLACK SNIPERS
39 Lisa mohede bersembunyi
40 Urusan bisnis tuan antasari cortez
41 Kematian
42 BERKABUNG
43 RAHASIA BURUK KELUARGA CORTEZ
44 Pasangan fenomenal
45 Pertemuan tak terduga.
46 Melamar
47 RAHASIA-RAHASIA TERBONGKAR
48 Mabuk
49 Sweet moments
50 Tak jodoh
51 Hadiri pernikahan mantan
52 KALUT...
53 pengumuman
54 Moment
55 Kehangatan kakak beradik
56 Kecewa
57 Terapi kaki randy bastian
58 Pizza girl
59 Hampir ketahuan
60 PANIK
61 Pertemuan tak terduga
62 Workholic
63 Tak terduga
64 kenyataan valid.
65 Penerus kerajaan bisnis keluarga cortez
66 Akhirnya bertemu
67 Meet him and her
68 Delivery pizza girl
69 Permintaan konyol
70 Mrs inggrid birhtday
71 Dia lagi
72 Terpaksa menurut
73 Pesta topeng
74 Malu-malu tapi bahagia
75 Menyebalkan..
76 Tak ada pilihan lain!!
77 yang benar saja??
78 Panik
79 Mimpi buruk
80 Hoax..
81 Kecelakaan pesawat.
82 RIP sherly cortez
83 TERPUKUL
84 Harmonika
85 Pandangan pertama.
86 Pesta.
87 Bertemu calon mertua..
88 Menghindar..
89 Pengalaman tragis.
90 Elrubi itu nama samaran.
91 Kacau balau
92 RIP RAMBO..
93 kehujanan
94 Teka-Teki lagi
95 Isi kotak rahasia itu ternyata...
96 Perlahan terkuak
97 Pemicu konflik pelik
98 Hari menegangkan
99 mimisan
100 pertemuan keluarga
101 Ketakutan lagi.
102 Accident
103 Janji sang adik
104 Sukma nurani
105 Alam sukma nurani
106 Kritis
107 Siuman
108 Bilie kalut sekalut-kalutnya
109 Permohonan diandra sailendra
110 Kebenaran mulai terungkap
111 Kebenaran selanjutnya.
112 Pria sadis tak dikenal
113 Fakta sebenarnya.
114 klarifikasi
115 Kebahagiaan kakak beradik.
116 Lawanlah rasa takutmu!!
117 Ide konyol apalagi ini??
118 kemunculan Sherly cortez, menggemparkan.
119 Drama kecil
120 Kejutan yang GAGAL
121 Kejutan lagi, semoga berhasil.
122 Ragu
123 Perdebatan konyol
124 Konferensi pers
125 Tembus pandang
126 Bak Tom & Jerry
127 Pizza talk
128 perkara uang tip
129 Terjebak di lift
130 Masa pemulihan
131 Merawatmu
132 Loh kok bisa??
133 Samurai goblin
134 Ternyata cuma mimpi buruk
135 Asam lambung lagi???
136 Janji suci
137 ganteng maksimal bak nabi yusuf
138 Pria berkumis???????
139 Luka lama itu, terngiang lagi
140 Tragedi pernikahan.
141 Insiden keracunan makanan
142 Bersamamu, aku tenang..
143 Berubah jadi pemarah.
144 Hatters berulah lagi
145 Awas nanti jatuh cinta!!
146 Sibuk masing-masing.
147 Perang aib kakak beradik gokil.
148 BACKGROUND kelam keluarga rayn wijaya.
149 Perkara Sepeda limited edition
150 Randy Jealous sky
151 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 151 Episodes

1
Prolog (revisi)
2
MERANTAU (revisi)
3
POLISI GANTENG AGUNG PRATAMA (revisi)
4
Jamuan sore (revisi)
5
Kehangatan keluarga abraham ( revisi ) Aurora firdaus POV
6
Naas (revisi)
7
Barista baru
8
Tak sengaja (revisi)
9
Pria menyebalkan (revisi)
10
Perselisihan (revisi)
11
Rutinitas baru
12
MISI KONYOL TRIO GURITA
13
BERMAIN APLIKASI RANDONAUTICA
14
DIARY PENYEMANGAT
15
Randy hilang ingatan
16
SHERLY CORTEZ MARAH
17
Paket untuk Randy
18
Sisi lain dari Randy Bastian
19
Sisi lain Randy bastian part 2
20
Aurora firdaus ditusuk
21
Ingatan randy bastian kembali
22
Aurora firdaus siuman
23
Teka-teki takdir
24
Anak angkat tuan Antasari cortez
25
Perdebatan
26
Keluarga cortez
27
Kebenaran yang terungkap
28
Randy bastian, galau
29
Rimba vs randy bastian
30
Aksi penyelamatan lisa mohede
31
Pulang kerumah keluarga cortez
32
Teka-teki liontin foto
33
Melamar
34
Tabir kemelut tuan antasari cortez
35
Kesedihan sherly cortez
36
Sepedaan bersama
37
Saksi mata pembunuhan
38
Dikejar oleh gank BLACK SNIPERS
39
Lisa mohede bersembunyi
40
Urusan bisnis tuan antasari cortez
41
Kematian
42
BERKABUNG
43
RAHASIA BURUK KELUARGA CORTEZ
44
Pasangan fenomenal
45
Pertemuan tak terduga.
46
Melamar
47
RAHASIA-RAHASIA TERBONGKAR
48
Mabuk
49
Sweet moments
50
Tak jodoh
51
Hadiri pernikahan mantan
52
KALUT...
53
pengumuman
54
Moment
55
Kehangatan kakak beradik
56
Kecewa
57
Terapi kaki randy bastian
58
Pizza girl
59
Hampir ketahuan
60
PANIK
61
Pertemuan tak terduga
62
Workholic
63
Tak terduga
64
kenyataan valid.
65
Penerus kerajaan bisnis keluarga cortez
66
Akhirnya bertemu
67
Meet him and her
68
Delivery pizza girl
69
Permintaan konyol
70
Mrs inggrid birhtday
71
Dia lagi
72
Terpaksa menurut
73
Pesta topeng
74
Malu-malu tapi bahagia
75
Menyebalkan..
76
Tak ada pilihan lain!!
77
yang benar saja??
78
Panik
79
Mimpi buruk
80
Hoax..
81
Kecelakaan pesawat.
82
RIP sherly cortez
83
TERPUKUL
84
Harmonika
85
Pandangan pertama.
86
Pesta.
87
Bertemu calon mertua..
88
Menghindar..
89
Pengalaman tragis.
90
Elrubi itu nama samaran.
91
Kacau balau
92
RIP RAMBO..
93
kehujanan
94
Teka-Teki lagi
95
Isi kotak rahasia itu ternyata...
96
Perlahan terkuak
97
Pemicu konflik pelik
98
Hari menegangkan
99
mimisan
100
pertemuan keluarga
101
Ketakutan lagi.
102
Accident
103
Janji sang adik
104
Sukma nurani
105
Alam sukma nurani
106
Kritis
107
Siuman
108
Bilie kalut sekalut-kalutnya
109
Permohonan diandra sailendra
110
Kebenaran mulai terungkap
111
Kebenaran selanjutnya.
112
Pria sadis tak dikenal
113
Fakta sebenarnya.
114
klarifikasi
115
Kebahagiaan kakak beradik.
116
Lawanlah rasa takutmu!!
117
Ide konyol apalagi ini??
118
kemunculan Sherly cortez, menggemparkan.
119
Drama kecil
120
Kejutan yang GAGAL
121
Kejutan lagi, semoga berhasil.
122
Ragu
123
Perdebatan konyol
124
Konferensi pers
125
Tembus pandang
126
Bak Tom & Jerry
127
Pizza talk
128
perkara uang tip
129
Terjebak di lift
130
Masa pemulihan
131
Merawatmu
132
Loh kok bisa??
133
Samurai goblin
134
Ternyata cuma mimpi buruk
135
Asam lambung lagi???
136
Janji suci
137
ganteng maksimal bak nabi yusuf
138
Pria berkumis???????
139
Luka lama itu, terngiang lagi
140
Tragedi pernikahan.
141
Insiden keracunan makanan
142
Bersamamu, aku tenang..
143
Berubah jadi pemarah.
144
Hatters berulah lagi
145
Awas nanti jatuh cinta!!
146
Sibuk masing-masing.
147
Perang aib kakak beradik gokil.
148
BACKGROUND kelam keluarga rayn wijaya.
149
Perkara Sepeda limited edition
150
Randy Jealous sky
151
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!