Part 4#Wanita Blossom

Waktu berlalu begitu cepat mengakhiri pergulatan panjang yang melelahkan. Ryan beranjak dari ranjang meninggalkan Ameera. Wanita itu sudah lelah setelah melayaninya. Tak ingin mengganggu sehingga ia memilih untuk meninggalkan kamar.

Langkah kaki pasti menyusuri lantai atas mendekati rak buku yang ada di ujung sana. Lirikan mata kesana kemari memastikan tak seorangpun melihatnya seraya menggeser buku ensiklopedia. Lalu memasukkan password hingga rak itu bergeser membuatnya memasuki ruangan rahasia.

Aroma parfum blossom menyambut kedatangannya. Aroma yang selalu ia rindukan tetapi dimanakah sang pemilik aroma? Tatapan mata mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan tetapi tak kunjung menemukan siluet bayangan yang selalu dalam ingatan.

"Siapa yang kamu cari?" Bisiknya seraya melingkarkan tangan ke perut kekar yang ada di hadapannya, membuat Ryan menghela napas lega. "Senangnya punya istri baru, bagaimana pernikahan kalian?"

Suara lembut dengan aroma blossom menghantarkan kehangatan, ditariknya tangan sang ratu pemilik hati. Lalu menangkup wajah cantik dengan mata biru yang selalu menenggelamkan rasa. "Jangan ngambek, bukankah aku hanya menuruti keinginan permaisuriku? Jadi apa hadiahnya?"

"Hadiah? Setelah mengabaikanku selama sebulan dan menikmati honeymoon dengan istri baru. Are you sure, Hubby?" tanyanya mengingatkan Ryan akan posisi serta status yang sudah tidak dipenuhi bahkan kemewahan tak mengubah kesendiriannya.

Tangan dilepas, lalu ia berjalan mendekati kursi meja rias yang dipenuhi berbagai alat kosmetik. Caranya duduk begitu anggun, kemudian mulai melepaskan perhiasan yang melekat di tubuh. Tangan sibuk melakukan keinginan hati sedangkan Ryan memilih untuk berdiri menatapnya dari jarak dekat.

Tatapan mata sendu dengan bibir datar tanpa senyuman. Pria itu harus menikmati penyesalan yang menjadi titik balik kesadaran. Sekelebat ingatan menjadi pengakuan akan kehidupan tak berperasaan. Pertemuan pertama yang membawanya pada kehidupan kedua.

Ameera, si wanita malam yang menjadi jawaban atas kegelisahan hatinya. Wanita itu terpilih setelah melakukan banyak penyelidikan. Dimulai dari kehidupan termasuk sejarah keluarga yang cukup mengejutkan. Meski begitu, untuk mendapatkan kepercayaan ia berjuang dengan membayar setahun penuh pada mami yang memiliki kewenangan atas tubuh para pelanggan.

Siapa sangka membutuhkan waktu begitu lama hingga hari penerimaan datang membawa angin perubahan. Pernikahan pun akhirnya terjadi. Walau sederhana tetap saja sah di mata agama dan negara hingga harus mengasingkan diri untuk honeymoon. Setiap tindakan sudah diperhitungkan tanpa ingin mengalami kegagalan.

"Pergilah! Pikiranmu tidak disini, jadi untuk apa bersamaku? Percuma saja." Wanita itu beranjak dari tempat duduknya. Ia sengaja menyindir Ryan yang melamun dan pasti lamunan itu hanya tertuju pada istri barunya.

Sindiran yang langsung menohok hati, membuat Ryan tersenyum tipis. Lalu merentangkan tangan, "Kemarilah, Ratuku! Aku hanya milikmu, apa kamu meragukanku?"

"Ragu sih tidak tapi ketika memiliki suami yang berbuat curang. Maka seorang istri berhak memberikan hukuman pada suaminya. Iya 'kan?" ujar wanita itu mengabaikan Ryan dan justru berjalan mendekati ranjang.

Tanpa kata ia menarik resleting gaun sehingga jatuh meluncur bebas menampilkan tubuh polosnya yang membuat Ryan menelan saliva kasar. Kemudian ia berbaring, lalu melambaikan tangan memberi isyarat agar pria yang menatapnya dengan perasaan tidak sabar memberikan pijatan ringan.

Setiap kali melakukan kesalahan akan mendapatkan hukuman sama. Tentu saja sudah hapal sehingga langkah kakinya berjalan mendekati ranjang mengikuti permintaan ratu hatinya. Tak peduli apa yang akan terjadi, tangan siap melakukan kewajiban.

Sentuhan tangan kekar dengan tekanan yang penuh perasaan mulai terasa di pundaknya. Mata terpejam menikmati pijatan yang selalu terasa pas untuknya. "Bagaimana rasanya bermalam dengan istrimu? Berbagilah kebahagiaan kalian denganku."

"Tidak bisa kuceritakan, tapi hanya bisa dicontohkan. Apa bisa?" tanya balik Ryan dengan tangan nakal yang sengaja berkelana tak tentu arah membuat wanitanya menggeliat tetapi masih berusaha menahan diri.

"Pijat yang benar! Aku lelah menunggu suami ku pulang dan ternyata sekarang diriku punya madu wanita malam. Not bad hanya saja siapa aku bagimu? Simpanan atau perebut suami orang?" Tanpa peduli dengan tangan yang masih memijat punggungnya, ia menyampaikan semua keluhan tanpa rasa takut.

Sementara Ryan tak senang dengan pernyataan ratu hatinya. Sehingga tanpa kata, ia merengkuh tubuh ramping yang ada di depan mata membuat keduanya saling pandang. Pemilik netra biru yang tak gentar membalas tatapannya dengan tajam.

Pasrah akan keputusan bukan berarti siap menerima kenyataan tanpa keluhan. Alasannya Ryan memang jelas hanya saja istri mana yang rela melihat suami sendiri bermalam dengan wanita lain. Meski pernikahan itu atas persetujuannya.

"Kamu kenapa, Hubby. Apa aku salah bicara?" tanyanya sambil merangkul leher Ryan tanpa melepaskan tatapan mata mereka berdua.

Terpopuler

Comments

🍁𝐂𝐚𝐧𝐝💃🆂🅾🅿🅰🅴⓪③❣️

🍁𝐂𝐚𝐧𝐝💃🆂🅾🅿🅰🅴⓪③❣️

jd sebenarnya bgm ini..masih meraba2 apa yg terjadi

2023-05-18

0

❤️⃟WᵃfQueen Lee

❤️⃟WᵃfQueen Lee

wahh siapa sebenarnya yang di cari dan di rindukan Ryan bukannya dia juga udah nikah sama Ameera apa mungkin Ryan punya wanita simpanan 🤔

2023-05-18

0

𝓐𝔂⃝❥Etrama Di Raizel

𝓐𝔂⃝❥Etrama Di Raizel

Ngga akan rela pasti, hati manusia itu gampang sekali berubah.

2023-05-18

0

lihat semua
Episodes
1 Part 1#Cinta?
2 Part 2#Kembali Pulang
3 Part 3#Sisi lain Ryan
4 Part 4#Wanita Blossom
5 Part 5#Tak Berburuk Sangka
6 Part 6#Lee, Tuan Muda
7 Part 7#Keluarga Mahendra
8 Part 8#Pengawasan
9 Part 9#Lee, Zoya Claudia
10 Part 10#Liburan, Perubahan
11 Part 11#Dua Sisi
12 Part 12#Lamunan, Endometritis
13 Part 13#Antara Lee dan Sashi
14 Part 14#Kisah?
15 Part 15#Zoya VS Lee
16 Part 16#Pasangan?
17 Part 17#Iblis berwajah Manusia
18 Part 18#Kemarahan Zoya, Permintaan Ameera
19 Part 19#Ryan Diam, Kesepakatan
20 Part 20#Obrolan Dua Rasa
21 Bab 21#Menjadi Kenyataan
22 Part 22#Hukuman, Madu
23 Part 23#Program Hamil
24 Part 24#Ryan, Laura, Ameera
25 Part 25#Antara Dua Hati
26 Part 26#Kegilaan Hasrat
27 Part 27#Kegilaan Hasrat-Kembalinya Yoshi
28 Part 28#Penolakan Arvind, Tindakan Yoshi
29 Part 29#Pertemuan Tak Terduga
30 Part 30#Adik dan Kakak Ipar
31 Part 31#Keberadaan Lee
32 Part 32#Antara Lee dan Yoshi
33 Part 33#Makan Malam karena Ikan Bakar
34 Part 34#Pengaruh Wine, Kesendirian Zoya
35 Part 35#Cinta dan Keraguan
36 Part 36#Kegelisahan milik Ameera
37 Part 37#Rumah Sakit
38 Part 38#Obrolan di Mobil
39 Part 39#Jerat Karma, Hasil Pemeriksaan
40 Part 40#Zoya vs Yoshi
41 Part 41#Obsesi dibatas Kesadaran
42 Part 42#Pengakuan Ayesha
43 Part 43#Malam Penyatuan
44 Part 44#Hari Bersama
45 Part 45#Di antara Hati dan Rencana
46 Part 46#Kamar Mandi
47 Part 47#Tindakan Semua Orang
48 Part 48#Terwujud, Pilihan
49 Part 49#Status atau Rasa?
50 Part 50#Rumit
51 Part 51#Rasa Milik Ameera, Kembali ke Indonesia
52 Part 52#Ending
53 Part 53#Last Ending
54 PROMOSI NOVEL
Episodes

Updated 54 Episodes

1
Part 1#Cinta?
2
Part 2#Kembali Pulang
3
Part 3#Sisi lain Ryan
4
Part 4#Wanita Blossom
5
Part 5#Tak Berburuk Sangka
6
Part 6#Lee, Tuan Muda
7
Part 7#Keluarga Mahendra
8
Part 8#Pengawasan
9
Part 9#Lee, Zoya Claudia
10
Part 10#Liburan, Perubahan
11
Part 11#Dua Sisi
12
Part 12#Lamunan, Endometritis
13
Part 13#Antara Lee dan Sashi
14
Part 14#Kisah?
15
Part 15#Zoya VS Lee
16
Part 16#Pasangan?
17
Part 17#Iblis berwajah Manusia
18
Part 18#Kemarahan Zoya, Permintaan Ameera
19
Part 19#Ryan Diam, Kesepakatan
20
Part 20#Obrolan Dua Rasa
21
Bab 21#Menjadi Kenyataan
22
Part 22#Hukuman, Madu
23
Part 23#Program Hamil
24
Part 24#Ryan, Laura, Ameera
25
Part 25#Antara Dua Hati
26
Part 26#Kegilaan Hasrat
27
Part 27#Kegilaan Hasrat-Kembalinya Yoshi
28
Part 28#Penolakan Arvind, Tindakan Yoshi
29
Part 29#Pertemuan Tak Terduga
30
Part 30#Adik dan Kakak Ipar
31
Part 31#Keberadaan Lee
32
Part 32#Antara Lee dan Yoshi
33
Part 33#Makan Malam karena Ikan Bakar
34
Part 34#Pengaruh Wine, Kesendirian Zoya
35
Part 35#Cinta dan Keraguan
36
Part 36#Kegelisahan milik Ameera
37
Part 37#Rumah Sakit
38
Part 38#Obrolan di Mobil
39
Part 39#Jerat Karma, Hasil Pemeriksaan
40
Part 40#Zoya vs Yoshi
41
Part 41#Obsesi dibatas Kesadaran
42
Part 42#Pengakuan Ayesha
43
Part 43#Malam Penyatuan
44
Part 44#Hari Bersama
45
Part 45#Di antara Hati dan Rencana
46
Part 46#Kamar Mandi
47
Part 47#Tindakan Semua Orang
48
Part 48#Terwujud, Pilihan
49
Part 49#Status atau Rasa?
50
Part 50#Rumit
51
Part 51#Rasa Milik Ameera, Kembali ke Indonesia
52
Part 52#Ending
53
Part 53#Last Ending
54
PROMOSI NOVEL

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!